Transmigrasi Mommy And Triplets

Aleyza yang keluar dari toko kue tiba-tiba saja tangannya di tahan membuatnya sedikit membalikan badannya dan ternyata orang yang menahan nya adalah Alrick.

" Ada apa Al?" tanya Aleyza sambil menyerngitkan dahinya bingung dengan anaknya menahannya.

" Aku ingin ikut dengan mu Mama." ucap Alrick menjawabnya dengan datar.

Aleyza yang mendengarnya memiringkan kepalanya.

" Tapi ini bukan urusan anak kecil dan jika mama membawa mu itu akan berbahaya." ucap Aleyza jujur. Sebab itu dia tidak membawa anak-anaknya karena jika ada sesuatu terjadi hal buruk yang bisa membahayakan nyawa mereka.

Alrick yang mendengar penolakan Aleyza menundukkan kepalanya padahal dia hanya ingin melindunginya. Aleyza yang melihat wajah murung anak pertamanya menghela nafasnya sebelum kemudian dia berjongkok menyamai tubuhnya.

" Apa Al bisa tetap di sini membantu Eli menjaga Elrick dan Adriana. Pastinya Eli tidak bisa melakukannya sendiri dan Mama akan kembali secepat mungkin. Apa kau percaya." ucap Aleyza sambil mengeluarkan jari kelingking nya.

Alrick dengan ragu menautkan jari kelingkingnya sambil tersenyum tipis.

" Alrick percaya mama akan kembali." ucap Alrick.

" Aku akan kembali." ucap Aleyza sambil menggangguk kepalanya.

Setelah itu Alrick masuk kembali ke toko kue dan Aleyza berjalan pergi.

Melewati jalan gelap di kota sama sekali tidak membuat Aleyza takut malah membuatnya tertantang mengingat pekerjaannya dulu. Daerah kumuh ini memang cocok untuk melaksanakan transaksi gelap di kota tanpa ketahuan siapa pun.

Aleyza menggunakan tudung supaya rambut dan wajahnya sedikit tidak terlihat mengingat di kekaisaran yang memiliki rambut pirang sedikit jarang. Membuat nya takut akan di curigai.

Sampai di sebuah tempat gedung yang berlantai dua dan sedikit kumuh Aleyza menyeringai sambil melangkah kakinya. Di sana Aleyza melihat seorang pria yang menggenakan topeng dan jubah hitam seperti nya.

" Selamat datang di lelang Sword. Jadi ada yang bisa saya bantu Lady?" tanya nya dengan ramah.

Aleyza yang mendengarnya menggangguk senang dengan sikap sopan pria itu sebelum kemudian ia mengeluarkan sebuah kantung dari balik gaunnya dan membukanya.

" Itu adalah diamond series 1 dimana kau mendapatkan nya itu sangat langkah." ucap pria itu melihat sebuah berlian kecil berbentuk lonjong dan tertulis 1 didalamnya.

Aleyza yang melihat sikap pria itu merasa senang.

" Benar, Jewel swed merupakan salah satu berlian yang banyak di cari sebab kandungan sihirnya terpancar di dalam nya. Jewel swed hanya ada 21 series dan ada angka di setiap series nya. Jadi bagaimana apa anda ingin melakukan transaksi nya." ucap Aleyza sambil mengangkat sebelah alisnya dan tersenyum licik.

" Bisa aku melihatnya terlebih dahulu?" tanya Pria itu yang meminta izin untuk memegang nya.

Tapi sayangnya Aleyza menggelengkan kepalanya menolak nya.

" Saya tidak akan mengijinkan anda untuk melihatnya karena bisa saja anda mengambil nya tanpa membayar nya dan anda akan mengusir saya dengan anak buah itu." ucap Aleyza dengan logis.

Pria itu bukannya merasa tersinggung malah terkesan dengan pemikiran tajam dan licik wanita itu. Ini membuatnya merasa senang bisa berbisnis dengan wanita seperti itu.

" Baiklah aku akan membayar nya sekitar 2000 koin emas. Apa kau mau?" tanya pria itu sambil menyeringai.

Aleyza yang mendengarnya tersenyum sebelum menggangguk kepalanya setuju. Setelah transaksi akhirnya Aleyza mendapatkan koin yang banyak bisa membuat pakaian serta memperbaiki kastil itu.

Aleyza yang melamun tanpa sadar ada seorang pria yang memperhatikan nya dari jauh dengan tatapan tajamnya.

Countine...