NovelToon NovelToon
Diam Diam Jatuh Cinta

Diam Diam Jatuh Cinta

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / CEO / Romansa
Popularitas:4.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: Ayuni

" Dikaa !" Neta kesal lalu ia melemparkan buku tulisnya ke arah pria itu.

Dika hanya tertawa terbahak setelah ia mengjaili Neta.

Dika yang bernama lengkap Mahardika Bimantara, siswa kelas 3 Sekolah Menengah Atas pada saat itu, ia dikenal sebagai siswa yang berprestasi namun sikapnya yang selengean dan cuek membuat ia terkadang selalu ditegur oleh beberapa guru di sekolahnya.

Ia memiliki satu teman wanita yang tidak pernah akur dengannya, yang bernama Ganeta Nayanika. Entah mengapa walaupun hampir semua guru tahu jika Dika dan Neta tidak pernah akur namun dari kelas 1 hingga kelas 3 ini mereka selalu ditempatkan di kelas yang sama.

Selain tidak akur Dika dan Neta pun bersaing secara akademis, mereka berdua tidak pernah ingin kalah satu sama lain, sampai akhirnya nya mereka berdua lulus dari sekolah menengah atas.

Selepas mereka lulus dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, Dika dan Neta belum dipertemukan kembali sampai akhirnya, keadaan yang mempertemukan mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayuni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 24

Keesokan harinya Neta bekerja seperti biasa, sesampainya di Lobby kantor, setiap karyawan yang berpapasan dengan Neta ada yang memberikan hormat ada juga yang melihat Neta seperti tidak suka.

" Kenapa sih orang-orang hari ini, aneh banget " batin Neta, namun ia tidak terlalu mempedulikan, ia menaiki lift menuju ruangannya.

Di ruangan, Sofia, Indri dan Ramon sudah datang, setelah istirahat hampir satu minggu Ramon sudah kembali bekerja.

" Pagi.. Kak.. Mbak.. Mon.. " Neta menyapa ketiga temannya lalu duduk di kursinya.

" Net.. apa yang kamu lakuin kemaren sama Pak Dika ? " tanya Indri langsung karena tidak sabar.

" Hah.. ? yang dilakuin sama Pak Dika ? " jawab Neta.

" Iya habis ngapain kamu di mobil ?! " susul Sofia.

" Ini jujur ya, aku seminggu gak masuk ketinggalan banget informasi nih " balas Ramon.

" Ramon, nanti aja informasinya, sekarang kita dengar penjelasan dari Neta dulu " Indri ke Ramon.

" Ya Tuhaannn... cobaan apalagi ini ? Hiksss... " Neta menelungkupkan wajah ke tangannya yang ia lipat diatas meja.

Ketiga teman Neta semakin heran mereka bertiga saling berpandangan. Disaat yang bersamaan Bu Angel manager HRD datang, langsung menghampiri meja Neta.

" Neta.. kamu ke ruangan saya sekarang ! " Bu Angel sambil berlalu berjalan ke ruangannya.

" Aduuhhh... pusing pala berbie.. pala berbie.. o..o... " Neta sambil bangun dari duduknya.

" Net, selesai dari Bu Angel, kita masih mau nagih penjelasan kamu " Indri ke Neta.

Neta menghela nafas panjang lalu menjawab " Oke "

Neta berjalan menuju ruangan Bu Angel, Bu Angel sudah menunggu duduk di kursi nya.

" Sini Net, duduk "

" I..iya Bu terima kasih " Neta langsung duduk dengan perasaan yang tidak karuan, ia sudah yakin Bu Angel memanggilnya karena kejadian kemarin.

" Net, langsung aja ya, ada hubungan apa kamu dengan Pak Dika ? " tanya Bu Angel.

Neta masih tertunduk, bukan tanpa alasan ia menunduk karena ia bingung harus menceritakan dari mana.

" Neta, saya sedang berbicara kepada kamu ! " Bu Angel menekankan.

" Hmm.. sa saya Bu.. euhh itu jadi Pak Dika itu.. euhh.. "

" Neta.. tolong jelaskan ke saya, saya atasan kamu, kamu anak buah saya, saya tidak ingin ada yang menjelekkan kamu diluaran sana, tolong jelaskan ke saya ada apa sebenarnya " Bu Angel ke Neta.

Neta menghela nafas, mungkin benar ia harus menjelaskan semuanya ke Bu Angel agar tidak terjadi salah paham dengan kejadian kemarin.

" Hmm.. begini Bu, Pak Dika adalah teman satu sekolah dulu "

" Lalu ? "

" Lalu, setelah lulus sekolah, saya belum pernah bertemu kembali dengan Pak Dika, namun saat itu, saya sempat datang ke kantor telat karena saya kena tilang, disitulah saya bertemu kembali dengan Pak Dika "

" Kamu tahu kalau Pak Dika adalah putra dari Pak Arman ? "tanya Bu Angel.

