NovelToon NovelToon
Aku Punya Papa

Aku Punya Papa

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / perjodohan
Popularitas:19.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Uni Ramadhani

Zara harus berjuang sendiri membesarkan putranya, tanpa suami, tanpa keluarga. Dia banting tulang sendiri, menafkahi dirinya dan putranya.

Beberapa tahun lalu, Zara mempermalukan keluarganya dengan hamil di luar Nikah namun dengan pria yang tidak di ketahui identitasnya. Lebih tepatnya Zara tidak mau mengatakan siapa Ayah dari bayi yang saat itu dia kandung.

"Aku sudah berjanji padanya, untuk tidak meminta pertanggung jawaban jika aku hamil"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Uni Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perhatian Kecil

Suara Adzan berkumandang, Zara terbangun lebih dulu. Dia membuka mata perlahan dan di sampingnya Rangga masih tertidur lelap. Diusapnya lembut kepala anak itu, lalu Zara bangun dan segera turun dari bed pasien. Saat itu juga Angga terbangun dan melihat Zara merapikan pakaiannya.

"Sudah pagi,," ucap Angga langsung duduk

"Iya, sudah subuh" jawab Zara

Angga beranjak dari sofa lalu pergi ke kamar mandi. Sedangkan Zara menunggu pria itu keluar, dia akan menggunakan kamar mandi itu bergantian . Tak lama Angga keluar dengan sudah membasuh wajahnya.

"Aku akan langsung pulang, pagi ini ada rapat komisaris jadi aku belum bisa bertemu dengan Rangga" ucap Angga pada Zara

"Tidak papa, Zara juga akan pulang nanti, pagi ini kan harus masuk kerja" ucap Zara, sejenak Angga diam

"Begini saja, Aku pulang lebih dulu, aku akan bersiap dengan cepat, setelah itu kita bergantian menjaga Rangga" ucap Angga

"Jangan begitu kak, nanti kamu bisa terlambat. Rangga bisa Zara titipkan pada suster. Nanti sebelum bekerja, Zara akan kesini dulu" ucap Zara

"Hem,, ya sudah kalau begitu,, aku pulang ya" Angga tersenyum pada Zara

"Iya, hati hati" jawab Zara

Kemudian Angga melangkah menuju ke pintu keluar di ikuti Zara di belakangnya

"Assalamualaikum" ucap Angga

"Wa'alaikumsalam" jawab Zara

Seperginya Angga, Zara langsung bersiap untuk menjalankan kewajibannya, setelah itu dia menitipkan Rangga pada suster karena Zara harus bersiap siap untuk bekerja pagi itu.

Angga yang baru sampai di rumah pun langsung berlari menuju ke kamarnya. Beruntung dia menaiki motor sehingga dia bisa sampai di rumah lebih cepat.

"Angga sudah pulang?" tanya papa saat akan sarapan pagi bersama keluarga seperti biasa

"Kayaknya udah, subuh tadi mama denger suara motor berhenti di depan" jawab mama

"Anak itu darimana?" ucap papa

"Mama juga gak tau, nginep di rumah temennya kali pa" jawab mama

"Nanti tanyakan saja pada Angga" ucap papa lalu menyeruput kopi buatan mama

"Pagi pa,, ma,," Sapa Angga dengan wajah ceria. Kemudian Angga duduk dan meminum air putih. Setelah itu Angga mengambil nasi goreng dan juga lauk pauknya. Namun perubahan wajah Angga pagi itu tak luput dari kedua orang tuanya

"Kamu kenapa Ngga? mukanya ceriaa banget pagi ini?!" Tanya papa dengan tersenyum. Papa senang karena Angga yang dulu mulai terlihat lagi.

"Harus dong pa,, harus semangat pagi pagi gini. Kan mau rapat komisaris, jadi harus semangat!" jawabnya

"Beneran hanya karena itu?!" tanya mama penuh selidik dan Angga hanya menjawab dengan anggukan sambil mengunyah makanannya

"Semalam kamu nginep dimana? kenapa gak pulang?" tanya mama

"Angga banyak kerjaan, semalam Angga nginep di rumah sakit" jawab Angga

"Kamu lembur? memangnya apa lagi yang harus di siapkan?" tanya papa

"Pokoknya, rapat pagi ini harus sukses pa, jangan ada kesalahan sekecil apapun, seperti kata papa" Ucap Angga kemudian meminum segelas susunya.

Setelah selesai sarapan, Angga beranjak ke dapur dan mencari kotak makanan milik Zara. Kemudian Angga mengambil nasi goreng, dia masukkan ke dalam kotak makanan itu beserta lauknya. Angga yakin Zara belum sarapan pagi itu.

"Bawa bekel?" tanya mama heran

"Iya, nasi goreng mama enak" ucap Angga

"Tumben banget!" cetus papa

"Biarin aja pa,, katanya kan nasi goreng mama enak" ucap mama begitu senang di puji makanannya enak.

Setelah memenuhi kotak makanan itu dengan makanan, Angga pamit lebih dulu

"Angga berangkat duluan ya pa" ucap Angga

"Loh, gak barengan??" tanya papa

"Angga mau naik motor aja, papa naik mobil. Angga harus memastikan lagi persiapan hari ini tidak ada yang terlewatkan, jadi Angga harus sampai lebih dulu" ucap Angga lalu pamit kepada kedua orang tuanya.

Papa dan mama Angga terheran heran melihat perubahan sikap Angga pagi ini.

