NovelToon NovelToon
Tertipu Dengan Sikap Suamiku

Tertipu Dengan Sikap Suamiku

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Pelakor / Penyesalan Suami
Popularitas:71.7k
Nilai: 5
Nama Author: Hafizoh

Ica semenjak di tinggal oleh Azzam tanpa alasan akhirnya memilih menikah dengan pria lain, syukurnya pernikahannya dengan suaminya yang awalnya tak begitu di cintainya berjalan dengan harmonis dan bahagia.

Tapi ternyata Ica di tipu mentah-mentah oleh sikap baik suaminya selama ini, justru suaminya ternyata pria yang suka berselingkuh dan gonta-ganti pasangan untuk memuaskan nafsu birahinya.

Bagaimana dengan rumah tangga Ica dan suaminya selanjutnya?
Apakah Ica tetap bertahan atau justru memilih berpisah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafizoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Anita melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang menuju ke arah jalan pulang dan ketika sampai di rumahnya, kondisi hati Anita semakin di buat buruk ketika dirinya melihat ada Hendra yang duduk di pos satpam rumahnya.

"Maaf, Bu. Tadi saya sudah berusaha untuk mengusirnya seperti pesan ibu waktu itu, namun Pak Hendra terus saja bersikeras untuk menunggu ibu" lapor Satpam ketika melihat Anita sudah berdiri keluar dari mobil

"Ya sudah, gak apa-apa. Ada perlu apa dia kesini? Suruh dia kesini, Pak"

"Baik, Bu. Sekali lagi saya mohon maaf" ucap Satpam lagi dan hanya di balas oleh Anita dengan anggukkan kepala, setelah itu satpam berjalan menghampiri Hendra

"Di suruh Bu Anita kesana, awas saja kalau kamu bikin gara-gara" ucap Satpam memberi Hendra sedikit ancaman

Bukannya mengiyakan, Hendra justru mencebikkan bibirnya. Sebagai bentuk jika Hendra telah mengabaikan dan meremehkan sosok satpam itu. Mendengar itu tentu saja satpam emosi, tapi masih bisa menahan untuk tidak menghajar Hendra.

"Ada apa?" tanya Anita yang berdiri di samping mobil dengan punggung bersandaran dan tangan di lipat di depan dada

"Anita, aku mohon katakan di mana Ica sekarang berada?" pinta Hendra dengan memasang wajah menghiba

"Dia baru saja pulang ke kampung halamannya"

"Anita, please bantu aku. Jika aku menemukan Ica, akan ku tebus semuanya. Aku berjanji tidak akan melakukan hal seperti itu lagi, tolong......"

"Hendra, aku sudah bilang kan kalau Ica baru saja terbang ke kampung halamannya. Dia di jemput keluarganya, masih untung kamu tidak bertemu dengan mereka. Coba bayangkan jika kamu bertemu dengan ayahnya atau kakak sepupunya, habis kamu di hajar oleh mereka"

"Tapi aku gak percaya sama kamu, bukan kah kemarin-kemarin kamu mengatakan kalau Ica sudah pulang ke kampung halamannya. Nyatanya tidak kan?"

"Kalau kamu gak percaya ini buktinya"

Anita menunjukkan sebuah kertas kecil yang bertulisan bahwa dirinya baru dari bandara, Anita mengatakan bahwa dirinya yang telah mengantar Ica dan keluarganya. Sebenarnya ini tidak penting di jelaskan pada Hendra, namun ini dirinya lakukan agar Hendra tidak lagi datang ke rumahnya.

Ting.....

Ada sebuah pesan masuk ke dalam HP Anita, Anita yakin itu pasti pesan dari Ica. Kemudian Anita merogoh HP-nya yang ada di dalam tas yang melingkar di pundaknya, Anita mengotak-atik HP-nya untuk membuka pesan dari Ica lalu memperlihatkan pada Hendra.

[Sebentar lagi pesawat akan terbang, terima kasih telah menjadi sahabat terbaikku]

Begitulah isi pesan yang di kirim oleh Ica, bahkan di pesan itu juga tersemat sebuah foto yang menampakkan wajah Ica dan kedua putrinya. Hati Hendra terasa berdenyut, tubuh yang semula tegap dan kokoh kini terasa melemas.

Harapannya hancur, wanita yang sangat di cintai nya kini telah memilih untuk pergi meninggalkan nya. Hendra berteriak histeris, tentu saja hal itu membuat Anita tersenyum puas karena Hendra telah menuai apa yang di tanamnya.

"Biarkan Ica dan kedua putrinya bahagia, jangan pernah lagi kamu ganggu mereka" ujar Anita

Hendra mendesah, dadanya terasa begitu sesak. Tanpa berpamitan Hendra melangkah pergi, dirinya berjalan dengan gontai seperti sudah tak memiliki semangat hidup lagi menuju mobilnya yang terparkir di luar pagar rumah Anita.

"Semua ini gara-gara Loli, andai wanita jalang itu tidak menemui aku di rumah. Pasti saat ini semuanya masih aman, aku masih bisa hidup tenang dan bahagia bersama istri dan anak-anakku" ucap Hendra, nama Loli berapa hari terakhir tidak pernah terlintas di otaknya kini kembali hadir.

"Brengsek" seru Hendra

Satpam hanya menatap kepergian Hendra yang di sepanjang perjalanannya terus menggerutu, sebenarnya satpam itu merasa penasaran dengan apa yang terjadi namun satpam itu cukup tau diri siapa dirinya yang ingin tahu urusan orang.

Hendra mengemudikan mobil milik mamanya menuju rumah kontrakan yang dulu di tempati oleh Loli, tempat di mana dirinya sering berkunjung untuk melampiaskan hasratnya. Tapi sesampai disana rumah dalam keadaan sepi, bahkan pintu dan jendela tertutup rapat.

