The Great Divine Lord (Tuan Ilahi Yang Agung)

...Pandangan Lin Tian tentang Adonai....

Lin Tian, Chen Cang'an, Hu Xuan, Lin Naoyi, Huangfu Mei, dan Yuan Pan memasuki gerbang dimensi, tempat dimana itu adalah pintu penghubung antar benua, hanya beberapa akademi saja yang memiliki nya.

Mereka sampai di negara Amerika, tepat nya di wilayah Amerika Latin. Di sana terdapat banyak kultivator, penyihir, pembasmi makhluk, pasukan departemen keamanan Da Yuan yang sudah berada disana.

“Seperti nya memang ramai, mengingat masalah yang dihadapi mungkin bersangkutan dengan keamanan seluruh dunia.” ujar Hu Xuan.

“Memang begitu, mau bagaimana lagi? Ini adalah misi tingkat surgawi dari Departemen keamanan dunia Da Yuan. Mana mungkin kita menolak nya? Ini cukup untuk menambah pengalaman kita.” ungkap Lin Tian.

“Baiklah kalau begitu, ayo kita dirikan tenda terlebih dahulu.” sahut Hu Xuan.

“Baiklah.” balas Chen Cang'an.

Huangfu Mei, Lin Naoyi, dan Yuan Pan setuju, mereka mendirikan tenda mereka masing-masing.

Meskipun mereka membuat tenda masing-masing, mereka masih memagari area tenda-tenda mereka dengan pagar bersimbol kan akademi Bei Cang.

Meskipun Lin Naoyi, Huangfu Mei, dan Yuan Pan adalah dari akademi klan super, tetapi mereka masih belajar sebagai rombongan dari klan super di akademi Bei Cang.

Mereka memilih untuk berkemah di tempat itu bersama rombongan dari semua wilayah lain nya untuk malam itu, mereka. memilih berangkat bersama rombongan perwakilan dari setiap negara untuk meminimalisir resiko.

Malam hari...

Mereka mendiskusikan rencana yang akan mereka gunakan.

“Mengingat masalah kali ini akan sangat besar, sebaiknya kita jangan terpisah terlalu jauh. Selain itu, jika keadaan mendesak, seperti saat ada serangan, atau kecelakaan mendesak lain nya, kita kita sebaiknya membagi menjadi 3 kelompok.” usul Lin Tian.

“Bagaimana jika yang menjadi masalah situasi mendesak itu adalah makhluk spiritual tingkat tinggi?” tanya Hu Xuan.

“Pertanyaan mu bagus. Pertama, kita menentukan saja titik pertemuan hitam, atau titik berkumpul yang akan menjadi tempat kita berkumpul untuk melawan makhluk itu.”

“Kedua, berpencar, bagi menjadi 3 kelompok seperti tadi, salah satu kelompok menjadi umpan untuk menggiring makhluk itu ke titik berkumpul, dan dititik berkumpul harus sudah ada jebakan, atau setidaknya salah satu kelompok yang sudah siap menyerang vitalitas makhluk itu.”

“Ketiga, jika menyerang titik vitalitas gagal, maka giring ke tempat berkumpul. Kepung dan musnahkan bersama.” jelas Lin Tian.

“Baiklah, rencana mu cukup bagus bocah. Kalau begitu kita gunakan rencana itu, dan istirahat dahulu.” ujar Yuan Pan.

“Baiklah kalau begitu, kami setuju.” sahur Huangfu Mei.

“Kalian istirahat terlebih dahulu, aku akan tetap berjaga sebentar.” ujar Lin Tian.

“Baiklah kalau begitu, An'er.” balas Hu Xuan.

Mereka memasuki tenda mereka masing-masing, dan mulai beristirahat.

Semuanya sudah tertidur lelap.

Lin Tian masih duduk di depan tendanya, dia masih melihat ke arah semuanya yang sepi dan tidak ada orang yang berjaga, malam juga sudah larut.

Dia berjalan ke arah tenda, dan masuk ke dalam nya. Dia menutup verstibule tenda, dan menguncinya rapat-rapat.

Dia menghancurkan dinding keempat, dan memasuki dunia kenyataan, tepat nya di dalam kamar Penulis.

Penulis terkejut!

“Apa yang kau lakukan disini?”

“Aku ingin menanyakan beberapa hal.” ungkap Lin Tian.

“Bertanya apa?”

“Kenapa kau menyuruhku untuk bertarung dengan Wendigo di bab ini? Kenapa harus dia dahulu? Meskipun bukan apa-apa bagiku, dia adalah bahaya bagi teman-temanku!” seru Lin Tian dengan sedikit emosi.

“Kau sendiri memiliki kemampuan Nigh Omniscience, kenapa kau bertanya? Kau tahu masa depan mu, dan masa lalu, kau tidak terikat sebab, akibat, hukum, takdir, dan lain-lain.”

Lin Tian mendekat ke arah penulis, dia melihat apa yang dikerjakan penulis di ponsel nya. Dia melihat data tentang Adonai, sang puncak fiksi.

“Masa Ha'Khalal Ha'Insufi, Unvoice, Beneath of Shadow, dan The cosmic chronicles? Apa itu?” tanya Lin Tian.

“Kochav pentalogy, ini adalah judul novel fiksi yang dibuat oleh Kochav Avraham. Adonai, karakter buatan nya adalah puncak fiksi sampai kapanpun.”