"Gak biasanya dia gitu,,," ucap mama

"Iya, tapi baguslah, dia jadi punya semangat hidup. Papa mau siap siap dulu" ucap papa

"Pa, mama ikut ya pa,, mama mau ketemu Dokter Zara. Kemarin kami sudah janjian" ucap mama

"Iya" jawab papa

Lalu kedua orang tua Angga pun bersiap siap untuk kerumah sakit. Karena pagi itu akan ada rapat komisaris di rumah sakit.

Angga sudah sampai di rumah sakit, kemudian Angga turun dari motor, dan melepas helmnya. Angga melihat motor Zara sudah terparkir berarti wanita itu sudah sampai dirumah sakit. Lalu Angga berjalan menuju gedung IGD.

"Suster, apa dokter Zara ada di dalam?" tanya Angga pada suster yang baru keluar dari ruangan IGD

"Ada dokter, baru saja masuk" jawabnya

"Terima kasih" ucap Angga yang kemudian masuk kedalam . Didalam tempat itu masih terlihat sepi, lalu Angga berjalan cepat menuju ke ruang kerja Zara

Tok

Tok

"Masuk" Ucap Zara yang sedang mencari sesuatu di dalam lacinya

Ceklek

"Pagi dokter Zara" Sapa Angga saat masuk kedalam ruangan Angga

Zara melihat kedepan dan ternyata Angga yang datang

"Dokter Angga,, silahkan masuk,, silahkan duduk" ucap Zara dengan formal karena berada di lingkungan kerja

"Terima kasih" ucap Angga kemudian duduk dan meletakkan tasnya di depan

"Ada apa dokter?" tanya Zara

"Apa sudah melihat Rangga?" tanya Angga

"Sudah, dia sudah jauh lebih baik, kata dokter yang menangani Rangga, hari ini dia sudah boleh pulang. Nanti setelah saya selesai bekerja, langsung saya bawa pulang" jawab Zara

"Aku boleh kan bertemu dengannya nanti di mess?" tanya Angga

"Iya boleh" jawab Zara

"Oke, rapatnya mungkin selesai siang, setelah rapat selesai, aku akan kesana" ucap Angga

"Iya" jawab Zara

Kemudian Angga mengeluarkan kotak makanan yang dia bawa dari rumah. Lalu memberikan itu pada Zara

"Pasti kamu belum sarapan kan? gak sempet masak kan?, ini aku bawakan sarapan dari rumah. Enak kok masakan calon mertua, gak kalah enaknya sama masakan mamanya Rangga" kekeh Angga

Wajah Zara tiba tiba merona, bahkan dia tidak bisa menutupinya.

"Terima kasih" ucap Zara mengambil kotak makanan itu

"Sama sama, aku keluar dulu, mau siap siap rapat" ucap Angga lalu menutup tasnya lagi

"Iya, semoga lancar rapatnya" ucap Zara

"Aamiin,,," sahut Angga

" Dimakan ya itu, dihabisin juga tapi kotak makannya jangan di makan" kekeh pria itu lalu beranjak dari tempat duduk nya

"Apa sih dok,,,! " kekeh Zara

"Hehe,, da,, Assalamualaikum" Ucap Angga yang sudah hampir mencapai pintu namun matanya masih melihat Zara

"Wa'alaikumsalam" Jawab Zara dengan tersenyum

Aduhhhh!

Angga kaget saat berbalik malah menabrak handle pintu ruangan Zara.

"Gak papa, jangan khawatir!" Angga menekan handle pintu itu dengan senyum tak enak, sedangkan Zara tersenyum karena tingkah konyol Angga saat itu.

"Senyum mu manis,," ucap Angga sebelum menghilang dari balik pintu ruangan Zara

"Apa sih dia,,,,?!" Zara terlihat senyum senyum sendiri

Setelah pergi nya Angga, Lalu Zara membuka kotak makanan itu. Dia tersenyum lagi saat melihat Angga membawakan sarapan untuk dirinya. Bentuk perhatian kecil itu membuat hati Zara berbunga bunga.

.

.

.

.

Yakin aku, pasti kalian senyum senyum kan?! ngaku! ngaku! 🧐 Aku belum sarapan loh nulis ini🥴 tambah laper karena keuwuan mereka berdua 🥴 tanggung jawab pokoknya! 😖

1
bunda
Luar biasa
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
kasih wasabi aj Ben kapok
@Heni khan 😚❤️🇵🇸
ngajak gelud otthor nya nih
surtiyani yani
dedek Rangga dah otw tuh
Youra Minho
cerita yang luar biasa... authornya juga lucu 😂
Nurul Huda
sip mksh buat temen saat boring day
Chantika Putri
Zahra bego.
Ira
ok
Nia Sulistyowati
ya elah ni bapak songong amat ya
Nia Sulistyowati
ah si papa bisa aja pertanyaannya
Nia Sulistyowati
lagi deg" an si bocil comel dateng,,khan ambyar cil cil
Nia Sulistyowati
Ya ALLAH ni bocah comelnya g ketulungan
Nia Sulistyowati
kaget g tu,,
kaget lah ya masak enggak,,
mungkin kena mental level tinggi sampe pingsan
Nia Sulistyowati
ni si ibu bisa aja ngatur mode muka ya🤣🤣
Nia Sulistyowati
bisa aja ni si bocil modusnya buat minta traktiran🤣
Nia Sulistyowati
jangan nangis kalo malah kamu sendiri yang malu fa
Mrs TaTa
dokter mengajar sastra inggris? pada mahasiswa kedokteran?
Nia Sulistyowati
ni bocil bisaaa aja bikin om rizal kicep
Nia Sulistyowati
di mulai dari kecil dong thor
Nia Sulistyowati
kayaknya dedeknya Rangga udah proses otewe
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!