NovelToon NovelToon
Penjara Cinta Kakak Ipar

Penjara Cinta Kakak Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda
Popularitas:3.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: fitryas

Vanila Fedora, gadis berusia 27 tahun itu tiba-tiba di culik oleh kedua orang tuanya yang dulu sudah menelantarkan dirinya. Wanita itu dipaksa menikah dengan mantan suami kakaknya demi anak kecil yang bernama Baby Fiona Barnett. Vanila juga di paksa oleh Calvin Barnett pria yang akan menjadi suaminya untuk melahirkan seorang putra yang akan menjadi penerus keluarga Barnett. Seperti apa kehidupan rumah tangga Vanila dan Calvin ? Yuk kepoin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fitryas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

Calvin lalu menatap ke arah Edgar yang ternyata sedang tersenyum menatap kepergian Vanila.

“Ekhmm.” Calvin berdeham, sampai membuat sadar Edgar yang sedang melamun melihat kepergian Vanila. Senyumannya bahkan menghilang saat melihat wajah masam sahabatnya.

“Maaf, aku hanya kagum pada Vanila. Dia banyak berubah, aku gak nyangka dia sedewasa itu. Dulu di kampus dia anak rajin dan juga pintar.” Puni Edgar.

Calvin pun tersenyum bangga, walau jujur dia tidak tau seperti apa Vanila dulu.

“Aku gak nya gka dia berubah menjadi wanita cantik, dulu dia juga cantik, tapi sekarang dia…” ucapanya tidal Edgar lanjutnya namun senyuman di bibir Edgar mampu membuat Calvin kesal.

Deg!

Dada Calvin terasa panas dan nyeri secara bersamaan saat mendengar punian yang keluar dari bibir sahabatnya itu.

“Sial! Kenapa aku tidak suka mendengar Edgar memuji Vanila.” Gumamnya dalm hati, ia bahkan sampai menyentuh dadanya yang terasa panas.

Calvin menatap tidak suka pada Edgar yang menatap luruh ke arah Vanila yang semakin menjauh.

“Jangan menatap istriku seperti itu.” Ucap Calvin, ia laku beranjak lebih dulu.

“I-istri? Maksud mu Vanila? Kenapa kamu bilang dia istrimu?” Tanya Edgar sambil mengekori sahabatnya itu.

“Karena aku sudah menikahinya.” Jawab jujur Calvin.

“Kamu menikah lagi? Bukankah kamu sangat mencintai Bella? Lalu kenapa kamu menduakanya?” Tanya Edgar tidak percaya, dia tidak mau percaya jika wanita sebaik Vanila mau menjadi yang ke dua.

“Sudahlah jangan ikut campur dalam urusan rumah tanggaku, ayo kita fokus kembali pada pekerjaan.” Ucap Calvin sambil mempersilahkan Edgar masuk ke dalam ruang meeting, di mana mereka harus membicarakan soal pekerjaan.

Edgar tidak kunjung masuk, karena itu artinya jika dirinya masuk ia tidak akan bisa bertanya masalah pribadi, karena Edgar tau seperti apa Calvin saat bekerja.

“Tidak sebelum kamu menjawab pertanyaanku.” Ucap Edgar.

“Apalagi yang kamu pertanyakan Ed? Semuanya sudah jelas, lagian itu bukan urusanmu.” Ucap Calvin, tidak seperti bisaanya Edger tertarik dalam urusan pribadinya.

“Kenapa kamu menikahinya?” Tanya Edgar lagi.

Calvin menghela nafasnya kasar. “Karena Baby menginginkanya.” Jawab Calvin jujur. “Masuk atau kita batalkan meeting kita.” Ancam Calvin.

Dengan perasaan kecewa Edgar pun masuk ke dalam ruang meeting.

Sementara di negara lain, kini Bella menangis dengan tersedu-sedu di pelukan sang Papi.

“Maafkan Papi, Nak. Ini yang terbaik untuk kita semua.” Ucap Papi Alex.

“Tapi Mami, Papi jahat mengasingkann ku ke sini.” Ucap Bella dengan penuh perasaan kecewa.

“Maaf, Papi sungguh minta maaf. Mami dan Papi banyak berharap agar kamu sembuh—“

“Tapi aku sudah sembuh, bahkan setahun yang lalu Aku sudah sembuh Pih, kenapa aku masih di asingkan begini?” Tanya Bella lagi.

“Tapi kamu belum bisa mengontrol emosimu, Papi mau kamu tidak memikirkan apapun yang terjadi di sana, kamu pokus pada dirimu sendiri dan bahagiakan dirimu sendiri. Papi dan Mami akan selalu mendukungmu Nak, berdamailah dengan dirimu sendiri.” Ucap Papi Alex sambil terisak.

Bella menggelengkan kepalanya, dengan suara serak ia menolak di peluk sang Papi.

“Kalian masih saj perduli pada Vanila yang sudah mengambil ginjalku, sejak awal kalian berdua memang hanya sayang pada Vanila bukan padaku. Kalian berdua pilih kasih, kalian membujuku agar aku mendonorkan ginjalku untuknya tapi apa yang aku dapat? Kalian berdua hanya mementingkan kebahagiaan Vanila. Lalu aku? Aku seperti ini juga karena kalian!” Pekik Bella dengan panjang lebar, ia lalu berlari ke kamar dan membanting pintu dengan kuat.

Papi Alex menyentuh dadanya hang terasa sakit, sungguh di mana letak kesalahanya sampai kedua putrinya selalu menyalahkan dirinya dan istrinya.

Jika waktu berputar, Alex akan tetap membujuk Bella untuk mendonorkan ginjalnya.

.

To be continued…

1
endang sw
Luar biasa
Susi Sundari
wow bgt cerita dgn alur yg ok, ga bosenin.. endingnya jg bikin baper... suskes yah.. semg makin byk karya2nya.. aamiin ya rabb🤲
-the'XXI✓
Luar biasa
-the'XXI✓
Lumayan
Eka Sari
wah... emak na naruh racun dirmh tangga anaknya
ning sora
siapnya = sialnya?
Bundanya Aqila
cerita nya seru
ga bertele tele..
q suka thooor..
Rini deli Lestari
Luar biasa
Yulia Nugraheni
Kecewa
Yulia Nugraheni
Buruk
Eny Purwanti
Luar biasa
Trinitatis Gulo
Biasa
Maria Magdalena
selesai ...puas bngt bacanya dr awal baca aku no coment thor. Ku tunggu karya" selanjutnya tks 🙏💪
Fitri Riyani
Luar biasa
Teresia reres
nh kn ibu nya ini yg memberi kesempatan untuk anak nya berbuat jahat LG ,, sumpah ,,jgn ganggu lh kehidupan anak dan menantu mu LG mereka SDH bahagia
Teresia reres
elleeeeh itu akal akal Bella aja SDH sembuh,,dia mah mau balik LG ,,mau bls dendam dgn adik nya
Diah Anggraini
rasakan kau bell
Diah Anggraini
guut calvin.. wanita uler kaya bella emang harus di singkirin
Diah Anggraini
babby pintel benel dah.. gemes jadinya
Zahara Arifin
Biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!