Lilly Anggeraini seorang gadis yatim piayatu yang tinggal bersama paman dan bibi nya. lilly mempunyai seorang sepupu bernama nisa , anak dari paman dan bibi nya. mereka sangat akrab dan juga mereka sudah bersahabat sejak kecil.
lilly juga mempunyai kekasih bermana tama , mereka sudah berpacaran kurang lebih 5 tahun , mereka berancana untuk menuju ke pelaminan , semua persiapan nya pun sudah hampir selesai .
namun pesta pernikahan yang sudah di depan mata pun harus batal , di karenakan lilly memergoki calon suami nya sedang bermadu kasih bersama sepupunya sendiridan ternyata mereka sudah 4 tahun belakangan ini melakukan nya.
Disaat dirinya tengah di landah kesedihan dan sakit hati kerena penghianatan calon suami dan sepupunya , ia harus terpaksa menikah dengan CEO tanpan dan terkenal kejam dan ternyata dia juga ketua kelompok Mafia yang di takuti berbaga negara.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 26
Jonatan mendengarkan dengan seksama yang di sampaikan bagas mengenai markas nya yang ada di negara j
" siapa yan berani menyerang markas kita?" tanya jonatan dengan emosi saat mendengar markas nya di serang musuh
" macan putih bos " jawab bagas dengan sedikit takut kalau sudah melihat bos nya marah
" sebesar apa kekuatan mereka , sehingga berani mengusik kita?" tanya jonatan yang sudah marah
" tidak terlalu besar bos, mereka adalah mafia baru yang suka mencari masalah " jelas bagas
" hubungi lucky , untuk menyiapkan keberangkatan ku ke negara j , kau urus perusahaan " jonatan langsung keluar dari ruangan bagas ia kembali menuju ke ruangan nya
Saat membuka ruangan nya ia melihat lilly sedang duduk santai sambil menulis sesuatu di kertas
" sedang apa kau?" tanya jonatan pada lilly yang sedang sibuk menulis
" aku menulis persyaratan yang tidak boleh kamu langgar saat kita menikah nanti" ujar lilly yang masih sibuk dengan tulisan nya
" ni sudah selesai silahkan kamu baca dan tanda tangani segera" ujar lilly lagi sambil menyerahkan selembar kertas pada jonatan
Jonatan pun mengambil nya dan segera membaca persyaratan yang tidak boleh di langgar oleh jonatan
Peraturan yang tidak boleh di langgar.
Pihak pertama :Lilly Anggeraini
Pihak ke dua : Jonatan Alexsander
Tidak boleh mencampuri urusan pribadi masing masing
Tidak ad kontak fisik
Tidur di kamar yang berbeda , kalau di haruskan tidur dalam satu kamar , pihak ke dua harus tidur di sofa
DLL
" peraturan macam apa ?, ini!!"tanya jonatan yang bingung
" ya peraturan selama kita menikah lah" jawab lilly dengan santai nya
" aku gak mau menuruti peraturan konyol ini" tolak jonatan sambil melemparkan kertas itu di meja
" eeh , tidak bisa begitu , kalau kamu gak mau , nurutin peraturan itu , maka batalin aja pernikahan nya" ujar lilly yang kesal dengan jonatan yang menolak peraturan yang ia buat
" oh , kamu mau membatalkan pernikahan kita" ujar jonatan yang melangkah mendekati lilly dengan tatapan tajam
lilly langsung mundur saat jonatan melangkah mendekati diri nya
" mau apa kamu?" tanya lilly dengan was was
" menurut mu?" tanya balik jonatan yang terus melangkah mendekati lilly
Lilly pun terjatuh di atas sofa saat dirinya menabrak sofa yang ada di belakang nya
" jangan macam macan kamu ya jo , atau aku akan teriak " ancam lilly dengan ketakutan
" teriak aja sayang , tidak ada yang mendengarkan kamu , asal kamu tau ruangan ini kedap suara " ucap jonatan yang sangat puas melihat raut wajah lilly ketakutan , jonatan langsung menahan kedua tangan lilly di atas sofa agar lilly tak bisa berbuat apa apa lagi
" aaa, aku mohon jangan , jangan lakukan itu hiks hiks" lilly menangis saat jonatan menahan kedua tangan nya dan sudah mendekatkan wajah nya ke wajah lilly
jonatan langsung melepaskan pegangan tangan nya dari tangan lilly , ia langsung bangkit dari atas tubuh lilly , ia duduk di samping lilly
