"Aku tidak ingin terus seperti ini, aku ingin diakui sebagai istrimu didunia dan dihati mu, aku tidak ingin menjadi istri yang hanya dijadikan istri panjanganmu saja..." Ingin sekali Tania berteriak menyampaikan rasa sakit dihati nya saat melihat suami nya malah asik bercanda ria dengan mantan nya,
mampukah Tania merebut hati suami nya yang hanya bersikap acuh dan dingin pada nya? ataukah Tania akan meninggalkan Dion dan mencari pelabuhan baru di hati nya????
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desi Ratnasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
25)Bekerja sama dengan Vino
Sekitar 1 jam lamanya berkutat dengan peralatan dapur, akhirnya semua masakan Tania selesai juga, para pelayan sangat-sangat mengagumi kecekatan memasak dari istri majikan nya, sungguh luar biasa, mereka juga sangat suka dengan sikap Tania yang begitu baik dan ramah,....
"Kalain susun di atas meja ya, saya mandi dulu, bau keringat, setelah itu kalain istirahat...."Tania berlalu ingin menuju lantai dunia dimana kamar nya berada, tapi baru saja menginjakkan kaki ke anak tangga yang pertama, ia melihat Vino yang baru keluar dari sebuah ruangan,....
"Tuan Vino...."Ragu-ragu Tania memanggil, Tania meremas tangan nya satu sama lain, menimbang-nimbang keputusan nya apakah benar atau tidak jika dia harus memberitahu Vino tentang perselingkuhan Monika atau tidak....
"Ada apa nona muda?...."tanya Vino menghampiri Tania yang berdiri di tangga, Tania diam saja, ia sangat dilema dengan keputusan nya, Vino yang bingun pun kembali bertanya...
"Nona Muda ada apa, apa ada sesuatu yang mengganggu pikiran Nona muda?...."
"Tapi apa kamu bisa menjaga rahasia ini tuan?...."tanya nya ragu-ragu, Tania sebenarnya Ingin menyimpan semua nya sendiri tapi ia tau jika Monika tidak akan tinggal diam, wanita itu pasti akan melakukan segala cara untuk menghilangkan bukti yang ada padanya dan bisa saja semua itu berdampak pada Mama nya, Tania tidak ingin sampai itu terjadi....
"Tentu Nona muda, jika anda menginginkan saya untuk merahasiakan nya...."Jawab Vino yang semakin penasaran....
Tania pun mengeluarkan ponsel nya yang ia simpan disaku celana kemudian menunjukkan video Monika kepada Vino,...
"Ini sudah biasa Nona muda,...."jawab Vino biasa-biasa saja, lelaki itu tidak terkejut sama sekali, dan sekarang Tania lah yang tampak bingun dengan ucapan Vino.....
"Maksud anda Tuan Vino?...."tanya Tania yang keheranan dengan respon Vino melihat video itu....
"Sebenarnya saya juga tau sifat asli wanita ini Nona muda, tapi semua itu percuma, saat saya memergoki Monika dan memberi tahu pada Tuan muda, Tuan muda tidak percaya walaupun saya sudah menunjukkan bukti-bukti perselingkuhan Monika, karna saking cintanya Tuan muda menuduh saya telah bersekongkol dengan Tuan Tomi dan Nyonya Rima untuk membuat Video itu...."Tania tercengang mendengar cerita Dion, sebegitu cinta nya Dion pada Monika hingga Dion tidak percaya pada Vino dan keluarga nya, malah mempercayai Monika yang jelas-jelas hanya ingin mempermainkan nya demi harta....
"Bagaimana kalau kita kerja sama untuk membongkar kebusukan Monika Tuan Vino, agar Tuan Dion tersadar jika Monika itu bukanlah wnaita baik-baik...."Tania memberikan usulan, Vino berpikir sejenak kemudian menyetujui permintaan Tania untuk kerja sama dengan nya...
"Saya setuju, tapi akan sangat besar resiko nya Nona muda, banyak orang-orang besar yang berdiri dibelakang Monika, dengan tubuhnya Monika bisa mendapatkan apa yang ia mau, termasuk dukungan dari orang berduit,..."tentu saja Vino sedikit takut jika Tania terkena masalah, tapi tidak ada salahnya mencoba pikir Vino...
Setelah sepakat untuk bekerja sama, Vino pun segera pamit, dan Tania kembali kekamar untuk membersihkan badan nya yang telah bau keringat....
