NovelToon NovelToon
Suami Kedua

Suami Kedua

Status: tamat
Genre:Tamat / Pengganti / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:94.4k
Nilai: 5
Nama Author: chibichibi@

"Kenapa kau pergi, Al? Bagaimana nasib anak kita yang sebentar lagi akan lahir? Kenapa semesta sangat tega! Kenapa kau meninggalkan kami, Alan!" Angelina Blaire menangis histeris sembari memeluk kemeja yang biasa dipakai oleh suaminya.

Angelina yang terpukul mengalami gangguan mental di penghujung kehamilannya. Ia selalu menganggap bahwa Alan masih hidup. Bahkan, salah mengira jika Adam adalah suaminya.

Hal itu membuat Damian Jackson, menganjurkan agar putra pertamanya itu menikahi istri dari mendiang putra keduanya.

Bagaimana kehidupan rumah tangga mereka selanjutnya, setelah Angelina menyadari bahwa selama ini suaminya bukanlah Alan, melainkan Adam?

Sekuel dari novel Salah Kamar ( Adik iparku, Istri ku )

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chibichibi@, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab. 22. Kehidupan Baru. ( Leon )

Dokter Karen, membawa pria yang ia temukan di pinggir sungai berbatu itu keluar negeri . Tepatnya ke negeri yang juga di kenal sebagai gajah putih. Negara tersebut terkenal dengan teknologi serta tehnik operasi plastiknya yang diakui di seluruh dunia.

Hasilnya sangat bagus, dan minim efek samping. Harganya juga lebih terjangkau ketimbang negara besar lain, termasuk Eropa.

Meskipun, pasiennya itu masih belum sepenuhnya merespon apa yang ada di sekelilingnya. Akan tetapi, Karen yakin jika pria itu akan sembuh. Sebab, Karen akan mengupayakan pengobatan yang maksimal semampunya.

Singkat cerita.

Karen dan pria asing tersebut tiba di rumah sakit yang di tuju. Karen bahkan rela mengambil jatah cuti yang tidak pernah ia ambil selama sepuluh tahun bekerja sebagai dokter di sini.

Karen, mendapat tempat istirahat di rumah sakit tersebut bagaikan kamar hotel dengan segala fasilitasnya.

Korban yang ia temukan itu mengalami lupa ingatan yang tidak permanen. Ketika pasiennya menemukan titik balik dari penyebab trauma di kepalanya itu. Maka, kemungkinan besar ingatannya itu akan terpicu dan kembali.

"Hei. Apa kau bisa meresponku?" tanya Karen. Pada pria itu yang kini tengah duduk di kursi roda seraya menatap keluar jendela kamar ruang sakit. Ketika Karen memanggilnya, secara ajaib pria itu menoleh dan melihatnya.

"Bagus. Kesehatanmu ,berkembang terus. Ku yakin, kau pasti sembuh. Akan tetapi, sepertinya aku perlu memberikan nama padamu. Agar lebih mudah memanggil dirimu. Bagaimana, kau mau kan nama baru?" tanya Karen seraya menatap ke dalam mata pria yang seluruh wajahnya di bebat perban. Pria tersebut hanya bisa memandangnya sambil sesekali berkedip.

Dokter cantik itu tersenyum. "Matamu sangat indah. Aku yakin ... jika sebelum kejadian mengerikan yang menimpamu. Kau pasti adalah pria yang sangat tampan," puji Karen serius. Dokter wanita ini selama hidupnya hanya memikirkan kerja dan kerja. Dia sama sekali tidak pernah memikirkan percintaan maupun pasangan. Sekalipun banyak pria yang menyukainya termasuk teman sejawat.

Andy Lou, adalah salah satu pria yang tak kenal menyerah dalam merebut hatinya. Sayangnya, wanita dingin seperti Karen tidak mudah luluh oleh apapun perlakuan manis lelaki padanya. Wanita ini, telah menutup hatinya karena sebuah kejadian di masa lalu.

Kejadian yang selamanya selalu akan dia ingat. Sebuah momen yang membuatnya menutup hati untuk siapapun.

Pria yang duduk di atas kursi roda ini seakan ingin berbicara. Akan tetapi wajahnya sangatlah kaku. Begitupun dengan lehernya. Lelaki itu sama sekali tak bisa melakukan apapun selain berkedip dan bernapas.

"Aku sudah mencari di internet. Tapi, tidak ada yang sreg di hati. Aku akan sebutkan satu-persatu. Nanti kalau kau suka, berkedip saja, okey!" seru Karen, kemudian.

"Bagaimana kalau ... Paul?" Pria tersebut diam tak berkedip. "Kalau ... James, Arthur, Regan, Peter ... " Karen telah menyebutkan beberapa nama, namun pria itu tetap tak berkedip.

