NovelToon NovelToon
SIJJIN : BLOOD OF CURSED

SIJJIN : BLOOD OF CURSED

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Zombie / Time Travel
Popularitas:257
Nilai: 5
Nama Author: farisky

Fika, seorang wanita polos, tiba-tiba terlibat dalam pertarungan dengan makhluk ghaib dan dimensi lain setelah mengetahui bahwa dalam darahnya mengalir warisan dari Sijjin, makhluk antar dimensi yang berbahaya. Untuk mencegah Sijjin mengamuk di dalam dirinya, Fika memiliki khodam pelindung yang membantunya. Sementara itu, sebuah organisasi bernama **Sanctorum**, yang terdiri dari lima orang terkuat di Bumi, memburu Sijjin. Fika harus menemukan cara untuk mengendalikan kekuatan yang ada dalam dirinya sebelum dunia dan dirinya hancur

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon farisky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CHAPTER 21 - LATIHAN

Faylyne dan anaknya (ayaa) saling menatap bingung dengan apa yang sedang terjadi, ayaa yakin saat itu keberadaan Fika tiada tapi tiba tiba Fika bangun dari pingsannya dengan keadaan baik baik saja Faylyne merasa lega dengan hal itu membuat dia tidak khawatir apa yang terjadi , sedikit istirahat membuat Fika nyaman.

sudah cukup lama istirahat Fika menemei Faylyne dia meminta kalau tempat yang dia tinggalin harus aman, karena dia tidak tau keberadaan entitas lain yang bisa mengancam dirinya dan juga dia ingin tempat yang ia tinggalin memiliki hawa tenang dan aura positif, karena aura yang lalu itu sangat negatif aura Fika dan makhluk makhluk itu bertabrakan dan terjadilah Bentrok antar aura yang membuat dirinya menjadi santapan oleh mahluk mahluk lain jika melihat aura Fika, Faylyne menyetujui hal tersebut dengan waktu dekat dia akan mencarikan tempat baru untuk Fika. sementara Fika beristirahat dirumah Faylyne sembari dicarikan tempat yang aman bagi Fika.

Ayaa dan Fika kian akrap karena satu rumah obrolan mereka terlihat nyambung satu sama lain membuat pemandangan yang sejuk di antaranya, Fika bertanya tanya mengenai apa yang ia bisa lakukan untuk bertahan hidup Fika merasa dirinya benar benar banyak diincar oleh banyak mahluk mungkin bahkan manusia menginginkannya.

"didunia ini kita hidup berdampingan dengan mahluk yang bukan manusia kau harusnya taukan?, mereka memiliki aura negatif yang dimana itu berbeda dengan kita, manusia memiliki aura positif jika Negatif bertemu positif akan terjadi bentrok antar aura yang mengakibatkan mereka tertarik dengan kita" sambil menjelaskan kepada Fika tentang sistem kehidupan di dunia ini.

"aku gak pernah tau soal itu, di tempat tinggal ku, aku merasa aman aman aja sih tapi semenjak mahluk yang bernama sijjin itu ada, kami jadi tidak bisa bersama lagi." ujar Fika dengan wajah menuduk , mengingat masa lalu yang kelam menyisakan troma terdalam

"sulit yaa, aku harap aku bisa bantu" ayaa ingin membantu Fika untuk menyelesaikan masalah tersebut, adanya ayaa membuat Fika lega dengan keadaannya saat ini, ayaa bisa menjadi rumah baru bagi Fika yang dipenuhi dengan troma.

hari baru Fika mulai bersama ayaa, Fika meminta ayaa mempelajari apa apa saja yang ia punya, ayaa anak perempuan yang berbakat memiliki keahlian menggunakan senjata khususnya pedang tongkat dll melihat kehebatan ayaa mengolah pedang membuat Fika tertarik mempelajarinya.