Saat usai mandi, Tania turun kelantai bawa, ia ingin melihat lihat rumah besar Dion, tetapi sesampainya di lantai satu, Kedua mertua nya dan nenek ami sudah datang, dengan senang hati Tania menyalami mereka....
"Mama Papa sama Nenek sudah datang?...."tanya Tania menghampiri mereka bertiga dan mencium tangan mereka secara bergantian....
"Iya sayang, bagaimana bulan madunya seru?..."tanya Nenek Ami menaikkan alis nya secara bergantian,....
"Sangat seru nek, Mas Dion mengajak Tania berkeliling Amerika....."Jawab Tania berbohong agar keluarga suaminya tidak merasa ditipu, ada rasa takut jika suatu saat nanti Ketiga orang yang ada didepan nya itu mengetahui yang sebenarnya tentang pernikahan dirinya dan Dion, apakah mereka akan tetap baik seperti ini kepadanya atau malah membenci nya karna turut andil membohongi mereka tentang hubungan nya dengan Dion.....
"Baguslah kalau begitu, kami senang mendengar nya...."Ujar Nenek merasa bahagia, mereka pun duduk di ruang keluarga sambil mengobrol....
Tak lama mereka duduk, Dion pun datang, ia sangat terkejut melihat keluarga nya sudah ada dirumah,...
"Kalian sudah datang, mengapa tidak menghubungi Dion dulu, kan Dion bisa suruh Vino untuk menjemput kalian...."Dion duduk disamping sang papa yang sedari tadi menatap curiga padanya.....
"Kami sudah menelfonmu beberapa kali tapi satupun panggilan papa tidak satupun kamu jawab, kamu pergi kemana?...."tanya papa menyelidiki, mama dan nenek Ami pun turut menunggu jawaban....
"Dion tadi habis mengecek kantor Pa, Dion takutnya ada kesalahan selama Dion pergi...."mencari alasan yang sebagus mungkin agar Keluarga nya percaya, padahal dirinya dari apartemen Monika....
"Bagaimana kalau kita makan dulu Ma Pa, Tania udah masak untuk kalian...."Ujar Tania mengalihkan perhatian agar sang suami tidak dicurigai, Mama dan Nenek pun mengiyakan mendengar jika menantu nya yang memasak untuk mereka, Mereka pun menuju meja makan, Dion menarik napas lega ia pun menyusul kemeja makan....
"Sayang, apa kamu yang memasak semua ini?..."tanya Nenek Ami melihat begitu banyak macam makanan yang tersedia diatas meja makan....
"Ngak semua nya kok Nek, ada pelayan juga yang bantuin, semoga kalian semua suka ya...."Mereka pun mulai makan bersama dengan sekali-kali bercanda, menggoda sang pengantin baru,...
"Masakan kamu benar-benar enak sayang, mama jadi kekenyangan saking seringnya nambah,...."Ujar mama Rima yang sangat menikmati masakan menantu nya....
"Syukur deh kalau kalian suka, Tania senang denger nya...."Ujar Tania bahagia mendengar jika keluarga suaminya sangat menyukai masakan buatan nya....
Kini mereka berpindah kembali keruang keluarga, Tania meminta izin pada mertua nya dan nenek untuk kekamar mengambil oleh-oleh yang telah ia belikan untuk mereka,....
"Dion papa kau bicara sesuatu yang serius sama kamu...."Papa Tomi berdiri dan berlalu meninggalkan Istri dan ibu nya, Dion pun mengikuti sang papa yang pergi menuju taman....
"Apa kamu masih berhubungan dengan Monika?...."Tanya papa dingin, ia melihat Dion dengan serius....
"Maksud Papa apa? Dion mana mungkin berhubungan dengan Monika, Dion sudah memilih Tania sebagai istri Dion pa...."Dion berbohong, ia tidak ingin Papanya tau jika Ia masih berhubungan dengan Monika....
"Dion-Dion, seperti kamu mengganggap jika Papa ini bodoh, apa kamu pikir papa tidak tau semuanya, bagaimana kamu memperlakukan Tania di Amerika bersama Monika, asal kamu tau Dion Monika itu bukanlah perempuan yang baik-baik dia tidak seperti yang kamu pikirkan jadi putuskan hubungan kalian sebelum papa sendiri yang bertindak...."Ujar papa kemudian berdiri meninggalkan Dion yang diam mematung.....