NovelToon NovelToon
Istri Kontrak Brondong Kaya

Istri Kontrak Brondong Kaya

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Berondong / Cintamanis / CEO / Janda / Nikah Kontrak
Popularitas:25k
Nilai: 5
Nama Author: Afriyeni Official

Gimana rasa nya punya suami brondong, tampan, kaya, baik lagi. Ugh,, pasti klepek-klepek.

Cuma Ayunda yang tau rasa nya. Janda miskin yang beruntung jadi nyonya seorang YouTubers muda.

Walau sedikit Bar-bar,, Ayunda sangat di cintai suami brondong nya.

Julid gak..? Julid dong,, 🤭


Yang lagi bucin,,
Jangan lupa baca novel ini..👌
Cuss,, 💨💨💨💨💨

Jangan lupa,, mampir juga di novel perdana ku.
" Hubungan Rahasia " biar kamu gregetan. 🤗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Afriyeni Official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IKBK ( BAB 26 )

SEPULANG NYA DARI PANTAI.

"Lihat lah, surat kontrak itu ada dua. Satu dari mu, dan satu lagi dari ku."

Ayu memperlihatkan kedua surat kontrak nikah yang ia simpan pada Varent.

Wajah Varent tampak heran. Mata nya menyipit membaca kedua surat kontrak dengan isi yang berbeda. Kedua alis mata nya bertaut memandang salah satu surat kontrak yang di katakan Ayu adalah surat kontrak pemberian nya.

"Kita harus tanyakan ini pada Radith. Aku tak tahu apa-apa tentang surat ini. Dari awal aku berpikir, nikah kontrak itu adalah keinginan mu pribadi. Jujur, aku tak pernah meminta mu untuk menikah dengan ku secara kontrak, apalagi menyuruh Radith untuk menulis surat kontrak ini."

Ujar Varent dengan raut wajah tegang.

Ada marah yang ia sembunyikan dari Ayu. Varent curiga, Papa nya ikut terlibat dalam masalah itu. Setelah berhasil memisahkan diri nya dengan Acha. Seperti nya, papa nya juga bertujuan akan memisahkan diri nya dengan Ayu. Brian hanya memberi nya kebahagiaan hidup bersama Ayu selama satu tahun.

"Aku tak kan membiarkan itu terjadi. Kehilangan Acha sudah cukup bagi ku, Aku tak akan kehilangan Ayunda !" Tekad Varent dalam hati.

"Aku akan urus masalah ini dengan Radith. Kamu tenang saja, surat kontrak itu pasti masih ada di tangan nya."

Ucap Varent dengan sorot mata nyalang. Ia tampak geram.

Ayu tercenung sesaat. Benak nya bertanya-tanya apa sebenarnya yang telah terjadi. Yang ia tahu, pasti ada maksud terselubung di balik semua itu. Entah apa yang di ingin kan Radith. Ayu tak tahu, jika papa nya Varent adalah dalang dari semua itu.

"Baiklah, Surat ini akan aku simpan kembali. Ini bisa jadi bukti jika di butuh kan kelak."

Ucap Ayu sembari menyimpan kembali surat-surat itu dalam kopernya dan menaruh kopernya ke dalam lemari.

Varent melirik Ayu sekilas seraya mengangkat bahu nya.

"Terserah kamu, di buang juga gak apa-apa. Toh bagi ku itu tidak penting. Yang penting bagi ku saat ini cuma kamu."

Jawab nya santai.

DEG !

Ayu tertegun sejenak.

"Masih sempat tebar rayuan !" Gumam Ayu dalam hati sembari menyunggingkan senyuman kecut.

Ia pun menutup kembali pintu lemari dan berbalik menatap Varent.

"Aku mau merokok, boleh gak ?"

Tanya Ayu.

Varent spontan mendelik menatap nya marah.

"Enggak ! Udah larut malam, mending kamu cuci muka trus ganti baju lalu tidur."

Semprot Varent kesal.

Ayu langsung cengengesan, Ia menyambar handuk kecil dan pergi mencuci muka serta mengganti pakaian nya di kamar mandi.

MALAM MAKIN LARUT.

Diatas ranjang king size empuk yang mereka tempati berdua, Varent tampak gelisah. Sedari tadi ia berbaring hadap kanan lalu kiri.

Sebentar-sebentar ia melirik ke arah Ayu yang tampak tenang memejamkan mata dengan posisi membelakanginya.

