NovelToon NovelToon
Lihat Aku Sekali Saja

Lihat Aku Sekali Saja

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikahkontrak / Cintamanis / CEO
Popularitas:3.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Vanzhuella annoy

"Aku hanya mengganggap dirimu baby sitter. Setelah dia terbangun, saat itu juga kau angkat kaki dari rumah ini!!!" Filio Ar Januar.


"Pernikahanku terjadi dengan keterpaksaan, namun aku berharap akan berakhir bahagia. Aku mohon lihat aku sekali saja," Asilla Candrawinata.



Diharapkan membaca TERPAKSA MENIKAH season 3

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vanzhuella annoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 25. Sandiwara

Karena tidak tahan Asilla membuang muka sehingga hidung mancung keduanya saling bersentuhan.

Deg

Merasakan hal itu membuat darah Filio maupun Asilla berdesir. Merasa tidak tahan Asilla memejamkan kedua matanya bermaksud tidak ingin menatap bola mata indah milik Filio.

Filio menarik ujung bibirnya melihat lampu hijau yang diberikan Asilla. Begitulah yang ada dibenak Filio tetapi tidak bagi Asilla.

"Sepenting itukah uang itu sampai kau rela menukar tubuhmu?" ujar Filio dengan sinis nya sembari bangkit dan menjauhi tubuh Asilla.

Sontak saja membuat Asilla dengan cepat membuka matanya. Seketika ia menghela nafas karena yang sangat ditakutinya tidaklah terjadi.

"Iya Tuan, saya sangat membutuhkannya besok," jawab Asilla.

"Jika aku tidak meminjamkannya kepadamu apa begitu juga caramu meminta bantuan ke orang lain? cih sangat memalukan," ejek Filio.

"Tentu saja Tuan," jawab Asilla dengan tenangnya.

"Kau! Seru Filio sembari menunjuk Asilla dengan darah mendidih. " Ingat statusmu adalah seorang istri dan Ibu bagi anak-anak," imbuhnya.

"Istri? apa saya tidak salah dengar Tuan? apa Tuan lupa pernikahan kita hanya di atas kertas. Bahkan tidak ada yang mengetahui pernikahan kontrak ini kecuali keluarga," ungkap Asilla termakan emosi.

Perkataan Asilla membuat Filio bungkam. Apa yang dikatakan Asilla semuanya adalah benar.

Seketika keduanya hening. Asilla mengutuk kebodohannya karena sudah banyak berbicara. Tentu saja ia takut jika tidak dikasi pinjaman. Karena tidak mungkin ia akan meminta bantuan kepada orang lain, bahkan berani menukar tubuhnya seperti yang dikatakan Filio.

"Tuan saya mohon," mohon Asilla entah sudah berapa kali.

Filio tak menjawab bahkan tidak menatap Asilla.

"Baiklah jika Tuan tidak bisa meminjamkan, saya akan mencoba minta bantuan kepada Kak Ken," kata Asilla sembari bangkit lalu melangkah ingin keluar dari ruangan itu.

Sontak saja membuat Filio menatap tajam kearah Asilla.

"Berani kau melangkah , maka akan aku hancurkan perusahaan Papamu dalam sekejap," ancam Filio dengan tegas.

Asilla terkejut mendengar ancaman Filio sehingga membuat ia menghentikan langkahnya. Asilla terpaksa membalikan tubuhnya dengan wajah menunduk.

"Saya minta maaf Tuan," kata Asilla.

"Kau punya kartu kredit tanpa limit jadi kau bisa mempergunakan itu sebesar yang kau butuhkan," ujar Filio.

Aa mengangkat wajah mendengar perkataan Filio. Hatinya sangat senang karena mendapat pinjaman.

"Terima kasih Tuan," kata Asilla dengan wajah berseri-seri.

"Kau sudah berani membohongiku Asilla. Demi uang itu kau ingin mengorbankan segalanya," batin Filio.

Filio tidak menjawab.

Dret dret

Ponsel Filio di atas meja bergetar. Karena penasaran Filio menghampiri meja kerja.

"Mommy," gumamnya.

Mendengar gumaman Filio membuat Asilla penasaran, ada gerangan apa mertuanya menghubungi malam-malam begini.

"Baik Mom," Filio mengakhiri sambungan telepon.

Dengan segera Filio membereskan berkas di atas meja lalu memasukkan kedalam tas untuk dibawa pulang. Ia tidak jadi lembur karena kedatangan kedua orang tuanya di rumah mereka secara mendadak.

