Season 1
Menceritakan gadis cantik bernama Amora Mahendra Lubis dia anak yatim piatu yang tidak pernah tau dimana orang tuanya, dia di besar kan di panti asuhan.
Tapi nasib baik menghampiri nya ia di bawa pulang oleh seorang pria tampan.
Dan tanpa di duga ia malah mencintai orang tersebut yang sekarang menjelma menjadi daddy angkat nya.
Pria tersebut bernama Agha Mahavir Bagaskara
Dan usia mereka terpaut 10 tahun
Seorang pengusaha sukses yang banyak di gilai oleh kaum hawa.
Seorang pria yang sangat menyukai bercocok tanam.
Agha Mahavir Bagaskara tapi yang sering di panggil Agas tersebut sangat suka bermain-main dengan para wanita, hampir setiap malam ia menyewa para wanita hanya untuk memuaskan hasratnya
Bagaimana kisah kedua nya ?
ikuti terus.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Silvi mungil0707, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Di sini sana kamu
...Selamat malam bestiee...
...Sebelum lanjut di pasti kan udah tekan favorit ya bestiee...
...Terima kasih...
...Dan juga jangan bosan bosan untuk dukung author ya...
Baiklah lanjut ya bestiee
...🔥🔥🔥🔥🔥...
'' Dad nanti aku jadi bahan pembicaraan mereka lagi " ucap Amora
" Peduli apa sama mereka sudah biarkan saja lagian jika mereka ngomongin kamu dosa kamu akan berkurang " jawab Agha santai
" Terserah daddy saja " pasrah Amora
Setelah itu mereka pergi begitu saja tanpa mau peduli lagi dengan orang-orang yang ada di belakang mereka
Sedang kan Romi masih tertegun karena ia pikir Amora mudah di taklukkan dan mudah untuk di goda tapi ia salah Amora bisa kan tipe orang mudah untuk di dekati
Romi pikir Amora perempuan nakal yang bisa ia kencani dengan mudah terlihat dari penampilan nya yang terbuka
" Apa yang salah " gumam nya
" Bapak seharusnya tidak sembarangan memegang orang pak apalagi orang itu sudah ada yang punya " nasehat salah satu siswi
Karena tidak ingin terlalu malu Romi memilih untuk pergi
Sedangkan diparkiran mereka semua heboh sebab Agha berlari hanya agar bisa satu mobil dengan Amora
" Wow ini kejadian langka sebenar nya hubungan istimewa apa yang mereka miliki "
" Entah tapi tuan Agha tadi bilang itu sebagai permintaan maaf nya karena selama ini ia menghindari Amora "
" Benar dan sudah hampir empat tahun "
" Apa mereka sedang pacaran dan tiba tiba tuan Agha pergi begitu saja "
" Kalau pacar kayak nya gak mungkin deh "
" Tunangan mungkin "
" Tapi setelah di lihat lihat tidak ada kemarahan dalam diri Amora karena aku memantau nya "
" Entahlah aku juga bingung "
" Atau jangan-jangan Amora menjadi partner nya "
" Jangan asal bicara mau tidur di jalan gara gara omongan kita gak ada rem nya "
Dan masih banyak lagi
" Sayang ke cafe yuk " ajak Agha
" Di apartemen aja dah das lagian nanggung ti di depan udah sampai " tolak Amora
" Tapi masih dekatan cafe tu lihat " kata Agha gak mau kalah dari Amora
" Daddy atur aja lah " pasrah Amora
" Kalau gitu kita berhenti di cafe depan " ucap Agha semangat
" Siap bos "
Dan setelah itu mereka berhenti di sebuah cafe dan Agha memilih di ruangan yang tertutup yaitu VVIP
" Kenapa gak di sana aja "
" Terlalu rame sayang " " jawab Agha
Dengan tangan merangkul pundak Amora
" Kenapa mereka melihat kita ya dad apakah aku terlihat seperti sugar nya daddy " tanya Amora
" Apa kamu pikir aku setua itu " kesel Agha
" Jadi sugar gak harus dengan yang tua dad yang kayak daddy ini juga banyak loh " jawab Amora
" Ya udah kalau gitu kamu jadi sugar ku aja " nego Agha
" Ogah " tolak Amora
" Kenapa ? "
" Uang ku sudah banyak kenapa mesti repot-repot menjadi sugar "
" Kan buka cuma uang sayang tapi juga kenikmatan " pancing Agha
" Kenikmatan seperti apa "
" Seperti hubungan istri-suami " jawab nya
" Amora belum ingin tau rasa nya "
" Kenapa ? "
" Takut ketagihan " ucap nya
Tapi percaya lah seluruh badan Amora terasa lemas karena Sudah bicara gak dewasa apalagi itu dengan orang yang ia cintai
Tapi Amora harus kuat karena tujuan nya hanya satu yaitu mengetahui isi hati sang daddy
Sedangkan Agha merasa kecewa karena Amora menolak mentah-mentah tawaran nya..
