hy,cerita ini hanya kisah seorang gadis berusia 17 tahun yang sangat di benci oleh kedua orang tuanya,abangnya,kekasihnya dan bahkan teman masa kecilnya,kehidupan yang Argezia jalani begitu berat,bahakan ia tidak tauh kesalahan apa yang sudah ia lakukan,sampai semua yang ia sayangi meninggalkan dirinya.
Sampai suatu hari dimana Argezia memiliki berhenti untuk meminta kebahagiaan itu datang,ia menyerah dengan kehidupannya,saat itulah Argezia pergi dari dunia dan tak akan kembali lagi..
penasaran dengan ceritanya,yukk silahkan baca.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abel Liya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pelukan untuk Argezia
Zia sudah berada di tempat kerjanya,dan untuknya mereka semua baik terhadapnya dan bos nya pun begitu baik terhadapnya.
"Zia tolong,kamu anterin pesanan nomor 8 yah,kakak masih harus bantuin jihan dulu":Pintah senior zia bernama Gea,yang lebih dulu bekerja disana.
"Iya kak,biar zia yang anterin,kakak bantu ka jihan aja":Gea menganggukan kepala tak lupa mengucapkan terima kasih.
Zia mengantarkan pesanan nomor 8,dan untungnya mereka begitu ramah terhadapnya,tidak ada hal yang perlu ia khawatir kan.
Zia hanya tidak ingin di hari pertama dirinya bekerja,sudah membuat kekacauan,ia tak ingin ada masalah seperti itu,dan akan mengecewakan bosnya.
Ia harus memberikan kesan yang baik untuk bosnya,dan para teman-teman barunya.Zia bersyukur masih ada orang yang begitu baik dan tak memandang dirinya rendah,dan zia mendapatkan itu di pekerjaanya.Dan kedepannya ia akan menjadi karyawan yang baik.
Zia juga ingin mengubah penampilan dirinya,yang memang terlihat culun dan cupu,zia harus merubah semuanya agar dirinya tak mudah di tindas,yah ia harus melakukan itu,dan bisa menujukan ke pada semua orang yang menyakitinya,kalau ia akan bisa sukses tanpa bantuan siapapun.
...
Zia baru saja tiba di rumah,sembari membawa bahan belanjaan,untungnya rumahnya tak begitu jauh dari tempat ia bekerja.
Zia menyusun belanjaannya,dan menaruh beberapa snak yang ia beli,karena berhubung dirinya juga suka ngemil.
Selesai itu zia berlalu meninggalkan dapur ia berjalan menuju kamar nya,karena ia butuh membersihkan tubuhnya,yang terasa begitu lengket.
Zia sangat menikmati pekerjaanya walau terasa lelah,mau bagaimanapun itu,zia baru pertama kali bekerja di luar,walau ia selalu menjadi babu dirumahnya yang penuh dengan penyiksaan itu,zia akan berusaha mengimbangi dirinya.
Zia menatap laptop nya dengan jari-jari lentiknya dengan mencari sesuatu yang sangat ia butuhkan,keningnya selalu berkerut,dan terkadang suara decakan atau dengusan keluar begitu saja.
"Yah tuhan,kenapa begitu susah mencari buktinya,gak mungkin cctv yang walau pun sempat mati,tapi pasti ada sedikit kemungkinan ia bisa mendapatkan petunjuk.
"Ayo zia,kamu harus semangat,jangan menyerah,ini demi kehidupan kamu juga":Dirinya terusa fokus meneliti setiap informasi yang ia butuhkan,dan tak lama senyum tipis terukir di bibirnya.
"Walau aku gak dapet semua,tapi aku bisa simpan ini juga sebagai bahan bukti,aku harus segera menemukan sisanya,zeya bantu kakak yah":Gumam zia,ia pun menyalin petunjuk itu ke usb nya,agar tak hilang.
Zia berdiri dari kursinya,dan berjalan menuju ranjang,ia butuh istirahat karena tubuhnya terasa begitu capek dan sakit,dan mungkin ini efek dari siksaan yang selalu ia dapatkan.
Bayangan penyiksaan itu tiba-tiba terlintas di pikirannya,betapa sakit dan menderita dirinya dulu,setiap teriakan tangisan dan mohon ampun keluar dari mulutnya,terasa sangat jelas do telinganya.
Tanpa sadar air mata zia menetes,dengan dada yang begitu sesak dan sakit,ia juga mengingat bagaimana wajah orang yang begitu ia sayangi terlihat jelas,bahkan zia juga mengingat penghiantan antar arga dan cika teman masa kecilnya.
Kedua berengsek itu,mereka akan mendapatkan balasan yang setimpal,jika bukan darinya maka bisa dari orang lain.
turut bahagia y Zia semoga samawa aminnnnn🤲🤲🤲🤲
kk author makasih udah buat cerita yg menarik ini semoga kk selalu lancar dlm menulis karya yg lain 🤗🤗🤗🤗🤗
sedih rasanya kala mengingat betapa sakitnya Zia di siksa di hina
semoga ini menjadi awal yg bahagia untuk Zia y🤲🏻🤲🏻🤲🏻🤲🏻
kk author semangat untuk abdate nya saya sebagai pembaca selalu menanti akan cerita kehidupan Zia 💪💪💪💪💪
untuk author semangat jg buat cerita ny karna cerita nya sangat menyentuh hati 💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻
kok ada y ortu yg begituan Zia ny kn JD sakit😭😭😭😭
KK author semangat y abdate ny karna cerita nya sangat seru dan menarik saya sebagai pembaca aja nangis sampe terharu saat membaca nya💪🏻💪🏻💪🏻💪🏻