NovelToon NovelToon
Who?

Who?

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: Dinkacill

"Who is guilty?" "(siapa yang bersalah?)"

Lisya menjadi siswi pindahan di sekolah isinya kalangan atas. Demi sebuah misi yang penuh teka-teki saat di telusuri. Bermodal sebuah buku diary yang isinya juga tidak jelas.

Ada seorang peneror yang yang aneh. Mengirim pesan aneh pada orang orang tertentu. Lebih anehnya lagi peneror itu memakai nama who?

siapa peneror itu?
siapa dia hingga dia tau semua informasi?
siapa saja pembully yang terlibat?

Semua urusan itu susah jika cinta sudah masuk kedalamnya. Itu yang terjadi pada Lisya yang terjebak dengan laki-laki yang dekat dengan para pembully. Ia memanfaatkan laki-laki itu untuk membalas dendam tanpa tau jika laki-laki itu menaruh perasaan pada Lisya. Dan lebih dari satu orang.

dan sekarang siapa yang bersalah akan perasaan yang tiba-tiba muncul tanpa diduga?

Mari lihat kisah manis percintaan ini dan bagaimana akhir kisah manis itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dinkacill, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rambut panjang

"Ca, emergency" Sabela memekik setelah membuka pintu kamar Lisya dengan keras

"Sialan ngagetin aja lo, baru aja tadi ketemu" Lisya mengelus dadanya yang berdebar. Padahal baru tadi mereka pulang dengan satu mobil tapi sekarang Sabela sudah datang saja kerumahnya.

"Gawat darurat, big problem" Sabela terengah-engah. Saat sudah tiba dirumah Lisya ia langsung turun dan berlari cepat ke kamar Lisya. Ibu Lisya saja syok saat dia tiba-tiba menggedor pintu seperti dikejar setan.

"Oke oke oke, tapi sekarang tarik nafas buang tarik lagi tahan terus terus terus tahan aja terus" Sabela mengikutinya lalu membuang nafas kasar saat Lisya selalu mengatakan tahan.

"Mati lah gua anjir" Sabela menepuk bahu Lisya keras

Lisya mengusap bahunya "biar bisa ketemuan sama Velia, bel" ujar Lisya santai

"Lo aja sana, gua mah ogah" Sabela tiba-tiba merinding

Sabela tiba-tiba teringat tujuan nya ke rumah Lisya "oh iya" pekiknya tiba-tiba membuat Lisya terperanjat kaget

"Apa-" ucapan Lisya terpotong karena Sabela langsung menyambar

"Ca, lo harus bantuin gue eh- kami" sambar Sabela dengan panik. Ia mengguncang bahu Lisya dengan keras

"Kami? Bantuin apa?" Lisya memegangi kepalanya yang pusing karena ulah Sabela

"Lo taukan ultah sekolah bentar lagi. Nah terus gue kan masuk club dance jadi kami nampilin cover dance KPop pas ultah itu. Tapi salah satu temen gue yang ikut cover malah pindah sekolah. Jadi gue minta tolong sama lo buat gantiin dia" mohon Sabela

"Gimana ya? Gue kan juga sibuk sebagai anak OSIS" ujar Lisya tak enak hati

Sabela menurunkan bahunya lemah "plis tolongin dong, kami udah gak tau mau minta tolong siapa lagi. Setau gue cuma lo yang bisa dance malahan dance lo itu bagus banget loh. Mau yaa" Sabela menatap Lisya dengan binar harapan yang tinggi

"Eh kan lo masih ada misi bikin Seira iri, nah bisa tuh. Dia tu pernah masuk club dance juga tapi gerakannya kaku semua jadi dia keluar mungkin sadar diri gak berbakat ngedance" sambung Sabela

Lisya tampak berpikir sejenak "boleh deh"

"Aaa thankyou, nanti koreografi nya gue ajarin" Sabela memeluk Lisya erat dengan senangnya

"Iya iya, plis lepasin, sesek" Lisya terengah-engah setelah pelukan itu dilepas

"Hehehe sorry"

...****************...

"Member baru kita" seru Sabela merangkul Lisya pada teman temannya

Sekarang Lisya dan Sabela berada di ruang dance sekolah mereka, sangat luas. Sesuai dengan permohonan Sabela untuk ikut serta cover dance persembahan ulang tahun sekolah mereka.

"Oh god, visual nya" salah satu dari mereka berujar dengan antusias

"Bisa dance gak nih? Entar kaku kayak si Seira" Lisya menahan tawanya mendengar sindiran salah satu anak dance

"Kedengeran orangnya mampus lo" celetuk salah satu dari mereka

"Eitss tenang aja selain cakep, kemampuan dance dia jangan ditanya. Kalau kita gak cepet nariknya dia mungkin udah diseret duluan sama anak tari yang laen" Sabela tersenyum dengan bangganya karena berhasil merayu Lisya

"Lisya, lo gak keberatan kan?"

Lisya terperanjat lalu tersenyum ramah "enggak kok, gue juga suka dance. Seneng banget bisa ikutan sama kalian"

"Okeyy sekarang kita mulai latihan aja, eh kayaknya kita harus ajarin member baru kita dulu" mereka semua mengambil tempat untuk memulai latihan

Sementara di sisi lain, tepatnya di rooftop sekolah. Seira, Ara dan Sasya baru saja datang dan menghampiri 4 pemuda tampan.

