NovelToon NovelToon
Cewek Imut Kesayangan CEO

Cewek Imut Kesayangan CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: mai story

Laras ialah cewek primadona di kampusnya. Parasnya yang cantik bak cewek bule dan wajah imutnya membuat ia banyak disukai kaum adam. Suatu hari Laras diajak sang kakak bernama Fito ke kantor tempat kakaknya bekerja. Laras tidak sengaja tertidur di ruangan kerja Fito. Saat yang bersamaan ada pemeriksaan ruangan karyawan oleh CEO. Ketika CEO masuk ke ruangan Fito betapa terkejutnya ia melihat ada seorang cewek yang disembunyikan karyawannya di dalam ruangan kerja. Bagaimanakah nasib Fito akankah ia dipecat oleh sang CEO? Atau bisakah Laras membantu sang kakak untuk meluruskan kesalahpahaman tentang keberadaannya di ruangan sang kakak? Mari simak ceritanya agar tidak penasaran!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mai story, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sayur Buatan Laras untuk Kak Bryan

Sekitar pukul 07.00 pagi Rangga ke rumah Bryan untuk mengajaknya jalan-jalan sekedar melepas penat. Sayangnya Bryan tidak berada di rumah hanya ada Camelia, ibunya Bryan.

"Tante mami, Bryannya ada?"

"Rangga udah telpon dan chat puluhan kali tapi nggak dijawab sama Bryan "kata Rangga.

"Kemarin kan Bryan masuk kantor, jadi ya dia pulangnya ke apartemen bukan ke rumah "kata Camelia.

"Gitu ya tante mami"

"Iya sih Bryan emang sibuk banget kemarin, bagus juga sebenarnya dia beli apartemen dekat dari kantor biar dia nggak kecapean bolak-balik "kata Rangga.

"Em Rangga, tante boleh minta tolong kamu jenguk Bryan di apartemennya sekarang ya. Soalnya kata pak Sandy, sepulang dari kantor Bryannya nggak enak badan "kata Camelia.

"Loh gimana kalau kita berdua aja tante, pasti Bryan butuhnya tante mami bukan aku "kata Rangga.

"Tante nggak bisa, Bryan sedang marah sama tante "kata Camelia.

"Ya, Bryan tidak menyetujui rencana tante untuk menjodohkan dia dengan adiknya Fito "kata Camelia.

"Hah "kata Rangga terkejut.

"Sebenarnya tante sama sekali nggak maksa Bryan, tapi salahnya tante adalah bahwa tante nggak tau kalau saat ini Bryan sudah punya pilihannya sendiri. Dan dia marah besar sama tante, karena Bryan kan nggak mau anaknya diatur-atur "kata Camelia.

"Rangga udah tau kalau Bryan sekarang emang udah punya pacar, dan Rangga kira Bryan bakalan kasih tau tante ternyata.... "kata Camelia.

"Bryan bilang dia awalnya mau kasih kejutan sama tante soal dia yang udah punya pacar. Tapi karena ya balik lagi kita berdua tuh jarang sekali bercerita makanya kita miss komunikasi"

"Ya walaupun sekuat tenaga tante nggak memaksa tetap aja Bryan berontak dan dua marah sama tante "kata Camelia.

"Tante sabar ya, buat mendapatkan kepercayaannya Bryan memang susah-susah gampang. Rangga harap tante jangan sedih ya"

"Entah kenapa Rangga sangat yakin dengan cewek yang jadi pilihan pertama Bryan saat ini, Rangga punya firasat dia cewek yang baik untuk Bryan"

"Rangga juga tau sebenernya niat tante baik, tante nggak mau anak kesayangannya jomblo seumur hidup makanya tante buat rencana seperti itu. Rangga paham kok "kata Rangga

"Makasih ya Rangga, kamu memang sahabat yang sangat baik buat Bryan. Makanya Bryan betah sahabatan sama kamu"

"Ya walaupun ada beberapa hal yang Bryan nggak suka dari kamu. Salah satunya sifat playboy kamu itu yang suka gonta-ganti pacar "kata Camelia.

"Kalau itu mah, Rangga udah insaf tante "kata Rangga.

"Ya tante percaya Rangga memang anak yang baik "kata Camelia.

"Oh thank you tante mami atas pujiannya. Rangga tuh jangan terlalu sering dipuji tante, nanti Rangga makin besar kepalanya, kan susah Rangga bawanya kalau kepala lebih besar dari badan Rangga "kata Rangga.

"Kamu ini ada-ada aja "kata Camelia sambil tertawa.

