NovelToon NovelToon
ISTRI 13 TAHUN

ISTRI 13 TAHUN

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:18k
Nilai: 5
Nama Author: Indah Yuliana

(INI KISAH ZAMAN DULU DIPADUKAN DENGAN ZAMAN SEKARANG YA)


"Emak sama Bapak sudah memutuskan jika kamu akan menikah satu bulan lagi dengan laki-laki pilihan Bapak kamu, Niah," Aku lantas kaget mendengar ucapan Emak yang tidak biasa ini.



"Menikah Mak?" Emak lantas menganggukkan kepalanya.


"Tapi umurku masih kecil Mak, mana mungkin aku menikah di umur segini. Dimana teman-temanku masih bermain dengan yang lainnya sedangkan aku harus menikah?" Ku tatap mata Emak dengan sendu. Jujur saja belum ada di dalam pikiranku untuk menikah apalagi d umur yang masih dikatakan baru remaja ini.



"Kamu itu sudah besar Niah, bahkan kamu saja sudah datang bulan. Makanya Bapak dan Emak memutuskan agar kamu menikah saja. Lagian kamu juga tidak sekolah, jadi tidak ada masalahnya jika kamu menikah sekarang. Menikah nanti pun tidak akan ada bedanya dengan sekarang karena, sama-sama menikah saja akhirnya."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Indah Yuliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 28

ISTRI 13 TAHUN

28

"Benar anaknya Hendro akan menikah dengan wanita pelosok kampung seperti ini?" ujar salah seorang wanita paruh baya yang adalah kerabat jauh dari Hendro.

"Lah kan kamu bisa lihat sendiri kalau memang anaknya Hendro menikah dengan orang pelosok. Kalau tidak, tidak mungkin saat ini kita sudah berada di sisi. Pertanyaan kamu ada-ada saja." balas wanita di sampingnya.

"Heheh iya juga sih, tapi kok mau-maunya sih Hendro menikahkan anaknya sama orang kampung seperti ini? Di tambah lagi rumahnya tidak mewah sama sekali malah terkesan jelek dan kuno."

"Ya terserah dia lah Mbak, lagian kenapa kamu yang julid sih. Mau anaknya Mas Hendro menikah dengan orang miskin kek, anak pemulung atau apa kek toh semuanya juga nggak ada ngerugiin Mbaknya sama sekali. Lihatlah Mas Hendro saja sedari berangkat tadi saja dia tampak sangat bahagia termasuk anak dan istrinya. Kalau anak bahagia kenapa kita yang menghalanginya." Wanita gadis hanya terdiam dengan memberengut tidak suka.

"Benar banget, lagian itu anaknya Hendro bukan anak kamu. Jadi ya cukup lihat dan nikmati saja." Wanita itu semakin kesal saja karena tidak ada satupun yang membela dirinya.

"Sudahlah kalian semua tidak usah berdebat lagi, lagian nggak enak kalau sampai terdengar ke telinga Hendro." lerai seorang ibu berbaju pink fanta.

****

Sekitar jam 7 pagi Suniah tengah berdandan di kamarnya di bantu penata rias yang biasa di pakai di kampung itu.

Kebaya putih di padukan rok batik corak burung merak tampak begitu cocok di tubuh Suniah. Tidak lupa hijab putih yang senada dengan baju yang di pakaian. Make up sederhana itu sudah tampak begitu cantik memoles wajah Suniah yang memang sudah pada dasarnya sangat cantik.

"Wahhh kamu cantik sekali Niah, aku tidak menyangka jika kamu bakalan secantik ini dari biasanya. Bahkan aku sampai pangling melihat kamu," Komentar Kasiah mengagumi sangat kakak.

"Terimakasih Kasiah, kamu juga sangat cantik," Suniah juga tidak lupa memuji adiknya. Karena mereka lahir dari rahim yang sama otomatis wajah mereka tidak jauh berbeda bahkan sama-sama sangat cantik.

"Suniah, calon suami kamu ganteng banget Niah. Serasa mau pingsan saja aku rasanya tadi saat melihat calon suami kamu di luar. Bahkan dia tidak ada bandingnya dengan Kusno, malah kalah jauh di bawah suami, kamu," Rukaiyah menghampiri Suniah dengan nafas ngos-ngosan. Dirinya benar-benar tidak pernah menyangka jika ada laki-laki setampan calon suami Suniah di dunia ini, padahal biasanya dirinya menganggap hanya Kusno lah laki-laki paling tampan tapi nyatanya kali ini matanya terbuka lebar jika di luaran sana mungkin banyak laki-laki yang masih lebih tampan dari Kusno contohnya saja calon suami Suniah.

Jantung Suniah berdetak dua kali lebih cepat dari sebelumnya. Ada rasa takut, khawatir juga rasa bahagia yang lebih mendominasi dirinya. Sebelum kedatangan Rukaiyah jantungnya masih aman tidak seperti saat ini yang ingin copot dari tempatnya. Dirinya juga tidak tahu jika calon suaminya sudah sampai di kediamannya karena Emak dan Bapak tidak ada yang memberitahu dirinya begitupun dengan Kasiah.

