NovelToon NovelToon
SIJJIN : BLOOD OF CURSED

SIJJIN : BLOOD OF CURSED

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Zombie / Time Travel
Popularitas:281
Nilai: 5
Nama Author: farisky

Fika, seorang wanita polos, tiba-tiba terlibat dalam pertarungan dengan makhluk ghaib dan dimensi lain setelah mengetahui bahwa dalam darahnya mengalir warisan dari Sijjin, makhluk antar dimensi yang berbahaya. Untuk mencegah Sijjin mengamuk di dalam dirinya, Fika memiliki khodam pelindung yang membantunya. Sementara itu, sebuah organisasi bernama **Sanctorum**, yang terdiri dari lima orang terkuat di Bumi, memburu Sijjin. Fika harus menemukan cara untuk mengendalikan kekuatan yang ada dalam dirinya sebelum dunia dan dirinya hancur

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon farisky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CHAPTER 14 - FAYLYNE PEDANG MATAHARI

Faylyne dan Fika melanjutkan perjalanan mereka melalui jalan kecil yang sempit. Tidak ada orang di sekitar, hanya bangunan yang berdampingan dan pepohonan yang menaungi jalan itu. Suasananya tenang, tetapi bagi Faylyne, keheningan seperti ini selalu mengisyaratkan bahaya. dengan sigap waspada Faylyne melihat kiri kanan seperti sedang memerhatikan sesuatu.

"apaan ini kenapa suasananya tegang begini" Ujar Fika yang merinding karena suasananya mencekam padahal waktu itu sedang siang, suasana begitu dingin dan hening membuat Fika terdiam tanpa suara.

Tiba-tiba, Faylyne berhenti di tengah langkah.

"Berhenti," katanya pelan, tetapi tegas.

Fika terdiam, mengikuti gerakan Faylyne yang kini memandang sekeliling dengan tatapan tajam. Ada hawa yang aneh, terasa seperti tekanan yang membuat udara di sekitar mereka menjadi berat. tekanan yang tidak pernah di rasakan oleh Fika.

"Ada apa?" bisik Fika.

Faylyne tidak menjawab, Faylyne terus melihat sekitar dengan posisi siap tempur, tidak ada aba aba tiba-tiba sosok mengerikan melompat dari atap bangunan di sebelah mereka. Tubuhnya kurus, kulitnya hitam pekat, dengan mata merah menyala yang memancarkan kegilaan. Makhluk itu menatap Fika seperti predator yang menemukan mangsa.

"Itu darah langka!,aku harus mendapatkannya" seru makhluk itu dengan suara serak.

"sial aku harus menghindar" gumam Fika dalam hati

"Aku harus mengambilnya!" ujar mahluk dengan suara serak serak basah

Makhluk itu bergerak cepat, cakarnya terulur menuju Fika. Namun, sebelum makhluk itu bisa mendekat, Faylyne menggerakkan pedangnya tanpa melompat atau berpindah posisi.

"SKILL MATAHARI: GORESAN LIDAH MATAHARI!"

Dalam sekejap, pedang itu muncul di tangannya, memancarkan cahaya keemasan yang menyilaukan. Faylyne mengayunkan pedangnya dengan gerakan halus tapi tegas, seolah tidak memerlukan tenaga besar. membelah badan mahluk itu dengan cepat , pedang yang berlapis cahaya yang keemasan membuat mahluk itu tidak bisa berbuat apa apa

"Aaaaghhh!!!" jerit makhluk itu kesakitan. Tubuhnya terbakar hebat dari luka yang ditimbulkan tebasan Faylyne. Api berwarna emas melahap tubuhnya perlahan, membuatnya berteriak-teriak dalam kesakitan.

Fika melangkah mundur, kaget dengan kejadian yang begitu cepat. "Apa itu? , dari mana pedang itu keluar dari mana asalnya? " tanyanya dengan suara gemetar.

