NovelToon NovelToon
Nona Malam (Nikah Kontrak)

Nona Malam (Nikah Kontrak)

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Ibu Pengganti / Nikah Kontrak
Popularitas:75.7k
Nilai: 5
Nama Author: AngelKiss

Mawar seorang wanita yang bekerja di sebuah bar, tanpa sengaja menemukan seorang anak laki-laki yang membuatnya terikat dalam sebuah pernikahan dengan pria dingin namun hangat.

Di dalam pernikahan itu, harus banyak tugas yang mawar jalankan. Tapi akankah pernikahan itu berjalan sesuai dengan kesepakatan awal, atau berbelok ke arah lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AngelKiss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

Arga tengah duduk dengan mata yang menatap layar ponselnya, di sebuah restoran yang mewah pria itu duduk dengan sesekali melihat jam tangannya. Sorot matanya nampak berbeda, ada sedikit rasa gelisah dan bimbang di matanya.

Suara langkah kaki mulai terdengar, Arga hanya diam dan tidak menoleh meski ia tahu suara langkah kaki itu mendekat ke arahnya. Sosok cantik dari arah belakang berjalan melewati Arga dan berhenti di depan pria itu. Sebuah senyuman nampak jelas di wajah wanita itu, ekspresi senang dan berseri-seri terpancar jelas.

Evelyn tersenyum, ia duduk berhadapan dengan Arga. Wajahnya yang cantik menjadi pusat perhatian semua orang, tatapan mata Arga seakan tidak bisa lepas dari wanita itu.

"Saat terakhir kita bertemu di kantor mu kita tidak mengobrol banyak hal." Ucap Evelyn dengan senyuman di wajahnya, ia nampak sangat anggun dan berkarisma.

"Iya, apa yang ingin kau bicarakan dengan ku?" Tanya Arga, ia di ajak oleh wanita itu untuk berbicara di restoran.

"Emm.. Aku hanya ingin kita mengobrol saja, sudah lama kita tidak bertemu. Ah.. Iya, dan dulu kita sering makan di sini." Ucap Evelyn seraya melihat restoran tempat mereka sekarang bertemu.

"Restoran ini tetap sama, tidak banyak hal yang berubah." Sambung Evelyn dengan senyuman di wajahnya.

Arga terdiam sesaat, "Jadi nostalgia..." Ucapnya lagi dengan senyuman manis, dan tatapan mata yang penuh arti.

Arga langsung menoleh ke arah pelayan, ia langsung meminta buku menu. Evelyn tersenyum tipis saat melihat reaksi Arga, Arga memesan satu menu makanan dan minuman.

"Emm.. Bagaimana jika kau pesan kan juga untuk ku." Ucap Evelyn seraya menutup buku menu di tangannya. Arga langsung memesankan satu hidangan makanan dengan minuman dan juga dessert untuk Evelyn.

Setelah itu pelayan langsung mencatat makanan mereka berdua, melihat kepergian pelayan. Evelyn nampak senang, "Ternyata kau masih ingat makanan kesukaan ku di sini, senang nya." Ucap Evelyn dengan senyuman senang di wajahnya.

"Jadi apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya Arga dengan wajah yang datar, ia sama sekali tidak menanggapi semua ucapan Evelyn.

Melihat reaksi Arga yang seperti ini membuat Evelyn tersenyum kecut, "Aku hanya merindukanmu, sudah lama kita tidak bertemu dan tidak mengobrol." Jelas Evelyn dengan senyuman di wajahnya.

"Bagaimana keadaan suami mu?" Tanya Arga dengan mata yang menatap ke arah pelayan yang membawa sebuah nampak hidangan, pelayan itu nampak dengan teliti menyimpan pesanan Arga dan Evelyn di atas meja.

Arga menatap makanannya dengan selera makan yang hilang, "Aku sudah bercerai dengannya." Jelas Evelyn dengan mata yang menatap ke arah Arga.

Nampak Arga sedikit terkejut saat mendengar hal itu, namun ia kembali bersikap biasa saja. "Arga.." Evelyn kembali memanggil nama Arga dengan nada lembut.

"Evelyn, aku ikut bersedih atas apa yang terjadi dengan rumah tangga mu." Jawab Arga, ia lalu pria itu memakan makanan dengan perlahan.

Evelyn nampak terdiam sejenak, "Iya aku tahu, aku wanita yang menyediakan.. Harusnya dulu aku tidak pernah memilih pria itu dan tetap bersama mu, mungkin sekarang kita sudah hidup bahagia dan memiliki anak." Ucap Evelyn dengan nada sendu.

Arga terdiam saat mendengar kata-kata Evelyn, "Apa kau ke sini hanya ingin membicarakan hal itu?" Tanya Arga seraya menyimpan sendok dan garpu miliknya.

Evelyn menggelengkan kepalanya dengan pelan, "Tidak, aku tidak bermaksud seperti itu. Lagi pula aku juga sadar diri, aku sekarang hanya seorang wanita sederhana. Dan kau juga sudah memiliki seorang istri, aku juga tidak sekejam itu sampai berniat merebut mu dari istri mu." Jelas Evelyn dengan senyuman di wajahnya.

