NovelToon NovelToon
Cincin Ruang Pengubah Takdir

Cincin Ruang Pengubah Takdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Keluarga / Pusaka Ajaib
Popularitas:869.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: Jhon Dhoe

Namaku Anabel Rista

Sejak sebulan lahir aku sudah di buang oleh Ayahku, ibuku meninggal setelah 3 Minggu melahirkan aku.

Aku di rawat oleh para pelayan di rumahku dan tinggal di bangunan khusus para pelayan dan tak sekalipun masuk ke bangunan utama.

aku hanya keluar jauh saat ke pasar bersama mbok Ijah, ketika berumur 6 tahun.

Aku tak di sekolah kan, tapi mbok Ijah dan para pelayan giat mengajariku membaca dan menulis serta berhitung.

Akupun tak tahu siapa ayahku dan ibuku, hingga saat umurku 11 tahun, mbok Ijah bercerita dan pelayan yang tau siapa aku pun membenarkan cerita mbok Ijah, ternyata mbok Ijah akan berhenti bekerja.

Sehari sebelum mbok Ijah berhenti, kami ke pasar, aku membantu membawa belanjaan, di dalam pasar, ada seorang nenek pengemis.

Nenek itu terlihat lapar, dan akhirnya aku dekati, dan memberikannya Sebungkus biskuit dan uang 5 ribu karena hanya itu uangku.

Terimakasih Nak, ambilah ini, nanti teteskan darahmu ke Cincin ini saat kamu tiba di rumah,

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jhon Dhoe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.28. Masalah perusahaan Marchelo Wardana

Setelah Anabelle pergi dengan mobilnya, Gerald menghubungi ayahnya.

"Halo ayah, tadi tidak sengaja aku bertemu dengan adik Anabelle, dia hidupnya baik-baik saja, bahkan bawa mobil lumayan mahal, Tutur Gerald.

"Baguslah kalau dia baik-baik saja, menghindar saja jika dia memang tidak mau berbicara dengan mu, ayah yang salah hingga kamu dan Sarah serta Anabelle dan juga kakaknya jadi seperti ini, ucap Sebastian.

"Kami ngobrol-ngobrol tadi sebentar, dua juga bilang sudah bertemu dengan Adik Alexandra, tapi dia di Australia, libur baru datang, Anna bilang nanti mau ketemuan sama Sarah juga, tapi maaf ayah, kayaknya Anna masih belum mau Bertemu dengan ayah, ucap Gerald sedih.

"Tidak apa-apa, asalkan kalian kakak beradik saling akur, ayah sudah bahagia, ya sudah lanjutkan pekerjaan mu, ayah layani pelanggan dulu, ucap Sebastian sendu.

"Ayah ada apa? tanya Sarah yang beru sampai dari sekolah.

"Tidak apa-apa nak, tadi kakakmu telpon, kalau dia bertemu dan ngobrol dengan adikmu Anna, ucap Sebastian.

"Apakah adik sudah memaafkan kita ayah? tanya Sarah.

"Kalau kamu dan Gerald sudah, buktinya kata Gerald dia menanyakan kamu, dan nanti dia akan bertemu dengan mu, tapi setelah kakaknya Alexandra datang Australia, ucap Sebastian.

"sua sudah ketemu dengan Alexandra? Penasaran Sarah.

"Sudah katanya, kakakmu Gerald yang bilang, balas Sebastian.

"Syukurlah kalau Alexandra sudah ketemu, ucap Sarah bahagia.

Diposisi Anabelle, dia sedang berbicara dengan seseorang, dia ingin membantu Marchelo, untuk mendapatkan miliknya.

"Baik Nona Muda, kami akan mengirimkan surat, tinggal tunggu dari perusahaan atas nama anda, ucap Johan Albert.

"Baik Paman, nanti siapkan orang yang akan menjadi CEO nya, dan bagian keuangan harus orang kita, agar laporannya jelas, biar kawanku ini bisa tenang bersekolah, ucap Anabelle.

"Baiklah, Paman atur semuanya, pasti beres, ucap Johan Albert.

