Dila adik terakhirku yang tinggal bersama adik dari ibu semenjak orang tua kami meninggal dunia.
"dila badannya masih panas bi sebaiknya jangan di ajak ke rumah budhe dulu kasihan" ucapku sambil menahan bibiku.
"sebentar aja ayo ikut biar dapat uang" jawab bibiku sambil mengajak adikku
"stop bi, adikku bukan pengemis bi" jawabku lantang ke bibi ku.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadiah Salsabilah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Belanja bulanan bersama kevin
Malam harinya resto lumayan rame, aku seperti biasa turun tangan untuk membantu karyawan di dapur aku juga membantu membawakan makanan ke customer. Ketika aku membawakan makanan, "silakan kak" ucapku sambil menaruh makanan di atas meja dan tersenyum.
"loh diah?" ucap customer, aku pun bingung "maaf siapa ya" ucapku. "masa lupa sih aku riski mantan tunangan bibi kamu, bi Yati" ucapnya.
Mendengar ucapannya aku langsung saja pamit. "permisi" ucapku dan pergi. Ternyata kevin melihat itu semua. Keadaan resto udah sepi aku membersihkan area makan. Kevin menghampiriku "tadi siapa?" tanya kevin. "oh tadi riski namanya mantan tunangan bi yati" jawabku. "ko kamu kaya takut gitu sama dia" ucap kevin. "iya soalnya keluarga aku punya memori buruk sama dia, dia baik tapi aku gak sukanya kaya ngedeketin aku terus, mereka udah tunangan tapi putus gara gara riski ketauan lagi di hotel sama cewek lain" jelasku Biar kevin tidak curiga.
Selesai bersih bersih aku langsung kembali ke meja kasir, tak lama ibu datang. Aku menghampirinya dan salim seperti biasa. Ibu duduk di meja makan aku duduk di depannya "ibu maaf sebelumnya dua hari lagi acara tahlilan ayah saya boleh kan saya ijin sehari saja sama kevin" ucapku. Ibu pun menganggukkan kepala "oke boleh nanti kamu chat yuda suruh menggantikan kalian berdua dulu ya, karena di sini kalo kalian berdua gak ada gak ada yang bisa di lepas, sedangkan kalo di sana bisa di handle sama anak anak saya dulu" ucap ibu. "baik bu nanti saya chat yuda, terima kasih bu" ucapku dan kembali ke meja kasir.
tak lama kemudian ibu menyuruh kita untuk berkumpul. Kami pun berkumpul "sebelumnya terimakasih untuk waktunya jadi besok abis isya anak saya yang perempuan akan berulang tahun dan sekalian di situ pacarnya akan melamar nya, jadi saya minta abis isya bersihin restonya semuanya, karena circlenya anak saya akan datang. untuk dekor nanti ada orang yang akan datang untuk mendekor" ucap ibu.
"baik bu" ucap kami kompak.
Setelah itu ibu pulang dan aku kembali ke meja kasir untuk membuat laporan karena udah jam 10. Selesai membuat laporan aku membantu karyawan lainnya bersih bersih dan beres beres. Jam 11 pas kita tutup restonya, saatnya aku dan Kevin setor tunai dan belanja.
Di perjalanan
"emang ibu punya anak cewek ya, setau aku anak cowok doang yg paling gede itu" tanyaku ke kevin.
"punya kalo gak salah seumuran sama kamu, yang cowok itu kan umur 27 bentar lagi nikah, yang cewek 24. Anak ibu pernah suka sama aku ngedeketin aku terus dulu tuh suka main kesana" ucap kevin.
aku langsung bete karena ucapannya.
"tapi sama aku gak pernah aku respon aku berkali kali bilang aku udah punya pacar bahkan omah juga udah ngasih tau cucunya tapi dia gak percaya, pas kamu dateng omah ngasih tau di depan ibu, ibu marah karena emang cewek itu udah punya pacar yang setara lah, akhirnya dia jarang deh main kesana" ucap kevin.
"kenapa gak kamu respon aja, kan cantik anak bos lagi" ucapku.
"gak mau ah kamu aja udah cantik" ucap kevin.
"gombal terus" ucapku sambil mencubit pelan pinggang kevin. Kevin tertawa dan akhirnya kita sampai di atm.
Aku langsung menyetorkan uang omet hari ini dan melaporkannya ke ibu. Setelah itu tak jauh dari atm kita ke mini market. Aku belanja untuk keperluan sebulan Seperi sabun sabun, obat obatan, make up dan skincare. Kevin juga membeli keperluan untuk sebulan bahkan dia membeli sabun sabunan yang sama denganku.
Selesai belanja kita langsung pulang ke mess. Aku juga udah mengantuk banget. Sampai di mess aku langsung berpamitan kepada kevin untuk ke kamar, begitupun kevin langsung ke kamarnya.
Sampai di kamar aku merapihkan belanjaanku, setelah itu aku bersih bersih dan mengganti baju, dan aku pun tertidur. Good night
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...