"Kita harus segera pulang. Daddy sama Mommy sekarang ada di rumah, bahkan akan menginap," ujar Filio.

Asilla menghela nafas karena harus kembali bersandiwara seperti biasanya jika kedatangan keluarga besar Januar.

"Kau pasti ingat apa yang harus dilakukan," ingat Filio.

"Baik Tuan," jawab Asilla seakan paham.

Keduanya akan segera pulang. Tetapi sebelum keluar dari ruangan, Filio masuk kedalam kamar pribadi untuk menghubungi Gio. Ada sesuatu yang akan dikerjakan Gio menyangkut uang yang dipinjamkan Asilla.

...******...

Di rumah

Melihat kedatangan Opa sama Oma tentu saja membuat Moses, Gabriella, Isabella bersorak girang. Tetapi ada yang berbeda dengan tingkah Isabella. Dimana biasanya yang paling heboh atau tidak diam adalah Isabella tetapi hari ini Lyodra dapat melihat perbedaan Isabella.

Ketika setibanya Farres dan Lyodra ketiga cucu-cucu mereka sedang menonton kartun kesukaan mereka, kebetulan besok adalah akhir pekan.

"Oma kenapa sangat jarang mengunjungi kami?" tanya Gabriella.

"Maaf sayang baru sekarang Oma sama Opa sempat mengunjungi cucu-cucu tampan dan cantik Oma ini," kata Lyodra.

Sungguh sama sekali ia tidak membedakan kasih sayangnya terhadap si kembar. Lyodra menyayangi Gabriella dan Isabella seperti rasa sayangnya kepada Moses.

"Abel sayang, apa Abel lagi sakit?" tanya Lyodra sejak tadi melihat keanehan Isabella.

"Tidak Oma," jawab Isabella sembari menggeleng.

Hmmm

"Sayang apa Mommy sudah menghubungi mereka?" tanya Farres.

"Sudah sayang," jawab Lyodra sembari mengelus wajah Farres.

"Seperti tidak ada hari saja," ujar Farres tidak menyukai jika Filio akan lembur, sedangkan dia sendiri sebagai CEO.

"Sudah sayang harap dimaklumi. Tidak masalah bukan menantu kita juga sekarang berada di kantor," Lyodra berusaha menenangkan suami tercintanya.

Hmmm

...******...

"Selamat malam Dad, Mom," sapa Filio sama Asilla serempak.

"Kalian sudah pulang?" bukannya membalas salaman, malahan Lyodra bertanya.

Seketika senyuman kebahagiaan terpancar di wajah cantik Lyodra. Ia merasa bahagia karena putra dan Menantunya juga hidup bahagia, dimana saat ini Filio merangkul pinggang ramping Asilla. Begitu juga dengan Asilla , ia menggenggam tangan Filio sembari tersenyum.

"Duduk sayang," kata Lyodra.

Mereka duduk saking berdampingan.

"Ada apa Daddy, Mommy ke rumah malam-malam?" tanya Filio tidak menyukai kedatangan kedua orang tuanya, apa lagi sampai menginap.

"Pertanyaan apa itu? sayang kalian tidak suka jika Mommy sama Daddy datang ke rumah?" kata Lyodra dengan wajah sendunya.

"Sayang tidak boleh bertanya begitu. Tentu saja karena rindu sama kita-kita khususnya putra-putri kita, makanya Daddy sama Mommy mengunjungi kita." Kata Asilla memulai sandiwaranya karena tidak tega melihat wajah sendu mertuanya. "Lihat itu Mommy jadi sedih bukan?" imbuhnya.

"Maaf sayang," balas Filio.

"Jangan pernah kamu akan lembur lagi. Keluargamu lebih dinomor satukan," peringatan dari Farres.

"Iya Dad," jawab Filio patuh.

"Makanya tadi Sila jemput Dad," bohong Asilla.

"Aku sengaja lembur Dad karena ingin melihat menantu kesayangan kalian ini, sejauh mana berusaha mendapatkan uang untuk kedua orang tuanya," batin Filio.

"Sayang kamu memang istri yang luar biasa," kagum Lyodra.

"Iya Mom luar biasa berbohongnya," batin Asilla.

"Anak-anak sudah tidur?" tanya Asilla.

"Mereka baru saja masuk ke kamar," jawab Lyodra. "Sayang ada apa dengan Abel, kenapa sejak Mommy disini dia hanya diam saja. Apa Abel sakit? karena biasanya dia yang paling heboh," tanya Lyodra.