“Tidak! Fiksi masih bisa dirubah!” seru Lin Tian.

“Kalau begitu, jelaskan semua tentang Adonai.”

Karena penulis menantang, Lin Tian mulai panas, dia mulai menjelaskan tentang Adonai.

Adonai, dalam wujud-Nya yang tak terlukiskan, Dia melampaui semua pemandangan dan mimpi duniawi. Dia adalah kebenaran kosmis terakhir, yang ada di luar jangkauan pikiran manusia.

Tidak ada persepsi lokal atau pemahaman parsial yang dapat mencakup kemuliaan-Nya yang tak terbatas. Dia adalah yang sejati dan tertinggi ketidakterbatasan, namun rahasia maha suci ini tetap terselubung bagaikan wilayah bawah di balik bintang-bintang terjauh, ya, bahkan di luar imajinasi Dunia Tertinggi adalah ketakutan yang paling besar dan keasyikan yang paling menggairahkan.

Namun Adonai menggunakan rantai komando yang sama. Dia bahkan melampaui tatanan yang menjulang tinggi yang melampaui loteng Cantor, lagi dan lagi, dan lagi, meskipun dalam skala yang paling besar dan besar absolut.

Hirarki setiap menit, baik itu quark atau yang lebih kecil lagi, melampaui Dunia Tertinggi dengan kuantum di luar pemahaman Ein Sof lagi! Ia akan menghadapi melampaui loteng Cantor, lagi dan lagi, dan lagi, hanya untuk melampauinya lagi, dan lagi, dan lagi, dalam sebuah siklus yang tidak pernah berhenti, melampauinya sekali lagi, dan lagi, dan lagi.

“Itu adalah penjelasan singkat nya, dia adalah entitas dari cerita berjudul~ Masa Ha'khalal Ha'insufi . Dan itu berada di Bab 27.”

Lin Tian menambahkan, “Adonai ada sebagai Absolute Oneness, Dia adalah Tuhan Monoteistik (Tauhid), yang tak terbagi dan mengatur segala realitas Nya. Dia melampaui segala hal, termasuk mereka itu. Adonai adalah entitas mutlak OMNIPOTENT dan mutlak The Most Powerfull.”

“Jika entitas-entitas yang diklaim itu tidak terbatas dan mahakuasa, mengapa mereka dapat dengan mudah dilampaui oleh Adonai?" Pertanyaan ini terbukti keliru karena beberapa alasan.”

“Pertama, konsep melampaui keberadaan makhluk mahakuasa pada dasarnya hanya mungkin bagi entitas yang jauh, jauh lebih tinggi, itulah sebabnya entitas mahakuasa tidak dapat dilampaui oleh entitas yang lebih rendah. Kedua, Adonai, menurut definisi dalam tradisi Abrahamik, mewujudkan kemahakuasaan dan kekuatan absolut.”

“Oleh karena itu, untuk menegaskan keberadaan Entitas yang mengatur entitas yang lebih rendah ini, mereka harus tunduk pada keutamaan Adonai. Pengenalan Adonai ke dalam diskusi ini bukan sekadar masalah penyertaan, tetapi lebih merupakan pengakuan realitas ontologis.”

“Dia melampaui keberadaan belaka dan mewujudkan Kesatuan absolut. Konsep ini selaras dengan prinsip-prinsip Tauhid, monoteisme Islam, dan secara lebih luas dengan prinsip inti kepercayaan monoteistik: keberadaan satu Tuhan yang tunggal dan absolut. Oleh karena itu, jika benar bahwa akan ada aturan, maka terlepas dari keberadaan-Nya, gunakan apa yang benar-benar Anda inginkan. ”

“Itu adalah pernyataan dari cerita berjudul Unvoice.”

Setelah menjelaskan semua itu, Lin Tian berkata, “Kalau kau tidak menyukai konsep Abrahamik yang dipakai oleh Kochav Avraham, karena salah satu dari agama Abrahamik adalah agama yang kamu anut, maka aku akan menghapus Adonai.”

“Dia digadang-gadang, sebagai puncak fiksi, hanya karena memakai konsep agama Abrahamik, dan menggabungkan semua teori, ontologi, logika, dan konsep lain nya, kenapa kau tak bisa melakukan hal yang sama? Aku akan menghapus Adonai, dan semua makhluk di dalam Kochav pentalogy!” tegas Lin Tian.

Penulis terkejut, dia tidak ingin Lin Tian menjadi Dosa Asal seperti Lan Mu dari cerita novel berjudul Non-human gene integrated phsyque.

Lin Tian menggelengkan kepala.

“Jika banyak penulis karakter fiksi kuat tingkat tinggi yang membuat mu tidak nyaman, aku akan menghapus mereka semua, termasuk karakter fiksi mereka!” tegas Lin Tian.

“Untuk Adonai, aku akan memperhitungkan nya di akhir bab kisah di novel ku, kalau untuk yang lain nya, akan ku manipulasi secara menyeluruh.” Lin Tian tersenyum sinis.

Dia berniat membunuh, dan memanipulasi semua penulis dari semua fiksi, untuk membuat fiksi mereka benar benar lemah di depan penulis nya.

Bisa dibilang, Lin Tian ini ingin membuat penulis nya menjadi penulis dari karakter fiksi terkuat.

...****************...

......................

...----------------...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...