SSSSSTTT WWOOSSHH

sambil mengayunkan pedang kayu ke arah Fika, dan memberikan Fika pedang kayu itu untuk latihan dia, Fika mencoba beberapa gerakan yang ia lihat dari Fika pertama kali mencoba tidak berhasil sampai kepala Fika terkena kayu yang tidak sengaja ia hantamkan ke Kepalanya.

TOK...

"aduuh" Fika kesakitan sambil memegang kelapanya dan terduduk di tanah.

"hati hati memang kalau gak biasa yaa begitu" sambil membangunkan Fika ia memperlihatkan beberapa gerakan simpel yang Fika bisa pelajari dengan mudah, ayaa seperti menari menggunakan pedang itu membuat Fika terkagum kagum melihat ayaa, matanya yang berkaca kaca dan mulutnya yang terbuka sedikit.

"KEREEENNN" Ujar Fika yang kagum dengan ayaa.

Faylyne dari kejauhan melihat ayaa dan Fika sedang latihan, tatapan yang manis membuat dia perlahan pergi.

usai latihan ayaa dan Fika beristirahat di bawah pohon besar yang ada di dekat rumah ayaa, suasana hati Fika sangat tenang dan damai.

"ohh yaa ayaa, sebelumnya Terima kasih sudah mau menerima ku dirumahmu" sambil menikmati udara yang segar di siang hari.

"gak masalah lagi pula , aku disuruh oleh ibuku untuk membimbing mu, kalau dia yang ngelakuin keknya gak akan terjadi, soalnya dia sibuk terus aku kadang bosan nungguin ibuku yang jarang pulang" ucap ayaa sambil berbaring dengan kedua tangan yang di jadikan alas untuk kepala.

"Ibumu itu luarbiasa yaa" ujar Fika yang memeluk kakinya yang di tekuk keatas.

"biasa saja dia memang kadang suka pamer" balas ayaa seakan akan tidak suka dengan hal tersebut.

obrolan mereka terus berlanjut sampai sore telah tiba, saat masuk kedalam rumah Fika di panggil oleh Faylyne. dia memberi tahu kalau rumah yang dia gunakan untuk menginap sudah ada dan Faylyne memastikan itu sangat aman untuk di tinggalin, tapi Fika tidak ingin pindah sekarang dia masih takut dengan kejadian kemaren, Faylyne memastikan itu tidak akan terjadi untuk kedua kalinya.

"jangan khawatir aku berani kami kau tidak akan apa apa karena mereka pasti akan mikir 2x jika ingin menyerang mu apa lagi kamu memiliki kekuatan yang luarbiasa, mereka pasti troma karena mu" Faylyne yang menjelaskan keadaan Fika, tapi itu tidak bisa di percaya Fika 100%

"yaa aku pun troma karena kemaren" bisiknya dalam hati sambil melihat ke arah Faylyne dengan wajah datar

"besok ikut aku yaa Fika" ujar Faylyne

"kemana?" tanya Fika sambil memiringkan Kepalanya sedikit.

"latihan" tegas Faylyne dengan nada mengintimidasi.

tapi walaupun ragu Fika tetap ingin menjadi lebih baik dengan bantuan Faylyne.

LATIHAN BERSAMA FAYLYNE.

besoknya Fika di ajak Faylyne ke tempat biasa Faylyne dan timnya latihan perjalanan cukup jauh hingga keluar dari kota.

sesampainya Fika di sana ia di buat kagum dengan pemandangannya , berada di padang rumput yang luas , tidak terlihat bangunan di sekelilingnya hanya padang rumput membentang luas terdapat pula juga gunung gunung di sekitarnya.

"tempat ini indah" Fika terkagum kagum sampai matanya terbuka lebar.

