The System

5 Hari berlalu...

Dalam 5 Hari ini semua berjalan dengan semestinya, kecuali Feng.

Feng memijat pelipisnya, Ia pusing karna kelakuan 2 Orang yaitu Istri dan Muridnya tersebut.

Ia menyesal sudah menyuruh 2 Orang tersebut membantu memasak untuk ke dua kalinya, tak seperti pertama kali memasak.

Rara dan Ran benar benat menikmati sensasi memasak untuk kedua kalinya, Feng awalnya merasa senang dengan itu namun keesokannya rasa senang itu berubah menjadi rasa kesal.

Apa yang membuat Feng kesal?

Itu adalah karna Rara dan Ran mengacak ngacak dapur dengan alasan ingin memasak, Feng memakluminya awal awal karna berpikir mungkin Rara dan Ran sudah hapal bumbu dan cara caranya.

Namun realita tak seindah ekspetasi, Feng dan Nenek Zi langsung memuntahkan makanan buatan Rara dan Ran saat suapan pertama.

Buruk!

Itulah nilai yang Feng dan Nenek Zi berikan ke masakan Rara dan Ran, tapi tentu saja itu hanya dalam hati.

Setelah kejadian itu, Feng selalu melarang dan mencari alasan agar Rara dan Ran tak memasak lagi, awal awal tentu saja susah melarang Mereka berdua, apalagi Mereka sudah kecanduan ingin me masak.

Namun Feng mengeluarkan ancaman, jika Mereka kembali memasak maka Feng tak akan lagi memasak untuk Mereka.

Mendengar ancaman itu tentu saja Rara dan Ran langsung taat, jika sudah menyangkut makanan buatan Feng bahkan jika mendaki Gunung dan menyelami Lautan Mereka lakukan demi memakan masakan Feng.

Ulah Rara dan Ran tak berhenti sampai situ, ada saja ulah Mereka yang lainnya seperti bermain lumpur dan yang lainnya persis seperti Anak Anak pada umumnya.

Feng juga tak menegurnya karna Feng juga tau Mereka juga harus menghabiskan masa kecil Mereka seperti Anak Anak lainnya.

...- - -...

Malam Hari

Cup...

Feng mengecup sekilas kening Rara yang telah terbuai dalam mimpinya.

Feng kemudian duduk dilantai lalu mengambil sikap meditasi dan mulai berkultivasi.

Namun baru berjalan beberapa menit, Ia menghentikan Kultivasinya setelah mendengar suara dari System.

[Ding! Telur Misterius telah menetas]

Feng membulatkan matanya, Ia baru ingat bahwa Ia mendapat sebuah Telur dari System atas hadiahnya membuka Tanda Neraka pertama.

Ia lalu mengeluarkan Telur tersebut dari Inventorynya dan melihat banyak retakan halus di dinding Telur tersebut.

Krak...

Telur tersebut akhirnya menetas.

Feng membulatkan matanya saat melihat Hewan apa yang berasal dari Telur tersebut, itu adalah seekor Rubah!

"Eh? sejak kapan Rubah bertelur?" bingung Feng menggaruk tengkuknya yang tak gatal, namun mata Feng menyipit saat melihat banyak perbedaan di Rubah ini dari Rubah biasanya.

Rubah ini memiliki 3 Ekor, dan seluruh bulunya berwarna putih, hanya ekornya yang berwarna biru tua dan.

"Eh? Sayap?" Feng terkejut saat melihat sepasang sayap kecil di punggung Rubah tersebut.

Rubah tersebut membuka mata kecilnya lalu mengerjap sesaat, Rubah itu menolehkan kepalanya melihat ke Arah Feng dengan mata kecilnya.

Tanpa aba aba, Rubah tersebut melompat ke muka Feng dan menjilatinya dengan manja. Feng awalnya terkejut namun kemudian tertawa kecil melihat tingkah Rubah ini.

"System, Rubah apa ini?" tanya Feng pada System.

