NovelToon NovelToon
Sebuah Kenyataan Pahit

Sebuah Kenyataan Pahit

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Cinta Paksa / Kehidupan di Kantor / Pihak Ketiga
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wiwit Kurniasih

Malam pertama yang indah untuk sepasang suami istri yang sah,menjadi sangat buruk untuk Nesya.

Bagaimana tidak!!Dia harus mendapati suaminya berbicara dengan lantangnya bahwa Ia tak mencintainya.

Kedatangan kembali mantan pacarnya dihari pernikahan,membuat Raka ingin kembali mengejar mantan kekasihnya .

Raka mengungkapkan sebuah kenyataan bahwa Ia melakukan pernikahan dengan Nesya adalah karena sebuah warisan yang Ibunya janjikan.

Namun pada perjalanan pernikahan mereka,Nesya tidak bisa berpisah begitu saja karena sebuah kenyataan yang Ia dengar langsung dari Ibu mertuanya.

Bagaimana kehidupan Nesya dan Raka selanjutnya?apakah mereka akan terus bersama?


Ikutin kisahnya disini ya!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wiwit Kurniasih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 3

"Lagi ngapain Nis ?",tanya Ferdinand yang sedang mengecek bagian receptionist.

"Ini Pak,ada tamu yang ketinggalan identitasnya,karena dia buru-buru pergi,tapi anehnya suaminya tidak boleh diberitahu atau dititipkan".

Ferdinand melihat kartu identitas itu dan kaget saat mengetahui bahwa Ia mengenalnya.

"Jadi namanya Nesya ",gumam Ferdinand lirih.

"Yaudah Nis,biar aku yang nyimpen,kebetulan aku kenal sama yang punya,dia meninggalkan nomer telpon nggak?",tanya Ferdinand sekali lagi.

"Iya ada Pak ".jawab Nisa sambil memberikan nomer ponsel yang Ia catat pada sobekan kertas.

Ferdinand menyimpan identitas milik Nesya kedalam dompet pribadinya beserta nomer ponsel milik Nesya.

Ferdinand bergegas untuk mengecek tiap-tiap lantai,Ia pun naik kelantai 4,tempat dimana kamar dengan fasilitas super lengkap dan mewah.

Saat melewati tiap-tiap kamar,Ferdinand kaget saat ada tamu yang menabraknya dengan kencang.

"Kalau jalan pakai mata Dong!!!",bentak Raka yang terlihat buru-buru.

Ferdinand membungkuk sebagai ucapan permintaan Maaf,walaupun bukan salahnya.

Pintu kamar yang dibiarkan terbuka,membuat Ferdinand kembali memanggil tamu yang menabraknya barusan.

"Maaf Mas,jika sudah selesai menginapnya,lebih baik segera lakukan check out dengan membawa kunci kamarnya kebagian receptionist",perintah Ferdinand sopan.

"Saya tidak mau!!!biarkan istri saya yang melakukannya,karena atas nama dia saat kami memesannya".ucap Raka tegas.

Raka kembali kesal mengingat Nesya yang tidak bisa dihubungi,kekesalan Raka terus berlanjut saat Ferdinand terus bertanya.

"Baiklah Mas,berarti kamar ini masih ada yang menghuni ya?",tanya Ferdinand lagi yang membuat Raka emosi.

"Brisik banget sih!!Saya aja nggak tau istri saya kemana,hubungi lah nomer ponselnya jika ingin menanyakan dia akan menginap lagi atau nggak,udah ya,saya mau pergi".

Ferdinand mengelus dadanya karena tingkah tamu yang kurang sopan,untuk Ferdinand,Ia sudah terbiasa bertemu dengan macam-macam manusia.

"Oh...jadi dia?",gumam Ferdinand setelah mengetahui bahwa tamu kamar yang kurang sopan adalah suami Nesya.

Ferdinand terus berpikir tentang keberadaan Nesya,tapi pekerjaannya membuat konsentrasinya harus teralihkan dulu.

****

Raka memukul stir mobilnya dengan kencang saat kembali menghubungi Nesya tapi hanya operator yang menjawabnya bahwa ponsel sedang berada diluar jangkauan.

"Brengsek kamu Sya!!,dimana kamu?".kesal Raka yang membuat Nanda takut.

"Udahlah sayang.....,biarkan saja dia pergi,bukankah itu yang kita rencanakan,jadi nanti kamu tinggal ngarang cerita aja sama Ibu kamu,bahwa Nesya pergi dengan pacarnya atau kemana gitu ",ucap Nanda memprovokatori Raka.

Raka menoleh dan tersenyum dengan ide yang disampaikan Nanda.

"Kamu benar juga sayang,kamu memang pinter deh,sekarang kita berlibur kemana nih,mumpung kita lagi ada waktu berdua".

Nanda tersenyum senang saat Raka memberikan ponselnya untuk memesan tiket pesawat ketempat tujuannya berlibur,karena bagi Nanda,bersenang-senang adalah kebahagiaannya.

Nanda menetapkan pilihannya untuk berlibur kelombok,karena Ia belum pernah kesana dan ingin membagikan kemedia sosial miliknya yang pasti akan membuat teman-temannya iri.

Raka segera membawa mobilnya kebandara untuk berlibur dengan Nanda,Ia benar-benar melupakan bahwa dirinya ada seorang suami.

Raka yang baru saja memarkirkan mobilnya,kaget'saat nama Ibu mertuanya tertera dilayar ponselnya.

