NovelToon NovelToon
MENIKAHI BIDADARI KAMPUS

MENIKAHI BIDADARI KAMPUS

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu
Popularitas:145.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: Arisha Langsa

Demi salah satu proyek besar yang sedang ia rencanakan....Devan..pria tampan dari keluarga kaya raya terpaksa menikahi seorang gadis yang sama sekali tidak ia kenal, bahkan ia belum pernah melihat seperti apa wajah wanita yang akan ia nikahi tersebut.

" Tuan muda saya menginginkan lahan anda tuan,dan pihak kami bersedia memberikan harga tinggi" Ferdy

" Saya tidak akan pernah menjual lahan saya dengan harga berapapun dan pada siapapun,kalian bisa mengambil lahan saya tanpa harus membelinya,namun dengan satu syarat" Al- Habib... Abdullah.

" Katakan?" Ferdy.

" Salah satu dari kalian, yang benar-benar memiliki tanggung jawab dalam proyek tersebut...saya ingin salah satu dari kalian, menikahi cucu perempuan saya" Al- Habib.. Abdullah.

" Akan saya sampaikan pada tuan muda saya" Ferdy.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arisha Langsa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26

Di sebuah rumah mewah..

" Udah lah pa, kejadian itu udah tujuh tahun lalu, apalagi yang papa harapkan? anak itu ga tau apa-apa" omel seorang wanita paruh baya pada sang suami.

" Gampang banget mama melupakan semua itu? " tanya sang suami seakan tak percaya.

" Bukan melupakan pa, lebih tepatnya mencoba mengikhlaskan,apa yang papa dapatkan dari kejadian itu? Anak kita tetap ga bisa kembali ke sisi kita kan? Lagi pula kepergiannya itu atas keputusannya sendiri dan juga atas kesalahannya, buktinya sampai detik ini,hukum cambuk itu masih berlaku dan berjalan lancar di daerah kita ini"

Ucapan sang istri membuat pria paruh baya itu terdiam,tapi bukan berarti ia menerima begitu saja ucapan istrinya,ia hanya tak ingin membuat sang istri mengomel lebih panjang lagi,terlebih ia mendengar suara deru mobil yang memasuki halaman rumah mereka.

" Assalamualaikum" ucap seorang pria muda dengan seragam lengkap,ia terlihat begitu gagah dengan seragam berwarna coklat tersebut.

" WaalaikumSalam..." jawab wanita paruh baya,ibu dari pria muda tersebut.

Pria muda tersebut melangkah masuk, setelah terlebih dahulu membuka sepatutnya dan meletakkan nya pada rak khusus alas kaki,ia menghampiri kedua orang tuanya dan menyalami takzim punggung tangan keduanya.

" Papa tumben Masi sore udah di rumah?" tanya sang putra.

" Papa kurang enak badan " jawab pria paruh baya tersebut, sedangkan sang mama terlihat melangkah menuju dapur dan kembali dengan membawa secangkir teh hangat untuk sang putra.

" Makasih ma" ucap nya tulus, mama nya memang begitu perhatian dan menyayangi keluarganya.

" Kamu sudah lepas piket?" tanya sang mama yang kini duduk di kursi samping sang putra.

" Udah ma,aku of dua hari, kenapa ma?" tanya sang putra.

" mama mau minta di temenin kamu ke acara nikahan putri temen mama,bisa kan?"

" Insyaallah bisa,kapan acaranya ma,dan dimana?, rencananya aku sama temen-temen mau hangout bareng lusa"

" Besok,di gedung multiguna kampus xx"

" Oh ok..tapi kenapa mama ga pergi dengan papa?" heran sang putra, karena biasanya mama nya akan pergi ke acara publik seperti dengan di dampingi sang suami, mengingat sang papa adalah salah satu anggota dewan yang begitu berpengaruh di kota tersebut.

" Papa kamu ada perjalanan dinas ke kota j,malam ini berangkat nya bersama yang lainnya"

" Oh.." hanya tanggapan singkat yang pemuda itu tunjukkan,ia sudah tak lagi heran dengan kesibukan sang ayah, yang bahkan sejak usianya 17 tahun sudah bergelut di dunia politik dan sudah menjadi anggota DPR kota hingga beberapa periode, apalagi beberapa tahun terakhir ini sang papa menjadi anggota DPR RI,maka sudah pasti semakin jarang di rumah.

" Aku ke kamar dulu ya ma,capek" pamit nya pada sang mama.

" Ya sudah,mandi dulu ya sebelum istirahat,tapi usahakan jangan tidur,ini sudah hampir Maghrib,tidak baik tidur di waktu seperti ini " nasehat wanita paruh baya tersebut.

" Iya ma,cuma rebahan aja kok" jawab nya.

