NovelToon NovelToon
Dear, Gavin

Dear, Gavin

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Teen School/College / Romansa
Popularitas:5.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: Mae_jer

Yaya_ gadis ceria dengan sejuta rahasia.

Ia selalu mengejar Gavin di sekolah,
tapi Gavin sangat dingin padanya.

Semua orang di sekolah mengenalnya sebagai gadis tidak tahu malu yang terus mengemis-ngemis cinta pada Gavin. Namun mereka tidak tahu kalau sebenarnya itu hanya topengnya untuk menutupi segala kepahitan dalam hidupnya.

Ketika dokter Laska memvonisnya kanker otak, semuanya memburuk.

Apakah Yaya akan terus bertahan hidup dengan semua masalah yang ia hadapi?

Bagaimana kalau Gavin ternyata
menyukainya juga tapi terlambat mengatakannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mae_jer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

Para tim basket dari SMA Garuda meninggalkan sekolah itu tanpa hasil.

Pertandingan kacau, para osis dan guru-guru malu. Mereka menyayangkan tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh salah satu siswi mereka itu.

Penyerangan yang dilakukan Yaya terhadap Sara kakak kelasnya sudah menjadi berita utama sekolah itu bahkan sampai dikalangan guru.  Mendadak nama Yaya yang awalnya hanya di kenal di kelas sepuluh, sekarang hampir semua angkatan tahu namanya.

Tindakannya mendapat banyak perhatian pro dan kontra antara para murid. Ada yang beranggapan Yaya gadis kasar dan suka berbuat seenaknya, ada juga yang mendukungnya karena keberanian gilanya. Apalagi siswi yang diserangnya adalah Sara, salah satu murid paling disukai oleh banyak guru.

Sara cukup populer di sekolah itu karena terkenal pintar dan baik hati. Ia juga banyak menyumbang medali buat sekolah tiap kali ikut berbagai lomba. Sara terkenal sebagai gadis baik-baik didepan para guru dan murid. Karena itulah mereka heran kenapa siswi baik-baik dan pintar seperti Sara tiba-tiba diserang adik kelas. Tidak mungkin ada asapkan kalau tidak ada api.

Didepan kelas Yaya hari ini banjir orang. Banyak siswa siswi tingkat atas yang datang bergerombol ingin melihat seperti apa wajah adik kelas yang bikin heboh satu sekolahan itu. Kelas yang awalnya biasa-biasa saja itu mendadak terkenal.

Sebagai ketua kelas Garrel mencoba menertipkan mereka tapi percuma. Mereka seperti tuli. Apalagi kebanyakan dari mereka kakak kelas jadi ia tidak bisa berbuat seenaknya seperti mengusir mereka dengan cara kasar atau apalah. Garrel mendesah pelan. Mau tidak mau ia kembali masuk kelas tanpa hasil.

Pandangannya jatuh ke bangku gadis yang membuat kekacauan itu. Bangku Yaya. Tapi gadis itu pun sejak tadi tidak muncul entah pergi kemana. Ia balik melangkah kebangkunya. Tak jauh dari sana lagi-lagi ia mendengar gadis-gadis dikelasnya yang sibuk bergosip.

Garrel merasa heran. Apa gunanya sih bergosip tentang orang lain. Memangnya tidak bisa mereka menggunakan jam kosong itu buat belajar. Ia memilih menutup telinganya dengan earphone tidak mau dengar lebih banyak lagi. Lama-lama ia kesal juga. Lagian apa yang dilakukan Yaya pasti ada alasannya. Tidak mungkin gadis itu menyerang orang sembarangan. Ia cukup tahu kalau Yaya adalah gadis yang baik. Dirinya sudah beberapa kali berbincang dengan gadis itu dan melihat ketulusan dimatanya. Pasti ada alasannya kenapa Yaya sampai berbuat demikian.

