NovelToon NovelToon
I'M The Antagonist

I'M The Antagonist

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Mengubah Takdir / kelahiran kembali menjadi kuat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:202.7k
Nilai: 4.8
Nama Author: Zakiya el Fahira

Apa yang akan kamu lakukan jika di beri kesempatan untuk hidup kembali dan mengulang waktu??

Ella Alexander putri kedua Jhons Alexander, dia tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya, kedua orang tuanya hanya fokus pada kakanya saja Elena Alexander, dengan alasan karan Elena memiliki penyakit jantung bawaan dan butuh perhatian lebih, hingga suatu hari setelah kakanya menikah dengan kekasihnya Edgar Robinson, Ella di tuduh meracuni Elena hingga membuat Elena keguguran, dan berakhir Ella di jebloskan ke penjara oleh Edgar, bahkan Edgar menyuruh orang orangnya untuk menyiksa Ella, hingga akhirnya Ella meregang nyawanya di balik jeruji besi dengan kesalahan yang sama sekali tidak ia perbuat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zakiya el Fahira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29

Hari wisuda kelulusan Ella sudah tiba, Ella terlihat sangat cantik ketika berdiri di atas podium sembari membawa piala juara satu di tangannya, Edgar yang menghadiri acara kelulusan itu sangat bangga mendengar nama Ella di sebutkan sebagai peraih juara satu, sekaligus menjadi bintang pelajar.

Tak hanya ada Edgar yang datang di gedung aula sekolahan elite itu untuk menyaksikan kelulusan Ella, melainkan juga ada kakek dan nenek Ella dan juga kedua orang tua Edgar, yang mana kehadiran keluarga Robinson membuat para petinggi sekolah merasa sangat tersanjung.

'' Sayang, selamat ya '' ucap nenek memeluk Ella yang baru turun dari atas podium setelah menyampaikan pidato singkatnya.

'' Terimakasih Nenek '' balas Ella. Lalu Ella bergantian memeluk sang kakek, karna kedua orang tua inilah yang membuat Ella semangat belajar agar mendapat nilai terbaik, dan akhirnya keinginannya tercapai dirinya benar benar lulus dengan menjadi bintang juara.

Edgar dan kedua orang tuanya juga menghampiri Ella, yang mana membuat semua orang menatapnya penuh tanda tanya, bukannya yang saudara dari keluarga Robinson itu Selena?, tapi kenapa yang mereka hampiri malah Ella pikir mereka.

'' Selamat ya Nak '' ucap Dena memberi pelukan pada Ella.

'' Terimakasih Bibi '' balas Ella tersenyum, tidak bohong jika pelukan dari Dena membuatnya merasa hangat dan nyaman, sesuatu yang tidak pernah ia dapatkan dari Ibu kandungnya.

'' Ella, selamat ya, Paman sangat bangga sama kamu '' ucap Tuan Robinson mengusap pucuk kepala Ella dangan penuh kasih sayang.

'' Terimakasih Paman '' balas Ella.

'' Ini buat kamu, selamat karna mendapat juara '' kini Edgar yang memberikan selamat sembari memberikan buket bunga yang sejak tadi dia bawa pada Ella.

'' Terimakasih '' tukas Ella menerima buket bunga dari Edgar dengan tersenyum.

Kakek dan Nenek Ella tidak pernah menyangka jika Ella akan dekat dengan keluarga Robinson, bahkan mereka bisa melihat jika keluarga Robinson sangat menyayangi Ella.

'' Ella, dimana Ayah dan Ibumu ?'' tanya Nenek yang seketika membuat senyum Ella hilang seketika.

'' Mereka sibuk Nek '' sahut Ella.

Edgar dan kedua orang tuanya hanya diam, namun mereka bisa melihat dengan jelas ada raut kecewa di wajah Ella.

