NovelToon NovelToon
PERNIKAHAN DINI

PERNIKAHAN DINI

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / nikahmuda
Popularitas:31.1k
Nilai: 5
Nama Author: Delia Ata

pernikahan, bagi sebaian orang adalah kata kata yang paling mengerikan. Karena terdapat tanggung jawab yang cukup besar didalamnya, belum lagi berbagai macam cobaan yang pasti akan ada menghampiri. Maka dari itu, banyak yang berfikir ribuan kali untuk memilih kata "aku siap untuk menikah" walau usia mereka sudah cukup matang.

Tapi tidak bagi dua anak manusia yang sudah dimabuk cinta ini, mereka tak perduli dengan apa yang ada didepan sana, yang terpenting mereka bisa selalu bersama untuk saat ini dan selamanya.

Bahkan mereka nekat kabur bersama dan melakukan pernikahan tanpa adanya satu orang pun keluarga termasuk orang tua mereka. Usia tidaklah jadi soal bagi keduanya.

Bagaimana kah kisah kedua anak manusia ini dalam menjalani pernikahan diusia dini...??

ikuti kisah mereka...!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Delia Ata, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

22

Waktu telah menunjukan pukul lima sore waktu setempat, itu artinya aktifitas diSurya Agung harus dihentikan, dan semua para pekerja bisa meninggalkan bangunan tempat mereka mencari rezeki, bagi keluarga mereka, termasuk juga dengan Arsel.

Lelaki yang tengah melangkahkan kaki untuk menuju kekendaraan roda dua miliknya, dengan menenteng sebuah benda bulat ditangan kanan, benda pelindung kepala yang wajib dikenakan jika berkendara roda dua. Dengan tubuh berbalutkan jeans berwarna navy dibagian bawah, t-shirt berwarna abu abu, jaket berwarna senada dengan jeans, serta alas kaki berwarna senada dengan t-shirtnya, membuat lelaki itu semakin tampan, dan semakin membuat si pemilik mata hitam legam yang kini tengah memperhatikannya terpesona.

"Arsel...!!" seru Melly seraya berjalanan menghampiri lelaki yang kini sudah menghentikan langkah kakinya.

"Iya non, ada yang bisa saya bantu.?" tanya Arsel setelah Melly berhenti didepannya.

"Minta tolong cek mobil aku, bisa.? soalnya enggak mau nyala aku stater" ucap Melly dengan memberikan kunci kendaraan roda empat miliknya.

"Oo iya, bisa"

Mereka berjalan beriringan menuju ketempat dimana kekendaraan roda empat milik Melly terparkir. Arsel pun langsung memeriksa kendaraan setelah sampai tempatnya berada dengan teliti. Tak kurang dari sepuluh menit, benda berwarna putih itu kembali berfungsi.

"Terima kasih." ucap Melly dengan menyematkan senyuman terbaik miliknya.

"Sama sama non." balas Arsel datar

"Jangan panggil nona lah, panggil Melly aja." protes wanita itu "gimana kalo aku traktir kamu makan sebagai tanda terima kasih aku." tawar Melly kemudian.

"Terima kasih sebelumnya atas tawaran nona, tapi maaf saya harus segera pulang" tolak lelaki itu. Arsel mulai menyadari gelagat aneh dari atasannya itu, tentunya ia tak akan mau memberikan celah gadis itu untuk mendekatinya.

"Kok nona lagi, Melly panggil aja Melly" protes gadis itu kembali.

"Maaf non, ini lingkungan pekerjan dan anda atasan saya. Jadi enggak etis kalau saya hanya memanggil nama" jawab Arsel "maaf non, saya izin pamit duluan, istri saya sudah menunggu, mari non...!!" Arsel segera berlalu dari hadapan gadis yang kini tengah terperangah tak percaya, akan apa yang ia dengar.

Tubuhnya berdiri kaku dengan mata yang membulat sempurna. Untuk bberapa saat, Melly tak bergeming, sampai dimana kesadarannya kembali, kala ia mendapat sapaan dari security bangunan milik keluarganya itu. "istri, enggak mungkin dia udah punya istri, dia pasti bohong". gumam Melly setelah ia memasuki kabin kendaraan miliknya.

Seperti dihari hari sebelumnya, setelah Arsen kembali kerumah, Aletta sudah berada diteras guna menyambut kedatangannya. Dengan senyum khas wanita itu, Aletta membuka pintu pagar bagi suami tampannya. Setelah mengucap salam Arsel mendorong motornya memasuki area garasi.

Dihampiri sang istri yang telah menutup pintu pagar kembali, dan berdiri didekatnya. Dikecupnya kening sang istri, setelah sebelumnya memberi kedua siai telapak tangannya ciuman. Aletta mengambil alih tas punggung dari tangan lelaki yang akan menjadi tempatnya mengabdikan seluruh hidup dan sisa umurnya.

"Alhamdulillah, suamiku kembali dengan selamat dan sehat". ucap Aletta seraya menautkan tangannya kepergelangan pinggang sang suami, dan melangkah bersama memasuki tempat tinggal mereka.

Aletta meletakkan tas punggung milik Arsel ketempatnya, sementara Arsel sudah menduduki sofa panjang yang terletak diruang keluarga, seraya meminum segelas air yang sebelumnya telah Aletta siapkan.

"Capek ya..?" tanya Aletta yang melihat kepala Arsel menengadah keatas bersandara kepala sofa dengan mata terpejam.

Arsel menegakkan kepala dan menatap wajah Aletta yang sudah duduk disebelah kanannya "iya, hari ini bengkel rame banget" jawab lelaki itu seraya merapikan anak rambut Aletta "tapi, secapek capeknya aku, kalau sudah melihat senyuman diwajah cantik istriku ini, langsung ambyar capeknya" sambung Arsel seraya menangkup kedua sisi wajah Aletta.

"Hem, perez..!!" balas Aletta seraya mencebikkan bibirnya, Arsel pun terkekeh.

Setelah bersenda gurau sesaat, Arsel membersihkan diri dan menikmati makanan yang sudah Aletta persiapkan bersama. Lalu menonton televisi sejenak, dengan maksud agar makanan yang baru mereka telan, dapat tercerna dengan baik, sebelum keduanya melanjutkan aktifitas ditempat peraduan mereka. Merengkuh kenikmatan dan mengarungi mimpi dengan saling mendekap.

❤️ Jangan lupa untuk selalu meninggalkan jejak setelah membaca ya, dan berika rate juga vote kalian jika menyukai cerita ini ❤️

1
Delia ATA
masih ada lanjutannya bun, tp sabar ya agak lambat upnya
Leni Pendi
Ini ceritanya dah tamat apa gimana ya, lagi seru serunya baca.
Leni Pendi
Aku baru nemu ni cerita , tapi kok sepi ya, padahal ceritanya bagus banget kk.
Purnama Pasedu
lagi pada dapat godaanny
Wiyanti Yanti
ada kak aku jg ngalmin,tp nyesek jg giliran suami udh jaya mlh ninggalin kita demi wil/Sob//Sob//Sob/ eh malah jg curhat ya kak/Doubt/
Delia ATA: sabar ya bun, semoga semua kesakitan yang udah bunda rasain, akn tergantikan sama kebahagiaan yang enggak akan pernah berakhir. semangat bun 🫶
total 1 replies
Wiyanti Yanti
miris bgt si kak,masa cerita bagus gini ga ada peminat yg baca sii,sedih aku/Cry//Cry/ semangat ya kak otor
Wiyanti Yanti
mulai ada bibit pelakor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!