NovelToon NovelToon
Haura, Istri Pilihan Dari Desa

Haura, Istri Pilihan Dari Desa

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama
Popularitas:11.6k
Nilai: 5
Nama Author: Sasa Al Khansa

Haura, gadis manja yang menikah dengan Alkana, laki-laki yang lebih tua beberapa tahun darinya. Laki-laki yang sudah ia impikan untuk menjadi suaminya sejak kecil.

Alkana menikahi Haura karena permintaan sang Mami. Bahkan ia sempat sesumbar tidak akan menyukai perempuan yang dalam bayangannya dulu hanyalah anak culun yang mengekorinya kemanapun pergi.

Namun, setelah akad Alkana malah menjilat ludah sendiri. Ia akui ia sudah jatuh hati sejak melihat Haura stelah bertahun-tahun lamanya tidak berjumpa. Haura kini menjelma menjadi gadis cantik.

Bagaimana perjalanan pernikahan mereka disaat ada sosok Melodi yang hanya diakui Alkana sebagai sahabat namun, memendam perasaan pada Alkana dan tidak terima bahwa wanita lain yang jadi pendamping hidup lelaki pujaannya?

Happy reading 🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sasa Al Khansa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

HIPDD 28 Menunjukkan Siapa Dia Sebenarnya

Haura, Istri Pilihan Dari Desa (28)

Melodi bungkam saat Alkana menanyakan sikap orang tuanya yang abai. Memang akan menjadi sebuah pertanyaan besar jika orang tua justru sibuk di luar dan malah tidak peduli pada anak satu-satunya yang sakit parah. Katanya.

" Mereka justru sedang mencari uang untukku." Melodi bingung beralasan apa. Hanya itu hal yang masih masuk akal menurutnya.

Alkana hanya menggelengkan kepalanya. Malas juga jika ia harus berdebat tak tentu arah.

' Begini saja. Sebenarnya apa mau kalian?" tanya Alkana akhirnya.

" Menikahlah denganku, Al. Lagipula umurku takkan panjang. Aku enggak masalah kalau jadi istri kedua kamu,"

"Byurrrrr," Adam langsung saja menyemburkan kopinya saking terkejut dengan permintaan Melodi.

" Adam , apa-apaan kamu!!," bentak Melodi.

Bisa-bisanya air kopi yang di semburkan Adam malah mengenai wajah Melodi.

" Sorry, Mel. Kamu bikin kaget soalnya. Bukannya fokus dengan kesehatan mu malah minta menikah," Adam mengelap mulutnya.

Ia hanya cengengesan.

Melodi yang risih karena wajahnya terkena air kopi segera mengeluarkan tissue. Walaupun tidak panas tapi, tetap saja lengket di wajah.

" Mel, maaf. Aku nggak bisa. Permintaan kamu terlalu berlebihan."

" Aku anggap itu sebagai balas budimu," ucap Melodi. Jalannya sudah buntu tak bisa lagi memikirkan cara lain untuk mendapatkan Alkana.

" Maaf. Aku gak akan menduakan Haura. Di keluargaku tidak ada yang berpoligami. Satu saja sudah berat tanggung jawabnya apalagi dua,"

" Al, tidakkah kamu iba dengan kondisiku,"

Lagi, melodi menjual tangisnya. Berharap Alkana luluh seperti biasanya.

namun, Alkana yang sudah tahu sifat asli Melodi tak akan lagi tertipu. Cukup sudah selama ini ia melakukan banyak hal hingga mengorbankan waktunya bersama Haura dan membuat ia mengabaikannya. Sampai ia akhirnya harus merasakan kehilangan terbesar dalam hidupnya.

" aku iba. Karena itu, ambilah ini sebagai harga dari darah yang sudah masuk ke dalam tubuhku," Alkana meletakkan sebuah cek yang sudah ia isi.

" Al, kamu pikir aku butuh uang. Aku ikhlas membantumu. Aku berharap kamu tetap hidup,"

" Kalau kamu ikhlas maka, jangan pernah mengungkit kebaikan yang kamu lakukan."

Skak Mat

...******...

" Sudah menyelesaikan urusanmu dengan wanita itu?," tanya Rega saat Alkana baru saja selesai melakukan tugasnya.

" Entahlah. Aku merasa sudah, tapi sepertinya Amel masih tidak mau menerimanya," jelas Alkana.

Kemarin ia sudah berdebat dengan Amel. Ia kekeuh ingin Alkana menikah sebagai cara membalas budi. Sementara, Alkana tidak mau dan tetap pada pendiriannya.

