Ayudia prameswari dirgantara adalah gadis yang sangat cantik dan juga manis, tetapi sayang nya, di balik wajah cantik paripurna nya, ayudia memiliki sifat yang sangat dingin dan juga kejam. Ayudia adalah putri semata wayang dari pasangan Dirgantara atmaja dan juga prameswari atmaja yang merupakan pemimpin klan mafia yang sangat terkenal dengan kekejaman nya dan juga merupakan klan yang sangat besar dalam dunia bawah. Bahkan kedua orang tua Ayudia merupakan klan yang sangat di takuti dan juga di segani oleh seluruh kelompok mafia, klan kedua orang tua nya juga klan yang tidak dapat dikalahkan oleh musuh manapun karena itu klan nya merupakan klan nomor 1 di seluruh dunia.
Ayudia dulu nya adalah gadis yang sangat ramah dan juga frendly, tetapi karena sebuah peristiwa sehingga membuat nya seperti itu.
Peristiwa apa yang membuat nya memiliki sifat itu? Yuk ikuti kisahnya dalam karya author pemula ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 3 Alter Ego
Teethhhh
Teetthhh
Teetthhh
Suara tanda darurat berbunyi di sebuah markas yang tersembunyi di ujung kota terpencil, semua orang yang berada di markas itu di buat terkejut. Sang pemimpin yang tampak santai dengan rokok nya pun seketika langsung berdiri menuju ruang monitor untuk melihat siapa yang sudah mengirim tanda bahaya tersebut.
"Siapa yang sudah mengiim tanda bahaya itu?" ucap pria itu pada anak buah nya
"Sinyal di kirim dari mansion atmaja tuan. Mereka kini dalam keadaan terdesak dan meminta kiriman bantuan pasukan pada markas kita." jelas anak buahnya.
Pria itu tampak terdiam memikirkan sesuatu, kemudian dia tampak tersenyum smirk.
"Kirim senjata andalan terakhir kita ke tempat itu, aku mau semua yang ada di sana hancur tanpa tersisa." ucap nya tersenyum miring
"Baik tuan." ucap anak buah pria itu patuh
Dia pun segera mengirim sinya pada pasukan yang saat ini sudah siap siaga di atas udara untuk menerima sinyal utusan menuju ke tempat mansion atmaja.
Setelah menerima sinyal utusan itu, bergegas mereka menuju ke mansion atmaja. Sengaja mereka menggunakan kendaraan udara untuk menghindari serangan senjata otomatis yang ada di mansion itu, yang tanpa mereka ketahui bahwa senjata otomatis itu juga bisa menyerang mereka.
Dengan percaya diri nya pria itu mengutus pasukan udara itu untuk menghabisi dan meluluh lantakkan mansion itu, padahal pria itu tidak tahu seluk beluk mansion itu dengan benar. Semua informasi yang dia dapatkan hanya setengah nya saja, selebih nya hanya karangan pemberi informasi nya saja yang kini tak di ketahui lagi dimana lokasi pemberi informan itu.
Doorrr
Doorrr
Doorrr
Cetarrr
Pranggg
Piaarrrrr
Suara tembakan dan pecahan kaca terdengar dari atap mansion, belum lagi suara benda keras lain nya yang beradi dengan peluru menggema di area mansion. Kedua orang tua ayu saat ini sangat mengkhawatirkan putri itu, meskipun ayu tidak bisa di remehkan namun, sebagai orang tua mereka tetap akan khawatir juga.
"Yah bagaimana ini? Apa ayu akan baik baik saja?" ucap ibu ayu khawatir
"Percaya lah bu, ayu akan baik baik saja, apa kamu lupa siapa putri kita?" ucap ayah ayu menenangkan istri nya padahal dalam hati nya ia juga cemas dan khawatir akan keadaan putri nya, namun, sebagai kepala keluarga dia harus terlihat tegas dan juga tenang.
"Semoga ayu baik baik saja." ucap sang ibu akhir nya berusaha tenang walau dia masih khawatir.
Begitu pun dengan para maid yang ada dalam ruangan itu, mereka juga khawatir dengan nona mereka yang kini masih bertaruh nyawa di luar sana, meskipun mereka tahu bahwa sang nona bukan lah anak yang lemah namun tetap saja mereka khawatir karena mereka juga sangat menyayangi nona muda mereka.