Faylyne menyarungkan kembali pedangnya yang seolah menghilang begitu saja. Ia memandang tubuh makhluk yang kini menjadi abu dengan dingin. Saat Faylyne menatap mahluk itu, Khodam Faylyne Phoenix berbicara kepada Faylyne tapi tanpa di dimensi khodam melainkan berbicara didalam diri Faylyne seperti gimana Fika dengan khodamnya berbicara

"Faylyne!! kau liat bukan, orang ini memiliki hal yang diinginkan mahluk mahluk di dunia ini" ujar Phoenix yang menegur Faylyne. "yaa aku mengerti" Balas Faylyne. dia dengan sadar lalu memberi tahu Fika tentang apa yang terjadi

"Makhluk seperti itu biasanya bersembunyi di malam hari. Mereka jarang berani keluar siang hari, apalagi menyerang secara terbuka. Itu berarti dia benar-benar menginginkan sesuatu dari dirimu." Ujar Faylyne yang melihat ke arah Fika.

Fika mencoba mengerti, tetapi masih terlalu bingung untuk berkata apa-apa.

"Kita lanjutkan perjalanan," kata Faylyne, berjalan kembali dengan tenang seolah tidak terjadi apa-apa.

Fika menatap punggung Faylyne, mencoba memahami siapa sebenarnya wanita ini. Ia mengingat gerakan Faylyne barusan cepat, efisien, dan tanpa ragu.

"Orang ini… bagaimana dia bisa sekuat itu? Pedangnya dari mana? Apakah dia bahkan manusia biasa?" gumam Fika dalam hati.

Namun, sebelum ia sempat merenung lebih jauh, suara familiar terdengar di kepalanya.

"Menarik. Orang ini lebih berbahaya dari yang kau kira, bocah." ujar KHODAM

"Berbahaya? Dia melindungiku tadi!" Balas Fika

"Itu yang membuatnya lebih menakutkan. Orang yang melindungi tanpa diminta biasanya punya agenda. Kau pikir dia membantu karena kebaikan hati semata?" ujar KHODAM

"Apa maksudmu?" Balas Fika

"Dengar, bocah. Dia tahu lebih banyak tentang dirimu daripada yang dia tunjukkan. Aura makhluk tadi kuat, tapi orang ini bahkan tidak berkeringat mengalahkannya. Apa menurutmu itu kebetulan?" ujar KHODAM

"aku merasakan sesuatu yang luarbiasa dalam tubuhnya ini benar benar menarik apa boleh aku mengetesnya Fika" Ujar Khodam

"jangan bodoh aku tidak ingin melakukan apapun, tolong aja saat ini aku menjaga nama baikku kau paham itu oy" Jawab Fika dengan kesal

"baiklah, sampai waktunya tiba aku akan melakukan yang aku mau jaga baik baik tubuh mu Fika kukukuku" Ujar khodam yang meledek

"jangan aneh aneh" Fika yang kesal dengan Jawaban khodamnya

Fika menelan ludah. Ia ingin menyangkal, tetapi ucapan khodamnya membuatnya resah.

"Faylyne… siapa sebenarnya dia?" gumamnya dalam hati.

Faylyne menoleh, menyadari Fika melamun. "Apa yang kau pikirkan, Fika?" tanyanya dengan nada ringan.

"Tidak… tidak apa-apa," jawab Fika gugup.

Faylyne menyeringai kecil. "Jangan terlalu memikirkan makhluk tadi. Hal seperti itu hanya gangguan kecil."

"itu hanya beberapa dari hal hal lainnya, ku harap itu tidak akan terjadi lagi" sambung Faylyne

"aku harus berhati hati dengan situasi ini, sepertinya mahluk seperti ini tidak datang sekali, dan juga aku harus hati hati dengan orang ini dia benar benar berbahaya" Ujar Fika dalam hatinya

Namun, dalam hati Faylyne, ia tahu ini bukan sekadar "gangguan kecil." Keberadaan Fika mulai menarik makhluk-makhluk yang seharusnya tidak muncul di siang hari. Dan ini baru permulaan akan ada hal hal yang lain yang akan datang.

SELISIH KESALAH PAHAMAN TERJADI

1
Misaki Nakahara
Penggambaran luar biasa.
yuta: terimakasih 🥰
total 1 replies
Naruto Uzumaki
🤔😭😭 Akhirnya tamat juga, sedih tapi puas, terima kasih, author.
yuta: masih ongoing yaa ☺
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!