[Rubah Surgawi

Nama : -

Tingkat : Menengah

Element : Cahaya dan Air

Pondasi : Perak

Rubah Surgawi merupakan Ratu dari segala Hewan Buas di Alam Dewa, namun Perang terdahulu membuatnya terbunuh dan kini kembali bereinkarnasi menjadi Hewan Buas.]

Feng mengangguk setelah mendengar hal tersebut, Ia menatap Rubah Surgawi yang tanpak imut tersebut namun bagi Feng, Rara tentu saja lebih Imut dibandingkan Rubah ini.

"Baiklah, sekarang ku namakan Kau Em... Fay," ucap Feng, Fay bersuara kecil mendengar hal tersebut.

[Ding! Berhasil memberi Nama, kini Rubah Surgawi telah menjadi Hewan Kontrak Tuan]

Feng terkejut mendnegar kata System, namun Ia langsung senang, walau kini Fay masih di tingkat Menegah namun siapa yang tau jika Ia nanti meningkat dan kembali menjadi tingkat Roh yang bahkan lebih kuat dari seluruh Hewan Buas di Alam Dewa.

"Hooaaam..," Feng menguap ngantuk, Ia lalu tersenyum pada Fay.

"Fay Aku akan tidur dulu ya!" ucap Feng, Rubah Surgawi tersebut seakan Faham dan mengangguk sambil menjilat muka Feng.

Feng tertawa kecil lalu merebahkan dirinya disamping Istrinya dan terlelap menyusul Istrinya menuju mimpi.

Fay juga merebahkan dirinya diatas Feng dan terlelap, namun sebelum sepenuhnya menutup mata, Fay menatap Rara dengan tatapan dingin kemudian baru tidur.

...- - -...

Feng mengerjapkan matanya terbangun saat suara berisik menganggu indra pendengarannya.

Ia membuka matanya dan melihat Rara dan Fay yang tengah bergelut di lantai di dekat Mereka berdua tampak Ran yang hanya menonton.

Feng tersenyum aneh saat melihat gaya bergelut Fay dan Rara.

Mengadu Kepalanya!

Persis seperti Banteng atau Sapi bertengkar, seperti itu juga Rara dan Fay bertengkar namun yang membuat Feng lagi lagi menatap aneh adalah saat Fay dan Rara seimbang.

Feng tak melerai dan hanya menonton saja, Ia akan bertanya nanti setelah Mereka selesai bertengkar.

Ran ikut duduk di Kasur disamping Feng sambil membawa kue di tangannya, Feng mencomot 1 kue sambil berbicara pada Ran.

"Mereka kenapa?" tanya Feng mengunyah kue.

"Entah Guru, tadi saat Aku datang membangunkan Kak Rara, Rubah yang diatas Guru juga terbangun dan tanpa berkata kata Kak Rara dan Rubah itu saling menatap tajam kemudian akhirnya bertengkar seperti itu," jelas Ran kemudian memasukkan kue ke dalam mulutnya.

"System, apakah Kau tau Mereka kenapa?" tanya Feng pada System.

[Ding! Jika Tuan ingin tau dapat meningkatkan {Kitab Pengetahuan} -> {Kitab Informasi Semesta}]

"Hm... Baiklah berapa harga peningkatannya?"

[1500 Point]

"Uhuk... Uhuk.," Feng langsung tersedak mendengar hal tersebut.

"System bukankah itu telalu mahal?"

[Ding! Tuan, Jika ditingkatkan Tuan akan mendapat Informasi tentang Semesta Kultivator ini secara rincian dan akan menerima Informasi Informasi baru yang juga akan muncul, juga berita berita lama dan sejarah]

Feng tertawa getir dalam hati, mendengar penjelasan System membuatnya sadar bahwa Informasi sangat berguna di Dunia ini.

Akhirnya dengan helaan nafas berat Feng menjawab.

"Tingkatkan!"

[Meningkatkan]

...- - -...