NovelToon NovelToon
Bosku Yang Super Tantrum

Bosku Yang Super Tantrum

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Berbaikan / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan di Kantor / Wanita Karir / Romansa
Popularitas:18.2k
Nilai: 5
Nama Author: Desi Girsang

Apa yang akan dilakukan Cassandra untuk mendekati Bosnya yang sangat Pemarah

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desi Girsang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bosku yang super Tantrum

Alina keluar dari ruangan Alexander dengan muka memerah, Alina menghentakkan kakinya. Ternyata mengambil hati Alex kembali tidak segampang yang dia bayangkan.

Kalau dulu memang Alex yang berusaha memperbaiki hubungan mereka. Alex akan rela melakukan apapun asal Alina tidak berpisah dengannya.

Bahkan pernah juga Alex terbang ke Singapura hanya untuk bertemu Alina, Padahal pada saat itu Alex sedang mengadakan Rapat besar. Jangankan Tidur makanpun tidak dipedulikan lagi hanya untuk mengejar target perusahaan dan cintanya akan Alina. Pikirannya terbagi Dua antara bisnis dan Cintanya.

Dengan tidak punya perasaan Alina akan memutuskan Alex jika keinginan untuk bertemu nya tidak dipenuhi Alex.

Alex sangat mencintai Alina, apapun akan dilakukan Alex.Dihubungan yang hampir Sepuluh tahun. Alex terlalu percaya dengan Alina, sampai mata kepalanya sendiri melihat Alina selingkuh dengan Kevin musuh besar diwaktu sekolah dulu.

"Ahhhhh, brengsek." Alex melemparkan minuman di meja Kamar di ruangannya itu.

Alex mengambil banyak Obat. Yah, untuk memenangkan pikirannya. Alex selalu mengkonsumsi obat-obat penenang.

Alex yang hampir meminum obat satu kepalan ditangannya langsung didorong kuat oleh Cassandra.

"APA YANG KAMU LAKUKAN HAH!" teriak Cassandra marah.

Cassandra membuang semua obat-Obatan yang ada di laci terbuka dikamar Alex. Bahkan Cassandra juga membuang sisa obat ditangan Alex.

Banyak botol minuman keras berserakan.

Alex yang terduduk lemas dilantai, Bau mulutnya masih terasa bau Alkohol.

Alex yang tegas berubah menjadi lemah hanya karna wanita. Cassandra cukup geleng-geleng kepala.

"Apa cuman karna wanita anda seperti ini? Bagaimana bisa seorang Ceo tegas menjadi leyot hanya karna satu wanita yang tidak bersyukur memiliki anda pak?"

Cassandra mendekati Alex menengadahkan tangannya untuk membantu atasannya. Tidak ada pergerakan dengan Alex, membuat Cassandra gerah sendiri.

"Baiklah, jika anda tidak mau berdiri. Biar saya yang mendirikan Anda" Ucap Cassandra.

Cassandra mengikat rambutnya keatas. Dan menarik lengan bajunya.

Tidak sampai satu menit Cassandra bisa mengangkat Alexander ke ranjangnya.

"APA YANG KAMU LAKUKAN CASSANDRA?" teriak Alex marah pas didepan wajah Cassandra.

"Pakai nanya lagi, yah menggendong Bapaklah." Ucap Cassandra santai.

Segampang itu Cassandra menggendong Alex, tinggi dan berat badan Cassandra sangat jauh berbeda.

'Apa dia masih ada keturunan Hulk' Batin Alex. Dia membalikkan badannya, Walaupun ditengah kesadarannya. Alexander masih keliatan malu dengan merona di kedua pipinya.

.

Cassandra menyelimuti Alex. Dia membersihkan semua kamar Alex dengan telaten, setelah itu dia kembali keruangannya.

.

.

.

Alina pergi ke apartemen Kevin, Disana Kevin juga menunggu kedatangannya. Kevin sudah menghias kamarnya sedemikian indah.

Bukannya memberi sambutan hangat, Alina malah menangis dipelukan Kevin.

"Kevin.Aku membenci Alex." Ucapnya sambil tergugu.

Kevin tidak menjawab hanya elusan dan pelukan lembut yang Kevin berikan.

"Kalau aku tidak bisa memilikinya. Siapapun gak bakalan bisa Vin."

Kevin menahan Emosinya, mau bagaimanapun dia cemburu akan penuturan Alina.

'Apa tidak ada sedikitpun hatimu untukku Alina.' Batinnya.

Walaupun hanya sebatas ranjang nyatanya Kevin masih menyimpan perasaannya.

Kevin mendekatkan Wajahnya ke Alina, Dia tersenyum dan mulai merayu Alina. Pergelutan pun terjadi lagi. Tidak mengenal waktu baik itu pagi, siang maupun Malam di embat mereka berdua.

.

Berbeda dengan Cassandra mengecek semua Jadwal Agenda hari ini, dan syukur tidak ada Meeting.

Kring.. kring..

Alarm Makan siang berbunyi, begitupun perut Cassandra yang sudah mulai keroncongan.

Cassandra yang mulai bergegas mendapat panggilan telepon dari Alex.

'Cassandra, datang kekamar saya sekarang.'

Cassandra menjawab omongan Alex dengan mulut nya komat-kamit memaki Alex sambil meninju-ninju Handphone miliknya.

'Tidak usah memaki saya Cassandra. Saya bisa lihat dari sini.' Ucap Alex dari balik telepon.

Mau tidak mau akhirnya Cassandra kembali lagi ke kamar Atasannya dengan muka yang ditekuk.

