Jiang Chen seorang gamer profesional yang terlahir kembali di Dunia Fantasi tempat yang dipenuhi dengan Monster dan Dungeon. Sejak tiga ratus tahun berakhirnya era kegelapan Manusia mulai terbangkitkan dengan Jiwa Bawaan.
Setiap seseorang yang menginjak umur delapan belas tahun mereka akan mengikuti upacara kebangkitan dan memperoleh Jiwa Bawaan mereka.
Jiang Chen yang selalu menjadi pusat perhatian karena peringkat pertama di Akademi jatuh begitu cepat. Jiang Chen mendapatkan Jiwa berupa akar tanaman berwarna emas dan Jiwa dengan tipe tumbuhan adalah jenis yang paling tidak berguna.
Namun dibalik semua hinaan yang dia terima Jiang Chen tidak menganggapnya sama sekali, dia membangkitkan Jiwa Alam yang sangat hebat dan Leluhur dari para Tamanan dengan potensi tak terbatas.
"Ketidaktahuan kalian adalah masalah yang serius.... aku akan berdiri menjadi yang terkuat dan membuat semua orang mengakui kehebatanku. Bahkan jika Era Kegelapan kembali aku akan menjadi pemimpin."
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dimas upss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 25 - Meminta Bantuan !
Seorang Gadis menghampiri kearah Jiang Chen dan berkata, "Apakah kau bisa membawa Party kami bersama denganmu untuk masuk kedalam Dungeon, tentu saja aku bersedia membayarmu dengan cara yang lain jika kau menginginkannya !"
"Aku sudah selesai disini dan urus saja dirimu sendiri." Jiang Chen berdiri dan berjalan pergi.
"Tunggu sebentar tidak bisakah kau mempertimbangkannya." Gadis itu menangkap lengan Jiang Chen dan menggodanya.
Jiang Chen melepasnya dan merasa lebih kesal, "Persetan denganmu pacarku lebih cantik darimu dan aku tidak main dengan Gadis berbentuk papan."
Semua orang yang mendengar ini tidak bisa menahan tawa dan Jiang Chen bergegas pergi dari tempat itu meninggalkan Gadis yang menggodanya dalam keadaan kesal. Jiang Chen tidak akan sudi jika dirinya dimanfaatkan demi meningkatkan level orang lemah.
Meningkatkan level bukan sekedar hanya meningkatkan kekuatan namun pengalaman, mereka yang punya level tinggi juga harus punya pengalaman bertarung. Bahkan ketika dia melalukan Raid bersama Lu Shuang dia bekerja keras untuk menyesuaikan gaya bertarungnya dalam tim.
Peningkatan yang cepat harus diimbangi dengan kemampuan bertarung yang baik, jika tidak pada akhirnya mereka akan mati bahkan setelah level mereka naik lebih cepat.
Jiang Chen terbang menunggangi Elang Kayu dan duduk diatasnya, setelah setengah hari perjalanan tiba-tiba dia melihat sebuah cahaya dari suar yang ditembakkan keatas langit. Menurut apa yang dia pelajari Suar cahaya itu tidak lain adalah tanda sinyal seseorang yang meminta bantuan.
Lokasinya tidak terlalu jauh dan Jiang Chen berbelok menuju kearah cahaya itu, dia mendarat diatas tebing dan melihat tiga Soul Master yang berlari dari kejaran Banteng Iblis bersama dengan kawanannya.
Banteng Iblis adalah Makhluk yang keluar dari kedalam Abys, Monster asli penghuni Abys yang memiliki wujud para Iblis. Pemimpin mereka memiliki level 30 dan berbeda dengan kawanannya itu hampir mirip seperti Minotaur dengan tinggi sekitar tiga meter membawa kampak besar dengan empat tanduk.
Jiang Chen melompat kebawah dan dua Gadis bersama seorang Pria itu terkejut, "Apa yang kau lakukan lari jumlah mereka sangat banyak !"
"Aku datang kemari untuk membantu kalian lepas dari bahaya." Jiang Chen tersenyum dan dipenuhi gairah pertarungan.
Banteng Iblis dan kawanannya berhenti hanya dengan merasakan aura yang Jiang Chen pancarkan. Banteng Iblis mengubah targetnya kearah Jiang Chen dan merasa tertantang oleh keberadaannya.
Total kawanannya ada empat puluh ekor dan semuanya berlevel 28, Jiang Chen memanggil Pasukannya sendiri dan semua Monster yang dia punya keluar. Kedua kubu saling berhadapan satu sama lain dan raungan terdengar sangat keras.
"Sayang... Pemandangan macam apa ini ?"
"Hebat sekali."
Pria itu berhenti dan berkata, "Soul Master tipe Pengendali Monster ?"
Kedua kubu maju secara bersamaan dan Elang Kayu terbang keatas langit, kekuatan sihir ditembakkan dan pertarungan antara Monster benar-benar terjadi.