Tawaran Alkana bahkan di tolak mentah-mentah. Hingga Alkana yang kesal langsung mengatakan pada Melodi akan mengembalikan satu kantong darah yang pernah Melodi berikan.

" Kamu g1la?," Rega malah menertawakan cerita Alkana. Mengembalikan darah dengan cara mengambil darah Alkana sekarang?.

Bisa-bisanya Alkana berpikir seperti itu

" Lama-lama aku kesal, Bang. Dia maksa mau jadi istri kedua. Satu istri saja gak habis-habis,"

Ucapan Alkana malah menambah tawa Rega semakin pecah.

" ya, kenapa gak di coba,? Lumayan kan jadi ada pilihan. Kalau yang satu merajuk, bisa ke yang satunya lagi,'

Alkana malah berdecak kesal karena abangnya menjadikannya bahan olokan.

" Lalu, akhirnya apa yang kamu lakukan saat dia keras kepala?,"

" Aku dan Adam tinggal saja. Tanpa membawa cek yang sudah aku beri. Gak nyangka Melodi memberikan darah karena ingin aku menikahinya. Ia ingin aku tetap hidup agar bisa menikah dengannya,"

Rega menggelengkan kepalanya. Melodi benar-benar terobsesi pada adiknya.

" Aku sudah memblokir semuanya. Nomor ponsel, bahkan sosmed pun kami sudah tidak menjalin pertemanan,"

" Bagus. Awas kalau kamu menemui dia lagi tanpa sepengetahuan kami,"

Alkana mengangguk.

" Lalu dengan Lala bagaimana?," tanya Rega.

" Aku bilang hanya boleh di sana selama seminggu. Lala butuh menenangkan diri," jawab Alkana.

" Benar. Jadi, kamu disini harus fokus kerja. Jangan aneh-aneh lagi,"

" Justru aku gak bisa fokus, bang. Di sana ada yang jelas-jelas suka sama Lala."

" Serius?,". Rega malah senang

" Iya. Kelihatan dari matanya," Alkana jadi kesal sendiri.

" aku mau nyusul Lala tiga hari kedepan. Setelah semua kerjaan aku selesaikan,"

" Baguslah. Abang pikir kamu akan Kabur lagi. Dengar ya Al, sekalipun ini perusahaan Papi, kamu tidak boleh seenaknya. Sekarang kamu sudah jadi suami, kamu harus belajar bertanggung jawab. Salah satunya menafkahi Lala,"

" Iya, bang. Al ngerti,"

...******...

" Gimana? Bagus kan teh?,"

Reva hanya mengangguk. Ia melihat air terjun yang membuatnya sedikit melupakan apa yang akan ia hadapi kedepannya.

Setelah mengatakan akan menyusul Haura, Reva benar-benar melakukannya. Beberapa hari kemudian setelah ia menyelesaikan tugasnya yang tidak bisa di handle karyawannya, ia pun pergi.

Disinilah ia berada, di sebuah gazebo dengan minuman hangat yang baru ia pesan. Di sekitar sini banyak warung kecil yang menjajakan dagangannya.

" Dia marah karena aku pergi, La. Katanya dia takut acaranya gak berjalan lancar kalau aku yang tidak turun tangan langsung." Reva mendesah.

reva awalnya akan pergi tanpa mengatakan apapun pada Bima sang sahabat. Namun, tak di sangka bima mengetahuinya. Dia bilang harusnya Reva tidak pergi kemanapun karena pernikahannya sebentar lagi. Ia takut ada masalah nantinya.

Padahal, semua sudah ia persiapkan. Kini karyawannya sedang melakukan apa yang sudah ia tugaskan.

" Sedekat apa teteh sama dia?,"

"Kita sahabatan karena Mami sama Papi juga sahabatan sama orang tuanya,"

Haura manggut-manggut.

" Padahal, aku udah jatuh hati dari dulu, La. Benar kata orang, gak ada persahabatan sejati antara laki-laki dan perempuan kecuali ada perasaan di salah satunya. Buktinya aku,"

Reva merasa miris dengan kisah cintanya. Kenapa dia harus merasakan ini. Cinta bertepuk sebelah tangan.

" Dia gak sadar teteh suka sama dia?,"

" gak. Dia kayak Al, gak peka. Tapi, teteh gak kayak Melodi yang terobsesi sampai melakukan berbagai cara bahkan menyatakan cinta. Teteh gak mau persahabatan kita rusak hanya karena teteh bilang suka atau cinta,"

Reva sebenarnya tidak mudah bercerita kecuali pada saudara kembarnya, Rega. Tapi, untuk hal yang satu ini, bahkan Rega pun tidak tahu.

