🥈 Juara 2 Mengubah Takdir season 3
EKLUSIF HANYA DI NOVELTOON! JIKA ADA DI TEMPAT LAIN BERARTI PLAGIAT! LAPORKAN!
Charzo adalah pria miskin yang menikah dengan wanita yang berada yang bernama Clara. Mereka menikah tanpa persetujuan dari orang tua Clara.
Karena Charzo di pecat dari pekerjaan kurir, mau tak mau Charzo harus tinggal di rumah orang tua Clara karena tidak sanggup untuk membayar uang sewa rumah, Clara juga tidak bekerja jadi mereka harus menumpang di Daan untuk sementara waktu menjelang ia mendapat pekerjaan.
Karena melihat Charzo belum juga mendapat pekerjaan, ibu Clara menyuruh mereka bercerai dan ibu Clara juga sudah mendapatkan calon menantu yang kaya untuk Clara.
Namun, Clara tidak mau menceraikan sang suami. Akan tetapi ia di paksa untuk menikah dengan jodoh pilihan sang ibu dan mengurus surat cerai. Di saat Clara memegang pena untuk menanda tangani surat cerai dengan Isak tangis di saat itulah Charzo mendapat system dan ia bisa membuktikan jika ia bisa
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 27
Charzo pun berjalan menuju toilet.
[Klik di sini untuk membuka]
[Klik]
Charzo melihat rumah yang ia dapat tadi.
"Wah, besar sekali, Clara pasti sangat senang tinggal di sini. Oke! Alamatnya di mana ya?" Charzo mencari alamat rumahnya dan ia menemukannya.
"Hm … di sini rupanya, oh ya aku juga harus ambil sebagian uang, mungkin Clara ada ingin membeli sesuatu nanti," ucap Charzo.
Charzo mengambil beberapa jumlah uang dari system dan menyimpannya ke dalam saku celananya.
Charzo pun keluar dan saat mendekati Clara, makanan sudah tersedia di meja.
"Lho? Kok kamu belum makan? Nungguin aku ya." Charzo senyam senyum.
"Bukan, gimana mau makan duluan, makanan aja baru sampai," jawab Clara.
"Hm … nggak ada romantis-romantisnya, bilang aja iya kenapa sih," ucap Charzo manyun.
"Lha? Kita itu kan nggak boleh bo'ong," sahut Clara tampang lugunya.
"Ya udah, ayo di makan, habis ini pasti kita pulang, pasti nggak sabarkan mau lihat rumah kita seperti apa," ucap Charzo.
"Iya." angguk Clara. Mereka pun segera menyantap makan yang enak itu dengan lahap.
"Carry! Carin! Cepat kalian bereskan rumah yang berserakan ini!" teriak Lena kesal dengan rumah yang berantakan habis.
Akan tetapi tidak ada sahutan.
"Hey Carry! Carin cepat bereskan rumah ini!" teriak Lena dengan suara lantang.
"Apa sih Ibu berisik banget sih, suruh saja Charzo." terdengar suara Carin yang seperti baru bangun tidur.
"Charzo! Cepat bereskan rumah ini!" teriak Lena.
"Charzo?" Lena pun ingat sesuatu kejadian tadi dan membuat ia naik pitam.
"Sialan! Hey Carry! Carin cepat bangun dan bereskan rumah ini!" teriak Lena mengendor-gedorkan kamar mereka berdua.
"Ibu apaan sih! Orang mau tidur juga," ucap Carin terlihat wajah merenggutnya dan rambut masih acak-acakan karena baru bangun tidur. Sedangkan Carry keluar dari kamar sambil menguap.
"Berisik banget sih," ucap Carry keluar dengan mata masih terpejam.
"Cepat kalian bereskan rumah ini! Jika tidak! Tidak ada waktu istirahat kalian!" ancam Lena.
"Ikh! Orang lagi enak-enak tidur di banguni," gerutu Carin sambil menuju ruang tamu dan dengan terpaksa membersihkan ruang tamu tersebut.
"Kan bagus kalo Charzo masih di sini dan mengurus rumah, kalo kayak gini aku malah kerepotan!" gerutu Carry mengambil sampah lalu membuangnya dengan kasar ke dalam tong sampah tersebut.
"Kamu ada yang ingin di pesan lagi nggak?" tanya Charzo setelah makanan mereka habis semua.
"Udah, aku udah kenyang banget," jawab Clara menggosok perutnya yang sudah kenyang.
"Ya udah, aku bayar dulu, nanti kita langsung pulang," ucap Charzo.
"Mbak!" panggil Charzo.
"Ya ada apa?" tanya pegawai itu mendekati meja Charzo.
"Aku mau bayar, berapa semuanya?" tanya Charzo.
"Sebentar ya." pegawai itu pun menghitung semua makanan Charzo.
"Semuanya 2 juta 350 ribu Tuan," ucap pegawai itu. Clara terkejut.
Charzo mengeluarkan uang dari saku bajunya dan memberikan kepada pegawai itu.
"Baik Tuan terima kasih," ucap pegawai itu menerima uangnya.
[Ding Ding]
[Saldo Anda di kurang 2.350.000]
[Sisa saldo Anda 157.000.000]
"Ya udah ayo pulang," ajak Charzo.
Mereka pun keluar dari restoran sambil bergandengan tangan.
"Makanan di sini mahal banget, kenapa kamu aja milih di sini," ucap Clara menatap Charzo.
"Nanti kamu juga akan terbiasa kok," jawab Charzo tersenyum.
"Tapi aku berasa kayak buang-buang duit aja." Clara tampak manyun, mungkin ia menyayangkan uang segitu hanya untuk makan.
"Kamu tunggu di sini sebentar ya." Charzo berlari ke arah tempat sepi di gang sebelah.
Ia pun mengeluarkan sepeda motornya dari system dan menuntunnya ke arah Clara.
"Ini motor siapa?" tanya Clara melihat suaminya membawa motor matic yang masih baru.
"Tentu saja motor kita, kalo enggak motor siapa lagi. Ayo cepat naik," ajak Charzo.
