NovelToon NovelToon
Bolehkah Aku Menyerah?

Bolehkah Aku Menyerah?

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Anak Yatim Piatu
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: NisfiDA

Adeeva Rachella..

Dia terlahir sebagai Gadis Bisu, namun hal itu Adeeva sangat disayangi oleh kedua orang tuanya..

Hingga disuatu kejadian yang membuatnya tidak bisa untuk berbicara tentang keadilan kedua orang tuanya yang dibunuh oleh Pamannya sendiri..

Pamannya itu adalah Adik dari Ibunya Adeeva, dia adalah seorang gila dengan kekayaan itulah sebabnya dia membunuh kedua orang tuanya Adeeva karena ingin mengambil kekayaannya..

Hidup Adeeva berubah daratis saat kepergian kedua orang tuanya, dia tinggal bersama Pamannya namun dijadikan Pembantu oleh Istri dan Anak Pamannya..

Adeeva juga mendapat perilaku yang tidak pantas seperti sering dibully, disiksa dan lebih parahnya lagi dibuat hingga hampir mati oleh mereka..

Adeeva ingin menyerah, namun pada malam itu seorang Pria bernama Dellson Arden mengajaknya untuk keluar dari Neraka itu..

Adeeva setuju dengan hal itu, tetapi apakah kehidupan Adeeva akan berubah setelah bersama Dellson?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25-Terima kasih!

Sore hari pun tiba, dimana Dellson sudah kembali dari Perusahaannya..

Kini saat Dellson masuk Clara menghampiri Dellson..

" Apa dia sudah bangun?"..

" Belum tuan, sedari tadi saya ketuk tidak ada jawaban apapun"..

Dellson menghelankan nafasnya sambil memijat pelipisnya, namun tiba-tiba dia mulai teringat sesuatu..

Dellson menutup matanya sambil memegangi kepalanya, setelah itu dia pergi langsung begitu saja..

Clara benar-benar bingung melihat Tuannya itu, karena tidak terlalu penasaran kini Clara kembali kedapurnya..

Saat tiba Dellson didepan kamarnya dengan cepatnya Dellson membuka pintu kamarnya..

" Bagaimana aku bisa lupa tentang sensor di pintu kamarku, walaupun Adeeva yang ingin membukanya tetap saja tidak bisa"..

Iya Dellson baru saja mengingatnya bahwa pintu kamarnya terdapat sensornya tangan Dellson, dia juga belum mengantur tentang sensor ditangannya Adeeva..

Makanya dari itu walaupun Adeeva ingin membukanya itu tidak bakalan bisa yang bisa membukanya hanya Dellson, kini saat Dellson tiba didalam kamarnya dia melihat Adeeva yang masih tertidur dengan mata yang sebam dan bengkak..

Dellson duduk ditepi tempat tidurnya sambil mengelus-elus rambutnya Adeeva..

" Maafkan aku, tapi aku benar-benar sangat sakit hati jika kamu membela mereka berdua karena mereka memang pantas mendapatkan hukuman seperti itu".. Gumamnya Dellson

Dellson beranjak dari tempat tidurnya berjalan kearah kamar mandi untuk membersihkan dirinya..

Setelah Dellson masuk kedalam kamar mandi, Adeeva pun bangun dari tidurnya kini dia masih mengumpulkan tenaganya untuk bangun..

" Aaa ini jam berapa ya? Berapa aku tertidur?"..

Sangking nyaman dan tenangnya untuk pertama kalinya Adeeva merasakan tidur siang yang nyenyak, biasanya jika dirumah Paman dan Tantenya jangankan mau tidur siang untuk istirahat sebentar pun tidak ada sama sekali..

Adeeva bangun dan duduk ditepi tempat tidurnya, kini dia mendengar suara percikkan air didalam kamar mandi mungkin itu adalah Dellson yang sudah pulang bekerja..

Adeeva masih mengumpulkan nyawanya agar semuanya terkumpul..

Setelah beberapa menit, Adeeva melihat Dellson yang keluar dari kamar mandi menggunakan kimononya .

Adeeva hanya memasang wajah senyumnya kepada Dellson, begitu juga Dellson langsung menghampiri Adeeva dan berjongkok didepannya..

" Sudah bangun?".. Dengan nada lembutnya Dellson sambil menyelipkan rambutnya Adeeva

" Kapan kamu pulang?"..

" Mungkin, sekitar setengah menit yang lalu aku juga lupa sih karena tidak melihat kearah jam"..

Adeeva tersenyum setelah itu Adeeva menundukkan kepalanya dengan wajah yang sedih hal itu membuat Dellson menatap kearahnya dan bertanya..

" Ada apa hm?"..

