Bagaimana jadi nya rumah tangga diatur oleh mertua,itulah yang dirasakan oleh wanita yang bernama sofia, sejak menikah dengan suami nya tak pernah sedikitpun merasa bahagia, apalagi jika kehadiran nya dianggap beban oleh mertua nya sendiri.
"Kita yang jalani pernikahan mas, bukan mama mu atau pun mama ku, kenapa kau tak punya pendirian seperti ini ucap sofia dengan wajah yang begitu kecewa.
"Dia adalah ibu ku, jadi kau tak berhak menjelekkan nya, karena surga ku ada di bawah telapak kaki ibu ku!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB.27 Kehancuran Dimas
"Brak..."
"Kurang ajar! Siapa yang berani beraninya menyebarkan berita ini!" teriak Dimas dengan wajah yang murka.
Beberapa staf yang berada di kantor berbisik-bisik, dan membicarakan tentang fakta yang mengejutkan ini.
Bagaimana tidak, Dimas merupakan karyawan yang paling rajin, dan sering di puji kualitas kerja nya. tapi gara gara berita tentang video porno nya dengan sang sekretaris Friska, membuat mereka tak menyangka dengan fakta yang heboh ini.
"Sialan!" Bagiamana bisa terjadi, kenapa bisa ada video Friska dan aku saat berhubungan intim?"
Dimas merasa frustasi saat ini, entah apa yang akan terjadi dengan karirnya kedepan, dia juga berharap masalah nya cepat selesai.
"Apa jangan jangan, jangan jalang sialan itu lagi?" ucap nya yang menuduh Friska yang menyebarkan videonya.
"Kurang ajar! Kalau sampai dia yang menyebarkan maka akan ku bunuh sekarang juga!" desis Dimas dengan tangan yang terkepal.
Sedangkan Friska yang baru sampai pun. menuju ke dalam ruangannya, dan sampai disana, para teman nya menatap aneh kepada dirinya sendiri. mereka melihat nya seolah barang yang kotor, atau sampah yang menjijikan.
"Kenapa melihat ku seperti itu?" apa yang terjadi, kenapa seolah mereka mengejek ku!"
"Aku harus mencari tau!" batin nya.
"Cih, baru datang si jalang!" ejek teman nya, yang memang bermusuhan di dalam kantor.
Mereka merasa Friska orang yang sombong dan angkuh itu, merasa diri nya paling diatas, bahkan tak segan segan, Friska menyombong jabatan nya.
"Oh, pantes naik jabatan, orang ada main dengan pak Dimas!" ejek mereka.
"Hahah, bener tinggal telanjang, apalagi body nya mantab juga lu Friska!"
"Apa maksud Lo! sialan!"
"Jangan pura pura PBB deh Friska! semua orang juga tau kelakukan Lo!" cibir teman kantor nya.
(polos polos bangsat Loh).
Kebetulan para karyawan belum terlalu banyak yang datang, karena jam masuk kerja pukul 08.30 wib. Jadi hanya sebagian orang saja yang ada.
Friska yang bingung dengan sikap teman nya pun, langsung mendorong tubuh temannya dengan keras, untung saja ada seseorang yang menangkap dari belakang sehingga dia tak terjatuh.
"Kurang ajar ya Lo! maksud Lo apa dorong-dorong gue! Sialan!" teriak teman nya.
"Lo! yang sialan, gue ga tau maksud Lo hina gue tadi, rasain tuh!" ketus nya.
"Cih, dasar murahan, orang murahan kayak Lo! ga pantes kerja di perusahaan besar seperti ini." ketus teman nya.
"Bener, mending Lo! Pulang aja sana, paling bentar lagi dipecat!" cibir mereka dengan serentak.
Friska mengepalkan tangan nya, dia merasa ingin memukul orang orang yang menghina nya ini, entah apa kesalahan nya, dia juga tak sadar tentang sosial media yang ramai banyak hujatan diakun pribadi nya sendiri.
"Gue kasihan liat istrinya pak Dimas, pasti dia sakit hati banget liat kelakukan Lo yang kayak jalang!"
"Nih, gue baik hati liatin video porno Lo! yang tersebar di sosial media!" ejek nya.
"Btw, Lo jago juga ya diatas ranjang,terlihat kayak orang yang pro!" cibir mereka sambil terkekeh kecil.
Hal itu membuat Friska yang tadi nya ingin marah, tak jadi dan betapa kagetnya dia saat wajah nya dan wajah Dimas terpampang jelas di video itu, pantes saja mereka mencibirnya habis-habisan.
"Bagaimana jalang! Kaget ya, sama kita juga kaget liat kelakukan Lo! yang membuat malu kantor perusahaan kita!"
Tak tahan dengan sindiran pedas mereka, dia langsung pergi ke toilet buru buru, pasti abis ini dia akan dipanggil oleh atasan.
"Hei, mau kemana? takut ya sama kita hahah."
"Sial! Arghhh...'' siapa yang nyebarin video gue!" umpat nya dengan keras
"Apa jangan jangan, Mas Dimas! Tapi ga mungkin dia yang nyebarin!" ucap nya dengan gelisah.
Pasti dia akan semakin malu, dan tak punya muka lagi untuk berjalan angkuh didepan orang orang ini.
*****
Dikantor tempat Alaska duduk dengan menatap laptop nya dengan wajah datar dan dingin, sambil menyesap kopi buatan OB yang bertugas mengantarkan kopi nya tiap pagi.
"Tuan, hari ini ada rapat dari perusahan yang akan kita ajak kerjasama nanti nya!" ucap Fero
Fero sudah lama bekerja di perusahaan milik Alaska, dia juga orang kepercayaan keluarga Wijaya, Jack dan juga Wulan sudah menganggap Fero sebagai anak nya juga, sama seperti Alaska.
"Hmm, Leo?" tanya nya singkat.
Fero yang mengerti maksud pembicaraan Tuan nya itu pun langsung menjelaskan kondisi Tuan muda nya.
"Tuan muda Leo, baik baik saja Tuan," dan sekarang dia lagi pergi sekolah seperti biasanya!"
"Cleo?" tanya nya lagi.
"Nona muda saat itu seperti nya tak baik baik saja Tuan, tadi laporan dari para maid dimansion mengatakan bahwa nona sedang sakit!"
"Kita pulang, siapkan jet pribadi ku!"
Fero yang mendengar kepulangan mendadak tiba tiba sedikit linglung, mood tuan nya ini susah sekali untuk ditebak.
"Ckck, apa kau tak dengar ucapan ku Fer!"
"I_iya tuan, saya akan menghubungi Pilot dan Co pilotnya terlebih dulu!" ucap Fero yang sedikit terbata.
"Hmm..."
beda kl sang ibu yg di khianati, pasti sang ibu akn mmberikan kasih sayang full dan berjuang buat anaknya.
ya bgitulah itu sdh jd gambaran kl Alaska bukn laki baik, benci ma mantan istri tp anaknya juga ikut di benci. helo dulu yg bikin tu anak siapa, kl gk mau ngerawat drpd nyakiti anak bgitu mending buang saja sekalian dr bayi jng di siksa.
suatu saat kl anak mu bls dendam dan gk peduli ma km ya jng salahin anak durhaka ya. krn km juga gk didik anakmu dng baik.
cleo cari hal dirimu,, daddy mu pasti akan tambah marah sama kau itu
up yg banyak2 biar aq puas bcany /Smirk//Smirk/