"Ayunda !"

Panggil nya lirih.

"Hmm ...!"

Sahut Ayu singkat.

"Ternyata dia belum tidur !" pikir Varent senang.

Ia menggeser tubuh nya pelan, merapat pada Ayu.

"Kamu belum menjawab pertanyaan ku di pantai tadi."

Ucap Varent penasaran.

"Hoaamh... Apa harus ku jawab sekarang ?"

Tanya Ayu sesaat setelah mulut nya menguap lebar karna mulai merasa ngantuk.

"Aku ingin jawaban nya sekarang."

Ucap Varent tegas.

Ayu memutar tubuh nya berbalik menghadap Varent.

Jarak mereka yang sangat dekat membuat Ayu terkesiap.

DEG !

DEG !

DEG !

Pandangan mata mereka saling bertemu satu sama lain. Ayu segera menjatuhkan pandangan nya saat pandangan mata Varent menggetarkan seluruh tubuh nya. Jantung nya berdegup sangat kencang. Ia tak bisa memungkiri, pesona pemuda tampan di depan mata nya itu begitu menggoda.

Haruskah ia mengikuti keinginan pemuda itu ? Bagaimana jika ia benar-benar hamil ? Akan kah Varent tega membuang nya kembali ke jalanan dan bagaimana nasib anak itu kelak ?

"Ayunda, aku ini suami mu."

Ucap nya dengan nada lembut.

Ayu terpaku. Lidah nya terasa kelu.

"Tapi, kamu cuma suami kontrak."

Ayu mencoba memberi alasan.

"Pernikahan kita sah di mata tuhan Ayu, surat kontrak itu cuma formalitas antara kita."

Ujar Varent menjelaskan.

Ayu terdiam sejenak.

"Bagaimana kalau aku tak bisa memberi mu seorang anak ?"

Tanya Ayu.

Tiba-tiba ia teringat akan masa lalu nya lagi.

"Kenapa kamu takut ? Kita kan belum mencoba nya. Jika gagal, kita akan coba terus, sampai berhasil."

Bujuk Varent merayu Ayu.

"Jika tidak berhasil ?"

"Kan ada program bayi tabung."

Ujar nya lagi meyakinkan Ayu.

Ayu menatap Varent dengan sendu.

"Aku takut, semua tak sesuai harapan mu !"

Bayangan masa suram nya bersama mantan suami nya Adam kembali melintas.

Apa mungkin ia bisa memberi Varent seorang anak seperti yang ia ingin kan.

Varent termenung. Jawaban Ayunda seakan ada sesuatu yang ia sembunyikan. Mungkin kah ini menyangkut masa lalu nya ?

"Apa itu penyebab perceraian nya dengan suami nya terdahulu ? Mungkin kah ayu mandul ?" Pikir Varent dalam hati.

"Ayunda, percaya lah pada ku. Apapun yang terjadi, aku tak kan meninggalkan mu, walau pun kamu tak bisa memberikan ku keturunan sekalipun, itu tidak masalah. Cinta ku bukan lah cinta yang egois. Hidup bersama mu saja, itu lebih dari cukup Ayunda. Dan jika tuhan mengizinkan kita untuk memiliki keturunan, itu adalah anugrah tambahan yang di berikan tuhan pada ku. Aku akan bersyukur atas itu."

Varent tak peduli.

Ia tak bisa membohongi hati nurani nya. Hati nya terlanjur jatuh dalam pesona Ayu. Ia tak mau lagi kehilangan seseorang yang ia cintai.

"Aku mencintaimu Ayunda."

Kata-kata nya terdengar tulus.

Tak ada drama atau pun sandiwara yang terpancarkan di mata nya.

"Kalau kamu tak percaya, coba pegang dada ku. Jantung ku berdetak cepat sedari tadi."

Varent menarik tangan Ayu ke dada nya.

Ayunda tertegun, ia merasakan debaran jantung Varent yang berdegup tak beraturan. Apa yang dikatakan Varent masih membuat nya shock tak percaya.

Bisakah ia mempercayai semua kata-kata pemuda itu. Dapatkah pemuda itu mewujudkan impian nya yang selama ini hanya ada dalam khayalan nya.

Anak, anak-anak yang lucu. MAMA ! sebutan itu terdengar sangat indah. Untuk perempuan seusia nya, panggilan mama dari bibir seorang anak sudah sangat lama ia nantikan.

