NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahimu

Terpaksa Menikahimu

Status: tamat
Genre:Tamat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:993.6k
Nilai: 4.8
Nama Author: Ayu

Hangga menatap gadis kecil di hadapannya,
" bunda sedang tidak ada dirumah om.. ada pesan? nanti Tiara sampaikan.." ujar gadis kecil itu polos,
Hangga menatapnya tidak seperti biasanya, perasaan sedih dan bersalah menyeruak begitu saja, mendesak desak di dalam dadanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

aku sedang berusaha

Hanum dan mamanya heboh sendiri saat di mobil,

mereka terus bertanya tentang Kirani.

" Jadi Hangga sudah tau??" tanya mama Hangga,

" Sepertinya mas putra juga baru baru ini saja tau bu, kami pun baru beberapa hari ini di beri tau kalau bu guru Rani adalah mantan istri mas putra.." jawab bu woyo.

" Anak itu keterlaluan diam diam saja!" geram mamanya, ternyata selama ini perempuan tua itu sia sia saja khawatir.

" Beberapa hari yang lalu bu guru itu ke villa, dengan putrinya.."

" putrinya??" Mama dan hanum berpandangan,

" Iya, semua orang di kampung taunya itu putri kandung bu guru, tapi kata mas putra itu bukan putri kandung bu guru, tapi putri kakaknya yang sengaja di rawat mulai bayi.." jelas bu Woyo,

" oh.. Begitu.. Kaget aku, kukira dia punya anak setelah bercerai dari hangga.." ujar Mama Hangga sedikit kecewa.

" Lalu hangga bagaimana?"

" mas Putra tentu saja senang, itu yang kami lihat, jarang jarang mas putra membawa seseorang masuk ke dalam vila, bahkan sampai sampai membuat ayunan untuk putri bu guru,"

mamanya dan Hanum saling memandang, lalu tersenyum,

" Besok antarkan aku kerumahnya ya bu, apa jauh?"

" tidak begitu jauh bu kalau bagi saya, kalau bagi njenengan mungkin termasuk jauh kalau jalan kaki.."

" tidak apa apa, kita jalan jalan saja besok pagi.."

" pagi bu guru sepertinya mengajar,"

" kalau begitu siang atau sore saja ya num?"

Hanum mengangguk,

" Beres ma..".

Sesampainya di villa, habislah hangga mendapatkan omelan mamanya.

namun seperti biasa, laki laki itu hanya diam meski mama nya mengomel hampir setengah jam lamanya.

" Bisa bisanya?! Coba kalau mama tidak bertemu dia di pasar? Mau kau sembunyikan terus?!"

" sudahlah ma.. Yang penting kan sudah tau kalau tempat tinggal mereka dekat.." hermawan menenangkan istrinya.

Sementara Hangga diam di teras sembari merokok.

" kenapa sih harus merahasiakannya dadi mama ngga?!" tanya mamanya dengan suara sedikit keras.

Hangga menghela nafas panjang,

" Bukan merahasiakan.." jawabnya kemudian,

" lha ini?! opo jenenge?!"

" Hangga juga baru bertemu dengannya,"

" yo haruse kamu ngomong!"

" terus kalau hangga ngomong mama mau apa?"

" kalau kau masih suka yo di lamar! Jadikan istrimu lagi! Kamu itu lelet! Keburu diambil orang!" seru mamanya ketus.

" Kalau mama begitu dia bisa lari.." jawab Hangga,

" lari yo di kejar! Kamu itu laki laki moso ndak iso berjuang!" logat surabaya mamanya keluar saking kesalnya pada anak laki lakinya itu.

" Rani itu masih sakit hati denganku ma.."

" siapa suruh kau menceraikannya?! Kau kira mama tidak sedih! Mama lebih senang dia menjadi istrimu dari pada istri genta!

Wes pokok e mama nggak mau tau, mama besok mau kesana, dan mama mau mendengar kabar baik darimu dan Rani!

awas lek Rani sampe ucul maneh!" hangga sudah di ultimatum,

" sabar ma, serahkan urusan anak muda pada anak muda.." sela hermawan,

" muda opo! Sudah tiga puluh lima!"