Dellson mengangkat wajahnya Adeeva agar bisa menatap kearahnya, walaupun awalnya dia marah kepada Adeeva tapi hatinya tidak bisa berbohong..

" Maafkan aku, a-aku tidak bermaksud membuatmu untuk sakit hati namun aku hanya terkejut dan takut jika kamu melalukan itu apakah resikonya sangat besar untukmu?"..

Dellson hanya tersenyum dan mengelus-elus kepalanya Adeeva, setelah itu dia memegang tangannya Adeeva dan berkata untuk menyakinkan Adeeva..

" Resikonya memang sangat besar, namun aku melakukan karena memang pantas mereka mendapatkannya"..

" T-tapi apa itu tidak akan kembali kepadamu nanti?"..

Dellson menggelengkan kepalanya".. Tenang saja, mereka semua berpihak kepadaku, aku melaporkan dengan sesuai yang aku lihat dan bukti yang aku dapat"..

" Selain paman dan tanteku, mereka berdua yang dapat hukuman darimu bagaimana keadaannya?"..

Dellson hanya tersenyum".. Untuk Dewi dia masih dalam keadaan kritis mungkin karena ginjal dan ususnya mendapatkan luka yang begitu serius sehingga membuatnya belum membuka matanya"..

Mata Adeeva terbelalak saat mendengar jawabannya Dellson, sebenarnya apa sih yang dilakukan Dellson sehingga membuatnya menjadi kritis?

" Lalu satunya?"..

" Jessy maksudmu?".. Tanya Dellson diangguki oleh Adeeva".. Dia sudah sadar namun dia bertahan hidup dengan satu selang dijantungnya karena tusukkan itu membuat jantungnya cidera serta dia hanya bisa hidup dikursi rodanya saja dan sekarang sebenarnya dia dalam masa pemulihan tetapi aku tidak terima jika dia tidak dapat hukuman jadi aku mengirimkannya ke penjara dan dapat hukuman walaupun keadaannya masih dalam pemulihan aku tidak perduli itu"..

Adeeva benar-benar tidak menyangka semua pembalasan Dellson benar-benar membuat hidup orang menjadi menderita..

Adeeva penasaran sebenarnya apa yang dilakukan Dellson kepada mereka berdua..

" Sebenarnya apa yang kamu lakukan kepada mereka berdua sehingga membuat mereka kritis begitu?"..

Dellson menarik nafasnya dengan dalam".. Apa yang mereka lakukan kepadamu, begitu juga aku membalasnya namun aku membalasnya benar-benar sangat sadis karena aku ingi mereka merasakan apa yang kamu rasakan waktu itu"..

Adeeva hanya bisa menelan salivanya saja dengan sangat kasar, dia tidak menyangka bahwa pria didepannya sangatlah mengerikan..

Namun jika bukan dia jua, sekarang mungkin Adeeva tidak akan melihat dunia kembali..

" Terima kasih atas apa yang kamu lakukan semua untukku, aku benar-benar tidak tau jika tidak ada kamu mungkin aku sudah tidak melihat dunia ini lagi dan merasakan namanya disayang seperti ini"...

Dellson tersenyum sambil memegangi pipinya Adeeva".. Sama-sama, aku juga berterima kasih kepadamu bahwa kamu kembali dalam dirimu dan membuka matamu jika kemarin kamu tidak membuka matamu dan pergi untuk selamanya maka aku akan menyalahkan diriku atas kepergiannya dirimu"..

Adeeva merasa aneh mengapa Dellson harus mengalahkan dirinya jika Adeeva pergi untuk selamanya?

" Mengapa kamu berpikir begitu?"..

" Karena kamu adalah separuh dari kehidupanku, jika kamu benar-benar pergi maka didalam diriku merasa ada yang hilang dan juga itu akan membuatku merasa bersalah karena tidak bisa membuatmu untuk kembali"..

Hati Adeeva benar-benar tersentuh saat Dellson melakukan pengakuan kepada dirinya, Adeeva benar-benar bersyukur dipertemukan dengan Dellson..

Tanpa disadari Adeeva meneteskan air matanya karena dia merasa terharus apa yang sudah dilakukan Dellson selama ini..

" Jangan menangis, itu membuatku merasa sangat sakit jika melihatmu menangis"..

Adeeva hanya tersenyum saja, kini Dellson menghapus air mata yang mengalir dipipinya Adeeva..

" Terima kasih, aku benar-benar sangat berterima kasih kepadamu Dellson Arden"..

Dellson pun bangun dari jongkoknya dan mendekat kearah Adeeva setelah itu mencium keningnya Adeeva..

Betapa bahagianya Adeeva kali ini dia mendapatkan kasih sayang dari Dellson..