"Kalvin, tebak apa yang beda dari aku hari ini" Ara dengan antusias memutar mutar tubuhnya di depan Kalvin

"Rambut" jawab Kalvin singkat

Ara memanyunkan bibirnya "Ih kok kamu bisa cepet nebaknya. Rambutnya aku pendekin dikit, jelek gak?"

"Cantik"

"Perasaan sama aja" gumam Alan yang didengar Aren

"Biarin aja biarin, daripada tantrum tu cewek" bisik Aren pada Alan

"Revan, menurut kamu aku harus potong rambut juga gak?" Seira menatap Revan, ia jadi tertarik untuk potong rambut usai mendengar Kalvin memuji Ara.

"Gak usah" jawab Revan singkat

Seira menatapnya bertanya-tanya "Kenapa gak usah?"

"Bagus panjang" jawabnya singkat

Seira tersipu malu, ia menjadi semangat untuk memanjangkan rambutnya yang panjangnya masih dibawah bahu.

"Rambut panjang ngingetin gue ke Lisya" ujar Aren

"Iya banget, Lisya emang cantik pake banget dengan rambut panjang" uajr Ara antusias

"Wajahnya jadi keliatan mungil makanya keliatan cantik" ujar Sasya menambahkan

Aren menatap Sasya "mana yayang gue?"

Sasya menoleh saat tatapan Aren mengarah padanya "ikut dance dianya"

"Hah? Dance?" beo Aren

"Yap, kan club dance mau nampilin cover dance KPop tapi anggotanya kurang satu jadi minta Lisya buat join" jelas Ara

"Gak sabar pengen nonton" ujar Aren tersenyum senang

"Udah OSIS terus dance, Lisya kita nobatkan siswi baru tersibuk tahun ini" ujar Alan

"Lo pada gak mau ikut ekskul apa?"

"Gue anak OSIS juga kalau lo lupa" ujar Sasya

"Kalau gue sama Seira sih gak mau ribet, mending gak ikut apa-apa biar bebas, ya kan sei" Ara menatap Seira yang sedang melamun

"Sei!" pekik Ara

Seira menoleh terkejut pada Ara "apa?"

"Lo ngelamun?" tanya Sasya

Ya Seira melamun atau lebih tepatnya overthinking karena ucapan Aren tadi. Perkara rambut panjang sangat cocok untuk di cantik Lisya. Ia menjadi berpikir apakah Revan mengatakan rambut panjang itu cantik karena cocok dengan Lisya.

Setelah diingat ingat dulu saat mereka 3 SMP Revan mengatakan menyukai perempuan rambut pendek hingga Seira memotong rambutnya bondol. Dan sekarang tiba-tiba Revan mengatakan menyukai perempuan rambut panjang. Aneh kan? Siapa yang gak overthinking kalau begini? Tapi nyatanya memang Seira yang selalu berlebihan.

"Kasian amat cewek Kalvin, gak didenger temennya" Alan tertawa pelan lalu dijitak oleh Kalvin

"Emang lo ngomong apa?" tanya Seira sambil menatap Ara

"Itu loh, kan kita ngebahas Lisya yang sekarang super super sibuk karena jadi anak OSIS tapi ikut dance juga. Terus kan kita gak ikut ekskul biar bebas dan gak ribet, setuju kan?" Ara menjelaskan ulang pada Seira

"Iya" Seira menjawab seadanya. Ia juga baru tahu jika Lisya ikut dance.

Ada rasa tak suka dihati Seira saat pembahasan terus mengarah pada Lisya. Lisya cantik juga berbakat hingga semua orang menyukainya berbanding terbalik dengan dirinya yang dicap sebagai antagonis.

Seira menepis rasa insecure nya yang ingin naik. Hidupnya sempurna dan gadis seperti Lisya bukan lah tandingannya. Ia lebih memfokuskan mencari perhatian pada Revan yang merogoh saku mungkin hendak merokok. Tanpa sengaja Revan menjatuhkan 'sesuatu' dari sakunya.

'Sesuatu' itu kecil tapi mampu membuat overthinking nya merajalela

...****************...

1
dira
semangat terus ya🔥
dira
Aku suka banget sama Jewar ❤️
dira
Menarik
Minartie
ku tunggu lanjut ........👍👍👍👍👍💓💓💓💓💓💓💓💓💓
mina
malu maluin aja sasya 🤣
mina
ABCD lima dasar emang seru. lebih seru kalau punya teman main kayak mereka
mina
ngakak banget perkara naga
mina
ada dua momen dan dua perbedaan disini
mina
Hayolo Jewar Lisya
mina
reflek nyari lagu red flavor. ternyata konsepnya emang cute
mina
aa baper
mina
seira terlalu dramatis
mina
kira-kira who? siapa ya🤔
Noor Ila
ya
Noor Ila
sambing
mina
kalau jadi sasya hilang aja dah aku
mina
huwaaa baper
mina
menyala banget Lisya Jewar
mina
update ya hari ini thor
mina
penasaran banget siapa cowok Velia
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!