Di buang karena bakat buruk, dan kembali karena dendam.
Zhu Xin, seorang tuan muda yang di khianati oleh keluarga nya sendiri.
Zhu Xin merupakan tuan muda keluarga Zhu yang mewarisi posisi kepala keluarga selanjutnya, di karenakan ayahnya yang saat ini merupakan kepala keluarga Zhu di kota Tian Yuan benua timur.
setelah kematian ayahnya, Zhu Xin di khianati oleh para tetua keluarga Zhu.
dengan sangat keji, Zhu Xin di bawa oleh para bandit yang di perintahkan oleh para tetua picik dari keluarga zhu, menuju pulau terpencil yang sangat jauh dari kehidupan manusia.
namun, siapa sangka, di pulau itu Zhu Xin mendapatkan berkah tersembunyi.
membuat Zhu Xin pun bangkit dari keterpurukan, dan memulai perjalanan nya di dunia bela diri ini dan menjadi sosok terkuat di alam manusia.
ikutin terus ya keseruannya hanya di noveltoon.
terimakasih & selamat membaca 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
istana kekaisaran - menjelang pertemuan
Tiba di kota kekaisaran bulan matahari, yaitu pusat kota Tian Yuan.
keramaian di pusat kota yang begitu meriah, seakan kota ini tidak pernah sepi sama sekali.
pedagang pedagang degan aneka ragam barang yang mereka jual belikan, terlihat begitu sangat menarik di pandang mata.
makanan, barang barang mewah, senjata, dan perlengkapan lainnya pun semua diperjual belikan di pusat kota kekaisaran tian yuan.
"memang layak menjadi kota kekaisaran" ucap zhu xin
zhu xin yang di temani oleh nenek qin lin, tetua Zhao tian dan beberapa anggota keluarga zhu, untuk dating dan memenuhi undangan kaisar ye chen zhi.
"nenek, kita beristirahat sejenak di kedai itu, mengisi perut adalah hal yang paling baik" ucap zhu xin
"baiklah xin'er" jawab nenek qin lin
zhu xin, nenek qin lin, tetua zhu tian dan para anggota keluarga zhu pun singgah di sebuah kedai, di pusat kota tian yuan.
"paman, bawakan kami beberapa anggur terbaik yang kalian miliki, dan juga beberapa makanan kecil untuk melengkapi hari yang indah namun menegangkan ini" ucap zhu xin
"baiklah tuan muda, pesananmu akan segera dating" jawab paman pemilik kedai
"tuan muda, apa kamu yakin ingin minum anggur disaat seperti ini?" tanya tetua zhu tian
"ya itu benar xin'er, kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi di pertemuan nanti, sebaiknya minum teh hangat saja" ucap nenek qin lin
"tidak, hari ini aku ingin minum anggur, untuk melengkapi rasa tegang dan emosional ini, aku ingin anggur menjadi pelengkap dan Pereda rasa gemetar di tubuhku ini, Ketika nanti aku harus berhadapan dengan para ahli ahli kuat yang sebenarnya" ucap zhu xin
menghela nafas......
"aisshhhh, jika memang itu yang kamu mau, baiklah, aku tidak akan berbicara lagi" ucap nenek qin lin
lalu, zhu xin, nenek qin lin, tetua zhu tian merasakan tekanan aura yang begitu mengintimidasi terasa dari sekitar mereka berada saat ini.
lalu, sekelompok praktisi kuat yang menggunakan kereta kuda, melewati kedai yang dimana saat ini zhu xin berada.
"siapa mereka ini, kenapa aku merasa mereka sangatlah benar benar kuat" ucap zhu xin kepada nenek qin lin
"mereka adalah keluarga chu, dan aku rasa yang di dalam kereta kuda itu adalah kepala keluarga chu, chu yang" ucap nenek qin lin
"tidak ku sangka, sepertinya chu yang telah berhasil mencapai tingkatan ranah master world, aisshhh, keluarga zhu tertinggal sangat jauh kali ini" ucap zhu xin
"tidak, ini bukan aura yang di pancarkan oleh seorang praktisi master world, melainkan aura setengah Langkah master world, dia berada pada tingkatan martial emperor puncak dan sudah menempuh jalan untuk menerobos tingkatan ranah master world" ucap nenek qin lin
"hmmm, jadi begitu, saat ini aku tertinggal sangat jauh, aku harus segera bertambah kuat, agar keluarga zhu dapat Kembali berdiri sejajar dengan mereka" ucap zhu xin dengan penuh tekad
"sepertinya mereka juga di undang dalam pertemuan ini" ucap tetua Zhu Tian
plakkkk....
Nenek Qin Lin memukul tetua Zhu Tian
"tentu saja mereka di undang, kita saja yang sudah tidak mempunyai kekuatan seperti dulu pun di undang, apalagi mereka, cih dasar bodoh" ucap nenek Qin lin
Zhu xin pun seketika teringat dengan gadis cantik yang di temuinya di desa chu saat itu.
"desa chu, qing tan, aku hamper saja melupakannya, entah bagaimana kabarnya saat ini, aku harap mereka baik baik saja" gumam zhu xin di dalam hatinya dengan raut wajah yang tersenyum
"kenapa kamu tersenyum xin'er?" tanya nenek qin lin
"ohhh, tidak nek, aku hanya teringat tentang sesuatu, namun tenang saja, itu bukanlah suatu masalah, melainkan salah satu bagian hidupku yang sementara Waktu terpisahkan" ucap zhu xin sembari menikmati anggur nya.
nenek qin lin pun terdiam berfikir keras.
"mungkinkah yang dimaksud bocah ini adalah seorang Wanita, hmmm, dia sudah dewasa, namun siapa Wanita itu, zhu yi, tidak tidak, itu tidak mungkin, zhu yi sudah seperti seorang kakak bagi xin'er, namun melihat reaksi xin'er Ketika di lembah bulan, sepertinya memang bisa saja xin'er mempunyai perasaan lebih kepada zhu yi, sudahlah, yang penting itu pilihan terbaik untuknya" gumam nenek qin lin di dalam hatinya