4 orang remaja yang memiliki kekuatan spesial, mereka berempat adalah remaja yang terpilih untuk melindungi dunia. Mereka berempat bergabung untuk menyatukan kekuatan untuk melindungi apa yang mereka sayangi, mereka saling menguatkan satu sama lain, dan saling menyayangi
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanna Dwi Refiany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 21
Bab 21
Tak lama, mobil biru pun datang menghampiri nya... Kasih pun langsung memasuki mobil tersebut.
"Halo kak" sapa kasih tersenyum, "gimana sekolah nya? Seru gak?" Tanya biru sembari melajukan mobil nya, "gitu lah,biasa aja..... Tapi tau nggak kak?" Ucap kasih antusias, "apa?" Tanya biru, "masa tadi, ada cowok di kelas.... Aku juga ngerasa baru liat dia, kek nya murid baru deh..... Masa aku lagi diem ngeliatin jam, dia komentar....giliran aku nanya dia, malah ketus dan cuek banget" ucap kasih kesal, "kamu jangan deket-deket cowok lain, emang itu cowok siapa?" Tanya biru, "gatau, tapi kalo gak salah.... Aku liat name tag nya Bara" jawab kasih, biru pun hanya mengangguk paham.
"Lho, ini kan bukan jalan ke rumah kak" seru kasih melihat jalan sekitar, "kan aku udah bilang, kita bakal ke rumah aku" jawab biru mencubit hidung kasih, "ihhh kakak hobi banget sih nyubit hidung akuuu" kesal kasih, "hahaha abis nya kamu lucu, imut lagi.... kayaknya seru deh kalo...." Biru menjeda ucapan nya, sehingga membuat kasih penasaran "kalo apa kak?" Tanya kasih bingung, biru pun menghentikan mobil nya sejenak, membuat kasih semakin penasaran, biru pun mendekat kan wajah nya pada wajah biru, kemudian membisikkan sesuatu pada kasih "kalo bikin biru sachet" bisik biru, kasih pun tersipu malu.... "Kak!" Seru kasih malu, astaga kenapa bisa biru memiliki pikiran seperti itu coba?!
"Ayo" ajak biru, "hah?" Bingung kasih, "ayo masuk ke rumah, kamu mau diam di sini aja gak bakal bisa ketemu aesi" ujar biru, kasih pun kemudian turun dari mobil dan mengikuti langkah biru di belakang nya......
Mereka pun mulai memasuki rumah biru, "mih" sapa biru, "eh biru udah pulang? Itu.... Siapa?" Tanya mamih nya, "kenalin.... Ini kasih, pacar biru" jawab biru, "h-halo tan..... Aku kasih" sapa kasih gugup dari belakang biru, "hahaha, ayo sini gausah malu-malu " ucap mamih biru, "sana ngobrol dulu sama mamih, kita ketemu aesi nanti ya, aku ganti baju dulu" bisik biru pada kasih, kasih pun mengangguk dan berjalan mendekati mamih nya biru dan duduk di dekat nya.
"Nama lengkap kamu siapa?" Tanya mamih biru, "Aku Mentari Kasih Tante" jawab kasih tersenyum, "pantas saja...." Lirih mamih biru, "kenapa tan?" Bingung kasih, "nggak, oh ya... Kamu kan pacar nya biru, jadi jangan panggil Tante ya, panggil nya mamih aja" ujar mamih biru, "tapi kan belum tentu aku sama biru langgeng sampe akhir tan...." Lirih kasih, "kasih..... Dengerin mamih, biru bukan orang yang suka putusin hubungan, apa lagi sama orang yang dia sayang dan dia cinta, jadi please.... Mamih mohon, kamu harus terus sama biru yah? Biru bukan tipikal orang yang suka gonta-ganti pasangan, bahkan kamu pacar pertama nya buat biru.... Mamih tahu banget sikap biru itu gimana, jadi kamu jangan tinggalin dia ya?" Ucap mamih biru, "aku harap gitu tan... Eh mih maksud nya" ucap kasih tersenyum, "yaudah mending samperin gih biru nya ke kamar di lantai dua" ujar sang mamih, "emang gapapa mih?" Tanya kasih, "gapapa" jawab sang mamih tersenyum
"Tok...tok....tok..." Bunyi ketukan pintu dari luar kamar biru, "sebentar" sahut biru dari dalam, "kamu kenapa ke sini?" Heran biru, "mamih nyuruh aku naik buat nyamperin kamu" ucap kasih, "yaudah, kita langsung ke ruang bawah tanah aja yuk?" Ajak biru kemudian menarik tangan kasih....
Kira-kira kelanjutan nya gimana ya???
