NovelToon NovelToon
Keluarga Agantara

Keluarga Agantara

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Tamat
Popularitas:311.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: komah

kisah seorang gadis yatim piatu yang memperjuangkan panti dari orang yang ingin mengambil tempat tinggal anak - anak panti.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon komah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dia Pacar Kamu?

Tap.

Tap.

Tap.

Langkah lebar Erlangga keluar dari ruang introgasi didalam kantor polisi dan dibelakang ada asistennya, dia keluar dengan keadaan kesal, laki - laki itu bicara bertele - tele Kalau bukan dinegara hukum mungkin Erlangga sudah membunuhnya.

Lagi - lagi ada orang yang ingin mencoba mecelakai keluarganya, pasti orang yang sama ini baru perkiraannya. Erlangga yang beberapa hari ini berada diluar negeri, mendengar papanya hampir tertembak, dia langsung pulang.

"Bagaiman yang lain pa?" tanya Erlangga setelah sampai dirumah. Dia mengkhawatirkan yang lainnya juga.

"Untuk saat ini aman" kata Mahendra.

"Kita harus menambah pengawal, rumah juga harus lebih diperketat keamanannya, agar kejadian pada mama tidak terulang lagi, kita harus waspada" kata Erlangga. Yang terjadi pada mamanya kemungkinan bisa terjadi lagi, apa lagi pada papanya banyak pebisnis lain yang berusaha untuk menjatuhkannya melalui berbagai cara.

"Gimana dengan pekerjaanmu" tanya Mahendra.

"Semua lancar" kata Erlangga, lalu mereka sedikit membahas tentang pekerjaan sebentar. Tidak lama Agata datang duduk disebelah putranya.

"Mama baik - baik saja kan?" tanya Erlangga, Agata tersenyum.

"Mama baik. Kamu setiap hari kerja, apa nggak capek, tiap hari mantengin kertas - kertas melulu dan melototin layar terus apa nggak bosan ha. Jangan bahas pekerjaan terus, emang nggak ada apa, pembahasan lain?" tanya Agata. Erlangga hanya tersenyum sama mamanya.

"Cape sih ma. Tapi kita harus bekerja keras ma" Erlangga seperti Mahendra papanya, kerja, kerja dan kerja.

"Kerja? Kerja buat siapa?" tanya Agata lagi.

"Buat Erlangga sendirilah ma" jawab Erlangga.

"Percuma bekerja keras kalau untuk diri sendiri, bukan untuk istri" sindir mamanya, Erlangga garuk - garuk kepalanya yang tidak gatal.

"Bilang aja, mama ingin Erlangga cepat menikah dan pengen punya cucu kan?" kata Mahendra.

"Bukanya papa juga" ucap Agata.

"Hehehe..." tawa Mahendra. Erlangga pura - pura tidak mendengar kalau soal itu, dia berdiri dan beranjak.

"Mau kenama kamu Erlangga?" tanya mamanya.

"Mau mandi ma, gerah" jawab Erlangga tangan sambil menarik - narik kerah bajunya.

"Mama tau kamu ingin kabur kan, kalau mama tanya soal, kapan kamu menikah?" tanya Agata agak berteriak karena Erlangga sudah menaiki tangga.

"Sudah ma, mungkin belum ada jodohnya" kata Mahendra.

"Banyak pa, banyak yang mau sama dia bahkan banyak yang ngantri pula, Erlangga nya aja yang nggak mau. Mau sampai kapan dia sendiri, mau jadi perjaka tua dia?" omel mamanya. Mahendra geleng - geleng, sebenarnya dia juga ingin putra sulungnya cepat menikah dan dia ingin sekali menggendong cucu, tapi mau gimana lagi Erlangga masih belum mau memikirkan hal itu.

***

Mobil yang dikendarai Shaka berhenti dilampu lalulintas Airin tidak sengaja melihat dikaca spion depan bersamaan Shaka juga melihat kaca spion, mata mereka bertemu melalui kaca itu, lalu Airin buru - buru menoleh kesamping.

"Apa nona ingin sesuatu?" tanya Shaka melihat nonanya melalui kaca, tanpa menoleh kebelakang.

"Tidak ada" jawab Airin yang masih melihat kesamping kaca mobil, dia melihat diluar ada mini market, dia jadi teringat dulu saat masih bekerja dimini market dia jadi kangen sama rekan kerjanya Wita dan yang lainya.

"Mmm aku mau mampir kemini market dulu" kata Airin setelah mobil kembali melaju.

"Baik nona" ucap Shaka, tidak lama mobil berhenti didepan mini market tempat Airin bekerja dulu.

"Apa yang nona inginkan biar saya yang masuk kedalam?" tanya Shaka.