Seketika membuat Asilla memandangi Filio yang juga memandangnya.

"Tidak Mom, memang beberapa hari ini Abel kebanyakan diam," jawab Asilla dengan adanya.

"Jangan biarkan, kalian harus tau apa penyebabnya dia berubah sikap. Pasti ada sesuatu," sambung Lyodra sedikit khawatir.

"Iya Mom," jawab Asilla.

"Apa mungkin karena hukuman waktu itu?" batin Asilla.

"Apa karena kejadian waktu itu?" batin Filio.

"Sudah malam sebaiknya kalian istirahat. Sayang pernikahan kalian sudah memasuki ke 3 tahun tetapi belum juga ada tanda-tanda, Adik buat si kembar," kata Lyodra dimana membuat Filio sama Asilla menelan ludah.

"Akan kami usahakan Mom," jawab Asilla merasa canggung.

"Boy kau lebih banyak belajar," goda Farres.

Hmmm

"Baiklah kami duluan," ujar Filio ingin ke kamar. "Sayang kita tidur di kamar samping putra-putri kita saja," ujar Filio karena ia tidak ingin Asilla memasuki kamar pribadinya.

"Baiklah sayang," jawab Asilla patuh.

Akhirnya keduanya meninggalkan kedua orang tua mereka.

Didalam kamar

"Huh merepotkan," desis Filio tidak menyukai situasi seperti ini.

"Tuan silahkan bersihkan diri terlebih dahulu, saya akan tidur di sofa," kata Asilla.

Tanpa melihat Asilla, Filio langsung berlalu memasuki kamar mandi.

Huh

Asilla membaringkan tubuhnya di sifa panjang yang sengaja diletakan di kamar. Ia kembali mengingat perkataan Lyodra tentang perubahan sikap Isabella.

"Apa yang terjadi? besok aku harus membicarakan masalah ini dengan Abel," gumam Asilla.

Ceklek

Pintu kamar terbuka sehingga membuat Asilla cepat-cepat membalikan tubuhnya menghadap sandaran sofa. Karena ia tidak ingin dilihat oleh Filio.

"Kau sudah merusak mental Abel," ujar Filio secara tiba-tiba.

Mendengar Filio melemparkan kesalahan kepada dirinya, tentu saja membuat Asilla meradang karena belum tentu tuduhan Filio itu benar, karena ia tau karakter Isabella.

"Jika belum tau kebenarannya harap jangan sembarangan menuduh Tuan," kata Asilla kembali mendudukkan dirinya.

"Terserah kepadamu, itu putrimu," ujar Filio dengan sinis.

"Iya Tuan, ini urusan saya," kata Asilla tidak mau kalah sembari tersenyum manis sehingga membuat Filio bungkam melihat senyuman mempesona itu.

Tidak lama kesadarannya kembali.

"Kau!"

...******...

1
bunda
Luar biasa
Efida Ika Putri
kak maaf seharusnya will u marry me ☺
Kuntyo Wantari Dewi
Gatot maning ya Iyo😄😄😄
Retno Palupi
apa orang lain itu juga mencintai mu sila?
Retno Palupi
aq jengkel dg sila, yg mau aja dibohongi sama ortunya
Retno Palupi
bakal nyesel kamu iyo ..
Retno Palupi
kapan sila bahagia
Retno Palupi
kenapa juga sila g pergi dari rumah saja, hidup mandiri
momiie
entah lah ga bisa mmamsuk ke alur nya sayaa
momiie
makin aneh ceritanya
Mona Lisa
arsilla agak lembab sih..hrus tegaslah
Atmita Gajiwi
/Smile//Grin//Heart//Heart/
Sulfiani Mappiase
dan 3 Thun itu yg koma siapa namanya nga bangun² juga?
Putri Rijani
makin kesini kok Q mkin bngun alurx
Putri Rijani
autor Q gmes sma si fillow mw tak jewer aja telinga nya🤣
Rizky_02
aku nangis banget please. karya mu sungguh sangat keren Thor
Rizky_02
author naro bawang di sini 😭😭😭
Rizky_02
itewe mulai membaca semoga sesuai ekspektasi ku 😊
꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂
Luar biasa
꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂
duh visualnya opa semua,kalo visual cowok orang bule atau turki gitu pasti dapat bangt visual sama karakternya pas gitu lebih hot
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!