NovelToon NovelToon
Cahaya Hati Bintang

Cahaya Hati Bintang

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Nikahmuda / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:51k
Nilai: 5
Nama Author: mona mine yoongi

(Novel kedua ku, kisah sederhana dan cinta manis sepasang anak manusia)

Bintang adalah seorang mahasiswa tingkat akhir disebuah kampus bergengsi dikotanya. Kehidupannya sangatlah sempurna. Ia memiliki keluarga yang hangat, paras yang tampan dan gagah, tubuh atletis dan tinggi. Memiliki kekasih super cantik seorang primadona kampus. Bintang juga menjabat sebagai ketua BEM dikampusnya, jabatan yang sangat bergengsi bagi mahasiswa sepertinya. Ia juga merupakan anak orang kaya bahkan kampus tempatnya menuntut ilmu adalah milik orangtuanya. Namun semua kehidupan sempurna yang dimilikinya seketika porak-poranda saat seorang mahasiswi baru dari desa datang dalam hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mona mine yoongi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28. Masa Lalu

...Please kalau gak suka jangan kasih ⭐ 1 dan komen buruk...

...Please kalau gak suka skip aja please...

...🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀...

Bintang masih setia menunggu sang dosen didalam mobil didepan sebuah restoran yang mewah. Ia menolak keras saat Erin memintanya masuk kedalam, walau di ancam Bintang tetap diam dan tak menanggapi.

Ia sangat kesal pada sang dosen. Bintang tidak hanya mengantarnya ke kampus UI tapi juga ke restoran buat bertemu teman-teman sosialitanya dan sudah hampir satu jam Bintang menunggu. Kepala pria itu makin terasa sakit. Tak lama terlihat Erin melenggang bersama teman-temannya.

"Bin, turun dulu. Kenalan sama teman-teman ibuk" ucap Erin, Bintang pun terpaksa turun dan menyalami satu persatu para wanita itu. Mereka terlihat berbisik-bisik dan tersenyum memandang Bintang. Ia pun cuek dan tak peduli.

"Ganteng banget Rin, udah punya cewek gak tuch ? Buat gue aja ya" bisik Rika ditelinga Erin.

"Gue juga mau" ucap 2 teman Erin yang lain.

"Sudah-sudah, jangan ngomong ngelantur. Gue balik dulu ya bye" mereka pun cipika cipiki dan berpisah. Erin segera naik kedalam mobil Bintang. Mobilpun melaju dengan kecepatan tinggi. Bintang sengaja agar ia bisa cepat sampai dikampus dan menjemput sang istri. Hanya Laras obat yang paling ampuh buat menghilangkan segala masalah yang ia hadapi.

"Tolong ke Loyal mall ya Bin, ada yang mau ibuk beli" Bintang menggeram kesal tepat saat handphone nya bergetar. Bintang pun segera menjawab dengan wajah sumringah.

"Halo sayang"

Erin kaget bukan kepalang, ia menatap Bintang dengan wajah terkejut.

"Mas dimana ? Ara udah siap kuliah, mau pulang" terdengar suara lembut sang istri yang menenangkan jiwa Bintang.

"Lagi dijalan, tunggu sebentar ya mas jemput"

"Ok mas, Ara tunggu didepan perpustakaan ya"

"Iya sayang" panggilan pun terputus sementara Erin sudah gelisah bukan main. Ia bagaikan duduk diatas bara api, grasak grusuk tak jelas sedari tadi. Bintang segera menghentikan mobil tepat didepan Loyal Mall.

"Sudah sampai buk, maaf saya tidak bisa menunggu" ucap Bintang dingin tanpa melihat ke arah Erin. Wanita itu semakin cemberut. Ia ingin bertanya siapa tadi yang menelpon namun harga dirinya akan terluka. Ia tidak mau terlihat mengejar-ngejar laki-laki, bukan sifat Erin seperti itu. Ia lebih suka dikejar dan dipuja puji.

"Paling itu pacarnya" gumam Erin jengkel setelah ia turun dari mobil Bintang. Terlihat mobil kembali melaju dengan kecepatan tinggi. Tak lama Bintang pun sampai didepan perpustakaan. Laras yang sudah menunggu seketika tersenyum ceria saat melihat mobil sang suami. Laras pun segera memasuki mobil.