Laras terbangun dari tidur, ya tampaknya Bryan tidur sangat nyenyak malam tadi. Sebab sampai pagi buta ini ia belum juga bangun.

"Kak Bryan belum bangun?"

"Bagus deh, jadi dia nggak sadar kalau gue ada disini"

"Kalau dia bangun bisa-bisa gue nggak disuruh pulang "kata Laras dalam hati sambil beranjak pergi meninggalkan Bryan di kamarnya.

"Cepet sembuh ya!"

"Walaupun cuma setengah hari nggak digangguin sama kamu, rasanya hampa tau "kata Laras sambil mengelus rambut Bryan.

Sebelum pulang Laras menyempatkan diri memasak Sayur Bayam Kuah Kaldu untuk Bryan.

"Hem, harum dan rasanya juga lumayan. Lumayan enak. Semoga kak Bryan suka! "kata Laras.

"Nona sudah bangun dari tadi "tanya Sandy yang tiba-tiba datang.

"Ya sekitar lima menit yang lalu"

"Oh ya pak, aku pamit pulang ya"

"Ini sayur buat kak Bryan dan juga pak Sandy. Soalnya aku liat cuma ada kalian berdua disini makanya aku buat secukupnya aja "jawab Laras.

"Nona Laras nggak tunggu tuan muda Bryan bangun dulu? "tanya Sandy.

"Aduh repot pak kalau nunggu dia bangun, yang ada nanti judulnya aku batal pulang "jawab Laras.

"Ya sudah nona Laras mau saya antar atau..."kata Sandy.

"Aku udah pesan taksi online, selesai masak tadi. Jadi sekarang taksi udah mau kesini "kata Laras.

"Baik nona, kalau ada apa-apa nanti kabari saya saja "kata Sandy.

"Siap pak!"

"Tapi emangnya pak Sandy mau direpotin sama Laras?"

"Perlu pak Sandy tau ya, Laras tuh lebih rempong dibandingin kak Bryan. Yang ada pak Sandy pusing tujuh keliling hehe "canda Laras.

"Nggak papa nona saya sudah biasa "kata Sandy.

"Oke deh, nanti Laras pasti hubungi pak Sandy"

"Dan kayaknya taksi aku udah sampai, aku pulang dulu ya pak "kata Laras.

"Iya hati-hati nona Laras "kata Sandy.

Rangga melihat Laras keluar dari area apartemen Bryan. Ya walaupun tidak hanya Bryan yang tinggal disana. Tetapi tetap saja Rangga menebak-nebak jika Laras disini untuk menemui Bryan atau bukan

"Itu bukannya Laras, Sekitar pukul 07.00 pagi Rangga ke rumah Bryan untuk mengajaknya jalan-jalan sekedar melepas penat. Sayangnya Bryan tidak berada di rumah hanya ada Camelia, ibunya Bryan.

"Tante mami, Bryannya ada?"

"Rangga udah telpon dan chat puluhan kali tapi nggak dijawab sama Bryan "kata Rangga.

"Kemarin kan Bryan masuk kantor, jadi ya dia pulangnya ke apartemen bukan ke rumah "kata Camelia.

"Gitu ya tante mami"

"Iya sih Bryan emang sibuk banget kemarin, bagus juga sebenarnya dia beli apartemen dekat dari kantor biar dia nggak kecapean bolak-balik "kata Rangga.

"Em Rangga, tante boleh minta tolong kamu jenguk Bryan di apartemennya sekarang ya. Soalnya kata pak Sandy, sepulang dari kantor Bryannya nggak enak badan "kata Camelia.

"Loh gimana kalau kita berdua aja tante, pasti Bryan butuhnya tante mami bukan aku "kata Rangga.

"Tante nggak bisa, Bryan sedang marah sama tante "kata Camelia.

"Ya, Bryan tidak menyetujui rencana tante untuk menjodohkan dia dengan adiknya Fito "kata Camelia.

"Hah "kata Rangga terkejut.

"Sebenarnya tante sama sekali nggak maksa Bryan, tapi salahnya tante adalah bahwa tante nggak tau kalau saat ini Bryan sudah punya pilihannya sendiri. Dan dia marah besar sama tante, karena Bryan kan nggak mau anaknya diatur-atur "kata Camelia.

"Rangga udah tau kalau Bryan sekarang emang udah punya pacar, dan Rangga kira Bryan bakalan kasih tau tante ternyata.... "kata Camelia.

