NovelToon NovelToon
Istri Sang Gubernur

Istri Sang Gubernur

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta setelah menikah / Konflik etika / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Mata-mata/Agen / Romansa
Popularitas:7.1k
Nilai: 5
Nama Author: nur danovar

Dokter Amelia, seorang mata-mata cantik dan cerdas, menyusup ke dalam kehidupan Gubernur Tantra. Misinya adalah mencari kelemahan Tantra untuk kepentingan musuh politiknya. Namun, keadaan berubah ketika Tantra jatuh cinta padanya dan menikahinya. Amelia terjebak antara tugas dan cinta.

Bagaimana kelanjutannya, selamat membaca.....




Ada Giveaway untuk pembaca setia yang mau ikut komen di setiap episodenya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nur danovar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 26 Kado dan kecupan

Tantra tiba di rumah sudah larut malam dikarenakan kesibukannya yang sangat padat hari ini. saat tiba di ruang tengah ia mendapati Amelia tertidur di sofa. Tantra berdiri memandang istrinya itu dari kejauhan.

"Selamat malam pak" Inka yang duduk tidak jauh dari ruang tengah segera berjalan menghampiri Tantra.

"Kenapa Amelia tertidur disini?"

"Ibu bilang mau menunggu bapak, tapi ibu ketiduran sepertinya karena lelah"

"Lelah? apa banyak pasien hari ini?"

"Bukan pak, tapi tadi siang ibu mengajak saya pergi ke pusat perbelanjaan yang cukup jauh dari rumah sakit untuk membeli kado ulang tahun bapak, mungkin ibu kecapean"

Tantra tersenyum tipis menatap Amelia yang terlelap di sofa. ia berjalan mendekat lalu mengangkat tubuh Amelia dan membawanya ke kamar.

"Kau tidak mencintaiku tapi kau kelelahan mencari kado ulang tahun untuk ku?" gumam Tantra sembari menyelimuti Amelia.

Paginya saat membuka mata, Amelia terkejut mendapati dirinya berada di pelukan Tantra. Amelia menatap lekat wajah Tantra yang nampak masih tertidur. rasanya begitu aman dan nyaman berada di dekapan Tantra.

Amelia tersenyum manis sampai ia teringat tujuannya menikah dengan Tantra. hampir saja ia terbuai dengan pernikahannya bersama Tantra.

Amelia langsung bergerak perlahan melepaskan lengan Tantra yang melingkar di bahunya. ia bergegas pergi ke kamar mandi lalu menyiapkan stelan kerja untuk Tantra.

Pukul enam pagi, Tantra terbangun karena alarm ponselnya yang berbunyi. ia menoleh ke sampingnya, Amelia sudah tidak ada di kamar.

"Amelia?"

"Mas.." Amelia memasuki kamar membawa nampan berisi dua cangkir kopi dan satu piring kecil kue buatannya.

"Mas ayo cepat mandi nanti kesiangan" Amelia mengalungkan handuk ke bahu Tantra.

Tantra patuh ia bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Selesai mandi Tantra segera mengenakan stelan kerjanya. ia duduk di sofa mengenakan sepatunya.

"Mas ini dari ku" kata Amelia menyerahkan sekotak kado berhias pita.

Tantra menerima kado itu, ia tersenyum menerka apa isi di dalamnya. Tantra membuka kotak kado dan sepasang sepatu mahal terlihat di dalamnya.

"Apa ini tidak berlebihan? aku rasa ini terlalu Mahal" kata Tantra.

"Iya aku menghabiskan gajiku sebagai dokter untuk membelinya" kata Amelia bergurau.

"Terimakasih Amelia..." Tantra menarik Amelia kedalam pelukannya.

Amelia hanya terdiam ia tidak menolak saat Tantra memeluknya. jantung Amelia berdebar begitu cepat. mungkin Tantra bisa merasakannya.

"Mas, mau pakai sepatu itu?" tanya Amelia yang masih berada dalam pelukan Tantra.

"Tentu saja, ini pemberian istriku tercinta pasti aku pakai"

Tanpa aba-aba Tantra menunduk mengecup bibir Amelia. kening Amelia berkerut karena terkejut. sementara Tantra ia terlihat senang.

"Kenapa kau jadi sedikit pucat? kau takut padaku?"

"Tidak mas, aku hanya...."

Hanya terkejut kau tiba-tiba mencium bibirku!

"Oh ya nanti malam Maya ada pesta di rumah barunya, kau bisa ikut dengan ku?"

"Maya?"

Amelia jadi teringat kemarin ia melihat Maya dan Alvin di pusat perbelanjaan.

mungkin jika aku ikut ke rumah Maya aku bisa bertanya tentang hubungannya dengan Alvin.

"Baiklah mas aku akan ikut"

"Kalau begitu bersiaplah sebelum aku pulang bekerja, oh ya tolong siapkan stelan jas untuk ku pakai nanti malam"

Tantra merangkul bahu Amelia sembari keduanya berjalan bersama menuruni anak tangga.

"Pagi pak" sapa Johan yang sedikit heran dengan kemesraan pak gubernur pagi itu bersama sang istri.

Amelia menyiapkan bekal makan siang untuk Tantra. ia menyerahkannya pada Johan.

#

#

Jangan lupa ada giveaway untuk pembaca setia yang mau ikut berpartisipasi dalam komen di setiap episodenya ya! dukung terus karya Thor dengan like dan jangan lupa beri ulasan bintang 5.

Thank you,

1
Yusra Azizah
ceritanya seru
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
* bunda alin *
sejauh itu positif kenapa enggak.. berambisi dengan hal baik .. ye kannnn...
terimakasih thor sdh up .. Next,🙏
* bunda alin *
semoga pak gubernur selalu d jalan yg benar ,, tiap manusia ada ambisi utk pencapaian dirinya sendiri
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
* bunda alin *
ya walaupun cerita nya berawal hal yg tdk baik dokter Amelia... smoga happy ending buat pak gubernur sma Bu dokter 🥰
* bunda alin *
makasih sdh menciptakan novel ini .. so sweet banget .. sehat selalu Thor 🥰😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!