"Maaf sayang, lama nunggu ya ?" Laras pun menggeleng sambil tersenyum manis. Bintang pun makin terpesona dan tiba-tiba saja gairah nya menggebu-gebu. Ia segera melajukan mobil ke belakang gedung perpustakaan yang terlihat sepi.

"Kok kita kesini mas gak langsung pulang ?" tanya Laras dengan kening berkerut.

"Mas gak tahan yank, main bentar yuk" ucap Bintang sensual, senjatanya sudah mengeras dibalik celana. Ia segera menggeser kursi kebelakang, mengaktifkan night mode lalu menarik tangan Laras dan membawanya duduk dipangkuan Bintang.

Pria itu melumat mesra bibir sang istri sementara tangan Bintang sudah membuka kemeja dan mengeluarkan kedua bukit kesayangannya. Ia meremas dan melahap nya dengan rakus. Desahan Laras mengalir deras dari bibirnya membuat Bintang makin bergairah. Ia segera menaikkan rok Laras, membuka celana panjang dan cd yang dikenakan. Ia juga membuka resleting celananya dan langsung membenamkan miliknya kedalam tubuh sang istri.

"Aaakhh...."

Keduanya mendesah tertahan merasakan hangat dan nikmatnya penyatuan mereka. Laras tanpa sadar menggoyangkan pinggul mengikuti naluri sementara Bintang semakin semangat menghisap bukit kembar sang istri. Makin lama gerakan keduanya makin cepat dan seirama.

"Mas, Ara rasanya mau meledak" bisik Laras dengan wajah yang memerah semakin terlihat menggairahkan dimata Bintang.

"Keluarin sayang jangan ditahan" ucap Bintang, ia makin mempercepat gerakan pinggulnya dan tak lama tubuh keduanya bergetar hebat. Laras dan Bintang saling memeluk erat dan memejamkan mata merasakan nikmatnya puncak surga dunia. Bintang pun tersenyum bahagia, segala masalahnya menjadi terasa ringan karna Laras berada disisi nya.

🌟🌟🌟

Steve sedang melamun memperhatikan plafond ruangannya. Semalam ia bermimpi lagi tentang Salsa. Suara manjanya, senyuman manisnya, hangat tubuhnya bahkan desahan panas nya masih terasa jelas dalam benak Steve membuat ia makin kesulitan dalam menjalani hari-harinya.

Steve segera mengambil handphone dan melihat foto Salsa yang tengah terlelap. Malam itu ia diam-diam memotret Salsa beberapa kali dan sekarang ia sedang membayangkan malam panas yang mereka lalui berdua hingga tanpa sadar senjatanya mengeras didalam celana.

"Aarrghhh..."

Steve mengacak-acak rambutnya. Ia bisa gila jika terus begini. Steve kembali membuka handphonenya dan menelpon seseorang.

"Halo tuan Steve"

"Siapkan wanita terbaikmu untukku malam ini kecuali anak kuliahan yang kau sebut kemarin, aku tak ingin melihatnya" ucap Steve.

"Baik tuan" ujar Madam Lie diseberang sana. Panggilan pun terputus.

Tak lama pintu ruangan terbuka dan masuk seorang wanita cantik dan seksi.

"Tuan rapat akan dimulai 5 menit lagi" ucap Dania asisten Steve. Pria itu pun mengangguk dan mereka segera menuju lantai 7.

Didalam ruangan telah menunggu klien dari Singapura. Steve pun terkejut saat melihat seseorang yang tengah berdiri menyambutnya dengan senyuman manis. Pria itu seketika membeku dan tak yakin dengan penglihatannya.

"Apa itu Sekar ?" gumam Steve tak percaya. Sekar Belinda adalah masa lalu Steve yang sangat ingin dilupakan pria itu. Seseorang yang telah menoreh luka dalam dihati Steve hingga mengubah kepribadian dan tujuan hidupnya.

"Apa kabar Steve ? Lama tak bertemu" sapa wanita itu dengan sangat ramah. Steve hanya melihat tanpa menjabat tangan Sekar. Wajah Sekar seketika murung dan sedih. Ia pun duduk dengan wajah menunduk.