*****
Diluar mansion kini keadaan semakin tak terkendali, ayu yang melihat tempat tinggal nya berantakan pun sangat murka, dia menatap wajah para musuh musuh nya dengan tatapan tajam dan dingin, sebelah bola mata nya kini berubah menjadi warna merah darah, alter ego nya sudah sangat ingin mencincang habis siapa saja yang ada di hadapan nya.
Dengan langkah setengah berlari, ayu menuju ke arah tuan jack dengan memegang senjata di kedua tangan nya, tanpa suara dan tanpa aba aba dia mengayunkan senjata itu ke arah depan, namun anak buah tuan jack dengan menghadang langkah nya yang membuat dirinya harus kehilangan sebelah tangan nya.
WUSHHH
SREETTT
TUSSSS
Tangan kiri anak buah tuan jack terputus dari tubuh nya sehingga membuat dia menjerit kesakitan, semua orang yang melihat itu hanya bisa menahan nafas ada juga yang nampak syok karena mereka baru menyaksikan kekejaman nona rose di depan mata mereka sendiri.
Tuan jack pun tampak syok akan hal itu namun dia dengan cepat menguasai keadaan sehingga dia mengambil aba aba untuk menyerang ayu secara diam diam. Ayu yang memiliki intuisi yang tajam pun langsung melihat ke arah tuan jack dengan tatapan tajam nya
Deeghhh
Jantung tuan jack seketika berdegup kencang, bukan berdegup tanda jatuh cinta ya guys, tapi karena takut dengan tatapan tajam itu.
"Sangat mengerikan sekali tatapan tajam gadis ini, meskipun usia nya masih terbilang remaja, tetapi kekejaman dan kesadisan nya melebihi orang dewasa, cara dia mengintimidasi lawan juga sangat berbeda dari orang kebanyakan, sebelah mata nya juga nampak mengerikan." ujar tuan jack dalam hati
Syuuttt
Bughhh
Krakkk
"AKHHHH......!!!!!" teriak tuan jack kesakitan karena kaki nya di patah kan oleh ayu, karena dia asyiik memikirkan kekejaman ayu, sehingga membuat dirinya tidak sadar jika ayu menyerang dirinya.
"Matii!!!!!" ucap ayu dingin dengan tangan mengayunkan senjata nya ke arah kepala tuan jack
Syuuuttt
Wuushhh
Tussss
Kheerrr
Seketika kepala tuan jack menggelinding ke tanah tanpa sempat berbicara atau pun mengelak dari serangan ayu.
Semua orang seketika terdiam melihat itu semua, bahkan yang ada di helikopter pun tampak terpaku dengan kejadian tersebut. Mereka tidak menyangka bahwa musuh nya kali ini adalah orang yang berdarah dingin.
Ayu kemudian memberi aba aba marven untuk menghabisi musuh nya tanpa sisa satu pun, semua nya harus mati. Dengan senang hati marven melakukan itu, dia pun menembakan bom ke arah helikopter itu, sehingga terjadi lah ledakan yang dahsyat di udara, kepingan helikopter berhamburan kemana mana, beruntung nya mansion itu berada sangat jauh dari pemukiman penduduk sehingga tidak terjadi kehebohan di mana mana.
Setelah memusnahkan helikopter itu, kini bawahan marven membereskan anak buah yang tinggal tersisa sepuluh orang. Tak ada yang sulit untuk mereka membereskan anak buah itu, tak sampai sepuluh menit semua musuh habis tak tersisa.
Kini mansion itu di penuhi dengan mayat di mana mana, darah berceceran dan puing puing benda memenuhi mansion itu.
Ayu hanya menatap dingin datar semua itu, ini dia berjalan menuju ke arah kamar nya untuk membersihkan diri terlebih dahulu. Beruntung nya mansion itu terbuat dari bahan bangunan yang kuat, hanya beberapa tempat saja yang rusak, namun tidak parah. Masih bisa di renovasi ulang, dan beruntung nya lagi helikopter tadi tidak berada tepat di atas mansion nya sehingga saat di ledakan jatuhan puing puing helikopter itu langsung jatuh ke pinggir jurang yang ada di mansion itu.
episode selanjutnya dong😊
padahal lagi di bab seru-seruan nya 😑😑
jangan lupa mampir juga ya😁