Bercertia tentang anak laki2 yang segala kelebihannya di sembunyikan oleh teman masa kecilnya
Ketika SMP mereka pun mulai berpacaran, namun selama hubungan mereka. Anak laki2 itu justru malah di perlakukan seperti babu.
Puncaknya ketika SMA, anak laki2 itu kerap kali di buat layaknya seperti anjing peliharaann yang selalu patuh dan menurut pada gadis teman masa kecilnya itu.
Namun, setelah sekian lama di posisi itu, anak laki2 itupun akhirnya merasa muak dan memutuskan gadis teman masa kecilnya itu.
Bagaimana kira2 kehidupan anak laki2 itu setelah putus dari teman masa kecilnya itu..?
Yuk simak ceritanya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RizSlide, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 27 : Tugas sekolah..
Kini sudah seminggu sejak terakhir Seiji dan Karin membuat video keduanya. Mereka saat ini sedang fokus pada tugas2 sekolah karena sebentar lagi musim panas dan juga ada tugas untuk membuat video dari sekolah.
Karin sedang asik dengan komputerdi kamarnya untuk berselancar di internet untuk mempelajari berbagai hal tentang editing dan hal2 lain untuk terus mendukung Seiji.
Terdengar notifikasi di ponselnya dari Seiji dan Karin langsung membuka pesan chatnya.
...> LINE <...
Seiji : Apa kau sudah menyelesaikan tugas video dari sekolah..?
Seiji : Ini sudah seminggu dan sebentar lagi tenggat waktunya tiba..
Karin terkejut dan panik, dia sepertinya melupakan tugas itu karena terlalu fokus mempelajari hal2 tentang konten YT dan proses pembuatannya.
Dia bahkan belum menentukan video apa yang akan dia buat untuk tugas sekolahnya itu.
Karin : (sticker panik)
Karin : Gawat..!! Aku lupa..!!
Seiji : Aku sudah menduganya..
Seiji : (sticker tawa meledek)
Karin : Kau jahat..!!
Karin : Apa yang harus aku lakukan..?
Karin : Aku tidak mau menghabiskan liburan musim panasku untuk kelas tambahan..
Karin : (sticker menangis)
Seiji membaca balasan dari Karin sambil tersenyum dan menggelengkan kepalanya.
Seiji : Jika kau mau, aku bisa membantumu..
Karin : Benarkah..?
Seiji : Ya..
Karin : Cepat katakan..!!
Seiji : is typing....
Karin harap2 cemas menantikan balasan dari Seiji, dia bingung dan panik karena melupakan tentang tugas sekolahnya itu.
Seiji : Jika kau mau..
Seiji : Kita bisa membuat sebuah video duet kita di YT ku..
Seiji : Tapi itu pun jika kau mau..
Membaca itu, Karin melompat2 kegirangan di kamarnya. Apa yang dia inginkan akan segera menjadi kenyataan, membuat video bersama dengan Seiji.
Terlebih itu nanti akan di upload di chanel YT milik Seiji. Itu membuatnya sangat senang dan bahagia.
Karin : Aku mauuuuuuu..!!!
Karin : (sticker melompat2 girang)
Seiji tertawa membaca balas dari Karin, sejujurnya dalam beberapa hari terakhir Seiji teringat ketika duetnya bersama Karin setiap mereka pergi karaoke bersama Miki, Kenji dan Tatsuya.
Tapi dia malu mengatakan itu pada Karin dan menjadikan tugas sekolah untuk mengajaknya berduet dengannya.
Seiji : Baiklah..
Seiji : Besok aku akan mengantar ayahku ke bandara jam 9 pagi..
Seiji : Setelah kembali dari sana aku akan menjemputmu..
Karin : Baik..
Karin : Kau memang yang terbaik Seiji..
Karin : (sticker peluk dan cium)
Melihat sticker yang dikirimkan Karin membuat wajah Seiji seketika memerah karena malu.
Dia tidak menyangkan Karin akan mengirimi nya sticker itu, meski begitu dalam hatinya Seiji sangat senang mendapat respon dari gadis yang disukainya seperti itu.
Keesokan harinya..
Selepas mengantar Miura(ayahnya), Seiji langsung mengemudi menuju kerumah Karin. Ternyata disana ada ada Hana yang juga nampak sudah berpakaian rapi keluar bersama Karin dari rumahnya.
"Hei Seiji, kakakku bilang dia ingin menumpang sampai stasiun, apa kau tidak keberatan..?" tanya Karin
"Tidak apa, lagi pula itu searah.." kata Seiji
"Hehe terima kasih, lagi pula aku akan pergi bersama kakakmu loh.." kata Hana
"Eh..? Apa kau kenal kakakku..?" kata Seiji dengan terkejut
Karin belum mengatakan kalau Kyoko dan Hana adalah sahabat, dan mereka bahkan berkuliah di tempat yang sama.