"Varent, a-aku....!"

Ayu tak dapat menyudahi kalimat nya lagi.

Gerakan jemari Varent telah lebih dulu menggapai wajah nya dengan lembut.

Ayu hanya bisa pasrah saat bibir Varent mendekat dan mencium bibirnya pelan.

Lama kelamaan, Ayu pun mulai tenggelam dalam sentuhan Varent yang membuat tubuh nya bergetar hebat setelah sekian lama tak tersentuh pria.

Dan akhir nya, malam pengantin mereka yang telah tertunda beberapa waktu lama nya, malam itu juga mulai tercipta dengan awal yang indah.

Setelah sekian lama menahan kesabaran nya, akhirnya Varent bisa merasakan juga nikmat nya menjadi suami, walaupun ia tak merasakan apa nikmat nya menikahi seorang gadis. Ia ikhlas, karna ia yakin, mungkin itu sudah jodoh yang di berikan tuhan pada nya.

"Terimakasih sayang, mulai besok kamu tidak boleh memanggil ku Varent lagi."

Celetuk Varent sesaat sebelum Ayu memejamkan mata nya yang mulai terasa berat.

"Lalu aku harus panggil apa ?"

Tanya Ayu bingung.

"Panggil aku suami ku, sayang ku, cinta ku !"

Pinta Varent manja.

Ayu tersenyum geli.

"Trus, aku kamu panggil apa ?"

Tanya Ayu penasaran.

"Istri ku, sayang ku, cinta ku, kuda liar ku !"

Tutur Varent sambil tertawa bahagia.

"Dasaaaaarr.....!"

Ayu menimpuk suami brondong nya dengan bantal guling.

.

.

.

BERSAMBUNG

1
🌟~Emp🌾
laki2 kan suka gitu, klo cwe nya berantem depan umum. pasti gengsi tuh.
🌟~Emp🌾
gak ada kerjaan dia /Facepalm/
🌟~Emp🌾
si Acha masih berusaha memenuhi keinginan papa nya /Scowl/
🌟~Emp🌾
iya, papa nya Acha kan mau nya si Varent /Sob/
🌟~Emp🌾
Acha dilema banget
🌟~Emp🌾
iya, harus dia yg tanggung jawab.
🌟~Emp🌾
saking iri sama sepupu /Sleep/
🌟~Emp🌾
Radith kan takut sama bapak nya Acha /Facepalm/
Dewi Payang
5🌹buat kak author🫰🫰
Dewi Payang: Sama2 akak sayank🤗🤗🤗semangat selalu💪❤️❤️❤️❤️
🌟~Emp🌾: mksh sayang aku u are the best ❤️🥰😘
total 2 replies
Dewi Payang
Kayanya Radith cocok sama Acha, sama2 licik
🌟~Emp🌾: iya, cocok mereka berdua
total 1 replies
Dewi Payang
Udah, biarin Ayu beraksi Varent....
Dewi Payang
Mantap Ayu👍
Dewi Payang: Acha mah selalu diketiaknya si bokap🤭
🌟~Emp🌾: Ayu bar-bar di lawan. gak bakalan bisa lawan si Acha, dia Cemen.
total 2 replies
Dewi Payang
palingan itu ulahmu Dit, ajak Acha
Dewi Payang: Cocok berdua tu berjodoh kak🤣
🌟~Emp🌾: hooh, sekongkol /Facepalm/
total 2 replies
Dewi Payang
Oh ya ampyun Radith!!! kenapahhhh kamuhhh nyusulllll, hadeh!!!!
Dewi Payang
Varent pria yg pegang janji banget👍
Dewi Payang: Klo ga tau diri buag aja...🤭🤭🤭🤭
🌟~Emp🌾: dari awal dia memang cowok setia. Sama Acha dulu juga setia. Acha nya yg gak tau diri.
total 2 replies
Selviana
🌹🌹🌹🌹 untuk author nya supaya lebih semangat 💪🥰
🌟~Emp🌾: mksh syg aku 🥰🥰🥰/Angry//Determined/
total 1 replies
Selviana
Bukan Varent yang merampas kesuciannya tapi Acha meminta Varent untuk menikahi dirinya.Dasar aneh..
Selviana
oh itu alasannya
Selviana
Mau kamu apa Acha, jika tidak ingin menikah dengan Radith
Selviana
Benar banget tuh, minta Radith untuk bertanggung jawab dengan menikahi Acha
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!