Kini Dellson kembali berjongkok didepannya Adeeva dan memegangi kembali tangannya Adeeva..

" Adeeva, ayo menikah denganku"..

Adeeva terkejut, dia tidak menyangka bahwa Dellson akan mengatakan seperti itu..

Adeeva tidak bisa menjawabnya, kini Adeeva hanya menangis karena dia benar-benar sangat bahagia..

Dimana Dellson mengambil sesuatu tepat dilaci samping dia berjongkok.. Setelah itu Dellson membukanya betapa terkejutnya Adeeva melihat kedua cincin itu..

Kini Dellson memasangkannya dijarinya Adeeva..

" Jika orang yang melihat ini maka dia akan tau bahwa kamu adalah milik Dellson Arden karena dibalik ukiran cincin ini terdapat namaku"..

Adeeva benar-benar tidak bisa mengungkapkan kebahagiaannya saat ini dia hanya bisa menangis saja..

" Kamu harus juga memasangkannya untukku"..

Adeeva menganggukkan kepalanya, dimana dia mengambil satu cincin itu dan mulai memasangkannya dijari Dellson..

" Dicincin ini terdapat ukiran namamu Adeeva Rachella, kau sekarang adalah milikku seutuhnya"..

Dellson mencium kembali keningnya Adeeva, dia hanya bist tersenyum bahagia dia tidak menyangka bahwa ada pintu kebahagiaan yang datang kepadanya..

( Visual cincin Dellson dan Adeeva )

1
Dewi Anggya
laaah bibi Nuh SM Clara udh duluan kerja di rumah Dellson kok kalah sm si suruhan si Retta...kasian bngt adeeva
Ndaa: mereka berdua terlalu sibuk didapur jadi tidak bisa begitu memperhatikan Adeeva
total 1 replies
Innara Maulida
apa lagi yg mau di lakuin iblis itu heran
Dewi Anggya
adeeva yg malang tp kok bisanya tu wanita culas masukin art tnp diseleksi duluuuu malangnya nasibmuuu adeeva
Uti Enzo
Luar biasa
Dewi Anggya
huaaaaaaaaaa part ini bikin meweeeeek 😭😭😭😭😭
Dewi Anggya: ya Allah kasian amat ya dibuat menderita lagii ...🥹
Ndaa: uu jgn ikutan mewek juga, tapi hbsni menderita lagi adeevanya
total 2 replies
Dewi Anggya
yg jahaaaat siapaaaa yg berlagak JD korbaaaann siaaaaapaaaaa
Dewi Anggya
duhhh adeeva
Dewi Anggya
tenang adeeva...itu adalah bisikan maut malaikat pencabut nyawa 🤭🤭🤭
Dewi Anggya
kirain udh kapok si Jesy trnyata gk jugaaaa....bahaya masih ada trnyata ...
Dewi Anggya
Dellson dibuat puyeeeeeng🤭🤭🤭
Dewi Anggya
Alhamdulillah udh sadar adeeva klo duo setan ma gk bangun atw blum sadar gpp klo bisa langsung ngadep sm author ajaaa biar langsung dihilangkan mereka ber 2 🤪🤪🤪🤭
Dafin Rizal
mantapppp aku suka lanjutkan melek yu Thor aku kasih kopi deh yuyuyuyuyu
watini
ah senangnya ...bahagia selalu adeeva dellson.sudahlah cukup penderitaan mu selama ini.
watini
kalo ada keajaiban,tetiba adeeva bisa bicara.....waahh pasti kereeen banget thoor.semangat lanjut
Dewi Anggya
ayoo adeeva cepat y sadarnya Abang Dellson udh mmbals perbuatan si 2 manusia uleeeeer 🐍🐍🤭
Dewi Anggya: aiiiiih jgn bilang anak si emak lampiiiiir dehhh yg merasa korban Pdhal dia penjahat utamanya....yg bisanya merintaaaah dn sooook kecantikan ituuu 😤😤😤😤🤭
Ndaa: masih ada satu lagi kok yg akan melukai Adeeva, pasti tau siapa hihi
total 2 replies
Dewi Anggya
wlpn dibalas dgn kejam jgn mpe mati dulu minimal hidup dlm keadaan tk brdayalaaah gk bisa ngapa-ngapain alias stroke parah gtuuu🤭🤭🤭
Dafin Rizal
Thor jangan buat mereka mati,,buat mereka tersiksa sekamanya
watini
jangan mati lah.bikin cacat ae,biar kapok dan inget seumur hidup
Dewi Anggya
yessssssss.....yesssssssss persiapkan diri Dewi dn jessy 👿👿👿👿🤭
watini
suka ceritanya.bikin greget bacanya dan nungguin terus lanjutannya.semangat thoor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!