" Pada awalnya tidak Bu, saat bertemu disini pun, ia tidak mengaku jika ini adalah perusahaan Ayah nya ".

" Hmmm.. Begitu.. lantas apa yang kamu lakukan di dalam mobil kemarin ? " tanya Bu Angel lagi.

" Saya dan Pak Dika tidak melakukan apapun Bu, justru saya meminta Pak Dika untuk turun dari mobil saya "

" Dia menunggumu sampai jam pulang kantor ? " Bu Angel bergumam.

" Mungkin Bu.. "

" Hmm... semoga berita ini tidak sampai ditelinga Pak Arman, kalau pun sampai, tenang saja Net, saya yang berbicara membantu kamu, kamu anak buah saya yang terbaik saat ini Net, tolong untuk jaga sikap kamu kedepannya, kamu sudah dinobatkan sebagai Karyawan terbaik beberapa bulan lalu, jangan karena hal-hal yang belum jelas kamu lakukan reputasi kamu di perusahaan ini menjadi tidak baik, karena dengan sebegitu banyaknya karyawan di perusahaan ini, kemungkinan ada saja yang berniat tidak baik ke kita, ingin bersaing dengan kita, iya kan ? jadi pesan saya tolong jaga sikap kamu, ini di kantor, walaupun kamu sudah berteman dekat dengan Pak Dika, untuk di lingkungan kantor, lebih baik batasi terlebih dahulu, karena biasanya putra mahkota itu selalu banyak yang berminat hehehe" Bu Angel menasehati Neta.

" Terima kasih Bu Angel nasihat nya, insyaallah saya akan mengingat apa nasihat Ibu, terima kasih banyak Bu "

" Oke.. sama-sama silakan kamu kembali ke ruang kerja kamu "

" Baik, Bu permisi " Neta keluar ruangan Bu Angel ada perasaan tenang karena ia kira akan dimarahi oleh Bu Angel, namun ternyata Bu Angel menasihatinya membuat ia sedikit tenang.

Sesaat setelah keluar ruangan Bu Angel, Neta kembali ke kursi kerjanya, Indri, Sofia dan Ramon masih setia menunggu penjelasan Neta.

" Kok masih pada kumpul di meja aku sih ? " tanya Neta.

" Masih mau nunggu penjelasan kamu " Indri ke Neta.

" Sekarang udah masuk jam kerja kantor, kita kerja dulu ceritanya.... kapan-kapan aja ya " Neta tertawa.

" Netaaa..... " Ketiga temannya menyerbu Neta.

1
Azyyun
Luar biasa
Sugiharti Rusli
oh kisah mereka dah tamat pas di sini, makanya tentang Bian dan Binar sekarang ada kamarnya sendiri,,,
Sugiharti Rusli
ibunya bijak yah, ga mentang" uda pengalaman memaksakan kehendak agar cucu" nya ikut pola asuh beliau, tapi ditanyakan sama putrinya yang notabene irtu si kembar
Sugiharti Rusli
yang milad siapa yang minta hadiah spesial siapa yah Dik🤭🤭🤭
Sugiharti Rusli
oh iya dulu mereka bulan madunya ke Labuan Bajo yah
Sugiharti Rusli
sepertinya si kembar pahamnya ditinggal papa-mamanya kerja deh, tapi bocah memang cepat lupa sih kalo mereka uda ga asi lagi
Sugiharti Rusli
ga apalah liburan sambil 'me time' b-2, dulu kan sesudah menikah kalian belum pernah liburan duaan kan,,,
Sugiharti Rusli
ternyata si Bian notice sama si Sasa yang notabene teman kampusnya Binar
Sugiharti Rusli
beneran diterima baik nih sama ibunya Binar kamu Ian😆😆
Sugiharti Rusli
sepertinya tantangan terbesar Binar tuk melaju sama Bian memang ibunya deh
Sugiharti Rusli
jangan bilang si Bian akan mengalami hal yang sama seperti pas Dika mau melamar kakaknya Neta
Sugiharti Rusli
kasihan Bian dah berharap banyak yah sama Binar
Sugiharti Rusli
oh ada salah paham sama Bian dan Binar rupanya
Sugiharti Rusli
baru diomongin, eh kamu muncul Ian😆😆
Sugiharti Rusli
nanti lha mampir
Sugiharti Rusli
camer yah Bin😉😉😉
Sugiharti Rusli
wah belum baca nih tentang dokter dan perawat,,,
Sugiharti Rusli
lha ternyata si Sasa malah teman kampusnya Binar😁😁😁
Sugiharti Rusli
betul tuh Net, walo lama nunggu yah ga apa kan yang kasih perintah suami kamu sendiri
Sugiharti Rusli
waduh kenapa juga nekat sih Net,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!