" maaf , aku gak bermaksud kurang ajar sama kamu, aku tadi hanya menggertak kamu aja "ucap jonatan dengan penuh penyesalan saat melihat lilly menangis , ia langsung menghapus air mata lilly
' lilly maaf kan aku" ujar jonatan lagi
" jangan lakukan itu lagi jo , aku takut" ujar lilly yang masih menangis
" ya , aku tidak akan melakukan nya lagi, aku cuma tida suka kau menganggap pernikahan kita hanya sandiwara belakang , lilly aku serius pada mu , aku mau menjalani pernikahan yang sesungguh nya dengan mu" ujar jonatan yang langsung menari lilly dalam pelukan nya, agar lilly merasa tenang
" tapi aku , aku takut untuk menjalani sebuah hubungan , aku takut di hiyanati untuk kedua kalinya" jelas lilly sambil menangis di pelukan jonatan
' jadi dia pernah di di hiyanati'' batin jonatan
" aku tidak akan menghiyanati mu lilly , percaya lah pada ku , aku juga dulu pernah di hiyanati oleh mantan kekasih ku , jadi aku tau betapa sakit nya di hiyanati " ujar jonatan menyakinkan lilly
" ku ingin menjalani rumah tangga yang sesungguh nya dengan mu lilly " kata jonatan lagi menyakinkan lilly
Belum sempat lilly menjawab ucapan jonatan tiba tiba , handphone jonatan berdering , jonatan langsung mengambil ponsel yang yang ada di saku celana nya , ya jonatan mengambil henfon yang baru yang dia ambil dari rumah nya tadi
Lilly yang mendengar handphone jonatan berbunyi pun langsung melepaskan pelukan jonatan
" hem" jawab jonatan yang kesal , sebab orang yang menelfon nya itu sangat lah menganggu menurut nya
" bos , semua sudah siap , kapan kau akan berangkat " tanya lucky di seberang telfon
Ya yang menelfon jonatan adalah lucky untuk melaporkan kalau semua persiapan untuk jonatan pergi ke negara J sudah di persiapkan
" nanti aku kabari lagi , saat ini aku lagi ada urusan penting" ujar jonatan yang langsung mematikan sambungan telfon nya, tanpa menunggu jawaban dari lucky
Lilly yang sedari tadi memperhatikan jonatan yang sedang telponan , dalam hati nya bertanya siapa yang menelfon jonatan
" lilly aku akan mengantar mu pulang ya , aku ada kerjaan yang harus aku selesai kan , mungkin untuk beberapa hari kedepannya aku akan sibuk , dan tidak bisa menemui mu , tapi percaya lah , setelah urusan ku selesai aku akan langsung menemui mu " ujar jonatan sambil tersenyum
" mau ke mana kau?" tanya lilly yang penasaran , sebab ia tadi sempat mendengar orang yang bertelfonan dengan Jhonatan mengatakan kalau semua nya sudah siap, dan kapan dia akan berangkat
" aku mau ke luar negeri, untuk urusan bisnis " jawab jonatan
" pergi dengan siapa?" tanya lilly yang langsung menutup mulut nya dengan telapak tangan nya
' bodoh , bodoh kamu lilly , kenapa kamu bertanya seperti itu ahhh kau ini , pasti dia akan besar kepala nanti nya' batin lilly yang membodohkan dirinya sendiri
Jonatan langsung tersenyum saat mendengar pertanyaan dari lilly, hati nya sangat gembira saat lilly bertanya seperti itu
" kenapa , takut aku pergi dengan perempuan lain?" tanya jonatan menggoda lilly
' tu kan benar apa kata ku , pasti besar kepala ni orang' batin lilly
" tidak , silahkan aja kalau kau mau pergi dengan perempuan , tidak ada urusan nya dengan ku" jawab ketus lilly
" gak lah sayang aku pergi sama lucky , dan teman teman ku yang lain nya , tidak ada perempuan yang ikut bersama kami , paling cuma pramugari yang ada di pesawat pribadi ku" jelas jonatan agar lilly tak salah paham
" terserah mu , aku gak perduli" jar lilly yang masih ketus
" beneran nih gak perduli ?" tanya jonatan sambil memperhatikan raut wajah lilly
" ya, sudah sana pergi , baar aku pulang naik taksi aja" ujar lilly
" aku akan tetep mengantarkan mu , ayo aku antar kan kamu pulang , setelah itu aku akan berangkat ke negara J" ujar jonatan yang memberi tahu kemana ia akan pergi
" hem " jawab lilly
Mereka pun keluar dari ruangan jonatan , jonatan mengantarkan lilly pulang terlebih dahulu baru dia akan pergi ke negara J
.
.
. Jangan lupa like dan komen nya ya , Terimakasih🙏🥰