Mereka kemudian memulai agenda rapat dan membicarakan dengan serius setiap poin kerja sama yang dibuat. Steve terlihat serius dan tak main-main. Ia benar-benar bersikap profesional dan memperlakukan Sekar persis seperti klien nya yang lain.

Beberapa jam kemudian rapat pun selesai. Sekar segera mendekati Steve yang tengah bersiap-siap akan keluar ruangan.

"Steve, apa kita bisa minum kopi sambil mengobrol sebentar ?" sapa Sekar dengan wajah berharap. Ia benar-benar ingin menjalin komunikasi kembali dengan Steve, cinta pertama dalam hidupnya.

"Maaf nyonya Sebastian, saya ada keperluan penting. Permisi" Steve pun segera berlalu. Sekar tersenyum pedih saat mendengar panggilan Steve padanya, Sebastian adalah nama belakang keluarga sang suami Ednan Sebastian. Ia sengaja meminta proyek ini pada suaminya agar bisa bertemu kembali dengan Steve. Namun sepertinya harapannya terlalu tinggi, karna sikap Steve sudah jauh berubah. Sekar berpikir Steve belum juga menikah karna masih menyimpan cinta untuk dirinya.

Malam menyapa dengan cepat. Steve segera melajukan mobilnya menuju Golden Eye's Discotic dan disambut hangat Madam Lie.

"Silahkan tuan, aku sudah menyiapkan wanita terbaik untukmu" ucap Madam Lie, Steve hanya mengangguk dan berlalu memasuki ruang VVIP.

Didalam telah menunggu seorang gadis muda yang sangat cantik, kulitnya putih mulus, bodi aduhai bak gitar spanyol. Steve segera duduk ditepi ranjang dan menatap dengan teliti gadis tersebut.

"Tuan, apa anda menyukai penampilan saya ?" sapa gadis itu genit, ia mulai mendekati Steve dan duduk disamping pria itu. Sementara Steve tak merasakan apapun, ia hanya memandang gadis itu dengan datar.

"Apa anda tahu kalau anda sangat tampan tuan ?" ucap gadis itu mendayu.

"Om sangat tampan" seketika Steve mengingat kembali ucapan Salsa saat gadis itu memeluk dan memuji wajahnya. Jantung Steve kembali berdebar kencang.

"Berikan aku pelayanan terbaikmu" perintah Steve, ia ingin melupakan Salsa dan semua sentuhan gadis itu ditubuhnya dengan mencumbu wanita lain.

Gadis tadi tersenyum dan mulai membuka gaunnya menyisakan dua penutup area pribadi. Terlihat bukit sintalnya amat menggoda dan menyembul dari balik penutup dada. Ia mulai mendekati Steve dan melumat mesra bibirnya, mengulum dan membelit lidah Steve sementara tangan gadis itu sudah meraba dada dan perut Steve. Ia membuka jas dan kemeja Steve kemudian menciumi tubuh pria itu dengan pelan dan bergairah.

"Om....aakkhh" Steve membuka matanya, lagi-lagi ia mendengar suara Salsa dalam pikirannya.

"Om cepetan, sshhhh" suara dan desahan Salsa serta bayangan gadis itu makin terlihat jelas dimata Steve. Ia segera mendorong tubuh gadis tadi yang tengah asik mencium tubuhnya. Steve segera menggunakan pakaian dan mengeluarkan segepok uang berwarna merah.

"Ini tips mu" ucap Steve dan ia segera berlalu dan melajukan mobilnya tak tentu arah. Steve mengacak-acak rambutnya kesal. Ia sudah mencoba melupakan Salsa namun gadis itu tetap bersemayam kuat didalam ingatannya. Steve menghentikan mobil disebuah taman. Ia berjalan dengan pelan dan wajah yang kuyu, sampai mata nya melihat seseorang yang membuat tubuhnya bergetar hebat.

...****************...