"Tidak usah" kata Airin membuka pintu mobil sendiri.

Airin berjalan memasuki mini market itu dan diikuti Shaka dari belakang, dia melihat rekan - rekanya masih sibuk.

"Airin" panggil Wita berdiri diujung rak, Airin menoleh dan tersenyum bahagia, mereka langsung berhambur berpelukan.

Teman - temanya yang lain juga tersenyum senang melihat kedatangan Airin, mereka berjalan mendekati mantan rekan kerjanya itu.

"Aku seneng bisa ketemu sama kamu lagi Airin" kata Wita. Setelah mekepas pelukanya.

"Iya, aku pikir kita nggak akan bisa ketemu lagi, kamu pasti sudah melupakan kita" kata Devi agak sedih.

"Ya nggaklah, mana mungkin aku bisa melupakan kalian yang selalu memberiku semangat" ucap Airin tersenyum.

"Wah kamu cantik sekali Airin" puji Ita bagian kasir melihat penampilan temanya ini jauh sangat berbeda dari yang dulu. Airin tersenyum.

"Dari dulu juga kayak gini" ucap Airin rendah hati. Penampilan Airin masih tetap sederhana tidak berlebihan, walau orang tuanya kaya dia tidak mau bergaya.

"Semenjak kamu nggak kerja disini lagi aku jadi kesepian Airin" ucap Hito sedih.

"Kan ada Wita" goda Airin. Dia tau kalau Hito menyukai Hito, tapi Hito tidak berani mengutarakan perasaanya.

Wita sedikit terkejut lalu melihat Hito, Hito yang dilihat Wita menunjukan deretan giginya. Apa maksud Airin pikir Wita. Lalu dia melihat seorang pria tampan berdiri tidak jauh dibelakang Airin berjas hitam.

"Eh siapa tu Ai, pacar kamu?" tanya Wita. Shaka menundukan kepalanya tanda menyapa. Airin belum jawab temanya sudah heboh sekali.

"Ee..."

"Pacar kamu keren sekali Ai" puji Ita.

"Tampan lagi" Semua memuji - muji Shaka yang tampanya lebih dari tujuh keturunan. Mereka tidak bisa mengobrol lama karena mereka harus kembali bekerja.

Setelah puas Airin ketemu sama teman - temanya, Airin pulang, walau hanya sebentar saja dia senang sekali.

"Kenapa kamu tadi diam aja, tidak menyangkal kalau kamu bukan...pacarku?" kesal Airin kata yang terakhir agak dipelankan.

"Nona sendiri kenapa tadi juga diam daja?" ucap Shaka membuat Airin tidak bisa membalas perkataannya.

"Tapi seharusnya kamu tadi..." Airin berhenti tdak melanjutkan perkataanya. Shaka melirik Airin melalui kaca spion, dia tersenyum sangat tipis melihat nonanya yang manyung terlihat menggemaskan dimatanya.

1
Umi Syafaah
Luar biasa
Heny
Keluarga bahagia
Heny
Shaka klau seril ngancam bunuh diri biarin aja
Heny
Airin klau km suka sm shaka bilang dong
Heny
Ayo shaka smg pelaku nya cpt terungkap
Heny
Smg cpt terungkap jati diri airin
Heny
Pasti airin anak mrk
Heny
Hadir
Neny Andriyani
Luar biasa
Ipti Rokhah
tp si aryo gak bisa jd wali nikah anaknya rossa, karena si aryo gak nikah sm ibunya rossa
Aras Diana
Luar biasa
Ince Ulfa
lanjut,💪
Ince Ulfa
lanjut thor👍👍👍
Dwi Darnita
seperti nonton drakor descendants of the sun
Eka Chusnul Msi
menurunkan kaca spion?? 😕❓😕❓
Eka Chusnul Msi
agar shaka mau dia gendong?? shaka yang digendong dong???
sehari agar shaka mau menggendongnya
Alice_zeailin10
yah udh tamat aja Thor ,, buat novel lagi yang berisi kan si Azka dan Azza thor😭 padahal ini cerita lagi seru seru nya lah udh tamat walaupun begitu aku hargai sih tetap semangat membuat karya karya novel Thor 💪♥️
Vny: iya thor bikin novel baru tentang azka sm azza lg aku mau liat ke lucuan 2 bocah itu
total 1 replies
Alice_zeailin10
wah udah sepasang nih ,hanya beda berapa bulan aja tambah lagi nama nya kek kembar si Azka dan Azza aduh the best pokok nya semangat terus thorr💪💪
fitri suryadi
sepasang thor klo 2 pasang tuh 2cowok sama 2 cewek
Alice_zeailin10
lanjut lagi ka Thor semangat 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!