"Reya seorang gadis cantik yg sangat mandiri kdua org tua ya pergi bekerja k luar kota maka dr itu dia tinggal seorg diri !!..
Dan berutung y dia miliki sahabat dan kekasih yg begtu menyayagi ya.
Namun kejadian yg tak trduga menimpa merka cinta reya d khianati sahabatnya sendri smpai hamil apakah sang pacar akn bertanggung jawab atas kehamilan sahabat reya.. !?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon icha nafisah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 22
Di saat perjalan pulang siska yang bersandar di bahu gilang merasa seperti ada sesuatu yang di pikirkan gilang dan membuat ya bertanya
Siska;"sayang dari tadi aku lihat kamu seperti memilirkan sesuatu , apa yang sedang kamu pikir kan ,,??"
Gilang;"hmm.. tidak ada !!"
Gilang yang menutupi persaannya mencoba mencari jawab ingatan ya yang hilang itu karna gilang takut membuat permasalahan baru.
siska;"ok.. Kalo kamu tidak mau jujur tapi aku harap apa yang sedang kamu pikirkan itu tidak mengubah acara penikahan kita !!!"
Gilang hanya tersenyum.
.
.
Surat undangan pun telah sampai di rumah siska dan akan seger di sebarkan.
siska begitu bahagia karna akan naik ke pelaminan dengan orang yang dia cintai namun tidak dengan gilang yang masih bertanya tanya dengan perasaannya itu.
.
.
Secara diam diam Gilang yang begitu penasaran dengan reya akhirnya pergi sendiri ke tempat kerja reya.
setelah sampai di klinik gilang pun langsung menemui reya
Gilang;"permisi..!!"
Reya pun yang tengah bertugas terkejut melihat gilang tiba tiba sudah ada di depan mata ya.
reya;"kau..!!!mau apa kamu ke sini dan dengan siapa kamu ke sini,,???"
Gilang;"aku kesini mau menemui mu..!!!"
Reya;"apa.. Untuk apa dan siska mana??"
Gilang;"kau pun tau nama calon istri ku itu apa kalian berteman??"
Gilang yang mulai curiga semakin penasaran dengan apa yang sebernar ya terjadi.
Reya;"aku .. tau nama istri kamu karna dia kan yang mengurus kamu selama pemulihan itu !!"
(Reya yang terbata bata) sebenar nya kamu mau apa ke sini ??"
Gilang;"jujur setiap kali bertemu kamu aku merasa seperti ada sesuatu dari diri kamu ??"
Reya;"sesuatu apa ??"
Gilang;"perasaan ku ini setiap kali melihat mu seperti ada suatu ikatan beda dengan saat aku bersama siska aku hati ini merasa asing meski siska adalah calon pengantin ku ..!!!"
Reya takut jika gilang tersadar akan ingatan nya membuat ya semakin gugup saat gilang mempertanyakan perihal diri ya.
Reya takut bukan sebab gilang akan ingat diri ya namun akan semakin sakit jika melihat gilang terpaksa menikahi sahabat ya itu.
reya;"aku..hanya seorang perawat dan soal itu adalah privasi aku tidak tahu maaf..??"(menunduk)
Reya yang bingung harus bicara apa pada gilang karna dia pun masih memiliki persaan cinta pada nya sehingga pergi kembali untuk bekerja
reya;"maaf ..saya harus kembali bekerja permisi!!" reya hanya menundukan kepala di hadapan gilang.
Gilang;"ta ... Pi .. Aku belum selesai bicara tunggu ??"
yang belum selesai bicara namun reya pergi begitu saja.
Gilang pun pulang dengan tanpak ada jawaban apa pun dari reya semakin penasarannya dia akhir ya dia memutiskan untuk memberanikan diri nya bertanya pada ibu ya sendri.
.
.
Gilang yang begitu penasaran langsung pergi ke butik ibu ya untuk menanyakan yang terjadi pada ya diri ya.
setelah sampai di butik ibu ya gilang pun segera memanggil ibunya itu.
Gilang;"Bu...!!"
Ibu;"gilang .. ada apa sayang tumben kamu ke sini ??"
Gilang;"aku ingin menanyakan sesuatu pada ibu..!!"
Ibu;"tanya soal apa seperti nya penting sekali sampai kamu harus ke sini ..??"
Gilang;"iya.. Bu ini sangat penting untuk ku !!"
Ibu;"apa..???"
Gilang;"sebenarnya apa yang terjadi pada ku bu kenapa aku merasa penikahan ku ini seperti keterpaksaan karna aku merasa aku tidak mencintai siska dan aku juga merasa kalo ada seseorang yang begitu penting dalam hidup aku namun aku lupa entah siapa itu orang ya. Tolong bu beri tau aku apa kah siska orang yang aku selama ini bersama ku ..??"
Ibu yang bingung harus menjawab apa karna pertanyaan gilang itu.
Ibu;"sayang pernikahan kamu tingal menghitung hari tidak mungkin kalo kamu harus mencari orang yang kamu cintai itu jodoh mu sudah ada di depan mata kamu jadi ibu mohon jangan membuat permasalahan baru lagi !!"
ibu yang terpaksa harus bicara seperti itu karna demi kebaikan gilang, walau berat karna yang di harapkan ibu nya hanya reya yang menjadi menantu ya itu namun semua hanya harapan semata saja.
Dalam hati ibu"maaf nak ..ibu harus menutupi reya dari kamu karna kalo tidak seperti ini mungkin kamu akan membatalkan pernikahan nya !!"
.
.
Gilang yang kesal karna seperti ada yang di tutupi dari ya membuat ya marah dan memukuli kepala ya sendiri.
Karena semua kenangan gilang bersama reya seperti foto dan barang yang berkaitan dengan reya semua telah siska kubur agar gilang tidak mengingat nya lagi semua ini siska lakukan agar pernikahan ya sesuai harapannya.
.
.
Gilang;"aaahhh.. Sebenar ya apa yang terjadi kenapa aku begitu lupa seperti ini ??" memukul mukul kepala nya
Gilang yang berharap ingatan ya kembali hanya bisa terduduk dengan memegang kepala ya.
ibu yanh melihat nya tak kuasa melihat kesedihan pada anak nya itu memelukanya dan menangis.
.
.
Gilang yang begiti sedih sampai dia tertidur di butik ibunya
ibu merasa bersalah namun apa boleh buat gilang harus mempertanggung jawabkan atas kehamilan siska.
Ibu;"maaf kan ibu.. Nak ibu tau perasaan mu seperti apa namun apa boleh buat siska harus kamu pertanggung jawabkan !!" mengelus kepala gilang yang tengah tertidur.
.
.
.
...****************...