NovelToon NovelToon
Dipecat Malah Jadi Juragan

Dipecat Malah Jadi Juragan

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Anak Yatim Piatu / Mengubah Takdir / Menjadi Pengusaha / Careerlit / Bercocok tanam
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Arias Binerkah

Mawar Ni Utami gadis yatim piatu yang dua kali dipecat sebagai buruh. Dia yang hidup dalam kekurangan bersama Nenek nya yang sakit sakitan membuat semakin terpuruk keadaannya.

Namun suatu hari dia mendapatkan sebuah buku kuno dan dari buku itu dia mendapat petunjuk untuk bisa mengubah nasibnya..


Bagaimana kisah Mawar Ni? yukkk guys kita ikuti kisahnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arias Binerkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 31.

Di saat Mawar Ni sedang mengusap ngusap layar hand phone miliknya, telinganya mendengar suara sepeda masuk ke dalam halaman rumahnya..

“Itu mereka datang..” gumam Mawar Ni lalu melangkah agak ke depan untuk mendekat pada Rian dan Dito.. Tampak ekspresi wajah Rian dan Dito sangat lelah..

“Kok sampai sore begini?” tanya Mawar Ni.

“Ni, maaf ga dapat madu. Aku dan Rian Cuma dapat jahe, kunyit dan ubi. Lokasi yang kita datangi sudah dikuasai anak Juragan Handoko, katanya sudah mendapat surat izin dari Pak Kades. Kita ditanya ada surat izin tidak kalau tidak ada, tidak boleh masuk hutan. Aku dan Rian tetap masuk hutan lewat jalan lain, sudah mencari cari madu di lain tempat tetapi tidak mendapat .” Ucap Dito yang menghentikan sepeda nya dan cepat cepat turun dari sepeda.

“Pintu masuk jalan setapak itu ditutup oleh mereka Ni, ada portal. Kita masuk hutan lewat jalan lain, jalan tikus.. ngeri dech Ni, kita hampir saja tersesat. “ ucap Rian yang juga segera turun dari sepeda nya.

Sesaat kemudian, terlihat ekspresi wajah Mawar Ni menegang, telapak tangannya menggenggam erat

“Kurang ajar benar sih orang itu. Sudah kaya raya tetapi masih saja serakah menutup rejeki orang miskin.” Ucap Mawar Ni dengan kesal.

“Aku akan datangi orang itu!” teriak Mawar Ni kini penuh emosi.. Mawar Ni pun melangkah kembali menuju ke sepeda nya..

Akan tetapi belum juga Mawar Ni menuntun sepeda nya dari pintu depan rumah muncul sosok Nenek dan Ayu yang keluar dari dalam rumah dengan tergopoh gopoh..

“Ada apa lagi Ni?” tanya Nenek sedang Ayu tampak melongo, menatap Mawar Ni penuh khawatir kedua mata Ayu tampak melebar dan mulut terkatup rapat.

“Juragan Muda Nek, dia menutup rejeki kita lagi. Rian dan Dito tidak boleh masuk ke hutan tempat kita panen madu kemarin, jalan masuk hutan pun dijaga oleh orang orangnya. Aku akan datangi orang itu! Semua orang desa sekitar hutan boleh mengambil hasil hutan itu, tidak boleh seenaknya main larang larang begitu mentang mentang dia orang kaya terpandang dan calon mantu Pak Kades!” ucap Mawar Ni masih penuh emosi.

“Ni, sabar Ni.. yang akan kamu datangi itu orang kaya dan penuh kuasa.. nanti kamu malah dapat celaka.. sudah ayo masuk rumah dulu, dipikir baik baik.” Ucap Nenek sambil menarik tangan Mawar Ni.. Ayu pun cepat cepat berlari masuk..

“Dan kalian berdua makan sana!” ucap Nenek lagi sambil menoleh ke arah Dito dan Rian.

