NovelToon NovelToon
Love And Destiny

Love And Destiny

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Mafia / Aliansi Pernikahan / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Desty Cynthia

Latar alur cerita diLuar Negeri nan jauh disana ~~~

Suatu malam menegangkan dijalanan gelap gulita, terdapat 3 orang sedang berlari kencang menelusuri jalan demi mendapatkan bantuan, 2 orang bodyguard setia dan 1 orang gadis berusia 19 tahun yang sedang berjuang bertahan hidup
Yang dipapah oleh kedua bodyguard tersebut.

Gadis itu Kimberly Eleonora Romanoff, wajah cantik putih bersih, lesung pipi yg merona dipipi atas, hidung bangir, dan mempunyai garis halis yang cantik
Adik kandung dari Ainsley Eugino Romanoff, seorang pengusaha muda terkenal diberbagai negara dan juga seorang mafia.

Apa yang sebernarnya terjadi ?
bagaimanakah takdir akan mempermainkan kakak beradik ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desty Cynthia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehidupan Baru

Malam pun tiba ... Akhirnya Nona Kim, dibawa pergi oleh Hyunshik dan Jaehwa ke Negara lain, semua sudah diatur sedemikian rupa hingga tidak ada kecurigaan dari pihak lain

Sepanjang perjalanan Nona Kim belum sadarkan diri karena pengaruh obat yang diberikan oleh Dokter.

Dibelahan bumi lainnya ~~~

Mereka pun sudah sampai dengan selamat, Nona Kim dibawa ke kamar yang sudah dipersiapkan, sedangkan Jaehwa segera pamit pulang.

"Hyunshik, sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa kau membawa gadis yang baru kau kenal kerumah kita? Jelaskan pada ibu, Hyun" Tanya Ibu Hyunshik dengan menatap penuh curiga pada Hyunshik

Hyunshik menjelaskan pertemuannya dengan Hyeon dan Ray dan juga Nona Kim dengan detail, dengan rasa kemanusiaan, Hyusnhik memutuskan untuk menolong Nona Kim

"APAAAA !!! " Bagaimana kalau gadis itu berbahaya Hyun? Kita tidak tahu asal usul gadis itu, kita tidak tahu dia siapa!"

Hyunshik menarik nafas dalam sebelum menjawab

"Ibu, percaya padaku, aku yakin Nona Kim gadis yang baik, aku bisa melihatnya, wajahnya menyimpan luka yang dalam, aku yakin dia akan membawa kebahagiaan bersama kita bu, bukankah dulu ibu ingin sekali punya anak perempuan? Bagaimana kalau kita angkat Nona Kim menjadi adikku? Sepertinya itu bukan ide buruk bu" Hyun menatap memohon kepada ibunya🥺

"hmmmm....Baiklah, ibu setuju kalau seperti itu, jadi ibu tidak perlu khawatir, Lalu bagaimana dengan identitasnya?"

"Aku akan mengurus semuanya bu, ibu tenang saja"

Jawab Hyun dengan senyum hangatnya

Dikamar Nona Kim ...

Seorang gadis cantik dengan mata hazel gray sudah sadarkan diri, dia mengedarkan pandangan kekiri kekanan, dia juga duduk perlahan bersandar dipinggir kasur

"Aku dimana lagi ini? Ini seperti kamar perempuan...dan.. Aku harus mencari tahu ada apa sebenarnya denganku!"

Dengan tertatih tatih Kim beranjak dari tempat tidurnya, pada saat yang bersamaan Hyunshik membuka pintu kamar

Dan Nona Kim pun terkejut dan menatap Hyunshik

"Kau sudah bangun Nona? Bagaimana tidurmu? Apa kepalamu masik sakit ?!"

"Anda siapa? Aku tidak mengenal Anda, dan...kenapa aku disini? Bisa tolong jelaskan sebelum aku menghancurkan kamar ini !!" Kim yang menjawab dengan penuh amarah kepada Hyunshik

"Mari duduk, aku akan jelaskan kepadamu semuanya"

Dengan siap Hyunshik menjelaskan secara detail kepada Nona Kim tanpa ada yang terlewat

"WHAT !!! " begitu terkejutnya Kimberly yang sekarang berada di Negeri Ginseng tersebut, dia sangat Shock dengan apa yang terjadi pada dirinya

Tapi Nona Kim tidak ingat apapun, dia kehilangan ingatannya

Dengan tertunduk lesu dan wajah sendunya, akhirnya Nona Kim pun mengalah, dia menyetujui bahwa dia akan menjadi adik angkat Hyunshik

"Oke..aku bersedia , tapi aku tidak mengerti bahasa Negaramu, bagaimana? Dan apa yang harus aku lakukan? Aku bahkan tidak ingat siapa namaku, jika aku berusaha mengingatnya, kepalaku seperti ditusuk tusuk"

"Kau tidak perlu khawatir, aku akan mempersiapkan guru private untuk mengajarimu Bahasa Negara kami, pelan pelan saja Nona Kim, kau tidak perlu memaksakan untuk ingat semuanya, Dokter Richard bilang, itu bisa dilakukan secara bertahap" Jelas Hyunshik dengan senyuman hangat bagai seorang kakak lelakinya kepada adik perempuannya.

"hmmm, aku bingung tidak tahu harus bereaksi seperti apa, semuanya begitu membingungkan bagiku, andai saja aku tidak hilang ingatan, mungkin aku tidak akan merepotkanmu Tuan ...Maaf aku belum tahu siapa nama Anda !"