Sedangkan Kakek langsung mengelus pundak Ella dengan lembut, karna Kakek sangat tahu betul bagaimana hubungan Ella dan kedua orang tuanya sejak Ella kembali ke mansion Alexander, dan Kakek sengaja tidak memberitahu pada istrinya, karna takut istrinya akan hawatir dan bisa membuatnya jatuh sakit.

'' Sudah sudah, lebih baik kita sekarang rayakan kelulusan Ella di restoran, bagimana Ella, kamu setuju?'' tanya Dena untuk mencairkan suasana.

'' Boleh, tapi Kak Edgar yang traktir '' sahut Ella.

'' Ella '' tegur Nenek.

'' Tidak apa apa Bibi, memang sudah seharusnya Edgar mentraktir kita '' sela Dena tersenyum.

'' Baiklah, ayo sekarang kita pergi ke restoran '' ucap Edgar.

Dan mau tak mau Kakek dan Nenek mengikutinya, meskipun sebernarnya mereka sungkan. Dan bukan hanya mereka saja, Edgar juga mengajak serta Selena dan keluarganya.

Namun langkah mereka terhenti saat melihat kedatangan tiga orang yang baru keluar dari dalam mobil, Jhon, Anna dan Elena mereka baru tiba dan langsung menghampiri Ella.

'' Ella, maaf, Ayah terlambat '' ucap Jhon penuh sesal.

Ella hanya diam saja bahkan terlihat sangat dingin.

'' Kenapa kalian baru datang ?'' Kakek yang bersuara.

'' Maaf Ayah, kami sibuk '' sahut Jhon menjawab pertanyaan mertuanya.

'' Apakah sesibuk itu, sampai sampai tidak bisa menghadiri wisuda Ella '' cetus Kakek yang terdengar sangat kesal.

Jhon hanya bisa menundukkan kepalanya, karna sebenarnya mereka bukan sibuk, melainkan lupa jika hari ini Ella wisuda.

'' Dan kamu Anna, apa kamu juga sibuk?, kalau Iya, sibuk apa kamu ?'' tanya Kakek pada putri tunggalnya itu. Anna hanya diam tak berani menjawab pertanyaan dari sang Ayah.

'' Kakek sudah, jangan terus salahkan Ayah dan Ibu, mereka tidak salah, karna sebenarnya di sini Ella yang salah, dia tidak memberi tahu kami jika hari ini dia wisuda '' cetus Elena yang tidak terima saat sang kakek terus menyalahkan kedua orang tuanya di depan keluarga Robinson dan keluarga Jade keluarga Selena, Elena tidak ingin mereka menilai orang tuanya buruk, namun sayangnya Elena tidak tahu jika Keluarga Robinson sudah lama menilai keluarga Alexander buruk, dan itu sejak kejadian Ella di rawat di rumah sakit.

'' Kami juga tidak dapat undangan, tapi kami tahu kalau hari ini Ella wisuda '' tukas Edgar yang mana membuat Elena terdiam.

'' Sudah sudah, tidak usah di bahas, tidak penting juga '' sela Ella. '' Bibi, kita jadi pergi kan ?'' tanya Ella pada Dena.

'' Jadi dong, ayo '' sahut Dena menggandeng lengan Ella dan berjalan bersama menuju ke arah dimana mobil mereka parkir.

'' Bibi Dena, kalian mau kemana ?'' tanya Elena saat Dena dan Ella melewatinya.

'' Kami mau ke restoran, untuk merayakan kelulusan Ella, kalian mau ikut ?'' tawar Dena.

'' Hem,, kami ikut '' sahut Elena menganggukkan kepalanya, sedangkan Ella dia hanya diam saja, namun dia sudah berencana akan membuat sang kakak cemburu padanya.

Kini mereka pergi menuju ke restoran, Ella berada satu mobil dengan kakek dan neneknya, karna kebetulan kakek membawa mobil sendiri, yang di kemudikan oleh orang kepercayaannya,sedangkan Edgar hanya dengan Jack.