"Marchelo, kakak sudah menunjuk orang untuk membantumu, dan nanti sebelum kamu bisa memimpin perusahaan mu, orang kakak yang akan memimpin nya, apa kamu percaya dengan kakak? ucap Anabelle.

"Kakak Atut saja, Marchelo akan fokus belajar agar kelak bisa memimpin perusahaan sendiri, terimakasih kak", ucap Marchelo.

"Besok surat Rapat Umum Pemegang Saham akan dilaksanakan, dan pasti akan ada pemilihan CEO Baru, pasti paman kamu tidak akan menang, secara Ayahmu tidak memberikan nya kuasa apapun, ucap Anabelle.

"Pokoknya kakak atur saja, karena Marchelo belum paham kak, tolong ya kak, ucap Marchelo memohon.

"Kakak akan atur segalanya, agar si masa depan kamu bisa menjalankan Perusahaan Ayahmu.

Bukan hanya itu saja, kakak akan bantu kamu untuk mengusir pamanmu itu dari rumah kamu, dan untuk sementara kamu tinggal disini saja, rumah itu kamu kontrakan saja, buat kamu ada pegangan, bagaimana? Tanya Anabelle.

"Kalau itu sudah kakak atur Marchelo ikut saja, tapi apa tidak apa-apa kak? Tanya Marchelo

"Tidak apa-apa, nanti kamu sekolah bareng dengan anaknya Pak Slamet, walaupun sekolahnya sederhana, yang penting kamu harus tetap sekolah, nasehat Anabelle.

"Baik kak, terimakasih kasih banyak, ucap Marchelo Wardana sambil memeluk Anabelle.

"Ya sudah mumpung masih ada waktu, ayo ikut kakak ke mall, kakak akan belikan kamu baju, agar kelihatan lebih ganteng, ucap Anabelle.

"Apakah kakak mau menjadi kakakku selamanya? Tanya Marchelo tiba-tiba.

"Apa kamu mau memiliki kakak sepertiku? Tanya balik Anabelle.

"Asal kakak bersedia, Marchelo akan dengan senang hati,dan akan menuruti semua nasehat kakak, ucap Marchelo berharap.

"Kakak, akan selalu menjadi kakakmu, jangan kecewakan itu, itu saja yang kakak minta, dan jangan malas belajar", ucap Anabelle.

"Adik Marchelo Wardana, berjanji akan selalu menuruti nasehat dan perintah dari kakakku Anabelle Rista, ucap Marchelo.

"Ya sudah, ayo kita berangkat, ajak Anabelle.

Anabelle, membelikan segala keperluan Marchelo, Mereka berjalan kesana kemari mencari segala keperluan Marchelo, dan setelah mereka kembali ke rumah.

"Nah sekarang kamu atur bajumu, biar besok nanti ada Pelayan yang mencucinya, kakak tinggal dulu, Ucap Anabelle, beranjak dan memanggil Pak Slamet dan istrinya.

"Paman, bibi, mulai hari ini Marchelo, akan tinggal disini, dan Paman tolong daftarkan lagi saat surat pindahnya sudah ada, ke sekolah Rahmat, perintah Anabelle.

"Baik Nona Muda, jawab pak Slamet.

"Carikan seorang pelayan untuk merawatnya, dan paman nanti, kesekolah pakai mobil saja antar Rahmat dan Marchelo, dan kamar Marchelo tepat di samping kamarku, kalau Rahmat mau bermain dengan Marchelo biarkan saja, jangan di larang, apalagi umur mereka sama, perintah Anabelle.

"Baik Nona Muda, Paman akan melaksanakan nya dengan baik, ucap Pak Slamet.

"Besok nanti orangku datang bawa surat pindahnya, dan layani seperti kalian melayani saya, panggil dia Tuan Muda jika ditempat umum, ucap Anabelle.

"Baik Nona Muda, secepatnya harus sudah ada pelayan yang mengurusnya, soal gaji, katakan padanya UMK, ucap Anabelle.

"Nona Muda, apa bibi ajak adik nya bibi saja, dia baru bercerai dengan suaminya yang selalu KDRT, tanya bibi penjaga.