Tok.....Tok....Tok

Hendra mengetuk pintu, sengaja dirinya tidak bersuara tentu karena khawatir Loli tidak mau membukakan pintu untuknya. Hendra kembali mengetuk pintu, tapi sama sekali tak ada tanda-tanda adanya orang yang membuka pintu.

Brak!!

Hendra menendang pintu dengan kaki, sehingga menimbulkan suara cukup keras dan terdengar sampai rumah sang pemilik kontrakan yang kebetulan letaknya berada di sebelah kontrakan yang dulu di tempati Loli.

"Hey, ngapain kamu disitu? Kamu mau nyuri ya?"

Seorang wanita berteriak sembari menatap nyalang ke arah Hendra yang membelakanginya dengan raut wajah yang marah, tergopoh-gopoh wanita itu berjalan menghampiri Hendra yang berdiri di depan pintu kontrakan miliknya.

"Bu" sapa Hendra

"Loh Hendra? Kamu masih hidup?" tanya Wanita paruh baya merupakan pemilik kontrakan

"Iya, masih hidup. Memangnya kenapa, Bu?"

"Kata Loli kamu sudah meninggal, jadi yang benar yang mana?"

Selama ini Loli mengatakan jika dirinya dan Hendra memiliki ikatan pernikahan siri, tentu saja sang pemilik kontrakan percaya begitu saja. Itu sebabnya, Hendra sangat leluasa ke kontrakan yang di tempati Loli.

"Astaga!! Saya masih hidup loh, Bu. Buktinya saya ada disini, memangnya Loli kemana ya Bu? Kok saya ketuk-ketuk pintu dari tadi gak ada yang buka" tanya Hendra

"Sudah sejak kemarin Loli pergi dari sini, dia berpamitan ingin pulang ke rumah orang tuanya. Dia terus mual dan muntah, kasihan gak ada yang merawatnya"

"Apa dia akan kembali?"

"Katanya tidak, dia sudah menyerahkan kunci rumah dan membawa semua barang-barangnya"

Karena tak mungkin menemukan Loli, Hendra pun pamit pergi sama pemilik kontrakan itu. Hendra kembali ke rumah orang tuanya dengan lesu, setelah tahu Ica pulang ke kampung halamannya dan minimarket semuanya di tutup paksa oleh Ica.

Hendra jadi tak semangat lagi untuk hidup, Hendra hanya diam dan melamun di jendela kamar yang di tempati di rumah orang tuanya dan ingin melakukan apapun Hendra tak berselera seperti makan pun kini hanya satu dua suap saja yang masuk ke dalam mulutnya.

Masalah yang datang bertubi-tubi benar-benar menghancurkannya, otak Hendra seperti berhenti mendadak dan tak bisa berpikir lagi. Mamanya Hendra yang tau jika putra kesayangannya akan di timpa kemiskinan tak henti-hentinya mengomel, bahkan terus marah-marah.

Dan hal itu tentu saja semakin membuat Hendra tertekan dan berantakan dengan kehidupannya, sebagai orang tua bukannya menenangkan dan memberi support kepada anak tapi justru semakin menjatuhkan mental anak yang sedang tidak baik-baik saja.

1
Anna Khairurr
Luar biasa
Safa Almira
tamat
Dev
bagus ceritanya kak..
Nora♡~
Ya... Thor.. tak ada exra2 nya ker... 🤔misalnya.. dengan kuasa Tuhan.. e.. ehh.. oleh kerana ini cerita si thor... kuasa si thor... tiada mustahil... 😂😂bagi peluang si Azam punya zuriat walaupun 1 jer...
Nesya Yanuar
Luar biasa
Samsiah Yuliana
kasih bonus chapter donk kak author 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Lisa Halik
begitu saja thor endingnya...bonus chapter thor🤭
Lisa Halik: kan mbak kita mau ada bonus chapter
Nora♡~: setuju...
total 2 replies
Boma
yah gak ada mpnya nih😄dah tamat aja
Nora♡~
Semoga... kebahagiaan... menanti Ica❤Azzam cinta pertamanya menuju Halal... tanpa halangan.... moga2 si Azzam mendapat keajaiban Zuriat kembar boy... walaupun Doktor mengatakan Azzam tidak punya keturunan ya... thor kasihan Azzam... lanjut...
Boma
lanjut
Lisa Halik
lagi thor double up
Nora♡~
💪💪💪terus thor... Semoga Cinta Azzam❤Ica.,. terus mekar... mewangi.,. apa tunggu lagi Azzam lamar dan nikahi Ica secepat nya... mana lah tau... Azzam punya keturunan... walaupun Doktor pakar mengatakan Azzam tidak boleh punya keturunan lagi... tepi tiada yang Mustahil bagi Allah... lagi pun Doktor tuu kan Manusia juga... gitu... e... eh... tunggu dulu... mana lah tahu... si Thor...kan yang menulis nya... jadi boleh... semua jari-jemari si Thor ada jawabannya 🤭😅😅semoga seranan akak di pertimbangkan Thor... kan Kasihan Si Azzam... lanjut...
Boma
gaskeun zam,pepet terus jangan kasih kendor
Lisa Halik
ita terima saja ica
Lisa Halik
semangat thor..semoga jodohnya ica sama azzam
Lisa Halik
ica terima saja azzam
Lisa Halik
ica tau dah alasan azzam kenapa dia meninggalkan kamu
Lisa Halik
apa alasan azzam
Lisa Halik
harta juga jadi utama mamanya hendra
Lisa Halik
karma hendra..mertua durkaha
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!