NovelToon NovelToon
My Teacher My Husband | Jaehyuck

My Teacher My Husband | Jaehyuck

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda
Popularitas:28.5k
Nilai: 5
Nama Author: Chryssa_Dike

Hanya menceritakan perjalanan cinta antara Achana si murid lugu dan Jeffery si guru arogan. Dengan sebuah peristiwa yang membuat mereka menjadi dekat dan menumbuhkan benih-benih cinta di antara mereka.

Kemudian apa jadinya jika orang yang saling mencintai itu kedatangan orang dari masa lalu mereka? Apakah mereka akan tetap bisa mempertahankan cinta mereka? Atau malah goyah karena ego masing-masing?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chryssa_Dike, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Sekarang adalah hari ke empat honeymoon Acha dan Jeffery. Selama tiga hari, mereka hanya berada di dalam kamar hotel tanpa pergi kemana pun, karena Acha yang tidak bisa berjalan akibat kejadian beberapa hari yang lalu.

Dan di hari keempat ini, Acha dan Jeffery memutuskan untuk pergi ke Whale Submarine, atas permintaan Acha. Mereka ingin menghabiskan waktu bersama sebelum beberapa hari lagi mereka akan kembali pulang.

Saat di Whale Submarine, Acha sangat senang karena ia bisa melihat keindahan bawah laut lewat kapal selam yang mereka tumpangi. Acha terus saja mengoceh lucu saat melihat sesuatu yang menurutnya lucu ataupun bagus. Dan itu membuat Jeffery memandang istrinya dengan gemas.

"Mas lihat deh, terumbu karangnya bagus kan" ucap Acha menunjukkan terumbu karang yang menurutnya bagus.

"Iya sayang sangat bagus"

"Mas itu juga ada ikan hiunya, ihhh.....besar banget"

"Masss lihat sebelah sana ada ikan paus!!!!" teriak Acha kegirangan.

Jeffery senang, akhirnya bisa melihat sang istri yang sudah ceria kembali. Pasalnya selama beberapa hari ini sang istri murung karena kejadian beberapa hari yang lalu. Yang membuatnya tidak bisa berjalan-jalan.

Setelah menghabiskan banyak waktu di Whale Submarine, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk makan dulu, sebelum melanjutkan berkunjung ke National Museum.

"Sayang ingin makan apa?" tanya Jeffery

Acha pun langsung membuka buku menu yang ada di restoran dan berpikir ingin makan apa.

Setelah lama memilih, akhirnya pilihannya pun jatuh pada makanan yang memiliki bentukan seperti nasi goreng.

"Mas , Acha ingin ini" ucap Acha menunjuk salah satu menu.

"Ingin itu?" Tanya Jeffery dan dibalas anggukan antusias oleh sang istri.

"Baiklah"

"Excuse me" ucap Jeffery sambil melambai pada salah satu pegawai.

"Ada yang bisa saya bantu?" tanya sang pegawai.

"Saya pesan, 1 chicken biryani, 1 fihunu mas, 1 saagu bondibai, 2 milkshake"

"Baik tuan, mohon ditunggu sebentar"

Mereka berbincang dan menunggu makanan mereka datang, sampai akhirnya beberapa saat kemudian pesanan mereka pun datang.

"Selamat makan sayang"

"Selamat makan juga mas"

Acha pun menyuapkan sesuap chicken biryani untuk dirinya sendiri. Ia sangat suka dengan makanan itu, karena rasanya sangat khas, dan rasa rempahnya sangat kuat.

"Mas mau coba ini nggak? Ini sangat enak" Tanya acha pada sang suami.

"Boleh"

Setelah itu Acha pun menyuapkan sesuap makanan yang ia makan tadi ke Jeffery. Ia memandang Jeffery menanti, ia ingin tau bagaimana reaksi Jeffery tentang makanan ini.

"Enak kan mas?"

"Enak sayang, rasa rempahnya sangat kuat"

"Mau coba nggak makanan milik mas?" tawar Jeffery pada sang istri. Pasalnya sedari tadi istrinya itu memandangi makanan miliknya dan itu membuat Jeffery langsung tau apa yang istrinya inginkan.

"Mau mas!!!"

Jeffery pun menyuapi sang istri makanan yang ia makan tadi.

"Bagaimana sayang enakkan?"

"Iya mas ini sangat enak" ucap Acha kegirangan.

"Mau lagi?" Tanya Jeffery dan dijawab anggukan antusias oleh sang istri.

Berakhirlah dengan Jeffery yang menyuapi sang istri makanan miliknya, dan sesekali sang istri menyuapinya dengan chicken biryani. Mereka melakukan itu sampai semua makanan yang mereka miliki habis semua.

Setelah menghabiskan semua makanan, Acha dan Jeffery pun langsung pergi menuju ke Nasional Museum agar nanti mereka mempunyai waktu yang lama untuk berkunjung disana.