Cassandra masuk dengan muka lemas, bagaimana tidak lemas. perutnya sudah minta diisi namun Alex dengan tidak ada rasa kasihan memanggilnya ke kamarnya.

"Saya lapar." Ujar Alex dengan muka datar dan Fokus ke Handphone nya.

"Saya juga lapar Pak!" Jawab Cassandra ketus.

"Ambil makanan ke bawah dan bawa kesini. Temanin saya makan."

Mata Cassandra melotot tapi tak berani melawan, Alhasil Cassandra turun.

"Tidak ada perubahan sifatnya sedikitpun. Dasar manusia aneh, Tantrum, egois! Ngapain pula tadi aku nolongin dia. Biar aja tadi Overdosis biar K.O " Cassandra merepet sepanjang perjalanan.

.

Setelah mengambil makanan Cassandra langsung naik. Tidak memperdulikan panggilan sahabatnya Aldo, Karna ngomong sama Aldo percuma saja.

Cassandra kembali masuk ke kamar Alex dengan masih muka ditekuk, Naik turun lift membuatnya semakin Lapar.

"Ambil meja kecil itu Cas, Taruh kesini. Kalau nggak bagaimana saya makan."

Cassandra mengikuti perintah Atasannya.

Cassandra meletakkan makanan dan minuman diatas meja Atasannya itu.

Nasi yang belum masuk kemulut langsung digagalkan Alex.

"Cassandra suapin saya!" Ucapnya datar.

Cassandra menahan emosinya yang sudah diujung tanduk. 'Cobaan apalagi ini Tuhan.' Batinnya.

Cassandra memutar otaknya untuk mencari ide yang pas.

'Ahaa!' Mukanya kembali cerah.

Cassandra menyatukan piring dan ikannya menjadi satu piring dengan Alex. Cassandra mencuci tangannya hingga bersih.

Satu suapan masuk kemulutnya. Alex heran dengan tingkah Sekretaris nya itu.

"Aaaa." Ucapnya sambil mendekatkan tangan yang berisi nasi ke mulut Alex.

Alex membesarkan matanya melototi Cassandra. Bagaimanapun ini tidak sopan baginya.

"Cassandra apa-apaan ini." tanya Alex. sejarahnya dia tidak pernah diperlakukan seperti ini. Karna dari kecil hidupnya sudah mewah.

"Mau makan nggak Pak? Gini aja kalau mau disuapin, Bapak kenyang saya juga kenyang." Balas Cassandra.

Karna tangannya dianggurin akhirnya Cassandra memasukkan Nasi yang ditangannya di mulutnya.

Alex merasa jijik Namun lapar di perutnya tidak bisa ditahan lagi.

"Aaaa." Ucap Cassandra lagi. Mau tidak mau Alex menerima suapan tangan Cassandra.

'Rasanya berbeda.' Batin Alex. Apalagi dilihatnya Cassandra sangat lahap.

Cassandra menyuapi Alex sampai suapan terakhir.

"Udah kenyang apa masih nambah lagi Pak?" Tanya Cassandra.

"Nggak!"

Sebenarnya mereka berdua masih lapar cuman gengsi mereka berdua ketinggian.

Cassandra membersihkan sisa makanan mereka berdua.

"Ehem.. ehem.." Dari balik kamar Alex terdengar deheman Mama Alexander.

Cassandra dan Alex salah tingkah.

"Darimana Mama tau kamar ini?" Tanya Alex dengan sedikit Canggung.

"Tadi Aldo kasih tunjuk. Mama dan Papa cariin kamu, Papa pikir kamu lagi rapat diluar. Untung ketemu Aldo dibawah, akhirnya Aldo yang nunjukin." Ucap Pak Reza.

Cassandra Pamit keluar, tidak enak juga menggangu privasi keluarga Atasannya. Tante Mayang memang menahan Cassandra, Karna masih salah tingkah dengan kejadian tadi. Cassandra tetap Kekeh untuk pamit. Lagian ini jam kerja.

Mayang mengirim video yang sempat direkamnya ke Rini. Dan langsung ceklis dua hijau.

"Alex, Papa lihat perkembangan perusahaan kita sudah semakin bagus, apa kamu tidak butuh bantuan Papa nak? Lihat badan kamu sudah tidak terurus lagi." Ujar Pak Reza.

1
AuthorWhite
Buku keduaku "Ariana putri yang tak dianggap" 🩷
Barabere
Lanjut Thor
Agustini Sunarto
lanjut ceritanya buat penasaran ingin baca terus
Agustini Sunarto
makin seru ceritanya mohon lanjutannya
Agustini Sunarto
bagus sekali ceritanya bisa menjadi contoh hidup harus
sabar n semangat
Agustini Sunarto
lanjut sampai tamat
AuthorWhite: Makasih dukungan nya kk🩷
total 1 replies
Unjuk Singuda
kwkwkwwkwk si aldo lucu bgt sok dramatis🤣🤣🤣
AuthorWhite: Hahah...
Apa-apa aja tingkah si Aldo yah kk🩷
total 1 replies
AuthorWhite
Bagus
Barabere
cerita yang menghanyutkan
AuthorWhite: Makasih Udah membaca Novelnya kk❤
total 1 replies
Stella
Mantap banget, author! Jangan berhenti menulis ya!
Agustini Sunarto: Tetap semangat nulis novel terus jangan lupa dilanjut sampai tamat
AuthorWhite: Terimakasih sudah hadir kak🩷
total 2 replies
ISIMPFORMITSUKI
Tiap habis baca chapter pasti bikin aku pengen snack sambil lanjut baca!
AuthorWhite: Makasih sudah hadir kak🩷
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!