"Bryan bilang dia awalnya mau kasih kejutan sama tante soal dia yang udah punya pacar. Tapi karena ya balik lagi kita berdua tuh jarang sekali bercerita makanya kita miss komunikasi"

"Ya walaupun sekuat tenaga tante nggak memaksa tetap aja Bryan berontak dan dua marah sama tante "kata Camelia.

"Tante sabar ya, buat mendapatkan kepercayaannya Bryan memang susah-susah gampang. Rangga harap tante jangan sedih ya"

"Entah kenapa Rangga sangat yakin dengan cewek yang jadi pilihan pertama Bryan saat ini, Rangga punya firasat dia cewek yang baik untuk Bryan"

"Rangga juga tau sebenernya niat tante baik, tante nggak mau anak kesayangannya jomblo seumur hidup makanya tante buat rencana seperti itu. Rangga paham kok "kata Rangga

"Makasih ya Rangga, kamu memang sahabat yang sangat baik buat Bryan. Makanya Bryan betah sahabatan sama kamu"

"Ya walaupun ada beberapa hal yang Bryan nggak suka dari kamu. Salah satunya sifat playboy kamu itu yang suka gonta-ganti pacar "kata Camelia.

"Kalau itu mah, Rangga udah insaf tante "kata Rangga.

"Ya tante percaya Rangga memang anak yang baik "kata Camelia.

"Oh thank you tante mami atas pujiannya. Rangga tuh jangan terlalu sering dipuji tante, nanti Rangga makin besar kepalanya, kan susah Rangga bawanya kalau kepala lebih besar dari badan Rangga "kata Rangga.

"Kamu ini ada-ada aja "kata Camelia sambil tertawa.

Bryan terbangun ketika merasa terusik dengan angin yang seperti hembusan nafas yang mengenai lehernya. Padahal ia sama sekali tidak menyalakan kipas angin. Ia juga merasakan tangannya kebas seperti ditindih oleh seseorang.

"Ini kenapa tangan gue jadi kebas gini ya?"

"Aduh berat banget lagi kayak ada orang yang tindih gue "kata Bryan masih dengan mata tertutup.

Tring...... (handphone Laras berbunyi)

"Perasaan nada dering hp gue nggak gitu deh"

"Lagi pula bukannya semalam hp gue dimatiin, kok bisa hidup sendiri kan nggak lucu "kata Bryan masih dengan mata tertutup tadi.

"Hp gue bunyi!"

"Ya ampun ini udah jam berapa? "kata Laras langsung duduk ketika sadar dari tidurnya.

"Hah siapa, kok kayak suara cewek yang gue kenal?"

"My baby Laras ada di kamar gue, jadi semalam kita tidur bareng "kata Bryan dalam hati dan terkejut saat membuka sedikit matanya melihat Laras ada disampingnya.

"Kak Bryan kepalanya masih panas nggak ya? "kata Laras sambil membalikkan telapak tangan di kepala Bryan.

"Syukurlah udah nggak panas lagi, berarti nggak perlu di kasih kompres lagi "kata Laras sambil memindahkan handuk untuk kompres Bryan di baskom kecil.

"Jadi semalaman gue demam dan my baby jagain gue?"

"Sweet banget sih kata sayang "kata Bryan dalam hati sambil menutup matanya pura-pura tertidur.

"Ah, kayaknya gue harus segera pulang deh"

"Kak Bryan kan udah sembuh juga"

"Hem, biarin aja dia istirahat! "kata Laras sambil memegang tangan Bryan.

"Mau kemana Fito?"

"Ngapain dia disini?"

"Mungkin nggak sih dia ketemuan sama Bryan?"

"Kok gue kepikiran cewek yang di mobil Bryan malam itu?"

"Apa mungkin dia orangnya?"

"Kalau bener berarti ini justru menjadi berita yang bagus buat Bryan"

"Tapi apa gue harus tanya dulu ya sama Bryan?"

"Bryan mah kadang mood-mood tan, kalau moodnya baik semua isi perutnya pasti du kasih tau, kalau dia nggak mood informasi setetes air pun dia nggak mau kasih tau gue "kata Ranga

1
budak jambi
y gitu sahbt jd musuh dlm selimut.hati aja laras jg percy sm celia bisa jd dia yg mau hancur kn km slama ini apa lg dia suka sm bray
beybi T.Halim
yang dicium sayang lagi mimpi terbang bareng oppa Korea😂
mai story
makasih ya, dan semangat juga biat kamu. Semoga kita sama-sama dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang
Agnes
Jangan berhenti menulis thor, karyamu bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang!
BloodyKnuckles
Terperangkap dalam cerita 😱
mai story: wkwk iya lgi
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!