"Emang calon suami Suniah sudah datang Rukaiyah?" Kasiah menatap Rukaiyah yang mengangguk.

"Sudah, tadi aku lihat di luar Kasiah. Emang kamu nggak tahu jika calon kakak ipar kamu sudah datang? tadi kalau nggak salah ada yang bilang kalau mereka datang menjelang subuh." Kasiah menutup mulutnya karena dirinya memang tidak tahu jika calon kakak iparnya itu datang sudah dari pagi. Dirinya memang sempat keluar sehabis sholat subuh tadi hanya saja tidak pergi ke ruang depan.

TBC

1
Ita Xiaomi
Keren ceritanya. Saling mencintai dan menyayangi dan menerima kekurangan masing-masing. Semangat berkarya kk. Berkah&Sukses selalu.
Ita Xiaomi: Sama2x kk.
Insyaa ALLAH.
Indah Yuliana: terimakasih dukungannya kak. jangan lupa mampir Le karya baruk ya judulnya MADU DALAM LUKA
total 2 replies
Ita Xiaomi
Akhirnya ada jg yg mengetahui kejahatan Eko dan berani bertindak.
Muhamad Aliyudin
apakah tamat Thor
Indah Yuliana: satu bab lgi kk
total 1 replies
Yuliana Tunru
ma ksh up x thorrr..akhir x niah hamil selamat ya jaja..
Ita Xiaomi
Selamat ya Suniah atas kehamilannya. Sehat selalu Suniah dan calon debay.
Ita Xiaomi
Apakah Suniah hamil?
Yuliana Tunru
up x dikit bgt thorr kmrin liburrr ya...dulu2 up x byk skrg dikit
Indah Yuliana: maaf kak, lagi kurang sehat kak juga kesibukan di duta kak.
total 1 replies
Yuliana Tunru
knp ragu dgn ank sendiri bu wakaupun dekat dan duku jg mencintai diah tp jaja tak sebejat itu dasar diah saat kepepet malah fitnah jaja tunghu z ya saat jaja pulang lbh baik kermh ortu diah jelaskan biar kapok
Yuliana Tunru
mantap bgt ya suniah untung jaja sdh cerita semua x ..ayo jaka jgn nguping z tlp jsja biar tau gmn licik x diah biar dia tau rasa berani2 x fitnah jaja di hadapan klga x jg niah tak takut dilapir polusi krn fitnah dan pencemaran nama baik
Yuliana Tunru
gila apa mn ada klga yg mau seenak x kamu minta jd istri kedua siapa yg berbuat kok jaja yg kena getah x ..smoga ibu x jaja marah nolak dan ngusir diah enak bgt jsja jd penutup malu hafspu z klga mu toh itu hasil dr kebodohan mu
Yuliana Tunru
good jaja biar pun suka sama diah bkn berarti bodoh kan jd tumbal penutup malu dpt bekasan bisa ngamuk ibu x jaja
Yuliana Tunru
bagus jaja tolak dgn tegas krn jika kau bantu diah kau akqnmenyakuti niah jg ibumu dan klga mu biarkan diah cari solusi dr masalqh yg dubuat sendiri aplg kemrin2 suka julid dgn iatrimu
Ita Xiaomi
Bagus. Kamu hrs tegas Pajajar.
Ita Xiaomi
Klo minta uang mungkin Pajajar bs bantu. Lah ini minta pertanggungjawaban yg bukan kesalahan dia. Diah kamu hrs introspeksi diri bukannya menyalahkan dan menuntut org lain.
Ita Xiaomi
Kamukan dr awal udah dinasihati ama Pajajar jgn menjalin hub dgn Eko. Kamu abaikan nasihatnya.
Ita Xiaomi
Baru jg Suniah nak bahagia.
Ita Xiaomi
Ku kira aku aja yg buat agar2x dr daun. Aku malah buat dr daun kacapiring.
Indah Yuliana: kalau di kampung saya namanya akar kalimpanang kak tapi kalau bahasa Indonesianya nggak tau.
Ita Xiaomi: Daun cincau kah kk?
total 3 replies
Ita Xiaomi
Ini ortunya ndak ada tindakan apa gitu utk perbuatan Eko agar jera? Berharap Eko dpt pelajaran berharga hingga tak terlupakan seumur hidupnya atas segala perbuatan yg selalu menjebak para wanita. Mana dia mulai nak niat jahat pula ama Suniah.
Ita Xiaomi
Diah jgn sampai kamu jebak Pajajar ya.
Yuliana Tunru
rupa x diah terperangkap buaya eko kasohan bgt tp jg bodoh dikadali eko smoga z diah jujur pd klga x dan xari eko tp lbh baik tdk usah jrn jelak eko pasti gitu lg busa2 sakit hati seumur hidup lah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!