“Iiya Ni ..sabar Ni, orang orang anak Juragan Irawan banyak tidak hanya empat. Mereka datang pakai mobil box.” Ucap Rian

“Iya Ni , kalau protes kita juga kalah, Juragan Irawan kan calon mantu Pak Kades, pasti Pak Kades mendukung Juragan Irawan, sudah memberi surat izin juga, kita tidak punya surat izin. Katanya sekarang harus pakai surat izin Ni kalau masuk hutan dan mengambil hasil hutannya.” Ucap Dito sambil mengambil karung yang ada di boncengannya. Dito dan Rian cepat cepat memanggul karung karung mereka dan dia taruh di dapur.

“Dia itu sebenarnya jual madu untuk apa lagi uangnya.. dia sudah punya banyak uang.. tidak usah bekerja saja uang sudah terus mengalir kenapa masih juga mengganggu orang susah mengais ngais rejeki untuk bertahan hidup.” ucap Mawar Ni sambil terus melangkah digandeng oleh Nenek menuju ke balai balai.

“Pusing aku Nek, aku sudah kulakan botol botol dan jerigen jerigen banyak tapi tidak dapat madu. Mana Pak Ardian masih bertanya apa aku bisa mengirim madu ke Dubai secara rutin. “ ucap Mawar Ni yang kedua matanya mulai memerah dan berkaca kaca.

“Duduk Ni.. duduk dulu...” ucap Nenek sambil mengajak duduk Mawar Ni di tepi balai balai.. Bagas yang duduk di lantai sambil bermain main mobil mobilan yang tadi dibelikan oleh Mawar Ni, tampak menghentikan mainannya dan menoleh menatap Mawar Ni, ekspresi wajah Bagas pun tampak sedih.

Sedang Ayu terlihat sudah muncul dari dapur sambil membawa satu gelas air putih..

“Mbak Ni minum dulu, biar tenang hatinya..”

“Terima kasih Yu.” Ucap Mawar Ni sambil menerima gelas itu dan menegak habis air putih itu.

“Sama sama Mbak Ni, habis minum sembahyang biar lebih tenang dan dibantu Allah Mbak Ni..” ucap Ayu masih berdiri menatap Mawar Ni. Mawar Ni pun tersenyum menatap Ayu, kata kata dari Ayu itu pun menyejukkan hatinya..

Sementara itu di rumah mewah Juragan Handoko, Irawan tertawa bahagia, karena mendapat laporan mobil box dari hutan sudah datang.

“Aku lihat hasil kerja mereka!” ucap Irawan sambil terus melangkah menuju garasi mobil..

Sesaat kemudian dia sudah sampai di garasi mobil, tampak orang orang menurunkan kotak kotak plastik besar besar yang berisi sarang madu..

“Apa semua kotak kotak ini berisi sarang madu?” tanya Irawan sambil bibir tersenyum lebar.

“Semua isi full Mas, kita ambil semua sarang sarang lebah yang ada. Dan royal jelly pesanan Mas Irawan juga ada, kami ambil semua..” Ucap salah satu orang suruhan Irawan.

“Ada lebah nya tidak? Aku ingin melihat isinya tapi takut ada lebahnya.” Ucap Irawan yang ragu ragu membuka tutup kotak plastik besar itu.

“Yakin tidak ada Mas, kita kan sudah semprot gas pestisida tadi Mas, sudah difumigasi Mas.. lebah lebah sudah pergi semua.” Ucap orang suruhan Irawan lainnya..

“Bagus bagus.. “ ucap Irawan lalu cepat cepat membuka tutup salah satu kotak plastik. Setelah tutup dibuka ,, mata Irawan melebar dan dia tertawa bahagia...

“Ha.. ha... ha...benar benar kalian bekerja dengan baik.. “ ucap Irawan saat melihat satu kotak berisi penuh sarang lebah dan terlihat ada madu di dalam nya.

“Aku akan kirim ini ke teman temanku yang di luar negeri, mereka sudah bersedia membeli dengan harga tinggi..” ucap Irawan lalu menutup kotak plastik itu.