Arga terdiam, ia lalu melihat jam tangannya. "Jam makan siang ku sudah selesai, kau bisa lanjut makan sendiri. Aku yang akan membayarnya." Jelas Arga seraya berdiri, namun Evelyn langsung menahan tangan Arga dan tidak membiarkan pria itu pergi.

"Ku mohon jangan pergi, temani aku sebentar saja. Aku baru kembali ke Jakarta, aku takut jika sendirian di sini." Jelas Evelyn dengan wajah yang sedih.

Arga terdiam, ia melihat tangannya yang di genggam erat oleh Evelyn. Seraya menghela nafas, Arga kembali duduk di atas kursi nya. Melihat hal itu Evelyn tersenyum senang, ia lalu memakan makanannya dengan lahap.

Setelah selesai makan, keduanya keluar dari dalam restoran. Evelyn tersenyum senang, ia melihat langit yang mulai meneteskan ribuan air hujan.

"Apa kau bisa mengantarkan ku pulang?" Tanya Evelyn seraya melihat ke arah Arga.

Arga menganggukkan kepalanya dengan lembut, pria itu membuka jas miliknya dan memberikannya kepada Evelyn agar di pakai untuk menutupi kepala Evelyn dari air hujan. Evelyn nampak senang tersenyum, ia berjalan bersama dengan Arga menuju parkiran mobil.

Evelyn masuk ke dalam mobil Arga yang nampak sangat mewah, Evelyn melihat pakaian Arga yang sedikit basah oleh air hujan.

"Pakaian mu basah." Ucap Evelyn seraya melihat pakaian Arga.

Arga terdiam dan melihat pakaiannya yang sedikit basah. "Tidak apa-apa." Jawab Arga, ia langsung mengemudikan mobilnya ke jalan raya.

Evelyn memandu Arga menuju alamat rumahnya yang baru, sesampainya di rumah Evelyn wanita itu tersenyum tipis.

"Apa kau tidak ingin mampir?" Tanya Evelyn dengan senyuman manis.

Arga memperhatikan ponselnya, ia baru saja mendapatkan pesan dari Mawar. "Tidak, Mawar sudah menunggu ku di rumah." Jelas Arga yang masih fokus pada layar ponselnya.

Seketika senyuman Evelyn langsung lenyap, ia lalu tersenyum dengan ras sedih dan kesal. "Baiklah kalau begitu, aku pulang dulu. Jas mu akan ku bawa pulang untuk di cuci." Ucap Evelyn seraya membawa jas milik Arga, ia langsung keluar dari mobil dan masuk ke dalam rumahnya.

1
Elmi Varida
hi thor, aku ikut nyimak novelnya ya...
AngelKiss: Makasih Kak 🤗
total 1 replies
Vajar Tri
🥹🥹🥹🥹🤧🤧🤧🤧🤧 bagaimana cara Arga membujuk Oma ?
yuning
Arga kamu dimana, tolong mawar
Vajar Tri
dah jelas Morgan penglihatan nya sekarang apa masih ketutup kaca mata kuda 🤣🤣🤣🤣
yuning
Morgan buta
Kusii Yaati
setidaknya dgn pernikahan kontrak itu kamu bisa bebas dari dunia malammu mawar... semoga kedepannya hidupmu bisa lebih baik 😌,dan satu lagi buat si Arga jatuh cinta dan bucin sama kamu☺️
Wati Nanda
wkwkwkwk...rasain kau ayu,ngayalmu ketinggian sih
Mattea Bee
Ayu kena ZONK!! /Facepalm/ impiannya jadi Nyonya besar pupus deh.../Smirk/
Lagian gimana Rosalina ga ngamuk, baru juga 8 hari Morgan ditinggal istrinya kok udah minta nikah lagi.
yuning
Morgan terlalu naif
Ati Rohayati
Luar biasa
Vajar Tri
hush hush hush jauh jauh jauh 🫣🫣🫣🤣🤣🤣🤣🤣
yuning
ular ketemu ular
Wati Nanda: wkwkkwkwk...👍
total 1 replies
Siska
wiiihh seruuuu.... usir aja... tuh
Mattea Bee
Ayu kena getahnya, ternyata Oma Rosalina yang punya kartunya.../CoolGuy//Facepalm//Applaud/
Mattea Bee
Kasian Morgan, orang kaya tapi kok tau2an rasanya makanan kucing sampai bisa bandingin sama masakan Mawar/Tongue/ Yang sabar ya Mawar /Smile/
Teti Hayati
Arga ni, gede gengsinya.. padahal ada maksud "lain"... tapi so-soan alasannya cuma Rangga.. wkwkwk
Teti Hayati
masih hidup apa udh meninggal ka..?? ko aku bingung yaa... /Pray/
Teti Hayati
wew... gak selera tapi udh ciuuum2 , pas Mawar gak sadar lagi ...
Teti Hayati
Nyimak ka...
Anonymous
Ahhh si tor dikit banget sih update nya🙈
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!