NovelToon NovelToon
VRASKARA KESAYANGAN OSIS

VRASKARA KESAYANGAN OSIS

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Playboy / Anak Genius / Murid Genius / Cinta Seiring Waktu / Karir
Popularitas:786
Nilai: 5
Nama Author: uck infl

mohon maaf jika ada kesamaan pada nama pemeran dan lain lain

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon uck infl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

S1 - 21 CINTA DAN PERSAHABATAN YANG MENGUATKAN

**Episode 21: Cinta dan Persahabatan yang Menguatkan**

Setelah sukses besar di Milan, Bela, Marc, Zaza, Gabriel, dan Nafa merasa lebih semangat dan termotivasi untuk melanjutkan ekspansi dan inovasi di sekolah seni dan mode mereka. Namun, di balik keberhasilan mereka, ada tantangan-tantangan baru yang menunggu untuk dihadapi.

Suatu pagi di Paris, Bela dan Marc sedang mempersiapkan sarapan ketika Clara datang dengan senyum lebar di wajahnya. "Mama, Papa, aku dapat nilai A di ujian seni!" serunya dengan gembira.

Bela memeluk Clara dengan bangga. "Mama sangat bangga padamu, sayang. Kamu memang berbakat dalam seni."

Marc mengangguk setuju. "Kamu hebat, Clara. Teruslah berkarya dan berlatih. Siapa tahu, suatu hari nanti kamu bisa ikut serta dalam pameran besar kita."

Clara tersenyum lebar. "Aku akan terus berusaha, Papa."

***

Di Milan, Zaza sedang mengadakan pertemuan dengan timnya untuk membahas rencana pameran berikutnya. Mereka berencana mengundang beberapa seniman terkenal untuk berkolaborasi dengan siswa mereka.

"Kita harus memastikan bahwa pameran ini lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya," kata Zaza dengan semangat. "Ini adalah kesempatan kita untuk menunjukkan kepada dunia bahwa sekolah kita adalah pusat kreativitas dan inovasi."

Gabriel, yang baru saja kembali dari perjalanan bisnis di London, menambahkan, "Kita juga harus memperluas jaringan kita dan menjalin kemitraan dengan galeri-galeri besar. Ini akan memberikan siswa kita lebih banyak kesempatan untuk menampilkan karya mereka."

Nafa mengangguk setuju. "Kita akan bekerja keras untuk memastikan bahwa pameran ini sukses besar."

***

Sementara itu, di Paris, Bela dan Marc menerima undangan untuk menghadiri gala amal yang diselenggarakan oleh salah satu yayasan seni terbesar di dunia. Acara ini dihadiri oleh banyak tokoh penting dari industri seni dan mode, dan mereka melihatnya sebagai kesempatan emas untuk memperluas jaringan dan mempromosikan sekolah mereka.

Di malam gala, Bela dan Marc bertemu dengan banyak orang penting, termasuk kurator galeri, desainer terkenal, dan kolektor seni. Mereka berbincang-bincang tentang visi mereka dan berbagi kisah sukses mereka dalam mengembangkan sekolah seni dan mode yang kini telah dikenal secara internasional.

Salah satu tamu, seorang kurator galeri terkenal, mendekati mereka. "Saya sangat terkesan dengan kisah kalian. Saya ingin mengundang sekolah kalian untuk mengadakan pameran khusus di galeri saya di New York. Saya yakin ini akan menjadi kesempatan besar untuk siswa-siswa kalian."

Bela merasa sangat terharu dan senang mendengar tawaran itu. "Terima kasih banyak. Kami akan dengan senang hati mempertimbangkan tawaran ini. Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi siswa-siswa kami."

Marc menambahkan, "Kami sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Kami akan segera berdiskusi dengan tim kami dan merencanakan pameran tersebut."

***

Kembali ke Milan, Zaza, Gabriel, dan Nafa sedang mempersiapkan acara peluncuran program residensi seniman yang baru. Program ini telah menarik perhatian banyak seniman terkenal yang ingin berkolaborasi dengan sekolah mereka.

Di acara peluncuran, Zaza memberikan pidato pembukaan. "Selamat datang di sekolah seni dan mode kami. Kami sangat bangga bisa meluncurkan program residensi seniman ini, yang akan memberikan kesempatan bagi seniman dan siswa untuk berkolaborasi dan menciptakan karya-karya luar biasa."

Gabriel dan Nafa juga menyampaikan kata sambutan, menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam dunia seni. Para tamu yang hadir merasa terinspirasi dan antusias dengan program baru ini.