Setiba di restoran mereka di sambut dengan sopan oleh meneger restoran, lalu mereka di antarkan ke lantai satu ruangan VIP yang memang sudah di reservasi oleh Edgar. Dan kebetulan Selena dan kedua orang tuanya tidak jadi ikut, di karnakan ada urusan mendadak, jadi kini tinggal dua keluarga yang saling bersahabat itu, keluarga Robinson dan Alexander saja.

Edgar sengaja memilih restoran dengan tempat duduk lesehan, karna dia tahu jika Ella paling suka makan dengan posisi duduk lesehan. Saat pelayan datang membawa buku menu, mereka semua mulai memilih makanan dan minuman yang mereka inginkan, dan setelah pelyan mencatat pesanan mereka si pelayan segera keluar.

'' Ayah, Ibu, setelah ini apa kalian langsung pulang ?'' tanya Anna pada Ibunya.

'' Tidak, kami akan menginap dulu di apartement Ella '' jawab Nenek.

'' Kenapa kakek dan nenek, tidak menginap di mansion saja ?'' kini Elena yang bertanya.

'' Kami kesini karna rindu dengan Ella, jadi tentu kami akan menginap dimana Ella tinggal '' sahut Nenek.

Elena menundukkan kepalanya, kenapa kakek dan neneknya hanya merindukan Ella, bukankah dirinya juga cucunya pikirnya sedih.

'' Ibu, Elena juga cucu Ibu, apa Ibu tidak merindukannya ?'' tanya Anna saat melihat raut sedih putri sulungnya.

'' Rindu, tapi Ibu lebih merindukan Ella, jika Elena rindu dengan Nenek, kenapa tidak ikut kami menginap di apartement Ella saja '' sahut Nenek yang mana membuat Anna terdiam.

Edgar dan kedua orang tuanya hanya diam menyaksikan obrolan Anna dan Ibunya, mereka tidak akan ikut campur tentang keluarga mereka, kecuali jika keluarga mereka ada sangkut pautnya.

Dan tak berselang lama beberapa pelayan datang sembari membawa pesanan mereka, dan meletakkkannya di atas meja.

'' Silahkan di nikmati, Tuan Tuan, dan Nyonya Nyonya '' ucap si pelayan dengan sopan lalu pergi dari ruang VIP.

Mereka mulai menikmati makanan yang mereka pesan, begitu juga dengan Ella dia juga menikmati sup ayam yang dia pesan, namun diam diam Ella tersenyum saat otak liciknya kembali merencanakan sesuatu.

Dan ketika Elena baru mengisi mangkuknya dengan sup panas, Ella dengan sengaja menyenggol lengan Elena, yang mana membuat sup yang di pegangnya tumpah dan mengenai punggung tangan Ella.

'' Awwww,,,, panas!!! '' pekik Ella membuat semua orang terkejut.

1
𝓐𝓻𝓮𝓷𝓼𝓬𝓪 𝓡𝓪𝓮𝓷𝓲
bagus cerita nya, hingga gak sadar udah baca sampai ending
Putri Kemuning
Luar biasa
Fazira Fauziah
keren kak, tapi pengen liat penyesalan penyesalan orangtuanya 😭 semoga orang tuanya di liatin juga kehidupan masa lalunya
Maria Hedwig Roning
keren thor
Santy Susanti
Luar biasa
ay
Kecewa
ay
Luar biasa
XcA
😍😍
Lilik Haryati
Ngulang 2 bln bukan setahun bulan 9 ke bulan 11 thor
Rita Tanti
Luar biasa
✓🥀 forever
luar biasa
Mega Haerunita
Luar biasa
RieNda EvZie
/Good//Good//Good//Good//Good/
Fahmi Fahmi
Jack kalah sama bociil
Fahmi Fahmi
calon bucin
ika yoon
maaf thor,q baca ampe sini,mkin kesini mkin g srek dg mc cwe nya,,maaf
Sri Tati
Luar biasa
Desi Forever
Makasihnya Thor
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
Nining Chili
👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!