"biasa aku dan tim menghabiskan waktu disini dengan latihan, lahan yang luas membuat kami bebas menggunakan kekuatan kami tanpa adanya gangguan dari warga sipil jaraknya juga jauh dari kota." teranganya tentang tempat latihan mereka

Fika dan Faylyne memulai latihan, Faylyne menjelaskan dasar manusia hidup adalah aura yang berada didalam diri kita, aura itu adalah penggerak seluruh badan pusat aura terdapat di jantung , aura memiliki beberapa tahap,

lower adalah aura dengan kapasitas 0-50 persen biasa di gunakan untuk keperluan biasa.

upper adalah aura dengan kapasitas 50-100 persen digunakan para tim pelindung untuk keperluan pertarungan

Mythical adalah aura yang jauh di atas manusia biasa

ketiga tahap itu yang masuk akal bagi Faylyne hanya Upper karena kapasitas aura yang di gunakan tidak begitu besar tapi bisa di gunakan banyak.

penjelasan itu membuat Fika mengerti sedikit demi sedikit, sekarang Fika hanya perlu skill apa saja yang bisa ia gunakan.

"sebelum kita lanjut apa yang kau bisa?" ujar Faylyne sambil mengacak pinggang.

"ehh aku gak tau sih, tapi aku dan Ayaa kemarin berlatih menggunakan pedang, aku pikir itu bagus" jelas Fika.

"kita harus tau dulu, skill apa yang pantas untuk mu" sambil menunjukkan auranya dari tangan membentuk sebuah bola api yang cukup besar , Fika yang melihat api itu terpesona karena apinya tidak begitu panas tapi sangat membara matanya merefleksikan api itu melihat dengan fokus.

"aku memiliki skill origin Matahari , ini adalah skill utama ku yang sering aku gunakan saat pertempuran" Sambil melihatkan api yang besar lalu menghilangkan api tersebut.

Faylyne ingin melihat apa yang bisa ia gunakan, setelah diliat auranya Fika itu belum bisa apa apa skill yang di gunakan itu tidak ada bisa dibilang Level aura Fika adalah "LOWER" tapi didalam dirinya tedapat aura yang sangat besar terpancar.

"sepertinya memang dari nol yaa" sambil menghelai nafasnya.

Fika mencoba mengikuti intruksi dari Faylyne satu per satu, melihat dengan fokus setiap cara cara yang di liatkan.

"kita coba dulu dengan element itu paling dasarnya untuk mengetahui skill origin itu sedikit sulit" ucap Faylyne.

"rasakan angin di sekitar tempat ini sejuk bukan" tambah Faylyne sambil mengatur nafas

"tempat yang sejuk" Fika merasakan angin seperti membawanya, aura Fika mengalir alami di seluruh tubuhnya membuat Fika seperti melayang mengikuti angin.

"terus rasakan aura yang mengalir element angin itu mudah , jadi jangan sampai gak bisa" ujar Faylyne.

sebuah angin berada di tangan Fika,membuatnya terkejut

"WHOOAA ada angin" sambil melihat tangannya.

"cepat juga kau berhasil melakukannya Fika" Faylyne terkejut dengan Fika yang cepat menguasainya.

senang melihatnya Fika iseng melontarkan angin itu.

WWOOSSHH...

SRIIINNGG

Bergerak seperti pisau angin itu membelah pohon yang Fika targetkan.

"hebat dia bisa memotong pohon itu" senang dengan apa yang ia lihat Fika sudah percaya diri dengan pencapaiannya.

"baiklah angin memang setajam itu, tapi ingat kau baru bisa mengeluarkannya aku mau kau memperkembangan skill itu" sambil menjuk ke arah Fika.

"SKILL ELEMENTEL ANGIN : PISAU ANGIN" Ujar Fika yang memberi nama Skill itu

"apa itu bagus?" melihat Faylyne sambil tersenyum lebar.

FIKA DAN FAYLYNE

1
Misaki Nakahara
Penggambaran luar biasa.
yuta: terimakasih 🥰
total 1 replies
Naruto Uzumaki
🤔😭😭 Akhirnya tamat juga, sedih tapi puas, terima kasih, author.
yuta: masih ongoing yaa ☺
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!