Saat disana acha melihat banyak sekali barang-barang peninggalan bersejarah kerajaan maladewa. Dan itu membuat acha sangat terkesan.

"Mas lihat deh, disana banyak sekali barang-barang antik" tunjuk Acha pada sang suami.

"Iya, ayo coba kesana, siapa tau disana lebih menarik"

Mendengar itu, Acha pun langsung menarik sang suami untuk menuju tempat yang mereka bicarakan. Dan benar di tempat itu terdapat lebih banyak barang antik yang hanya ada di dunia.

Dengan perasaan yang bahagia, mereka berdua terus berkeliling di Museum dengan sesekali berbincang kecil. Mereka menghabiskan banyak waktu di dalam museum. Setelah merasa sudah puas, akhirnya mereka pun memilih kembali ke hotel, karena hari sudah mulai gelap.

***

Keesokan harinya Acha dan Jeffery memutuskan untuk mengunjungi Artificial Beach. Pagi-pagi sekali mereka berdua berangkat ke pantai hanya untuk melihat sunrise dan sarapan ditepi pantai.

Setelah hari mulai siang dan pantai mulai sedikit ramai, akhirnya Jeffery memutuskan untuk bermain air dan melakukan surfing, dengan sang istri yang hanya melihatnya dari tepi pantai. Ia tau istrinya itu malas bermain air karena air masih terasa dingin.

"Sayang ayo kesini, ini sangat segar" ucap Jeffery pada sang istri.

"Nggak ah, itu pasti dingin. Acha nggak mau"

"Nggak sayang, ini sama sekali nggak dingin"

"Nggak, Acha tetep nggak mau" kekeh Acha.

"Mas coba deh lihat kesini dulu" ucap Acha.

"Kenapa?"

"Acha mau foto mas, coba pose yang bagus mas"

Mendengar itu, Jeffery pun langsung berpose dengan bagus. Ia berdiri tegak sambil membawa papan surfing nya. Dan tidak lupa dengan senyum yang merekah indah.

"Baik, satu...dua....tiiiiga....." hitung Acha.

Cekrekk.....

"Wah bagus mas, coba lihat" tunjuk Acha pada sang suami.

"Iya sayang, terimakasih"

Jeffery pun kembali melanjutkan kegiatan surfing nya, dengan Acha yang bermain sepeda mengelilingi pesisir pantai. Ia mengayuh sepedanya dengan senyum yang merekah sambil sesekali bersenandung kecil.

"Mas sini sebentar deh" panggil Acha pada sang suami.

"Iya ada apa?"

"Tolong foto Acha dong mas" ucap Acha sambil menyerahkan kameranya.

"Oke, coba pose yang bagus. Satu....dua....tiiiga....."

Cekrekk.....

"Ini sayang, bagus tidak?" Tunjuk Jeffery pada sang istri.

"Bagus mas, terimakasih" ucap Acha sambil mencium pipi suaminya.

Tidak terasa mereka berdua sudah menghabiskan banyak waktu mereka untuk bermain di pantai. Kini hari pun mulai menjelang sore, dan Acha pun segera menyuruh sang suami untuk berganti pakaian.

"Mas cepat ganti pakaiannya, ini sudah sore. Nanti masuk angin"

"Iya sayang" ucap Jeffery sambil mendekati sang istri untuk mengambil pakaian gantinya.

Setelah ganti pakaian, Jeffery pun langsung berjalan menuju sang istri yang masih duduk di kursi dekat pesisir pantai.

"Kamu mau ganti juga?" Tanya Jeffery

"Iya mas, ini bajunya udah bau keringat" ucap Acha.

"Ya sudah cepat ganti, nanti tas kamu biar mas aja yang bawa"

"Iya mas"

Acha pun berganti pakaian dan memakai sedikit polesan rias diwajahnya agar wajahnya terlihat lebih fresh. Sesudah itu Acha pun kembali ke tempatnya tadi untuk menghampiri suaminya.

"Mas mau ke hotel sekarang?" tanya Acha sambil memposisikan dirinya duduk di sebelah sang suami.

Mendengar pertanyaan dari sang istri, Jeffery pun menggeleng. Dan dengan segera menarik sang istri untuk ia dudukkan di depan dirinya, lalu ia pun memeluk tubuh harum itu dengan erat.

"Nggak sayang, nunggu setelah sunset aja"

"Baiklah" ucap Acha sambil mengelus tangan suaminya yang berada diatas perutnya.

1
Dewi Nuraeni
ga nyambung bnget panggilan ortunya Acha masa Daddy sm Mae sih
Haura Az Zahra
Luar biasa
Reni Anjarwani
lanjut
Susana Ana
semangat kak
Tōshirō Hitsugaya
Terperangkap di dalamnya
Meyla
Ceritanya sangat bagus...
Meyla
Semangat updatenya kakak❤️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!