Pemuda tampan yang berprofesi sebagai polisi tersebut adalah putra dari pasangan paruh baya yang bernama Azhari dan Rosmawati, satu-satunya buah hati yang mereka punya, karena putri pertama mereka telah berpulang tujuh tahun lalu dengan cara yang mengenaskan.

Nabila...gadis cantik yang berstatus sebagai mahasiswa semester tiga di fakultas kedokteran di salah satu universitas ternama di kota itu,di temukan tewas dalam keadaan tergantung di dalam kamar nya, semua itu terjadi setelah beberapa bulan ia terkena hukuman cambuk karena kedapatan melakukan perbuatan zina dengan kekasihnya di sebuah hotel.

Karena kejadian itu ia di DO dari kampus nya, membuat ia terus mengurung diri di dalam kamar hingga beberapa bulan,keluar hanya saat makan, hingga malam naas itu terjadi.

Kedua orang tuanya tak terima dengan semua kejadian itu dan melimpahkan kekecewaan mereka pada seorang hakim yang saat itu baru beberapa bulan bertugas di kota tersebut,bagi tuan Azhari hakim tersebut sudah mencoreng nama baik keluarga nya, padahal ia bahkan sudah menawarkan sejumlah uang agar membebaskan putri nya dan tak melakukan hukuman yang membuat semua orang tau tentang kejadian itu.

Tapi dengan tegas hakim tersebut menolak dengan alasan ia masih takut akan dosa karena menerima suap,ia yang putra seorang pemuka agama tidak ingin mencoreng nama sang ayah dan mengecewakan Abi dan umi nya yang selalu memberinya nasehat tentang jabatannya saat itu.

Hingga beberapa bulan kemudian kejadian naas itu terjadi,sang hakim beserta keluarganya mengalami kecelakaan hingga menewaskan semua yang ada di dalam mobil yang ia kemudikan tersebut.

Hal itu masih begitu melekat di ingatan wanita paruh baya yang bernama Rosmawati,namun ia tak bisa berbuat apa-apa,saat ia tau suaminya lah yang menjadi penyebab kecelakaan tunggal tersebut.

Andai ia memiliki keberanian yang cukup,ia sangat ingin mengunjungi orang tua korban, yang tak lain adalah seorang pimpinan ponpes An-nisa yang masih berdiri kokoh di pinggiran kota tempat tinggal mereka, terlebih ia juga baru tau bahwa putri dari korban tersebut masih hidup,ia sangat ingin menemui gadis tersebut dan memohon maaf atas perbuatan suaminya.

Tapi sayang nyalinya tak sebesar harapan nya,ia bahkan mungkin tak akan berani menatap wajah keluarga korban,apalagi untuk berbicara dengan mereka.

" Ya Allah... hamba tau suami hamba bukanlah umat yang taat atas segala perintah Mu,dan hamba juga seperti itu.

Tapi hamba mohon, ampunilah dosa-dosa kami, lembut kan lah hati suami hamba atas dendam nya, berikan lah ia hidayah Mu agar ia melangkah ke jalan yang Engkau ridho ya Allah..

Ya Allah.. sesungguhnya hamba takut dendamnya akan menjadi Mala petaka untuk nya dan akan menghancurkan keluarga kami,hamba mohon berikanlah kami petunjuk.

Selamatkan lah suami dan putra hamba, selamatkan lah kami dunia akhirat, ampunilah dosa-dosa kami ya Allah..

Aamiin.....

Doa itulah yang selalu wanita paruh baya itu langit kan,saat ia menyelesaikan kewajibannya sebagai seorang muslim,kejadian beberapa tahun lalu sungguh membuat nya gelisah hampir sepanjang waktu.

Sedangkan di dalam kamar, seorang pemuda baru saja selesai melakukan panggilan telepon dengan seseorang,wanita yang sudah beberapa tahun singgah di hatinya.

Pria muda tersebut bernama Muhammad Rizky,putra bungsu dari pasangan Azhari dan Rosmawati,ia menjadi seorang abdi negara dan kini memiliki pangkat yang lumayan disegani.

Pemuda yang akrab disapa Rizky itu,bertugas di polres kota xxx dengan salah satu sahabatnya yang bernama Alif Al Khaliq, yang akrab disapa Alif, mereka berteman dekat sejak masa putih abu-abu dan memutuskan melanjutkan ke Akpol dan keduanya lulus, hingga kini keduanya di dinaskan di satu tempat pula.

Rizky memiliki karakter lebih ramah,humble dan juga bertutur kata lembut,berbeda dengan Alif yang memiliki sikap tegas dan dingin,ia tak begitu perduli dengan sekitarnya,entah mungkin karena ia putra dari seorang walikota hingga begitu menjaga wibawanya.

Terlebih Alif juga anak pertama dari dua bersaudara,ia memiliki seorang adik perempuan yang masih berstatus mahasiswa semester lima di salah satu universitas ternama di kota tempat tinggal mereka.