"Semua nama itu bagus dan keren, tapi tidak ada satupun yang kau suka. Lalu ... bagaimana kalau, Leon ...?" tanya Karen ragu. Karena pemilik nama itu adalah seseorang yang membuat karakternya berubah.

Tanpa di duga, pria di hadapannya berkedip. "Apa? Kau menyukai nama ini?" tanya Karen memastikan. Lalu, pria di hadapannya ini berkedip lagi. Karen pun tergelak.

"Kau telah memutuskan masa depanmu dengan memilih nama itu. Baiklah, kau harus bersiap dengan identitasmu yang baru. Karena kau sudah memutuskan, maka jangan sensasi hasil akhirnya nanti. Akan tetapi, aku dapat memastikan jika kau akan sangat menyukainya. Begitu pun denganku," tutur Karen penuh arti dengan tatapan yang sulit di artikan ke arah pria tersebut.

"Kau akan masuk ke ruang operasi. Karena ini operasi pertamamu, ku harap kamu jangan tegang. Aku akan berada di sini menemanimu. Oke! Masuklah!" Karen mendorong kursi roda Leon, dan para petugas medis pun segera mengambil alih.

Pria di atas kursi roda meneteskan air matanya. Dia tak tau apa yang akan terjadi padanya nanti. Dia juga tak tau, apa yang telah terjadi padanya sebelum ini. Siapa dia dan darimana asalnya. Bahkan, wanita asing yang menolongnya begitu baik dengan memberikannya nyawa serta nama yang baru.

Aku seperti baru melewati lorong kematian. Siapa aku sebenarnya? Apa yang terjadi? Wanita itu begitu baik? Apakah dia bidadari yang semesta kirimkan untuk menghiburku?

Pria tersebut hanya bisa bertanya-tanya dalam hatinya saja. Tak ada satu ingatan pun mengenai masa lalu yang dapat dilakukan dia ingat. Otaknya bagaikan selembar kertas putih yang kosong.

Karen menunggu di luar. Matanya terus menatap lampu berwarna hijau yang terdapat di atas pintu ruang operasi itu. Menanti hingga lampu tersebut berubah warna menjadi merah. Dimana hal itu menandakan bahwa operasi telah selesai.

Pria yang ia tolong kemungkinan akan mengalami beberapa kali operasi di wajah serta lehernya. Karen, pun diminta untuk menemui kepala tim dokter bedah operasi plastik tersebut.

"Struktur wajahnya benar-benar hancur. Kami harus memberikannya wajah yang baru. Mungkin, anda ada referensi atau request ingin pasien mempunyai wajah seperti apa. Berikut ... kami berikan beberapa contohnya. Karena, harga akan di sesuaikan," tutur dokter wanita di hadapan Karen ini.

"Jadi, maksud anda. Semakin tampan maka semakin mahal ya?" tanya Karen memastikan. Karena baginya uang tidak masalah.

"Tentu saja. Apalagi di wajah pasien akan banyak mendapatkan perombakan. Tukang hidungnya bahkan habis dan kami harus memasang implant untuk itu," jawab dokter tersebut.

"Lakukanlah yang terbaik. Karena sejak awal bagi saya, biaya adalah bukan masalah besar. Berikan kehidupan baru bagi pria malang itu!" ujar Karen seraya menyodorkan secarik foto pada sang dokter.

"Wajah ini ... tampan. Apa ini artis atau--?"

"Dia, tunangan saya. Meninggal sepuluh tahun yang lalu," jelas Karen dengan bola mata merah lantaran menahan sedih yang tiba-tiba menyeruak.

"Jadi, anda seakan ingin menghidupkan kembali, kekasih anda yang sudah tiada? Apakah pasien tersebut akan setuju?" cecar sang dokter kepala tak mau gegabah.

"Tentu saja. Bahkan pria itu lupa ingatan. Memory dalam kepalanya telah hilang, kalau tidak memberikannya identitas yang baru, maka apa lagi yang harus aku lakukan padanya?" jawab Karen membenarkan pemikiran serta rencananya.

"Apakah ingatannya akan kembali suatu saat nanti?

"Kemungkinan kecil, iya."

"Baiklah. Kalau sudah begini keputusannya. Pasien, sudah pasti akan mengalami lebih dari sepuluh kali tahap operasi. Untungnya ada beberapa kontur dari pria di foto ini yang hampir sama dengan pasien," jelas dokter itu lagi.

"Lakukan lah, Dok. Berikan yang terbaik. Saya sangat berterimakasih!" ucap Karen seraya membungkukkan tubuhnya sekilas. Hingga, dokter tersebut pun melakukan hal sama. Lalu kemudian mereka berjabat tangan.