Di dalam mobil menuju stasiun, Hana mengatakan kalau dirinya dan Kyoko sudah bersahabat sejak SMA. Dan ketika tahu kalau Seiji adalah adik sahabatnya, Hana berkata dia senang dengan itu.
Setelah mengantar Hana ke stasiun, Seiji dan Karin mampir ke sebuah restoran cepat saji membeli sedikit makanan dan camilan untuk merka nanti.
"Kau mau apa..?" tanya Seiji
"Aku ingin cheese burger dan cola. Tapi kurasa eskrim juga boleh untuk sekarang.." ucap Karin
"Baiklah.." kata Seiji
Seiji pun memesan melalui radio DriveThru. Setelah selesai memesan mereka pun membayar dan mengambil pesanannya di konter selanjutnya.
Namun ternyata yang melayani mereka adalah Tatsuya yang bekerja part time disana.
"Jadi ternyata kalian ya.." kata Tatsuya
"Oh jadi kau bekerja di sini.." kata Seiji
"Aku tahu kalau kau bekerja part time, tapi aku tidak tahu kalau kau bekerja disini.." ucap Karin dari dalam mobil
"Hentikan bertanya tentangku, sejak kapan kalian sedekat ini dan sampai kencan seperti sekarang..?" kata Tatsuya
Mendengar itu membuat Seiji dan Karin saling terdiam dengan wajah yang mulai memerah karena malu.
Mereka lupa kalu mereka sedang berduaan di mobil Seiji dan lupa kalau Tatsuya juga tidak mengetahui kalau Karin membantu Seiji dengan konten YT nya..
"Haha ekspresi itu lagi, sudahlah aku tidak akan mengatakannya pada yg lain tenang saja. Ini pesanan kalian.." ucap Tatsuya sambil tertawa dan menyerahkan pesanan mereka
"Terima kasih.." kata Seiji
Setelah pembayaran selesai dan pesanan di terima, Seiji dan Karin berterima kasih pada Tatsuya lalu kembali melanjutkan perjalanan mereka menuju rumah Seiji.
Sesampainya dirumah, mereka pun langsung menuju ke studio dan mulai membahas tentang tugas video yanh akan mereka buat bersama hari ini.
"Lagu seperti apa yang kau inginkan..?" tanya Seiji
"Aku tidak terlalu terpaku pada sebuah Genre, selama itu enak di dengar aku rasa aku akan suka.." jawab Karin
"Begitu ya, aku juga begitu.." kata Seiji
Mereka berdua sempat berfikir masing2 tentang lagu yang yang mereka inginkan.
"Apa kau tahu lagu You Are The Reason..?" tanya Karin
"Ah, Calum Scott. Benar..?" tanya Seiji
"Ya benar, apa kau tahu..?" tanya Karin
"Aku tahu lagu itu, itu cukup menyentuh dan aku cukup suka lagu itu.." kata Seiji
"Bagaimana jika kita membawakan lagu itu.." kata Karin
"Boleh saja, tapi aku harus mencari musik pengiringnya dulu.." kata Seiji
"Tentu.." jawab Karin seraya tersenyum
Bagi Seiji, selain ini adalah lagu yang bagus. Dia merasa senang melihat senyum di wajah cantik Karin saat ini.
Terlebih entah kenapa, Seiji merasa sangat senang dan nyaman ketika berbicara dan menghabiskan waktu bersama gadis itu.
Sedangkan bagi Karin, ini adalah salah satu langkah lain baginya untuk lebih dekat dengan laki2 yang di cintainya.
Karin berharap, semakin sering mereka bersama maka semakin dekat juga hubungan mereka.
Setelah mendapatkan musik pengiring untuk lagunya, mereka pun mulai menyanyikan itu tanpa merekamnya.
Mereka mempelajari lagu itu terlebih dahulu dengan beduet biasa dengan di iringi musik.
Berhubung di studio Seiji hanya ada satu mikrofon, mau tidak mau mereka menggunakannya bersama yang membuat mereka menjadi sangat dekat.
Terlebih pada bagian2 dimana lagu dinyanyikan bersama, secara mau tidak mau wajah mereka saling berdekatan.
Itu membuat baik Seiji ataupun Karin menjadi gugup dan sering kali salah dalam menentukan intonasi nada mereka.
"Ah.. M-maaf aku salah terus.." kata Karin
"T-tidak apa, aku juga berulang kali membuat kesalahan.." kata Seiji
Mereka kini dalam posisi canggung dan sama2 malu karena kondisi ini.
kukira cinta, ternyata permisi ya..