Setelah acara selesai, Zaza, Gabriel, dan Nafa berkumpul untuk merayakan keberhasilan mereka. Mereka merasa sangat bangga dengan apa yang telah mereka capai dan bersemangat untuk masa depan.

"Kita telah membuat langkah besar," kata Zaza. "Tapi perjalanan kita belum selesai. Masih banyak yang bisa kita capai bersama."

Gabriel mengangguk setuju. "Aku setuju. Kita harus terus bekerja keras dan menjaga semangat kita."

Nafa menambahkan, "Dan yang paling penting, kita harus terus mendukung satu sama lain. Bersama, kita bisa menghadapi segala tantangan."

***

Di Paris, Bela dan Marc menerima kabar baik bahwa pameran khusus di New York telah dikonfirmasi. Mereka segera mengadakan pertemuan dengan tim mereka untuk merencanakan detail pameran tersebut.

"Kita harus memastikan bahwa pameran ini akan menjadi sorotan utama di New York," kata Bela dengan semangat. "Ini adalah kesempatan besar bagi kita untuk menunjukkan karya siswa-siswa kita di panggung internasional."

Marc setuju. "Kita juga harus mempersiapkan promosi yang kuat untuk menarik perhatian media dan kolektor seni. Kita ingin memastikan bahwa pameran ini sukses besar."

***

Hari pameran di New York akhirnya tiba. Bela dan Marc, bersama beberapa siswa terbaik mereka, berangkat ke New York untuk mempersiapkan pameran. Mereka merasa sangat bersemangat dan sedikit gugup, tapi yakin bahwa kerja keras mereka akan membuahkan hasil.

Pameran tersebut diadakan di galeri terkenal di Manhattan dan menarik perhatian banyak orang. Para pengunjung terkesan dengan kreativitas dan inovasi dalam karya-karya yang dipamerkan. Bela dan Marc merasa sangat bangga melihat antusiasme dan apresiasi dari para pengunjung.

Di tengah keramaian, seorang kolektor seni terkenal mendekati Bela. "Karya-karya ini sangat mengesankan. Saya ingin membeli beberapa karya untuk koleksi pribadi saya."

Bela merasa sangat senang mendengar itu. "Terima kasih banyak. Kami sangat menghargai apresiasi Anda."

Marc menambahkan, "Kami juga sangat berterima kasih atas dukungan Anda. Ini adalah dorongan besar bagi siswa-siswa kami untuk terus berkarya."

***

Setelah pameran di New York, Bela dan Marc kembali ke Paris dengan perasaan bangga dan puas. Mereka telah berhasil menunjukkan karya siswa-siswa mereka di panggung internasional dan mendapatkan banyak pengakuan.

Namun, mereka juga sadar bahwa tantangan besar masih menanti. Mereka harus memastikan bahwa semua cabang sekolah tetap beroperasi dengan baik dan terus menjaga kualitas pendidikan yang mereka tawarkan.

Suatu malam, saat mereka duduk di ruang tamu setelah anak-anak tertidur, Bela memandang Marc dengan penuh cinta. "Aku merasa sangat beruntung memiliki kamu, Marc. Bersamamu, aku merasa kita bisa menghadapi segala tantangan."

Marc meraih tangan Bela, tersenyum lembut. "Aku juga merasa begitu, Bela. Kamu adalah kekuatan dan inspirasiku. Bersama, kita akan terus membangun impian kita."

***

Di Milan, Zaza, Gabriel, dan Nafa terus bekerja keras untuk mengembangkan program-program baru dan memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan pendidikan terbaik. Mereka merasa sangat bangga dengan apa yang telah mereka capai dan bersemangat untuk masa depan.

Zaza, yang kini semakin dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam dunia seni di Milan, merasa sangat bersyukur atas dukungan dari teman-teman dan keluarganya. "Kita telah melakukan banyak hal luar biasa bersama. Aku sangat bangga dengan kita semua."

Gabriel dan Nafa mengangguk setuju. "Kita harus terus bekerja keras dan menjaga semangat kita. Bersama, kita bisa mencapai lebih banyak lagi."

***

Kehidupan Bela, Marc, Zaza, Gabriel, dan Nafa semakin penuh dengan kebahagiaan dan pencapaian. Di tengah kesibukan mereka, mereka selalu menemukan waktu untuk merayakan momen-momen kecil dan mengingatkan diri mereka tentang pentingnya cinta dan persahabatan.

Mereka menghadapi segala tantangan dengan senyuman dan keyakinan bahwa masa depan mereka akan terus dipenuhi dengan keajaiban dan kebahagiaan. Bersama-sama, mereka akan terus merangkai mimpi-mimpi baru, menciptakan karya-karya indah, dan menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.

**Episode 21 berakhir di sini.**

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!