NovelToon NovelToon
Obsession

Obsession

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Paksa
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: noona frog

Keesokan paginya Ana pun terbangun dari tidurnya dan mendapati pria itu sedang duduk di atas ranjangnya sembari melihat ke arah jendela.

Ana bergegas bangun dan menghampirinya "Bagaimana keadaanmu Tuan?" tanya Ana tersenyum.

Tuan itu diam tak bergeming dengan tatapan melihat ke arah jendela.

"Tuan katakanlah sesuatu?"

Tuan itu menoleh dan menatap Ana "Kau siapa?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noona frog, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pergi

Pagi-pagi sekali Ana sudah bersiap ia langsung keluar dari kamarnya dan melirik kamar Harry "Semoga saja dia belum bangun, aku harus cepat-cepat turun ke bawah"

Ana berjalan cepat menuruni anak tangga langsung menuju kamar Robert memeriksa keadaannya.

Setelah selesai semua pemeriksaan terhadap Robert "Kakek, Apa hari ini aku boleh keluar sebentar?" tanya Ana.

"Kau ingin kemana?"

"Aku ingin menemui temanku sebentar, aku akan kembali nanti siang sebelum waktu minum obat kakek" ucap Ana.

"Baiklah, kau boleh pergi"

Ana tersenyum "Terima kasih kakek, aku akan kembali secepatnya". Ana pun keluar dari kamar Robert namun ia bertemu dengan Mike ayahnya Jenna di depan pintu.

Ana menyingkir dan mempersilahkan Mike masuk. Ana terdiam sesaat "Bukankah dia Manajer rumah sakit yang sebelumnya, kenapa dia pagi-pagi sekali kesini?" pikir Ana.

Ana melihat Eden yang sedang bersih-bersih di ruang tamu, ia langsung menghampirinya "Eden.." panggil Ana mendekat.

"Iya nona, apa nona perlu sesuatu?"

"Bagaimana aku bertanya tentang Harry, nanti Eden bisa mencurigai ku"

"Apa yang lain sudah bangun?"

"Nyonya Cristy dia masih tidur sedangkan tuan muda Harry pagi-pagi sekali dia sudah pergi ke kantornya"

Ana tersenyum senang "Baiklah, begini aku akan pergi keluar sebentar aku juga sudah meminta ijin pada kakek akan kembali sebelum waktunya minum obat nanti siang. Jika tante Cristy atau cucunya bertanya tolong kau sampaikan ya"

Eden mengangguk "Baik nona".

***

Mike masuk ke kamar Robert terlihat Robert sedang membaca koran di atas tempat tidur. Mike berjalan mendekat ke tempat tidur "Bagaimana kabar anda pak Robert?"

"Aku baik, bagaimana denganmu?"

"Aku baik pak"

"Kenapa kau ingin mengundurkan diri dari rumah sakit hanya gara-gara pertunangan di batalkan?"

"Saya malu pak, saya juga malu bertemu anda pak?"

"kenapa harus malu, kau anak buahku yang paling bisa aku andalkan kau sudah lama bekerja denganku dirumah sakit. Kau memiliki seorang anak perempuan sedangkan aku memiliki seorang cucu makanya aku ingin menjodohkan mereka. Aku tidak ingin melupakan jasamu padaku sebenarnya jika kau bisa menjaga putrimu dengan baik maka aku akan tetap memperjuangkan agar mereka bersama".

"Saya minta maaf pak"

"Bagaimana dengan Jenna?"

"Jenna dia baik saja pak, kami akan pergi dan tinggal di luar negeri"

Robert tercengang "Kenapa kau sampai harus pindah ke luar negeri?"

Mike tersenyum "Sebenarnya jauh sebelum ada masalah mengenai pertunangan ini, aku dan Jessi kami punya impian untuk tinggal di luar negeri jadi sebenarnya kepindahan kami bukan karena masalah yang sekarang ini pak".

"Apa kalian sudah mempunyai tempat tinggal di sana?"

"Kami sudah memiliki rumah di sana dan itu sudah sangat lama"

"Baiklah jika itu mau mu aku tidak bisa menahannya, tapi apa kau yakin?"

"sangat yakin pak, Kami sudah sepakat?"

"Apa Jenna juga?"

"Aku yakin jenna akan mulai menerimanya".

"Baiklah kalau begitu".

***

Tokk tokkk tokk!

suara pintu di ketuk, Sarah bergegas membuka pintu. Betapa terkejutnya dia saat ini Ana ada di hadapannya, sarah pun membawa Ana masuk "Bagaimana kabarmu, bagaimana tempat tinggal pasien VVIP itu apakah nyaman apakah dia juga baik kepadamu?"

"Sabar-sabar satu-satu dong bertanya nya?"

"Aku penasaran"

"Mereka baik, tempat tinggalnya juga besar"

"Benarkah terlihat wajahmu berseri sepertinya kau betah tinggal di sana, terus kapan kau kembali bekerja di rumah sakit"

"Entahlah aku juga belum tau, setelah dari sini aku akan kerumah sakit bertemu Dr jonas untuk membicarakannya"

Tiba-tiba Ana merasakan sedikit mual yang tidak tertahankan "Sarah bisa kah aku ke kamar mandi sebentar?"

"Baiklah"

Ana bergegas ke kamar mandi namun di sana ia tidak memuntahkan apa-apa. Sarah yang melihat menjadi cemas "Kau kenapa, apa kau baik-baik saja?"

"Entahlah rasanya tiba-tiba saja tapi tadi pas aku masuk rumahmu aku mencium sesuatu di dapurmu aromanya sedikit menyengat?"

"Benarkah?"

"Kau masak apa?"

"Tidak ada, hanya memasak steak, bawang putih dan.."

"benar itu pasti dari bawang putihmu"

"Kau tidak suka aroma bawang putih?" tanya sarah.

Ana terdiam "Ada apa denganku, perasaan sebelumnya mencium bawang putih aku tidak sampai mual begini" pikir Ana.

Ana menggeleng "iya aku tidak begitu menyukainya" ucap Ana nyengir.

Ana berjalan menyusuri pinggir kota, ia terus berpikir tak karuan "Kapan terakhir aku haid, Oh tidak! aku melupakannya lagi, bagaimana ini..?" Ana menggeleng "itu tidak mungkin.." ucap Ana cemas.

Sesampainya di rumah sakit Ana langsung menemui Dr. Jonas "Jadi bagaimana dok aku bisa kembali bekerja di sini?"

"Aku akan memeriksa laporanmu, dan besok aku akan berkunjung kerumah Pak Robert dan memeriksanya secara langsung. Setelah itu baru aku akan memberi keputusan tentang kapan kamu harus kembali kesini?"

"kenapa, apa kau tidak betah di sana apa ada yang mengganggu mu?"

"Kenapa Dokter bertanya seperti itu?"

Jonas terkekeh "Tidak ada aku hanya ingin tau saja apa kau di perlakukan baik di sana"

"Tapi sebenarnya untuk apa aku lama-lama di sana lagian kakek Robert juga sudah membaik, aku secepatnya ingin kembali ke sini"

"Baiklah kita lihat hasilnya besok"

"Baik dok".

-

-

-

To be continued...

1
Wenti Depia Nopianti
wah, meteng ni mesti yakin aku
Luvly_Bee
Semangat kk 💪 salken ya... sama² baru netes kita, hahaha 😁
Ami: salken kk, semangat 💪🔥🔥🔥
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!