" wes mama iki.. Ayo makan makan, bu Woyo sudah masak makan malam, ayo!" hermawan menarik tangan istrinya agar bangkit.

Sementara tinggal hangga dan hanum yang duduk di teras, menikmati angin malam yang lembut menerbangkan asap rokok hangga.

" Mama begitu karena saking senangnya bertemu mbak Kirani mas.." ucap Hanum disamping kakaknya.

" Lalu kau?" suara Hangga kalem,

" aku juga senang.. Lebih senang lagi kalau kalian kembali bersama.."

mendengar ucapan Hanum Hangga terdiam sejenak.

" Pertanyaan besar dalam hatiku selama ini mas.. Kenapa dulu mas menceraikannya? Padahal kulihat mas sesungguhnya berat.."

" sekarangpun berat.. Tapi aku memberanikan diri.." jawab hangga setelah menghembuskan asap rokoknya.

" Apa karena mas genta?" tanya Hanum,

" lebih banyak karena kebodohanku.."

" mas laki laki yang baik, hanya saja aku menyayangkan perceraian itu.."

lagi lagi hangga menghela nafas,

" Hubungan kami di landasi dengan keterpaksaan saat itu..

apalagi melihat mas Genta yang tidak rela saat mengetahui aku menggantikannya, itu semakin menjadi beban untukku..

kukira mengakhirnya adalan yang terbaik.."

" mas menyembunyikan banyak sakit hati kan selama ini..

sudah cukup mas mengalah pada mas Genta.."

" sebab itu setelah perceraian aku menjauhkan diri dari keluarga,

kau tau aku bahkan menyerahkan pekerjaanku pada orang lain dan memilih bertani.."

" mas menanam ini itu untuk menyembuhkan diri bukan.. maafkan aku yang sungguh kurang berguna selama ini mas.. Harusnya aku sering menjenguk mas saat mas jauh dari rumah..?"

" tidak masalah, aku terbiasa mengatasi permasalahanku sendiri.." Hangga melempar senyum pada adiknya, senyum yang bagi hanum menyedihkan dan banyak gambaran kesepian didalamnya.

" ku doakan yang terbaik untukmu mas.. Aku sayang padamu.." Hanum memeluk lengan Hangga, lagi lagi hangga tersenyum mendapatkan lengannya di peluk, di sentuh kepala adiknya.

" Selesaikan pendidikanmu, lalu bekerjalah.. apa yang kau suka, kerjakanlah,"

" tentu saja, aku ingin menjadi seorang guru.. Setelah lulus aku akan ikut program luar jawa,"

" jangan jauh jauh.. Nanti mama menangis setiap hari.."

" bukankan akan lebih cepat menjadi pns?"

" memangnya harus menjadi pns? Apa kau suka terikat?"

Hanum diam sejenak,

" kalau kau suka sih tidak apa apa.. Kalau mas sih tidak cocok, kerja di kantor papa saja mas memaksakan diri..

barulah disini mas bisa menjadi diri sendiri.."

" akan ku pikirkan lagi setelah lulus.." ucap Hanum,

" tapi aku tetap kerumah mbak rani besok lho,"

" jangan terlalu mengejarnya, sudah cukup aku saja.. Jika kau dan mama ikut ikutan agresif, dia bisa lari.."

" memangnya mas bisa agresif??" hanum melepaskan pelukannya dan memandang kakaknya dengan pandangan tak percaya,

" bisalah.. sudah waktunya aku agresif.." hangga mengulas senyum tipis.

" Benar kata mama, umur mas sudah segini, mama dan papa tentunya ingin menimang anakmu mas, tidak hanya anak mas genta saja.."

" ah, jangan terlalu berharap.. Aku masih tidak tau perasaan rani padaku.." jawab Hangga kembali menghisap rokoknya.

" meski seorang petani, kau petani hebat mas.. Apa mbak Rani tidak memperhitungkan itu?"

" kau lupa? Keluarga kita sudah banyak mengecewakannya.."

" apakah tidak ada ampun? Toh bertahun tahun sudah berlalu?"

" aku tidak tau, dan tidak berani membayangkan apapun.. Untuk sekarang aku hanya mengusahakan apa yang bisa ku usahakan.."

Hanum diam sesaat, memandang kakaknya baik baik dan mulai bertanya dengan lebih hati hati.