Haura orang satu-satunya yang tahu. Ia nyaman bercerita pada adik iparnya itu. Walaupun usianya lebih muda.

" Ngomong-ngomong soal Melodi, ada hal terbaru kah?,".

Haura hanya mengerucutkan bibirnya. Ia mengambil ponsel miliknya.

" Dia terus neror aku, teh." ucap Haura. Ia tak lagi menyembunyikan apapun karena ia tahu menutupi masalah apalagi tentang Melodi tidak baik untuk hubungannya dengan Alkana.

" Dia terus kirim pesan. Aku blokir nomornya, dia ganti dengan nomor baru. Terus begitu sampai aku bosan ngeblokir."

Reva mengambil ponsel Haura. Biasanya jam segini Alkana yang sedang istirahat akan menelpon. Namun, saat ini tidak ada panggilan karena mereka berada di kawasan yang susah sinyal.

" Dasar, nenek lampir. Dia akhirnya menunjukkan siapa dirinya sebenarnya,"

TBC

1
Teh Euis Tea
akhirnya sikap al tegas jg sm si melodi
jyn kasih celah al buat pelakor yg berkedok sahabat
buat reva semangat ya nanti ada saatnya km ketemu jodoh yg terbaik
Teh Euis Tea
mantap al jgn kasih peluang pelakor mendekat
ɪsᴛʏ
good Al kamu harus tegas dan jangan dikit² merasa iba dan gak enak🙄🙄
ɪsᴛʏ
akhirnya kebongkar semua kebusukan melodi, dan al pasti merasa bahwa dia lelaki paling bodoh, padahal sih emang beneran bodoh si al.. 🤣🤣🤣
next thor
Teh Euis Tea
akhirnya alkana tau jg kebusukan si melodi
yulithong
nahhh dh terbongkar semua...gmn al?....
Aqil Aqil
akhrx trbongngkr jg kebusukan simelodi
Teh Euis Tea
haura hebat bisa membalas kt2 nya alkana
baru begitu aj alkana udah cemburu apakabar haura gimana ga cemburu sm melodi
dika edsel
nah lo gimana nih.. pusing kan?? haura hebat tipe wanita tegas berani ambil sikap..lah si al aduuh kyk terong kukus lemeeeesss banget jd laki, udah deh jgn bangunin singa yg lagi tdr.. haura saat ini lagi mode senggol bacok bang ngertikan..??? yg pnting saat ini kau perbaiki tuh sikapmu yg gk jelas dan jauhi sikunti..!!
yulithong
emang enak di skak.gitu al...bagus haura g usah kalah sm suami modelan kyk gt
Aqil Aqil
sngt luar biasa
Aqil Aqil
napa toch br lala diajak bcr sm lk2 ln cmbrx A luar BIASA bgmn dngn lala seharian A lmbur drmhx melodi.rasain biar tau rs bgmn sktx .
dika edsel
suka..suka dan suka banget...,othor semangat
dika edsel
gini nih klo otak kelamaan ditaruh di freezer..ayo la tunjukan saja foto dan videonya biar melek tuh mata suamimu..,gemes ye lama2 sama org yg gk peka menjurus ke bodoh?? kita liat stelah melihat foto dan video itu,apa yg akan dia lakukan apa dia tetap menyangkal dan trs melindungi melodi?? klo tetap gk percaya tinggalin aja klo perlu tukar tambah tuh si suami ganti yg baru
dika edsel
ini bukan lagi masalah salah paham al tp kamu itu dah ketauan boongnya..tuh video kiriman melodi bejibun di hape haura?? udah deh mending kamu urus noh sahabatmu..,ngapain capek2 membujuk Haura tinggal sih..emang kau pikir haura bodoh sepertimu??? satu kata buatmu al.. sungguh ter la lu..!!!!!!!
Teh Euis Tea
al jgn bodoh dong mana ada sakit ginjel seger buger yg ada jg layu ga bergairah ga ky melodi ms pake baju dinas
Danny Muliawati
bodoh bener sih si Arkana ini di perdaya melodi Ampe ga nyadar gemes pengen nampol
Aqil Aqil
kesel aku sm alkana,jngn ajal ngmng haura biar tau rs si alkananx,plng aja kedesa biar ad lk2 yg jth cnt sm km dan alkana jg cmbru.
Danny Muliawati
AQ suka cerita nya cmn up nya dikit2 penasaran thor
Aqil Aqil
kuksi vote thor tmbain upx dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!