Yun Li An, satu-satunya Jenderal perang wanita kerajaan Choi, dia telah mengalahkan ribuan pasukan musuh setiap kali berperang.
Namun sayangnya dia harus mati di tangan kepala pasukan yang dia pimpin, karena dia tidak menyetujui keinginan Putra Mahkota.
"Jenderal Yun, jangan salahkan aku yang melakukan ini padamu. Tapi salahkan dirimu sendiri, yang membuat Putra Mahkota menginginkan nyawamu!"
Tang Liu An, ketua mafia yang sangat ditakuti oleh banyak kelompok mafia lainnya, karena selalu membuat berbagai senjata dan obat.
Tetapi dia dikhianati oleh anak buahnya yang ingin merebut sebuah cincin penyimpanan yang dia ciptakan. Karena di dalam cincin itu terdapat berbagai senjata dan obat yang berhasil dibuat oleh Tang Li An.
"Di mana ini, dan kenapa aku memakai pakaian seperti ini?"
🍀 Silakan baca tuk kelanjutan ceritanya
Jangan lupa untuk memberi dukungan pada karya-karya Ana
Terima kasih 🙏 😄
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ⁖℘ձռձ༢࿔ྀુ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab #5
Di dalam ruang baca, Pangeran Choi Han Min tengah duduk bersama Jenderal Yun.
"Katakan padaku, bagaimana kau bisa keracunan saat di sana?" ucap Pangeran Choi Han Min.
"Yang Mulia, sebenarnya bukan orang dari kerajaan musuh yang meracuni saya, namun orang lain,"
"Orang lain, siapa dia?"
"Dia adalah orang dari pasukanku sendiri,"
"Bukankah orangnya yang telah dibawa ke penjara istana, yang kau katakan dia mata-mata?"
"Bukan Yang Mulia, dia hanyalah orang yang diperintahkan untuk membuang tubuh saya di dalam hutan,"
"Jadi, siapa yang telah meracuni dirimu?"
"Dia adalah ketua pasukan perang, Bai Qin,"
"Apa? Bukankah dia adalah orang yang selalu membantu Putra Mahkota?"
"Benar, Yang Mulia!"
"Jadi, apakah hal ini berkaitan dengan Putra Mahkota?"
"Benar yang mulia, dia bahkan berkata jika dia berhasil membunuh saya, Putra Mahkota akan memberikan posisi Jenderal perang kepadanya!"
"Sepertinya kita sudah benar-benar harus bertindak kepada Kakak!"
"Benar, saat ini Yang Mulia Putra Mahkota dan ketua pasukan pasti sedang merasa kesal. Karena permintaan saya untuk mengganti pasukan perang diizinkan oleh Yang Mulia Kaisar,"
"Tetapi, bagaimana bisa kau selamat setelah diracuni?"
"Sebenarnya saya sudah tahu bagaimana hubungan ketua pasukan dan Putra Mahkota, karena itu untuk berjaga-jaga saya membawa obat penawar racun,"
Pangeran Choi Han Min mengangguk.
Yun Li An menatap Pangeran Choi Han Min, "Dia cukup baik dan dekat dengan Jenderal Yun ini, mungkinkah mereka memiliki sebuah hubungan?"
Pangeran Choi Han Min berdiri, "Baiklah, sekarang kau lebih baik beristirahat. Karena dua hari lagi kau pasti akan lebih disibukkan dengan pemindahan pasukan perang khususmu,"
"Baik, Yang Mulia. Jika begitu, saya undur diri!"
Yun Li An memberi hormat pada Pangeran Choi Han Min, kemudian berjalan keluar dari ruang baca itu.
Pangeran Choi Han Min menatap Yun Li An, "Sebenarnya siapa dia, jika dia terkena racun dari Putra Mahkota, setidaknya dia akan sekarat. Tetapi dia kembali dengan keadaan baik-baik saja, dan juga hanya berselang tidak lama dari kedatangan pasukan perang. Terlebih, tatapannya sangat berbeda dari sebelumnya!"
Yun Li An yang belum benar-benar pergi dari depan pintu ruang baca itu, mendengar ucapan Pangeran Choi Han Min yang mencurigai dirinya.
"Ternyata dia cukup sensitive!"
Yun Li An berjalan meninggalkan tempat itu dan berjalan menuju ke paviliun tempat tinggalnya.
...----------------...
Brak!
"Bagaimana bisa dia dapat kembali dengan selamat? Bahkan dia mencoba menekanku, dengan memasukan salah satu orang kita ke dalam penjara dan dihukum mati!" ucap Putra Mahkota dengan geram.
"Yang Mulia, saya sendiri tidak mengerti, kenapa dia masih hidup. Karena saya yang memberikan racun itu, dan juga melihatnya mati setelah tidak lama meminum racun itu,"
"Dia pasti pura-pura mati di depan kalian!"
"Tetapi racun itu adalah racun yang sangat kuat, Yang Mulia. Pembuat racun telah mencobanya sendiri kepada orang lain. Dan memang orang itu langsung mati tidak lama setelah meminum racunnya,"
"Jadi maksudmu dia adalah orang lain yang menyamar menjadi Jenderal Yun? Kau berpikir jika aku ini buta!"
"A...ampuni saya, Yang Mulia. Saya tidak bermaksud demikian!"