“Cepat bawa ini semua ke dapur besar! Para pelayan biar memroses ini semua!” perintah Irawan.

“Iya Mas.”

“Eh terus bagaimana apa ada warga yang masih berani masuk ke hutan?” tanya Irawan selanjutnya.

“Tidak ada Mas. Kalau mereka mau minta surat izin Pak Kades juga percuma Mas, kita akan usir mereka.” Ucap orang suruhan Irawan sambil mengangkat kotak plastik.

“Ha... ha... ha.. benar benar.. hanya beberapa orang saja yang berani masuk hutan itu. Kebanyakan mereka takut masuk hutan karena mitos angker dan tidak memakai alat alat macam kamu pertama kali masuk. Buktinya setelah memakai alat alat kalian tidak disengat lebah.”

“Iya Mas, tadi ada dua laki laki, kita usir juga langsung pergi. Kalau satu perempuan itu datang lagi, kita dor saja dia kalau melawan. “ ucap orang suruhan Irawan .

“Ha... ha...ha... ha... Benar benar kamu dor saja.. kalau ada orang yang melawan.” Ucap Irawan sambil tertawa.

“Hutan itu juga harus dalam kuasaku.. ha... ha... ha... “ ucap Irawan lagi sambil tertawa bahagia.. membayangkan saldo dollar nya akan terus mengalir tanpa banyak bekerja.

“Eh mana royal jelly pesananku.” Ucap Irawan sambil menengadahkan telapak tangannya. Satu orang pun memberikan satu kotak plastik yang tidak terlalu besar pada Irawan

1
Slamet Widodo
Luar biasa
Slamet Widodo
Lumayan
naroh namin
terima kasih Thor cerita mu saya sukaaaa sekali seneng bgt baca cerita2 yg menginspirasi top deh buat author 👍👍
Iptirokhah Formosa
jangan2 kena penyakit menular
Andriyati
semangat NI
Andriyati
pasti balik lagi itu NI,, madu kamu kan asli NI
Andriyati
jangan takut mawar ni,, kalau mereka pindah yak8n lah madu kamu pasti ada yg beli,, kan kualitas nya bagus kok
bhunshin
aku juga kaget loh ..🤣🤣
bhunshin
maaf ya aku cuma bisa ngasih kopi aja ke Thor soalnya ini akun baru aku poinku hilang semua gegara ke reset hpnya😭
Arias Binerkah: Terima kasih banyak Kak, gpp kok, 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🙏🙏🙏🙏🙏🤗🤗🤗🤗🤗🤗

kalau aku kemaren malah aplikasi ga bisa kubuka, ku uninstall terus install ulang, untung bisa kembali ke akun lama, aku sudah was was mana lupa pass word fb, ada novel yg on going lagi
total 1 replies
bhunshin
kalo gini kan jadi kasihan dgn janin yg di kandung si Erina
bhunshin
jgn² si nency kena HIV trus nular dah si Irawan....bagen dah buat org tamak mah
bhunshin
modiar apa si firman disengat 🐝😡
Sam Heri
Luar biasa
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas hadir dan dukungannya 🙏🙏🙏🙏🙏🥰🥰🥰🥰🥰🤗🤗🤗🤗🤗🤗
total 1 replies
bhunshin
lucu bgt si mawar ni dimn mana tuh org² pada dikejar lebah lah ini kamu ngejar² lebah😅
bhunshin
wah jangan² pak Ardian nanti jadi suaminya si mawar ni
bhunshin
si Bagas modus itu ngumpet di dadanya si mawar ni😂
Arias Binerkah: 🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈👶
total 1 replies
Betty
bagus
Arias Binerkah: Terima kasih Kak atas hadir dan dukungannya 🙏🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Siti Puji Mul Yani
ok otw Thor baca
Arias Binerkah: Terima kasih Kak 🙏🙏🙏🙏🙏♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
siap merapat
Arias Binerkah: Terima kasih Kak 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Priskha
semoga berjodoh 🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!