Banteng Iblis bergerak sangat cepat dan mengayunkan Kampak kearah Jiang Chen, alih-alih menghindarinya Jiang Chen membentuk bilah dari lengannya dan menahan Kampak itu. Bilah kayu yang dilapisi elemen logam padat bahkan sedikit hancur, Jiang Chen merasa lengannya akan patah dan tanah yang menjadi pijakannya bahkan retak.
Bahkan dengan statistiknya yang sekarang menahan serangan langsung dari Monster tipe kekuatan seperti Banteng Iblis masih memberikan dampak. Jiang Chen harus mengakui jika Manusia memang sangat lemah jika dibandingkan dengan Monster, tapi ini masih belum batasannya dan sudah waktunya menunjukan keseriusan.
"Ha...." Jiang Chen mendorong Spirit powernya dan menghempaskan Kampak Banteng Iblis.
Tinjunya yang keras menghantam perut Banteng Iblis dan membuatnya mundur sejauh lima meter, kulitnya yang keras masih sangat sulit untuk ditembus dan Warlock dibelakang sudah siap menggunakan kemampuannya.
Sebuah Medan terbentuk dalam radius tiga ratus meter, Kawanan Banteng Iblis mendapatkan kutukan yang melemahkan kecepatan mereka setengahnya. Gerakan mereka menjadi jauh lebih lambat dan Jiang Chen juga membuat Banteng Iblis menjadi lebih lambat dengan Skill miliknya.
Banteng Iblis membuka mulutnya dan menyemburkan gumpalan cahaya, kekuatan elemen bumi yang dahsyat terarah langsung kepada Jiang Chen dan dengan cepat Jiang Chen membentuk sebuah kubah tiga lapis dari akar kayu logam.
Cahaya itu menghancurkan dua kubah namun seragamnya dibelokkan oleh Jiang Chen keatas dan memicu ledakan. Akar kayu tumbuh dari dalam tanah dan mengikat tubuh Banteng Iblis, Jiang Chen dapat merasakan Banteng Iblis itu sedang memberontak dan dia menambahkan sengatan petir yang kuat.
"Wooo...."
Banteng Iblis itu disengat oleh petir bertegangan tinggi dan teriakan kesakitan terdengar kencang, Jiang Chen tidak akan membiarkan Banteng Iblis menyerang untuk kedua kalinya dan dia berlari dengan sangat cepat seperti angin.
Bilah Kayu yang tajam menebas dengan kecepatan yang gila, namun kekerasan pertahanan Banteng Iblis sangatlah kuat dan itu hanya memberikan bekas luka sayatan yang tidak begitu dalam.
Jiang Chen menggenggam tangannya dengan erat, "Lalu jika aku tidak bisa menembus pertahanan maka aku akan menghancurkanmu dari dalam."
Banteng Iblis merasakan sesuatu yang aneh dan teriakannya semakin kencang, tubuhnya yang besar perlahan kehilangan kendali dan dalam waktu satu menit Banteng Iblis itu mati. Mereka bertiga yang melihatnya sangat terkejut namun ketika Akar itu melepaskan mayat Banteng Iblis mereka melihat duri-duri kecil yang tumbuh layaknya jarum suntik.
Daging dari Banteng Iblis mungkin sekeras baja namun berbeda jika Jiang Chen memiliki racun, dia menyuntikkannya kedalam tubuh Banteng Iblis dan ketika itu bercampur didalam pembuluh darah maka racun yang mematikan bukan hanya melemahkannya namun juga membunuhnya.
Jiang Chen menyerap semua mayat dan levelnya naik menjadi 27, lencana militer miliknya bercahaya dan perlahan berubah. Pangkatnya naik menjadi seorang Letnan tanpa bintang dan Jiang Chen tidak berharap akan secepat ini.
Jiang Chen membangkitkan Banteng Iblis dengan Soul Kontrak, dia menyimpan kembali semua Monster miliknya dan penyimpanan yang dia punya hampir penuh. Sepertinya dia harus membeli lebih banyak Kristal Ruang angkasa dan memperluas ruang penyimpanannya.
Pria itu dan kedua Gadis menghampiri Jiang Chen, namun melihat pangkat Militernya yang sudah menjadi seorang Letnan mereka bergegas memberi hormat.
"Terimakasih banyak Letnan karena sudah membantu kami. Namaku Shi Wei seorang Kopral bintang satu dan ini Istriku Zhen Mu Prajurit Bintang empat dan Adiknya Zhen Yu Prajurit Bintang dua." Ucap Shi Wei dengan hormat.
"Abaikan formalitas... Inti Monster yang berasal dari Abys jauh lebih berharga dan dicari banyak orang. Bantu aku mengumpulkannya terlebih dahulu !" Jiang Chen meminta bantuan untuk mengumpulkan Inti Monster yang tersebar.
"Baik Letnan." Ucap mereka bertiga yang segera melalukan tugas yang Jiang Chen perintahkan.