"Kita sendiri telah melihatnya, cara berbicara dan tatapannya adalah milik Jenderal Yun. Dia juga melakukan semuanya dengan cepat dan menekan kita dengan kuat, jadi tidak mungkin dia adalah orang lain,"
"Lalu, apa yang harus kita lakukan, Yang Mulia?"
"Dia pasti memiliki obat yang dapat menyembuhkan racun itu, kita harus mendapatkan obat itu!"
"Tetapi paviliun Jenderal Yun memiliki pengawal khusus, sangat sulit untuk masuk ke dalam sana,"
"Itu adalah urusanmu! Aku hanya ingin obat penawar racun yang dimiliki oleh Jenderal Yun itu!"
"Baik, Yang Mulia. Saya mengerti!"
Bai Qin pergi setelah memberi hormat, dia harus mencari cara agar dapat masuk ke dalam paviliun Jenderal Yun, tanpa kesulitan.
Sementara itu Putra Mahkota mengepalkan tangannya, "Jenderal Yun, kau sangat beruntung selamat dari racun mematikan itu dan masih hidup. Tetapi aku tidak percaya, jika kau akan terus seberuntung itu!"
Para musuh dari dalam istana tengah merasa kesal dan marah, karena Jenderal Yun masih hidup dan bahkan menekan mereka.
Namun berbeda dengan Jenderal Yun yang sudah berada di dalam paviliunnya.
"Jenderal Yun, selamat atas keberhasilan yang sudah kau dapatkan lagi!" ucap salah satu pengawal khsususnya.
"Benar, Jenderal Yun. Selamat kau kembali menang dalam peperangan! Kau memang Jenderal kerajaan kami yang paling kuat!" ucap yang lainnya.
"Sudah cukup, nanti akan ada beberapa makanan dari dalam istana. Kalian bisa menikmatinya!"
"Apakah kau tidak mau menikmatinya bersama kami?"
"Tidak, aku akan beristirahat. Kalian telah menjaga paviliun ini dengan baik, jadi kalian bisa menikmatinya,"
"Terima kasih, Jenderal Yun. Kau memang sangat perhatian dan baik hati!"
Yun Li An hanya mengangguk, kemudian berjalan menuju kamarnya.
"Meski dia adalah Jenderal wanita, tetapi dia sangat kuat! Peperangan kemarin lebih lama dari biasanya, pasti karena musuh kerajaan cukup kuat!" bisik pengawal khusus Yun Li An.
"Benar, tetapi kembali dia memenangkan peperangan itu untuk kerajaan ini. Kaisar sudah seharusnya memberikan hadiah yang besar untuk Jenderal Yun kita,"
Kriet!
Yun Li An masuk ke dalam kamarnya, lalu menutup kembali pintu kamar itu.
"Jadi ini adalah kamar Jenderal Yun itu? Cukup besar dan bagus, tidak sia-sia menjadi seorang Jenderal perang yang hebat!" ucap Yun Li An.
Yun Li An melepaskan semua yang melekat pada tangan dan tubuhnya, lalu berjalan ke ruangan samping.
"Sudah ku duga, kamar mandinya pasti seperti ini. Baiklah, sepertinya aku akan mandi dengan cepat!" Yun Li An melihat tempat air untuk mandi yang terbuat dari kayu dan dilapisi kulit hewan yang kuat.
Air yang ada di dalam bak mandi tidak begitu dingin, dan itu adalah suhu air yang cukup bagus untuk tubuhnya yang sudah sangat lengket.
"Putra Mahkota dan Bai Qin itu pasti merencanakan sesuatu, tidak mungkin mereka akan diam saja melihatku kembali dengan keadaan masih hidup. Aku juga harus membuat rencana!" ucap Yun Li An yang tengah berendam di dalam bak mandi.
Setelah menikmati acara mandinya, Yun Li An segera memakai pakaiannya lalu berjalan ke tempat tidur, "Aku harus memeriksa ruang penyimpanan rahasia di dalam giok ini lagi,"
Yun Li An menggenggam gantungan batu giok miliknya, lalu menekannya dengan pelan
Ting!
Yun Li An melihat lebih dari 6 buah senjata yang dia buat ada di sana, beberapa tumbuhan langka yang dia beli dari pasar gelap dan juga hadiah dari para kliennya. Ada juga obat-obatan yang dia buat sendiri.
"Aku ingat ini adalah obat yang bisa membuat orang terus mengalami sakit perut, dan akan pergi ke kamar mandi sebanyak 50 kali tanpa ada obatnya. Sepertinya ini akan sangat cocok dengan Putra Mahkota, anggap saja hadiah pertemuan sang Jenderal baru Yun ini dengannya!" ucap Yun Li An sambil menekan obat yang dia katakan tadi.
Setelah mengambil obat yang dia inginkan, Yun Li An memasukan dua butir obat itu ke dalam botol kecil yang ada di atas meja.
"Baiklah, jika obat ini berjodoh dengan Putra Mahkota, maka tidak akan lama lagi seseorang akan meminta atau mengambilnya sendiri!" Yun Li An menatap botol kecil itu.
Semangat 💪
terus sekarang dah mau perang baru ngomong gitu .
plin plan banget sih
yang kayak gitu mau di jadiin ratu hadeh dijamin tuh kerajaan bakal banyak aturan yang plin plan🙄😒😣😣😣
dr awal muncul ga suka jd pasangan wu.. tp mau gimana jodoh di tgn othor.