"Hyunshik...itu namaku, kau bisa memanggilku Kakak, sebenarnya aku agak merasa sedikit bahagia bisa mengangkatmu sebagai adikku, karena aku anak tunggal, dan ibuku tidak bisa hamil lagi, karena ada permasalahan dirahim ibuku. Semoga kau betah tinggal disini, dan ini kamarmu mulai sekarang, jika kau butuh apa apa kau bisa panggil aku atau ibuku" Ucap Hyunshik

"Hmmm...terima kasih banyak kau_hmm maaf..Kakak hehe aku belum terbiasa maaf yah" Kimberly yang kikuk sambil menggaruk pelipisnya yang tidak gatal

Mereka tertawa pelan bersama

"Baikalah, istirahatlah dulu, nanti sebentar lagi kau harus makan, ibuku sedang mempersiapkan makan supaya kau segera sehat kembali, setelah keadaanmu pulih, kau bisa mulai belajar dengan guru private bahasa"

"Dan nanti juga besok akan ada perawat yang akan datang seminggu 3x memeriksa luka yang ada ditubuhmu, dan kemarin Dokter bilang, lukamu yang terkena pis**u akan ada bekasnya diperutmu, itu bisa hilang bekasnya jika kau mau operasi, tapi aku kembalikan lagi kepadamu jika kau tidak bersedia, aku tidak akan memaksa"

Refleks Kimberly menunduk dan melihat luka yang diperutnya dan merabanya dengan pelan walaupun terasa perih. Perutnya yang dibalut perban bekas tembakan dan goresan pisau saat membela diri dari musuh

"Akan kupikirkan nanti, aku belum mau bertindak apa apa, badanku masih terasa lemah seperti mau mati !"

Kim berucap dengan wajah sendunya dan mata yang berkaca kaca.

"Baiklah, kau istirahat dulu, nanti aku jemput dan membawamu ke bawah bertemu ibuku"

"Apa aku boleh bertemu sekarang? Dan...berkeliling kerumahmu...Kak? Please...aku akan merasa bosan jika hanya berdiam diri dikamar !"

Hyunhsik dengan senang hati memapah Kim yang masih agak tertatih saat berjalan, hati Hyunshik terketuk, dia berjanji pada dirinya sendiri, dia akan membuat Kimberly nyaman dirumahnya

Sesampainya dilantai bawah, Kim dibawa duduk disofa diruang tengah, sambil menatap sekeliling Kim melihat, begitu nyamanya rumah ini dia terdiam dan tersenyum hangat melihat photo keluarga Hyunshik, beserta Orangtuanya

"Kau sudah bangun Nak? Bagaimana apa masih ada yang sakit?" Tanya Ibunya Hyunshik menggunakan bahasa Negaranya itu

Dengan mengernyit keheranan,Kim pun tak bisa menjawab pertanyaan ibunya Hyunshik, dan menatap kepada Hyunshik dengan tatapan memohon

"Kak ,maaf tapi aku tidak tahu ibu bilang apa!"

"Ibu bertanya, bagaimana keadaanmu begitu" Hyun menjelaskan

"Aku baik bu, terima kasih sudah mau menerima aku disini, aku berjanji tidak akan merepotkan ibu dan kakak'' Jawab Kim dengan bahasa yang lembut dan senyumnya yang manis dengan lesung pipinya

"Ibu tidak mengerti Hyun dia bicara apa !"

"Hahahahahaha....kalian ini sungguh lucu sekali, tidak apa ibu, Kim akan segera belajar bahasa kita ibu tenang saja" Dengan tertawa terbahak bahak melihat Kim dan Ibunya yang berbicara dengan beda bahasa

"Kau ini Hyun...ingin sekali aku menendangmu"

Menatap Hyunshik dengan tajam sambil melipatkan tangan didada

Sungguh sangat beruntung Kimberly berada disini, dia merasa seperti punya keluarga baru yang utuh, walaupun dia hilang ingatan, tapi hatinya tak bisa dibohongi, Kim merasakan kehatangan Ibu dan Hyunshik, Kim menatap Ibu dan Hyunshik dengan mata berlinang

Setelah berbincang bincang, Kim berkeliling rumah dengan senyuman manisnya sambil merentangkan tangan dengan menghirup udara segar nan dingin

Malam pun tiba...mereka bertiga makan malam dengan bahagia, walaupun dimeja makan hanya Kim dan Hyunshik yang berbicara banyak, dan Ibu hanya tertawa pelan menatap Hyun dan Kim, tanpa tahu apa yang mereka bicarakan.

"Sekarang kau istirahat, besok kita pergi jalan jalan jika kau bosan dirumah, kita pergi bersama ibu juga, supaya kau tahu Negara ini, banyak makanan enak dan tempat wisata yang indah, bagaimana ?"

"Wahhh aku ingin aku mau yeaahhhhhh!"

setengah berlompat sambil memegang lengan Hyun, dan...

"Awwwwch....kenapa perutku perih sekali sialan kenapa juga aku harus kena luka tembak ini" Sambil meringis memegang perutnya

Hyun panik dan melihat perut Kim "Hati hati, jangan melompat seperti itu, lukamu belum pulih, ayoo segera tidur, besok kau harus diperiksa dulu, aku khawatir

Malam pun berlalu ....Jeng jeng jeng ~~~

To be continued ~~

1
Yus Warkop
awal baca udah dagdigdu gini jantung
tasha angin
Kayanya aku gak bisa tidur lagi kalo gak baca kelanjutannya sekarang juga 😩
Fathi Raihan
Duh, kalau dikasih pilihan 1 antara jalan-jalan atau baca cerita ini, pasti saya milih ini 😍
Maris
Setiap halaman penuh kejutan yang mengagetkan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!