Duda Kaya Itu Suamiku

Hari ini Alvano kembali masuk sekolah. Zeyndra segera membangunkan Alvano.

" Pagi Al, bangun yuk katanya Al mau dianter sama Buna " ucap Zeyndra.

" Masih ngantuk Yah " ucap Alvano.

" Nanti keburu siang lho " ucap Zeyndra.

Alvano membuka matanya perlahan, ia segera bangun dari tidurnya.

" Al mau mandi sendiri " ucap Alvano.

" Emang Al bisa mandi sendiri " tanya Zeyndra.

" Bisa dong, Ayah tunggu aja di luar " ucap Alvano.

" Pinter nya anak Ayah " Zeyndra mengelus kepala Alvano.

Zeyndra segera keluar dari kamar Alvano dan berjalan menuju dapur untuk menemui Ayra.

" Udah selesai masak nya Ay" tanya Zeyndra.

" Udah , kita sarapan bubur ayam ya, ini bekal kamu nasi sama ayam goreng, dan ini bekal Alvano, nasi goreng sama ayam goreng, oh iya tolong bawa bubur ayam nya ke meja makan, eh Al mana, udah bangun kan " ucap Ayra.

" Udah, malah dia maunya mandi sendiri " ucap Zeyndra.

" Pinter sekali anak itu " ucap Ayra.

" Iyalah anak aku " ucap Zeyndra.

" Sekarang juga udah jadi anak aku juga " ucap Ayra tak mau kalah.

" Iya, anak kita " ucap Zeyndra.

Zeyndra membawa bubur ayam ke meja maka, diikuti Ayra yang membawa minuman, untuk Zeyndra kopi, untuk Alvano susu strawberry, untuk dirinya sendiri teh.

Tak lama Alvano turun, Alvano sudah rapi memakai seragam dan membawa tas nya.

" Ganteng nya anak Ayah, duduk yuk, sarapan bubur " ucap Zeyndra.

" Makasih Ayah, pagi Buna " ucap Alvano.

" Pagi juga sayang, manis banget sih " ucap Ayra.

Mereka segera duduk dan sarapan bersama.

" Aku udah selesai, Mas berangkat dulu ya, Al sekolah yang rajin, jangan nakal, nurut kata Bunamu nanti ya " ucap Zeyndra.

Zeyndra bersalaman dengan Ayra, Ayra segera mencium tangan Zeyndra. Zeyndra mengecup dahi Ayra.

Sehabis itu Zeyndra bersalaman dengan Alvano, Alvano segera mencium tangan Zeyndra. Zeyndra mengecup kedua pipi Alvano.

Ayra mengantarkan Zeyndra sampai depan rumah.

" Hati hati Mas, jangan ngebut " ucap Ayra.

"Oh iya aku udah bilang sama Yudha, nanti dia kesini, mau anterin Alvano dan kamu ke sekolah"ucap Zeyndra.

" Iya Mas " ucap Ayra.

Mobil Zeyndra segera melaju meninggalkan rumah. Ayra segera masuk lagi ke dalam.

" Alvano makan dulu Ya, Buna mau ganti baju dulu, oh iya nanti kita dianter Om Yudha, nanti kalau Om Yudha sampai, Al suruh sarapan dulu ya " ucap Ayra.

Alvano hanya menganggukkan kepala nya. Ayra segera pergi ke kamar untuk ganti baju, tadi ia sudah mandi.

Tak lama kemudian Yudha datang, ia melihat Alvano makan sendiri.

" Pagi Al, kok kamu sarapan sendiri " ucap Yudha.

" Pagi Om, Buna lagi siap siap untuk anterin Al ke sekolah, oh iya kata Buna Om disuruh sarapan dulu " ucap Alvano.

" Makasih Al , tapi kebetulan Om Yudha udah sarapan di rumah " ucap Yudha.

Ayra turun dan segera menghampiri mereka.

" Eh kamu udah dateng Yud, sarapan dulu " ucap Ayra.

" Makasih Bu, tapi saya sudah sarapan tadi " ucap Yudha sopan.

" Oh yasudah kalau begitu, Al udah selesai kan sarapan nya, sini Buna beresin, kamu sama Om Yudha nunggu si mobil aja ya, Buna mau nyuci piring sebentar aja " ucap Ayra.

Alvano dan Yudha segera berjalan menuju mobil yang sudah berada di luar rumah.

" Al senang ya hari ini " tanya Yudha.

" Seneng banget, karena Al dianter Buna, Al dulu iri kalau lihat teman Al dianter ibu nya " ucap Alvano.

" Sekarang Al juga punya ibu, jadi nggak usah sedih ya " ucap Om Yudha.

Ayra sudah selesai cuci piring, ia segera membawa tas nya dan keluar menemui Alvano.

" Yuk Yud kita berangkat " ucap Ayra.

Mobil pun melaju menuju sekolah Alvano.

" Bentar lagi Al masuk SD ya, cepat sekali " ucap Ayra.

" Iya Buna, Al sekarang udah gede " ucap Alvano.

" Nanti Buna tungguin Al sampai pulang ya " ucap Ayra.

" Serius, asyik makasih Buna " ucap Alvano segera memeluk Ayra.

Mereka sudah sampai di sekolah Alvano. Alvano dan Ayra segera turun dari mobil.

" Yud nanti saya kabari ya kalau Al mau pulang, kamu pulang dulu saja " ucap Ayra.

" Baik Bu, mari " ucap Yudha.

Yudha segera melaju meninggalkan sekolah.

Ayra segera mengantarkan Alvano sampai depan pintu saja.

" Al masuk ya, Buna tunggu disini sama ibu nya teman Al yang lain " ucap Ayra.

" Iya Buna " ucap Alvano.

Al segera bersalaman dan berpelukan dengan Buna nya.

Alvano segera masuk ke dalam, di dalam Alvano duduk dengan Varo teman sebangkunya.

" Itu tadi Buna kamu Al, cantik ya " ucap Varo.

" Jelas cantik, orang Buna nya Al " ucap Alvano.

Tak lama guru Al datang dengan membawa buku.

" Pagi anak anak " ucap Bu Theresia.

" Pagi Bu " ucap semua.

" Hari ini kita belajar mewarnai yang bagus dan rapi ya " ucap Bu Theresia.

" Baik Bu " ucap semua.

Bu Theresia membagi kertas yang bergambar hewan hewan dan membagi kan pewarna pensil.

" Pelan pelan ya mewarnai nya, jangan terburu buru, yang penting rapi " ucap Bu Theresia.

" Baik Bu " ucap semua.

" Sekarang kalian boleh mulai mewarnai " ucap Bu Theresia .

Semua murid segera memulai mewarnai, mereka diam karena terlalu fokus mewarnai.

Jangan lupa like dan komen

Selamat membaca guys

Komen ya kalo ada kata kata yang kurang pas

Terimakasih