"Sih Yaya kesambet apa sih. Kok bisa jadi ganas gitu. Nyerang kakak kelas lagi." seru Tita salah satu teman sekelas Yaya. Kelompoknya sebenarnya tidak peduli dengan keberadaan seorang Yaya. Mereka sudah biasa kalau melihat gadis itu mengejar Gavin, tapi karena kali ini gadis itu malah berulah lain yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan Gavin yang dikejar-kejarnya, mereka jadi heran. Berani sekali dia menyerang kakak kelas, didepan umum lagi.

"Alah paling-paling caper." timpal Miriam sih cewek berkonde.

"Tahu nggak, denger-denger sih kak Sava pa..." Dian yang ingin menambahkan berubah diam seketika dan menutup mulutnya rapat-rapat. Ia tidak berani bicara lagi. Tita dan Miriam yang awalnya heran kenapa gadis itu terdiam juga ikut diam saat melihat tatapan tajam Gavin pada mereka. Tatapan itu seolah mengatakan, " perlu gue tampal mulut lo semua biar diem?"

Gavin pikir bersekolah di sini adalah pilihan yang paling baik karena ia yakin didalamnya banyak siswa-siswi pintar yang lebih mementingkan pelajaran daripada bergosip tentang hal-hal yang tidak berguna, melakukan pembullyan atau apalah.

Ia tidak menyangka apa yang didapatnya sejak pertama kali masuk sekolah ini adalah bertemu dengan seorang gadis gila yang mengaku cinta mati padanya dan mengejarnya tiap hari seperti Yaya. Lebih parahnya lagi kebanyakan muridnya juga sangat suka bergosip. Mereka yang dari latarbelakang keluarga kaya suka merendahkan murid yang masuk sekolah itu hanya karena beasiswa. Ternyata semua sekolah sama saja. Gavin membuang nafas kasar. Tidak ada satu pun hal baik yang ia dapat semenjak bersekolah disini. 

Pandangannya berpindah ke bangku Yaya. Semenjak peristiwa penyerangan tadi, gadis itu belum balik-balik ke kelas. Mungkin masih di urus diruangan kepala sekolah. Pria itu teringat bagaimana Yaya ditampar sangat keras tadi. Ia merasa sedikit terusik dengan perlakuan pria paruh baya itu pada Yaya. Bukannya mau membela gadis itu, tapi menurutnya perlakuan pria tua itu terlalu kasar. Sekalipun Yaya salah karena menyerang duluan, tidak seharusnya pria paruh baya tadi main hakim sendiri.

Pipi Yaya merah sekali akibat tamparan tadi. Gavin masih ingat sampai sekarang. Apa masih sakit?

                             

1
Nic
para readers ikutan gila, senyum senyum sendiri
Nic
Gavin mode cogil
echa purin
/Good//Good/
maria handayani
/Silent/
As Ri
Luar biasa
Alinanggana
salah faham lagi duit2 lagi
Wahyuni Wahyuni
banyak kali iklan sekarang
Anna Zoey
Thoor, aku nangis dari tadi 😭😭😭
Anonymous
Biasa
Anonymous
Buruk
Ros Ani
/Sob//Sob//Sob//Sob/
Meriam Tehupelasury
Luar biasa
Nic
aaaaaaaa greget ey
Nic
gantelman sekali kak sava
Nic: kalau di sambung " kasava = casava" singkong dong
total 1 replies
Nic
wkwkw sebegitu gregetnya dokter laska loh, sampe disembunyikan si yaya
Nic
nah loh?
Venny Merliana
ada 2org yg deket sma Yaya. si Savaro sma dokter Laksa...klo bukan Savaro berarti dokter Laksa dan bisa jadi Yaya sndiri
Venny Merliana
cuma Savaro yg care sma Yaya bener2 tulus..bahkan kluarga juga org yg di sukai nya simpati saat tau Yaya sakit,sedih 😭😭
Venny Merliana
bintang bintang..saat genting lagi sedih eh malah ngelawak pake bisa gantung diri lah si Gavin..😅😅
Venny Merliana
Hua Hua 😭😭😭😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!