***

Di lain tempat..

Seorang pria muda tengah berdiri menghadap jendela kaca besar yang berada di belakang meja kerjanya, kedatangan sekretaris pribadi nya membuat ia menghentikan sejenak pekerjaan nya" Ada berita apa tentang gadis bau kencur itu?" tanya pria muda dengan setelah kemeja putih dan celana bahan berwarna hitam.

" Tidak ada tuan, orang-orang yang saya tempatkan di sana tidak pernah memberikan laporan apapun, mereka hanya mengatakan bahwa nona masih tinggal di pesantren kakeknya"

" Sombong sekali anak ingusan itu,dia kira dia siapa, biarkan saja" ucap pria yang di panggil tuan itu, terdengar begitu cuek.

" Baik Tuan,hanya saja saya dengar beberapa bulan ini ustadz sering mengalami sakit dan keluar masuk rumah sakit" ucap Ferdy memberitahukan.

" Itu semua ga ada urusan nya dengan ku,aku sudah memenuhi permintaan mereka dan sampai saat ini wanita itu masih aman kan,jadi tidak ada yang perlu mereka pertanyakan lagi tentang ku"

" Sampai sejauh ini terlihat tidak terjadi apapun, mungkin juga karena nona jarang berada di luar pesantren,tapi ada satu hal yang baru saya tau tuan"

" Katakan "

" Sekarang nona sering mengunjungi salah satu kampus terbaik di kota tersebut"

" Itu urusan nya,selama tidak menganggu atau merugikan kita,maka biarkan saja,dan satu lagi jangan pernah kalian berani mengungkapkan identitas ku padanya tanpa se izin ku"

" Baik Tuan..dan untuk mereka yang saya tempatkan di sana bahkan mereka tidak ada yang tau siapa anda" Ferdy menjelaskan.

Devano mengangguk seakan ia paham dengan apa yang baru saja sang asisten pribadi nya ucap kan.

" Kapan rapat para pemegang saham di Philips group akan di adakan?" tanya devano pada Ferdy, karena memang ia harus hadir di acara tersebut, mengingat ialah pemegang saham terbesar di perusahaan tersebut.

" Sekitar enam atau tujuh bulan lagi tuan, secepatnya akan saya kabarkan jika anda masih berada di luar negeri"

" Hem"

" Atau mungkin dalam waktu dekat ini anda akan kembali ke Jakarta? sudah hampir dua tahun, anda bahkan tak pernah mengontrol villa anda yang berada di Sumatra "

" Bukankah semua nya berjalan lancar? Dan papa juga pernah beberapa kali mengunjungi hotel nya yang berada di kota itu dan kebetulan juga bertemu dengan manager villa "

" Itu memang benar tuan,tapi saya pikir apakah anda tidak ingin sekali saja bertemu dengan nona? Melihat wajahnya " ungkap Ferdy.

" Untuk apa bertemu dengan wanita bisu? apakah kami bisa berkomunikasi? Tidak kan,aku bahkan tidak paham cara berbahasa mereka,aku hanya menunggu ia yang meminta mengakhiri pernikahan ini, dengan begitu aku tidak akan di salahkan jika apapun yang terjadi pada nya kelak"

" Semua keputusan ada di tangan anda tuan,saya hanya sekedar memberikan laporan".

1
Stay Stronger
/Scream//Tongue//Sob/
Adindaazahra Jumadi
knpa lma bgt upnya thorr
bosen nunggunya lho
Tarminah Tarminah
kpn uuuppp dah lama
strawberry milk
bagus ceritanya, cuma ada beberapa kata yg typo aja kak🙏
strawberry milk
sambil nunggu Kiara update, mampir dlu kesini, bacanya maraton keenakan saking serunya hehe. cuma ada beberapa kata yg typo
Eka Nurhayati Zul
up lgi dong Thor terllu lama menunggu,
Adindaazahra Jumadi
kok ga pernah update lg thor
jgn di gantung thor
Rita Hartati
lama up nya dah ga sabar menunggu
Eka Nurhayati Zul
lanjut Thor jangan lama up
Nurlaeli
lanjut thor
Catur Wahyuningrum Ningrum
terimakasih kak udah double up
Catur Wahyuningrum Ningrum
lanjut
Nurlaeli
lanjut Thor
Let Viana04
double up donk Thor. 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
IR WANTO
ceritanya ko jadi gak nyambung..udah penasaran malah jadi tolol..
Catur Wahyuningrum Ningrum
lanjut thor
Mursidahamien
tes baca dulu...
Amy
13 minggu kali thor
Sumar Sutinah
thor knp devan tdk menyelesaikan dl dngn c luna itu
Sukmahsuparman
kapan bertemunya??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!