" Mas.. Bolehkah aku bertanya sesuatu yang mungkin saja bisa menyinggung mu?"

" tentang apa itu.." jawab Hangga kalem,

" tentang perasaanmu?"

" kau sudah tau tanpa aku bicara,"

" kalau begitu apakah benar mas sudah menaruh rasa pada mbak Rani sejak dulu? Sejak mbak rani masih menjadi kekasih mas genta?"

Hangga terdiam mendengar pertanyaan adiknya, ia sempat menunduk sejenak, lalu kembali lagi menatap pepohonan di depannya.

" Diam berarti iya kan mas? Aku sudah curiga sejak dulu, kenapa mas menarik diri sekali saat mbak Rani kerumah..

oh.. Mas ku.. Kasiannya dirimu menahan perasaanmu sendiri sekian tahun.. Bahkan sekarang pun begitu..." Hanum memeluk lengan kakaknya lagi, menyatakan rasa sedihnya, ia tidak menyangka begitu banyak hal yang di pendam Hangga selama ini.

" Bagaimana rasanya tidak di pahami oleh seluruh keluarga mas? Menyakitkan pastinya.. Maafkan aku.." Hanum membenamkan wajahnya si lengan kakaknya.

1
Ismalinda
Luar biasa
Henrita Henrita
Rani hrs belajar menerima keberadaan ayahnya Tiara. di sepakati cara membagi waktu, sdh kepalang Hangga kembali datar ya wes cuekin jg. suami boleh mantan kalau anak tdk ada mantan. siapa yg blingsatan nanti kalau mantan istrinya sdh ada yg serius mendekatinya. termehek mehek dech 😭😭
Isna Wati
Buruk
Isna Wati
lanjut thor extra psrtnya bagus ceritanya
Yeni Fitriani
dasar genta si eror pasti dihati genta tu penginnya meski sdh menikah dgn santi tp kirani jg tetap bisa dia jadikan istrinya juga...
Yeni Fitriani
byk laki2 sperti genta itu...lki2 tdk tahu diri dan serakah
Yeni Fitriani
hangga keterlaluan segitu marahnya sm rani tanpa berpikir bagaimana dgn perasaan dan harga diri rani di saat diceraikan olehnya.
Murni Zain
baca ulang... lg engga mood.
Yeni Fitriani
hangga ya udh segitu byknya org ksh clue ttg tiara dan hangga ko yo otaknya msh sj terus berpikir klo tiara bukan anak kandung rani....udh usia 35 msh sj berpikir klo cm satu malam HB gak akan bikin hamil pdhl dlm satu malam dia HB sm Rani dia ngulangnya sampai berkali kali banguntidur pagi hari pun rani di celupin lg koq yo msh yakin gak akan bikin hamil.
Yeni Fitriani
hangga aneh banget masa dia gak ada feeling sama sekali klo tiara darah dagingnya...
Yeni Fitriani
genta menjijikan sok2an ngaku kakak yg perduli pdhl asli hanya bikin runyam org seisi rumah sj kerjanya.... untung dulu kirani gak jd nikah sm genta....laki2 plinplan dan tukang selingkuh
Yeni Fitriani
baru inget sdh pernah baca novel ini....nanti hangga sm rani ketemunlg dan hangga sdh tdk kaku dan pendiam lg.....hangga jd agresif dan mengejar rani....akhirnya mereka menikah kembali dan hidup bahagia.
Yeni Fitriani
novelnya baguus....syuka sm alurnya....wkwk berasa jd reader cerdas karna bisa memahami setiap alur maju mundurnya.
.....
Dhia Tazkhia
Luar biasa
Ayuning dianti
kak..akun saya yg ini SDH TDK bisa di buka, jika masih ingin membaca karya saya boleh ikuti akun saya yg baru dgn nama penulis " ayuning dianti " dan karya baru " badai pasti berlalu" terimakasih.
Lestari Ratnawati
extra part lagi mb...ayo dung 🫰
sutiasih kasih
untung kirani g brjodoh dgn genta.../Grin//Grin/
ione
Luar biasa
Deodoran
suka alur maju mundur begini....
Kazugata
akhirnya kaaaan😀
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!