1
my name
cari mati kau satria
Mona_minYoongi: 😁😁😁😁😁😁
total 1 replies
my name
jangan mimpi ketinggian albert kamu ngak akan sanggup bersaing dengan reino 😁
Mona_minYoongi: 😍😍😍😍😍😍😍
total 1 replies
my name
syok berat pasti 🤣🤣🤣 jalang teriak jalang ngak punya kaca sera 😤
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Kusii Yaati
nasibmu Rei mau malam pertama masih aja ada gangguan 😂...sabar ya Rei!😘
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅 kesabaran reino seluas samudra khusu tiara, yang lain jangan coba-coba
total 1 replies
Yasmin Natasya
keren kak..
sadis jg si reno.. 🥰🥰🥰😎
masih ada part selanjutnya lg nggak kak...???
merasa kurang bacanya 😅🤭
Yasmin Natasya: makasih banyak kak... 😍🥰🥰🥰😍😍😍😍
Mona_minYoongi: makasih sistaku, on proses ya 😍😍😍😍😍😍😘😘😘😘😘😘😘😘😘
total 2 replies
my name
kok reino mau dipeluk sera
jadi salah faham kan
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Ummi Yatusholiha
akhirnya melepas rindu dgn bintang laras di bab ini,walaupun cuma acara lewat doang 😊😊
Mona_minYoongi: 😁😁😁😁 maaf ya sista, laras ama bintang, salsa ama steve jarang di up karna mereka rumah tangganya aman damai belum ada konflik
total 1 replies
Kusii Yaati
aduh Rei klu kamu buka handuk di depan ku nggak pake lama udah gedubrakkk jatuh pingsan aqnya Krn nggak tahan lihat godaan🙉😝😂...mana bisa tahan coba🤭
akhirnya aq bisa dpt notifikasi lagi Thor, beberapa kayak eror jarang dpt notif😩... pokoknya buat BESTie ku tetep semangat, tetep menyala dan semoga selalu dpt ide2 cemerlang buat para pembaca setia... MENYALA authorku 🔥🔥🔥😘😘😘
Mona_minYoongi: akhirnya dikau selalu nongol bestiku 😭😭😭😭, thankyou so much 😍😍😍😍😘😘😘😘😘😘
total 1 replies
my name
wkwkwk....aku suka cara tiara mengenyahkan para ulat bulu 👍👍😅
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
my name
sudahlah dara semua itu cuma masa lalu ngak usah lg diungkit2 lagian jg reino sudah punya bini kok
Mona_minYoongi: setuju 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
total 1 replies
Yasmin Natasya
akhirnya up jg kak...
ditunggu part selanjutnya ya kak... 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Mona_minYoongi: siap sistaku on proses 💪🏻💪🏻💪🏻
total 1 replies
my name
uwuuu bgt 😍😍😍😍
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭😁😘😘😘😘😍😍😍😘
total 1 replies
my name
cemburu tanda cinta itu tiara
sudahlah akui aja kalau kamu memang cinta sama reino jangan terlalu keras kepala tar kalau diembat orang klenger dah 🤭
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
my name
siapa lagi ulat bulu yg datang, huh....reno terlalu banyak fans saking gantengnya
Mona_minYoongi: 🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Ummi Yatusholiha
terancam nih tiara
Mona_minYoongi: 😍😍😍😍😘😘😘😘😘😘😘😘
total 1 replies
Yasmin Natasya
belum up ya kak... 🥺
Mona_minYoongi: thankyou sistaku 😍😍😍😍😘😘😘😘
Masih belum dipost NT 😭😭😭😭😭😭😭
Yasmin Natasya: setia menunggu kak... 🥰🥰🥰🥰
total 3 replies
Rani Zettiana
ceritanya bagus tor
Mona_minYoongi: thankyou sista 😍😍😍😍😍😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘
total 1 replies
Kusii Yaati
mau kamu sebenarnya apa Albert,Tia udah kau hina habis2 San di depan org tuanya sekarang dgn tidak tahu malu mau melecehkan Tia lagi...bang rei kalau marah serem banget tp aq suka dan makin cinta 😍😘
buat Sera sama Satri hati2 jgn mengusik milik Rei klu nggak nasib kamu bakal kayak Albert bakal di kirim ke planet Pluto kamu sama rei
Mona_minYoongi: siataku...terimakasih 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
total 1 replies
Yasmin Natasya
mkasih kak.... 🥰🥰🥰
Mona_minYoongi: makasih sista selalu setia meninggalkan jejak komen ditiap bab 😍😍😍😍😍😍😘😘😘😘😘😘😘😘
total 1 replies
Mona_minYoongi
sistaku @Kusii Yaati komen di sini sistaku
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!