"Halo Nak Raka...Apa kalian baik-baik saja?soalnya nomer Nesya tidak aktif,Ibu mau minta tolong untuk Nesya bisa kerumah sebentar ".

"Maaf Bu,Nesya pergi dengan membawa kopernya,mungkin dia kabur ketemu mantannya",jawab Raka dengan asal membuat Ibu dari Nesya yang bernama Ambar segera mematikan sambungan telponnya.

Raka tertawa dengan puas saat Ibu mertuanya mematikan sambungan telponnya.

"Rasakan!!Mati aja sekalian sana....,biar aku makin puas untuk menyakiti Nesya",gumam Raka dengan tatapan tajam.

Sedangkan Ibu Ambar dan anak bungsunya yang bernama Randi saling menatap tak percaya saat menantunya berani mengfitnah anaknya,padahal justru mereka ingin mengetahui kebenarannya saat melihat Raka dan seorang wanita bergandengan mesra disebuah mall.

"Ma...pasti ada yang Kak Raka sembunyikan dari kita dan Kak Nesya Ma,atau jangan-jangan sekarang Kak Nesya sedang melarikan diri ketempat aman,kita harus mencari tau sendiri Ma,sebelum Kak Nesya kenapa-napa?soalnya Randi yakin banget bahwa apa yang semalem kita liat,memang Raka sama cewek,dan cewek itu juga memeluk mesra Kak Raka".

Ibu Ambar menenangkan anak bungsunya agar lebih tenang.

"Kita berdo'a saja,mudah-mudahan Kakakmu baik-baik aja,walaupun Mama akan marah saat benar-benar mengetahui bahwa Raka telah menyakiti Kakak kamu".

****

Sedangkan Orang yang sedang menjadi sumber kemarahan dan rasa kawatir,sedang menikmati pantai yang begitu indah dengan langit yang begitu cerah.

Nesya sangat menikmati angin yang begitu menenangkan pikirannya,Ia benar-benar mengesampingkan masalah rumah tangganya yang baru terjalin,walaupun tak dipungkiri,Ia ingin berteriak dengan kencang meluapkan kesedihannya.

Seorang laki-laki datang mengajak Nesya berkenalan,namun cincin kawin yang Ia perlihatkan,membuat orang itu langsung mundur.

Nesya kembali meratapi kesedihannya tentang pasangan,bagaimana tidak,Ia yang tidak neko-neko dan hidupnya lurus-lurus aja,harus terus bertemu dengan laki-laki yang selalu menyakitinya,kegagalan demi kegagalan hadir,bahkan disaat menikah yang sudah SAH dimata Agama dan Negara,Ia kembali tersakiti.

Nesya memilih bangkit dari tempat duduknya dan ingin melupakan kesedihannya yang tiba-tiba terlintas kembali,pilihan Nesya jatuh pada Fasilitas yang ada dipantai,permainan pertama jatuh pada sebuah kendaraan ATV yang ingin sekali dia mainkan.

Nesya langsung melajukan kendaraan ATV nya setelah membayar untuk 30 menit bermain.

Nesya menyusuri pantai dengan tertawa dan bahagai,apalagi banyak orang-orang yang menatapnya kagum saat Nesya membawa Kendaraan ATV dengan kencang.

30 menit berlalu,Nesya memilih permainan air yaitu Jetski,dengan keahlian yang dimiliki,Nesya tampak percaya diri saat seorang petugas memberikan arahan.

Nesya langsung membawa jauh dari bibir pantai dengan kencang,Ia benar-benar merasa tertantang saat ombak dengan kencang ingin menyapu kendaraan Jetski nya.

"Wowwwwwww....ini seru banget,ternyata aku cukup jago juga ya..Hahaha",tawa Nesya penuh kebahagiaan.

Seakan belum puas untuk menantang dirinya sendiri,Nesya kembali menaiki banana boat bersama orang-orang yang tidak dia kenal.

Setelah merasa puas,Nesya kembali kekamarnya untuk membersihkan diri,entah kenapa dia teringat dengan Ibunya secara tiba-tiba.

Nesya segera mengaktifkan kembali ponselnya setelah tubuhnya telah kembali bersih dan wangi.

"Halo Ma ?Mama lagi ngapain ",tanya Nesya saat ponselnya terhubung.

"Hiks...Hiks...Hiks,Nak....,apa kamu baik-baik aja?ceritakan sama Mama apa yang terjadi sebenarnya?Mama sama adikmu ingin tau kebenarannya,kamu dimana sekarang Nak?pulanglah jika ada yang ingin kamu ceritakan,Ibu akan tetap menerimamu apapun yang terjadi".

"Hiks....Hiks...Hiks....,Ma....ini sangat sakit untuk Nesya,Nesya rasanya nggak sanggup,bahkan hanya untuk bertemu Mama dan juga Randi,Hiks...Hiks...Hiks ".

NOTE :jangan lupa like dan komennya,makasih !!

1
Bunga Mestyana Putri Insani
Luar biasa
Liswati Angelina
nessa bukan janda ya dia masih perawan....... kan nikahnya di batalkan
Liswati Angelina
itu si Nanda yang bicara.......
Liswati Angelina
ya kalau aku sih langsung pembatalan nikah gak mikir lagi dari pada makan hati dan jantung. kalau mikir seperti nessa yg jadi sakit migran. ☺☺☺
Liswati Angelina
seru banget
Mommy Iz: Ketemu lagi sama pembaca setiaku nih,makasih ya kak,udah selalu support🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!