"Suruh datang saja, jika dia punya anak bawa saja, jangan tinggalkan di kampung, Perintah Anabelle.

"Anaknya perempuan, baru mau masuk SMP, kalau bisa mau di sekolah Rahmat saja, karena ada SMP juga, tutur bibi.

"Bagus itu, biar Paman sekalian antar saja, telpon sekarang agar dia segera datang, kalau dia tak punya ongkos bibi kirim saja 1 juta, perintah Anabelle.

Sementara itu, paman Marchelo, uring-uringan, karena tiba-tiba, sekretaris Perusahaan, menghubunginya, bahwa 35% Investment dan AR Investama, ingin di adakan rapat, karena pemilik telah meninggal.

"Bagaimana ini, Marchelo juga sudah pergi, surat wasiat tiba-tiba hilang, dokumen perusahaan dan sertifikat rumah ini dan satunya lagi, tidak ada di kamar kakakku.

Keesokkan harinya tepat jam 10 pagi, akhirnya rapat di gelar, perwakilan 35% Investment dan AR Investama sudah hadir, dan lata direksi juga sudah berkumpul, pamannya Marchelo juga, dan rakat pun di mulai.

Pihak Pemegang Saham bertanya soal laporan keuangan, tapi jawabannya tidak jelas dan bukti laporan juga sama sekali berantakan.

Dalam beberapa bulan semenjak ayahnya Marchelo sakit, Pamannya banyak menggunakan uang menggunakan uang Perusahaan.

Akhirnya diputuskan, bahwa pamannya Marchelo tidak lagi menjadi sebagai CEO, dan kembali mengurus perusahaan nya sendiri, tapi sebelum pindah, dia wajib mengembalikan uang perusahaan yang dia ambil.

Urusan Perusahaan Marchelo akhirnya beres, orang yang diminta sebagai sebagai CEO langsung bekerja, dan mengganti direktur keuangan, dan beberapa di rotasi, stat yang kurang produktif, akan di berhentikan setelah kontrak selesai.

Di rumah Permata Hijau, Anabelle bertemu dengan para utusan yang menyelesaikan masalah perusahaan Marchelo, mereka sudah berjanji akan mengurus Marcell dan dan biaya hidup di sepakati akan di urus oleh Perusahaan.

Untuk sementara perusahaan akan memberikan uang 1.5 milyar pertahun untuk Marchelo, hingga dia kembali untuk mengurus Perusahaan nya.

1
Juliha
Aiii ck komen kuh tidak ada
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhhmmm 🤔
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Waah kereenn
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhhmmm 🤔
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Waduh
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Harusna terima kasih, bukan terima atas, banyak kata2 yg separo2 dan ga tepat
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Nyimak aja
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhhmmm kenapa keluarga bpk na anna begitu
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Weeh ga kejangkau oleh otakkuh
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Mampir
Juliha
Thor bacaan nya banyak yang salah ke polisi bukan polosan 🤦trus kaya jalan tol tidak ada apa y🤔 kaya baca luruus 💪💪💪 Thor
Herman
deket rumah gw
Moertini
dilanjutin Thor baru asyiiik niiii melihat keluarga bahagia semangat dan sehat selaluuu
Moertini
bahagianya Grace bisa punya bebby diusia 39 th selamat yaaa dilanjutin Thor semangat
Moertini
itulah kehidupan orang yang baik dan jujur akan mujur dapat pahala yang tak terhingga dunia akhirat barokah Aamiin tapi tidak gampang yaaaa semangat Thor
Moertini
ayooooo Anabelle brantas terus habisi mafia2 itu sampai tuntas diharapkan hidup masyarakat lebih tenang dan damai
Moertini
ada ada saja orang yang memusuhi Anabella kapan Thor Anabella ketemu teman baik dan tulus juga jodoh yang sayang dan setia ditunggu semangat
Moertini
makin seruuuu Thor mantap dilanjut mau lihat kiprah Anabelle dan kedua kakaknya menghadapi keluarga mafia semangat
Jabar Uddin
lanjutkan thor ❤️❤️❤️
anfi rucs
huuuuaaaaa keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!