" Andai " batin Agha
Hanya kata andai yang ada di pikiran saat ini tidak ada hak yang lain nya
" Sayang aku ke toilet duku ya " pamit nya
Amira hanya mengangguk sebagai jawaban nya karena saat ini tenggorokan nya terasa kering
" Huh untung dia udah gak ada di sini " lega Amora
" Ya ampun kenapa rasa nya sangat panas " gumam Amora
" Menjadi nakal tidak semudah yang aku pikir kan tapi kenapa Violet dan Rania memilih menjadi nakal untuk melampiaskan rasa sakit hati nya " heran Amora
Sedang di kamar mandi Agha juga merasa kan hal sama yaitu panas tapi sebaik mungkin ia menguasai diri nya
Agar tidak menimbulkan hal yang tidak tidak
" Sadar Agha sadar ini bukan waktu nya "
" Jika sudah waktu nya kamu bisa melakukan apa yang kamu ingin kan selama ini "
Setelah berhasil menguasai diri nya Agha kembali ke ruangan yang telah ia pesan
" Lama amat dad "
" Biasa urusan laki laki " jawab nya
" Biasanya kalau di kampus urusan laki laki itu di ibaratkan dengan sesuatu yang di miliki nya bangun apakah benar dad " tanya nya sok polos
" Dari mana kau tahu "
" Bahkan ada teman ku yang melakukan itu di kelas dad dan parah nya lagi di jam kuliah " jelas Amora
" Maksud nya di jam kuliah "
" Mereka melakukan nya sendiri dengan tangan mereka " jelas nya
" Kamu pernah melihat secara live "
" No biasa nya orang yang ingin melakukan itu bertukar tempat dengan orang yang duduk di paling pojok dan tidak terlalu mencolok ke dosen "
" Kenapa begitu "
" Karena mereka memilih aman karena meskipun apa yang di lakukan orang itu tidak salah tapi akan di katakan salah jika melakukan nya di jam kuliah " jelas Amora
" Bagus jika kamu belum pernah melihat nya " lega Agha
" Kata siapa aku gak pernah liat " bantah Amora
" Tadi kamu sendiri yang bilang "
" Jika di dalam kelas iya tapi tidak untuk di luar karena aku pernah memergoki Rania berhubungan dengan pacar nya di alun alun kota " jelas Amora sok polos
" Sana siapa kamu ke sana " ucap Agha dengan geram
" Sendiri waktu itu Violet ngajakin tapi aku langsung balik setelah nya tanpa bertemu dengan mereka terlebih dulu "
" Oh ya ampun aku hampir lupa jika waktu itu aku juga mengikuti nya " batin Agha
" Sudah lah sekarang kita makan terus balik ke apartemen " ucap Agha
Amora hanya mengangguk
" Huh jika bukan karena usulan Violet dan Rania mana mungkin aku bisa ngelakuin ini dasar teman laknat tapi aku juga bodoh kenapa harus ngikutin cara mereka yang gesrek " batin Amora
Dan saat ini Amora dan Agha sudah tiba di apartemen
" Kenapa daddy ikut ke sini "
" Aku ingin menginap di sini " ucap Agha
" Hah "
" Sama kamu " lanjut Agha
" Tapi makan ini Amora ingin ke mansion terlalu bosan di sini " tolak Amora
" Hanya makan ini bersama dengan ku " pinta nya
BERSAMBUNG.....
Jangan lupa mampir ke karya terbaru author yang berjudul SUAMI TAMPAN KU masih anget koh Besti
Jangan lupa dukung karya author ya bestiee jangan lupa juga like koment
Tinggal jejak setelah selesai baca ya bestiee
Satu like satu koment sudah cukup kok bestiee
Buat nyemangatin author lah ya
Jangan di tinggal kan begitu ya bestiee sudah baca menghilang kan sedih author nya
Terima kasih
Lanjut di bab selanjutnya ya bestiee
perbaiki typo nya dikit" ya thor