NovelToon NovelToon
Janda 100 Juta

Janda 100 Juta

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:457.2k
Nilai: 5
Nama Author: tuti yuningsih

Semenjak suami dan Ayahnya meninggal bersama karena kecelakaan,Dania merasa hancur.pernikahan yang baru satu bulan tapi Tuhan sudah berkehendak lain.

Dania wanita berusia 22 tahun,dan saat ini menjadi janda kembang.Dania bekerja di butik ternama di kotanya sebagai karyawan.

Dania harus tetap semangat hidup karena masih ada Ibu yang harus di jaganya.walau hatinya hancur karena kepergian Suami dan Ayahnya secara bersamaan akibat kecelakaan lalu lintas.

Sampai dua tahun Dania menjanda,Dania menutup hati untuk laki laki. Dania masih belum bisa melupakan suaminya.

Sampai suatu hari ada seorang ibu langganan butiknya, yang menginginkan Dania untuk jadi menantunya.

Dania merasa bingung untuk menjawabnya,karena Dania belum ingin menikah lagi.tapi di Ibu terus memaksa.sampai akhirnya Dania menyetujui tapi dengan satu syarat. Dania menginginkan mahar 100 juta.akankah si ibu mau menerima syarat Dania,yuk lanjut baca aja...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuti yuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pasang Foto Pernikahan

Selesai sarapan, Dania membereskan belas makan.sedang Gilang menuju balkon untuk merokok. selesai membereskan belas makan,Dania menyusul Gilang di balkon.

"Mas merokok,?"sambil duduk di kursi satunya lagi Dania bertanya.

"Iya. Tapi jarang. Kadang hanya saat sedang pikiran penat sama habis makan saja,"Dania menganggukkan kepala.

Dania lalu berdiri dan melihat ke pantai yang sangat indah. Dania sambil menikmati udara yang segar.

Gilang merokok sambil melihat ke Dania yang terlihat cantik.rambutnya yang terurai dan berterbangan karena terkena angin dan wajahnya yang terlihat bahagia.

Gilang lalu mematikan rokoknya dan bangun dari duduknya untuk mendekat ke Dania. Gilang lalu memeluk Dania dari belakang. Dania menengok ke belakang sambil tersenyum saat Gilang memeluknya.

Gilang mencium kening Dania. Dan Dania memegang tangan Gilang yang memeluk perutnya.

"Mau jalan jalan ke pantai ngga.?"

"Saya terserah Mas saja."

"Baiklah kita jalan jalanya nanti sore aja yah.biar ngga panas."

"Iya Mas."

Keduanya lalu diam dan menikmati pemandangan dengan saling pelukan.

Sekitar setengah jam Gilang lalu mengajak Dania masuk.

Baru saja masuk,pintu kamar ada yang mengetuk. Gilang lalu membuka pintunya dan ternyata Rio bersama istrinya.

"Kamu udah sarapan belum Lang.? Tadi pagi Aku ke sini mau ajak sarapan di bawah,tapi kamu ngga bangun juga."

"Sudah. Masa sih kamu ke sini.kok Aku ngga dengar.ayo masuk."

Rio dan istrinya lalu masuk.istri Rio langsung mendekat ke Dania.

"Serius.tadi Aku sama istriku ke sini.tapi kita ketuk pintu cukup lama,kamu ngga bangun juga. Kamu makan di kamar.?"

"Iya.tadi kita makan di kamar."

Istri Rio mengajak Dania untuk belanja,tapi Dania tidak mau karena tidak punya uang,juga ngga mau pergi tanpa Gilang ikut.istri Rio hanya mengajak Dania saja soalnya.

"Ayo lah Dania kita pergi. kita nikmatin kota Bali yang indah ini sambil kita belanja."

"Maaf Kak,,Saya benar benar ngga bisa."

"Tapi kenapa ngga bisanya.?"

"Badan Saya lagi sakit semua Kak,Saya pengin istirahat dulu,"Istri Rio tersenyum karena sudah tau kegiatan pengantin baru.

"Apa Gilang begitu ganas semalam,"sambil berbisik di telinga Dania. Dania yang mendengar jadi malu dan sedikit merah wajahnya.

Dania tidak menjawab ,tapi istri Rio hanya tersenyum.

"Ya sudah kalau kamu ngga mau ikut belanja. Aku sama Rio mau pergi dulu yah."

"Iya Kak. Maaf yah Saya ngga bisa ikut."

"Iya ngga papa. Yang ayo kita pergi sekarang."

"Kamu bener Lang ngga ikut,?"Gilang melihat Dania. dan Dania menggeleng kan kepala.

"Iya bener. kalian yang pergi saja."

"Ya sudah Aku pergi dulu."

Rio dan istrinya lalu keluar dari kamar Gilang.

"Kenapa ngga mau ikut belanja.?"

"Saya ingin istirahat aja Mas."

"Ya sudah hari ini kita istirahat.besok kita baru pergi belanja,"Dania mengangguk.

Gilang dan Dania lalu tiduran di kasur sambil main hp sendiri sendiri .Dania sedang melihat media sosialnya. Dania ingin memasang foto pernikahan nya sebagai foto profil.

"Mas."

"Hemm..apa.?"

"Saya mau pasang foto pernikahan kita sebagai foto profil ,apa boleh,?"Gilang lalu menengok ke Dania.

"Boleh. foto yang mana.?"