Karen keluar dari ruangan tersebut dengan sebum merekah. Dia tak salah bukan?

__________

Adam kini terlihat tengah menuntun Angelina menuju eskalator sebuah mall terbesar di kota itu Mereka telah menemui dokter Netta. Sehingga, tim dokter memutuskan untuk melakukan operasi sesar dua hari lagi. Sebelum pulang kerumah, Angelina meminta Adam mengantarnya belanja kebutuhan bayi. Karena, memang ia belum menyiapkannya sama sekali.

"Sayang, baju-bajunya lucu semua. Lihat itu sepatu dan kaus kakinya. Uh, aku bingung harus memilih yang mana," keluh Angelina. Kini keduanya berada didalam toko perlengkapan bayi baru lahir.

"Kau begitu ambil saja semua yang kau suka," ucap Adam yang ikut bahagia menanti kelahiran keponakannya.

"Jangan begitu, bayi itu cepat besar. Jadi pakain untuk new born jangan terlalu banyak. Itu, yang pernah ku baca dari salah satu artikel majalah online," jelas Angelina.

"Ya sudah terserah kau saja. Aku ikut," pasrah Adam. Wanita benar-benar memusingkan. Ya, dan pada akhirnya seteguh apapun pendiriannya, dia akhirnya kalah juga. Maka itu, berhati-hatilah kalian terhadap kaum yang satu ini.

Kaum yang diam-diam menghanyutkan.

Kaum yang dapat menghancurkan dunia.

"Halo Mbak, saya minta semua item dari ukuran ini di bungkus ya. Ini juga dan yang itu juga. Kereta bayi, box bayi, sepatu ... lalu ..." Angelina nampak masih berpikir mau tunjuk yang mana lagi.

"Semua saja, satu toko ini saya angkut!" Akhirnya Adam menyelesaikan kebingungan sang istri dengan satu kalimat.

...Bersambung...

1
Ndinlisaa
Biasa
Ndinlisaa
Lumayan
Daulat Pasaribu
dimana ini bacanya thor
Mak Aul: baca apa
total 1 replies
Xoeman Diyah
aq juga mampir Thor?😄💪
Nurhayati Nia
mampir thorr
Hartini Tin
lanjut thor
Qaisaa Nazarudin
Mampir thor
Ran Aulia
👍👍👍👍👍

akhir yg membahagiakan utk semuanya

terimakasih author
Mak Aul: udah end aja bacanya kak
total 1 replies
Sri Yulianti
enak bacanya
Mak Aul: unch maksiihhh
tengok karya lain juga yaaa
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
cerita gantian si Laura ma Aziel ni 🤭
Mak Aul: hahahahah biar otor gak panas otak
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈: na gitu biar ngk panas hati
total 3 replies
Margaretha Indrayani
makasih thor sdh happy ending
Mak Aul: makasihh
total 1 replies
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
kl jodoh gk kmn y kk..😂😂😂
Mak Aul: iya betul. Nantikan kisah Aziel dan Laura ya. Tgl 1 launching
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
Akhir yang Indah dan tanpa Leon sadari dia sdh menikmati kenikmatan itu dengan 3 wanita 😁....kabur 🏃🏃
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈: wkwkwkw Alan dapat perawan Adam dapat jandanya
Mak Aul: menang banyak, dapet perawan semua
total 2 replies
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
selamat menikmati leon..
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸: 🤣🤣🤣🤣🤣
Mak Aul: kayak tulisan di box nasi😆
total 2 replies
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
mereka pantas bahahia semua dg cara masing2...senengnya..😍
Mak Aul: makasihh beb
total 1 replies
Mak Aul
Hai pembacaku yang ku cintai.

Author kreji up hari ini .

Mohon dukungannya ya, like, komen, gift dan juga votenya.
Beri rating bintang lima juga.
Terimakasih.

Nantikan sekuelnya yang akan menceritakan tentang Laura dan Asisten kaku Aziel.


Sayang kalian banyak-banyak.
Mak Aul: aamiin, makasih juga beb
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸: makasih kreji up nya kk..sukses sll
total 2 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
menikmati malam pertama ya Thor 🤭... selamat atas pernikahanmu Karen dan leon
Mak Aul: mantaff kan gerah gak?
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
bacanya senang aku ikut bahagia klu begini
Mak Aul: aku kreji up ngejar tamat bulan ini
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
Adam sdh sembuh blm main serobot aja dan Aziel kayaknya bakalan jadian ni dengan Laura
Mak Aul: nanti Mak buat kisah mereka di lain buku😆
total 1 replies
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
terima aja lau..itu jodohmu..😅
Mak Aul: bisa jadi ini
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!