"Yang ini.gimana,?"Dania sambil melihatkan foto yang mau di pasang di hp nya.

"Bagus. ya udah pasang aja."

"Makasih ya Mas."

Dania langsung memasang foto nya. tanpa Dania tau ,foto profil Gilang di aplikasi Wa adalah foto dirinya.

Gilang menyuruh Dania untuk mendekat padanya. Dania meletakan kepalanya di dada Gilang. Gilang Sambil membaca laporan dari sekertaris nya. sedang Dania melihat foto foto pernikahan nya. Dania baru di kirim oleh pihak fotografer MUA.

Dania lama lama tertidur,hp nya sampai jatuh di dada Gilang. Gilang mengambil hp Dania yang masih menyala.

Gilang lalu melihat isi hp Dania. dari kontak,galeri dan aplikasi Wa. Gilang melihat teman kontak Dania kebanyakan wanita. kontak laki lakinya hanya berapa saja.

Di galeri Gilang melihat banyak foto Dania. dan ada foto orang tua dan jua foto Alm suaminya juga.

Setelah Gilang melihat semua isi hp Dania,Gilang rupanya mengotak Atik hp Dania juga. Gilang menyambungkan GPS hp Dania dengan hp miliknya. agar nantinya Gilang bisa tau di mana Dania berada kalau sedang berjauhan.

Setelah selesai, Gilang meletakan hpnya di meja dekat ranjang. Gilang juga mengantuk dan ingin tidur juga. sebelum tidur, Gilang mencium kening Dania dulu.

Keduanya pun tidur sambil berpelukan. Sedang Bu Sindy yang di rumah sendirian,memutuskan untuk pergi ke rumah bedanya.

Bu Sindy di antar supir menuju rumah Dania. sampai di rumah Dania,Bu Sindy langsung ke warung.

"Siang besan."

"Siang. eh jeng, kok datang ngga ngabarin dulu."

"Sengaja. Saya di rumah bosan. makanya saya ke sini saja."

"Oh gitu. sudah makan belum.ayo cobain perkedel hangatnya. saya baru goreng loh."

Kedua besan lanjut mengobrol ,keduanya langsung jadi seperti teman.karena seumuran juga mungkin karena keduanya senasib.

Sekitar jam dua siang Dania terbangun. Dania langsung melihat wajah Gilang di depanya yang sedang tidur.

Dania cukup lama menatap Gilang. tangan Dania dengan pelan mengusap pipi Gilang yang di penuhi rambut.

Gilang merasakan sentuhan tangan di pipinya lalu bangun dan membuka matanya.keduanya saling senyum.

Gilang mencium kening Dania ,lalu memeluknya erat.

"Jam berapa sekarang.?"

"Jam dua Mas."

"Kita mau makan di bawah apa di kamar lagi.dan jawabannya jangan terserah,"Dania tersenyum karena Gilang sudah tau jawaban yang selalu di katakan nya.

"Di bawa bawah aja ya Mas. kita nanti sekalian jalan jalan di pantai. gimana.?"

"Iya. begitu lebih bagus. apa badanya masih sakit.?"

"Sudah enakan Mas."

"Bagus lah. karena Saya mau minta jatah dulu sebelum kita pergi,"

Belum juga Dania menjawab,Gilang sudah langsung menindih Dania.

Gilang seperti orang yang kelaparan langsung saja tancap gas .Dania sampai tidak bisa mengimbangi keganasan Gilang. jadi Dania hanya pasrah saja.

Gilang sudah pintar berapa gaya karena Dania yang ajarkan.kemarin Dania yang mengarahkan.tapi sekarang Gilang yang jadi pengendali. Dania hanya menikmati permainan Gilang dan mengimbangi nya saja.

Sekitar satu jam keduanya baru selsai.alhirnya keduanya sama sama pelepasan bersamaan.teriakan kenikmatan pun terdengar sangat merdu.

Badan Gilang dan Dania sama sama berkeringat,dan nafas keduanya juga memburu. Gilang benar benar merasa sangat puas dengan Dania.

Dania pun sangat pintar membuat Gilang mendesah keenakan.

"Makasih sayang. kamu benar benar membuat Saya puas,"Gilang mencium kening Dania. setelah itu Gilang menjatuhkan badanya di samping badan Dania.

jangan lupa like komentar dan votenya terimakasih...

1
Ruzita Ismail
Luar biasa
buna tianfian
mampirrr baca duluuu
Elly Atmawati
Luar biasa
Eemlaspanohan Ohan
lanjut
Eemlaspanohan Ohan
mampir nih
cucu rosmalia
Luar biasa
Ddek Aish
mampir tor
Mrs.Riozelino Fernandez
lebih ke perih sih sebenernya, seperti kita yang baru berhubungan lagi sesudah melahirkan...
Anna Khairurr
Luar biasa
Regita Regita
seru ceritanya
Ilham Dwi Putra
Luar biasa
Mama poni
kasihan
Sarita
lah punya CcTV pake nanya sono sini. gilang.. gilang akalnya jd hilang
Sarita
nyimak dulu thor
Tiana
kasihan..
Jisa Ajach
bagus
赤狐
sebenarnya cerita nya menarik hanya saja bahasanya agak kaku,jadi seperi ada penghalang antar tokoh yg ada d cerita, maaf ya ka, itu menurut saya
Bunda Puput
Luar biasa
Fay
Alur ceritanya bagus👍👍
Lastri Naila
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!